The Great Guy - Bab 29 Terjadi Masalah Besar
Setelah Gredy Du meninggalkan perusahaan, Edyanto Liu menelepon dengan gugup, masalah ini harus bagaimana, menyuruh Gredy Du tidak boleh gegabah.
Bahkan dia juga mengungkapkan bahwa dia bisa melapor kepada Dimas Du dan meminta bantuan pada Dimas Du.
Namun, Gredy Du tidak ingin meminta bantuan, karena ia mengambil alih dan menjadi Presdir perusahaan Honeycom, ia harus meyakinkan orang lain dengan kemampuannya sendiri!
Setelah memerintahkan Edyanto Liu untuk tidak perlu khawatir, Gredy Du menghubungi Hardi Yin.
Karena Dimas Du mengatakan kalau ada perlu dapat menghubungi Hardi Yin, maka pasti ada alasan untuk keberadaannya.
Setelah telepon terhubung, Gredy Du memerintahkan Hardi Yin sesuai dengan kemauannya, Hardi Yin tidak omong kosong, langsung menyetujui permintaan Gredy Du.
Pada saat yang sama, di ruangan Presdir Perusahaan Golden Tiger, Jordan Cao dengan tato Maitreya hitam di kepalanya yang botak, memegang cerutu Brazil, kedua tangannya di tubuh sekretaris wanitanya, tampak sangat menyenangkan.
Di sebelahnya, Wakil Direktur sedang melaporkan masalah Perusahaan Honeycom
"Presdir, masalahnya sudah diurus. Sekarang wartawan telah dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok berada di hotel, untuk membuat semuanya jelas, kelompok lainnya pergi ke perusahaan pusat, untuk memaksa Perusahaan Honeycom memberikan penjelasan kepada publik."
Jordan Cao mengeluarkan cerutu di mulutnya dan menggigitnya di depan tubuh sekretaris cantik. Kemudian dia berkata: "Ini tidak cukup besar untuk menarik orang. Hal ini perlu disempurnakan, sama dengan perusahaan honeycom. Hanya ada wartawan, tidak cukup.
"Pergilah, cari orang-orang dari media, media online, dll, semuanya menyerang ke grup honeycom. Bukankah mereka suka asal tulis? Biarkan mereka menulis, siapapun yang menulis dengan baik, aku akan memberikan uang yang banyak! "
Wakil direktur mengangguk setuju, dan berbalik untuk pergi.
Tepat ketika dia berjalan keluar pintu kantor, Jordan Cao memerintahkan lagi: "Kamu buru-buru untuk apa, aku belum selesai berbicara!"
“Begini, cari seseorang untuk mengirim dua ular beracun dan sejenisnya ke hotel dan hidangkan untuk mereka makan besar."
“Aku tidak akan bertindak sembarangan, kalau ingin bertindak aku akan benar-benar membunuh Perusahaan Honeycom."
"Berani bersaing denganku, tapi tidak tahu aku itu siapa, sialan!
Wakil direktur dalam hati memaki, tetapi hanya bisa tersenyum pahit di wajahnya, dengan cepat meninggalkan kantor.
Pada saat ini, Jordan Cao sudah melepaskan pakaian sekretaris yang cantik itu.
"Ayo, sayang, mari kita mempelajari fisik satu sama lain ..."
Jordan Cao sangat bangga, dia merasa Perusahaan Honeycom jika tidak hancur total kali ini, setidaknya akan babak belur.
Apalagi yang menjabat menjadi presdir adalah bocah kecil yang tidak tahu apa-apa, pasti akan ketakutan sampai kencing di celana.
Oleh karena itu dia sembarangan bertindak, agar bisa menjatuhkan Perusahaan Honeycom, lalu dengan sombong mengambil uang yg banyak.
Sangat disayangkan bahwa apa yang dia pikirkan hanyalah apa yang dia pikirkan, dan itu tidak setara dengan kenyataan.
Pada sore hari yang sama, Gredy Du menerima telepon dari Hardi Yin, Hardi Yin mengatakan kepadanya di telepon bahwa orang itu telah ditangkap dan semua persiapan telah disiapkan.
Gredy Du pergi ke tempat pertemuan yang ditentukan oleh Hardi Yin, yang merupakan gudang terbengkalai dan letaknya sangat terpencil.
Ketika Gredy Du memasuki gudang, dia melihat seseorang duduk di samping meja, dan ada banyak orang berdiri di sekitar.
Mereka semua mengenakan pakaian rapi, dan beberapa mengenakan kacamata berbingkai emas, memegang folder dokumen di tangan mereka.
Salah satunya terlihat sangat akrab, Gredy Du sering melihatnya di acara TV dan merupakan pengacara lokal terbaik.
Sangat bagus, ini semua yang dia butuhkan, Gredy Du sangat puas dengan kemampuan pekerjaan Hardi Yin dalam menangani masalah.
Selanjutnya, dia datang ke meja dan mencari pria bernama Dion Sun, dan membawanya ke ruangan sebelah.
Di ruangan sebelah, Hardi Yin memperkenalkan Dion Sun.
"Nama orang ini adalah Dion Sun, dan dia adalah kuasa hukum dari dua hotel berbintang di bawah Grup Golden Tiger. Beberapa waktu yang lalu, dia memiliki konflik dengan Jordan Cao dan dua jarinya dipotong oleh Jordan Cao, dan istrinya diperkosa oleh Jordan Cao ... "
Hardi Yin tidak menjelaskan secara rinci, tetapi selama dia tidak bodoh, dia bisa mengerti apa yang terjadi.
Sangat bagus, inilah orang yang dibutuhkan Gredy Du.
Jadi pada saat berikutnya, Gredy Du mengeluarkan rokok dan menyalakan dua batang, satu di mulutnya dan satu lagi diberikan ke mulut Dion Sun.
"Aku tidak ingin membuang waktu, mari kita langsung ke intinya."
"Begini, aku akan memberimu 20 juta RMB (sekitar 40 miliar rupiah) dan mengatur agar kamu pergi bersama seluruh keluargamu."
"Dan yang perlu kamu lakukan adalah memindahkan dua hotel berbintang di bawah tanganmu kepadaku. Selain itu, kamu harus menanggung hotel yang sekarang bermasalah itu.
"Jika kamu melakukan ini, Jordan Cao pasti tidak akan senang, dia pasti akan memburumu dan keluargamu."
"Tapi saat itu kamu sudah di luar negeri dan memiliki identitas baru. Jordan Cao pasti tidak akan dapat menemukanmu, 20 juta RMB di tanganmu sudah cukup untuk menjamin kualitas hidupmu, dan tidak ada yang tahu bahwa istrimu pernah dipermalukan oleh Jordan Cao."
"Kamu juga akan menjadi keluarga bahagia yang saling mencintai, apakah kamu puas dengan tawaranku ?"
Dion Sun menunduk, tapi matanya terangkat, menatap Gredy Du dengan cermat.
Dapat dilihat bahwa dia bukan orang yang pemalu, sebaliknya dia masih sangat galak, hanya seperti ular beracun yang terikat.
Lalu dia bertanya: "Bagaimana aku bisa menjamin kamu tidak akan berbohong kepadaku ?!"
Gredy Du selalu bekerja dengan terang-terangan, langsung mengeluarkan dompet dari saku Dion Sun, menarik kartu bank, kemudian mentransfer 20 juta RMB melalui ponsel.
Dengan segera, Dion Sun menerima sms informasi perubahan saldo dari bank.
"Aku sudah membayar 20 juta RMB, kamu tidak bisa berpikir aku akan menghemat 30 ribu RMB dan tidak mengirim kamu ke luar negeri?”
Melihat ketulusannya, Dion Sun segera menyetujuinya, "Oke, aku janji!"
Tentu saja, hanya seorang kuasa hukum tidak dapat mentransfer perusahaan di bawah Jordan Cao, tetapi Dion Sun tidak perlu khawatir tentang ini.
Karena Gredy Du meminta Hardi Yin untuk mencari begitu banyak orang profesional dari luar, ia tentu saja akan menggunakannya.
Pada sore berikutnya, Gredy Du melakukan serah terima dengan Dion Sun.
Dua hotel berbintang yang awalnya di bawah Grup Golden Tiger, berpindah menjadi kepemilikan Grup Honeycom.
Dan hotel yang bermasalah itu yang awalnya milk Grup Honeycom berpindah tangan menjadi kepemilkan Grup Golden Tiger.
Di dalam ini semua banyak yang tersirat, pasti akan membuat kelompok profesional sangat sibuk.
Pada saat yang sama, Hardi Yin juga pergi ke kantor notaris pribadi untuk memajukan waktu pengesahan tiga hari, yaitu sebelum kejadian.
Pada pukul lima sore di hari itu, Gredy Du menyelesaikan semuanya dan menghabiskan total 50 juta RMB.
Dimas Du memberinya kuota 100 juta RMB, awalnya dia menghabiskan 10 juta RMB, kali ini benar-benar besar.
Dalam waktu sekejap, setengah hari sudah menghabiskan 50 juta RMB, tetapi dia merasa 50 juta itu pantas.
Malam itu, berbagai media online dan media mandiri telah memberitakan kabar yang semuanya terkait dengan jamuan pernikahan yang melibatkan hotel itu.
Jordan Cao duduk di meja, mendengarkan laporan sekretaris cantik satu per satu sambil makan, dan tersenyum.
"Mereka sangat hebat, artikel mereka terlihat sangat nyata."
"Oke, pilih beberapa yang terlibat langsung di belakang, promosikan mereka, dan beri mereka masing-masing 1 juta RMB."
"Aku benar-benar ingin memutar jam sedikit lebih cepat sekarang dan langsung ke besok pagi untuk melihat badai apa yang akan terjadi!"
Malam itu, Jordan Cao sangat senang, dia meminum obat 3 kali lebih banyak daripada biasanya, dan langsung melampiaskan ke sekretaris cantik itu.
Namun, efek samping obatnya juga besar, ketika dia bangun jam sepuluh pagi berikutnya, Jordan Cao masih merasa sangat energik.
Ketika sekretaris cantik itu masih tidur di sebelahnya, dia mengangkat selimut dan siap berperang.
Tetapi pada saat ini, beberapa anak buahnya dengan wajah yang cemas masuk ke dalam...
"Kakak Jordan Kakak Jordan, ada sesuatu terjadi, masalah besar terjadi!!!"
Novel Terkait
Angin Selatan Mewujudkan Impianku
Jiang MuyanNikah Tanpa Cinta
Laura WangLelaki Greget
Rudy GoldPernikahan Tak Sempurna
Azalea_Cinta Seorang CEO Arogan
MedellineThe Great Guy×
- Bab 1 Angin Dingin di Malam Musim Dingin
- Bab 2 Potensi dan Kemampuan
- Bab 3 Aku Datang Karena Ada Sesuatu
- Bab 4 Presdir dari Kalangan Bawah
- Bab 5 Sebenarnya Aku Mencintaimu
- Bab 6 Siapa yang Membuat Pengorbanan
- Bab 7 Kita Tidak Boleh Menyerah pada Diri Sendiri
- Bab 8 Jangan Katakan pada Orang Lain
- Bab 9 Memohon Pengampunan Anda
- Bab 10 Nama Baik Perusahaan
- Bab 11 Latar Belakang yang Tidak Diketahui
- Bab 12 Kamu Cocok?
- Bab 13 Apakah Benar Miliknya?
- Bab 14 Akan Terjadi Kejadian Baik Untuknya
- Bab 15 Siapa yang Pembuat Masalah?
- Bab 16 Kamu Siapa?
- Bab 17 Orang-Orang yang Tidak Menyadari Posisi
- Bab 18 Kesombongan
- Bab 19 Cara Presdir
- Bab 20 Penghargaan dan Hukuman
- Bab 21 Orang yang Tidak Tahu Malu
- Bab 22 Menepati Janji
- Bab 23 Hanya Bisa Merugikan Kamu
- Bab 24 Memangnya Kamu Siapa?
- Bab 25 Ayolah Ketua
- Bab 26 Aku Tidak Berlutut Dan Bersujud
- Bab 27 Hancurkan Dia
- Bab 28 Memaksa Presdir Menunjukkan Kemampuannnya
- Bab 29 Terjadi Masalah Besar
- Bab 30 Presdir Hebat
- Bab 31 Apakah Uang Ini Wangi?
- Bab 32 Tidak Ada Masalah dengan Makanannya
- Bab 33 Ternyata Kamu Jahat Juga
- Bab 34 Ikut Kami Akan Mendapat Keuntungan?
- Babak 35 Berbagai Macam Fitnah
- Bab 36 Ini Adalah Permainan Gredy Du
- Bab 37 Orang Licik yang Tidak Ada Bandingannya
- Bab 38 Mencari Masalah dengan Orang yang Salah
- Bab 39 Masih Merupakan Teman Baik
- Bab 40 Jebakan yang Cukup Hebat
- Bab 41 Merasa Kasihan Atas Kebodohanmu
- Bab 42 Penjelasan yang Masuk Akal
- Bab 43 Tidak Disukai
- Bab 44 Dasar Bocah Sialan
- Bab 45 Tidak Sama dengan Apa yang Kamu Pikirkan
- Bab 46 Si Ahli Kuliner
- Bab 47 Seorang Pria Tidak Boleh Pelit
- Bab 48 Lebih Kuat Daripada Emas
- Bab 49 Bersatu untuk Membuat Rencana Berantai
- Bab 50 Kenapa Kamu Berada di Sini
- Bab 51 Anak Muda Sudah Seharusnya Bersenang-Senang
- Bab 52 Lihat Apa Ini
- Bab 53 Kamu Berhutang Satu Nyawa Padaku
- Bab 54 Wanita Muda yang Tersayang
- Bab 55 Kebiasaan Membual
- Bab 56 Bagaimana Kamu Bisa Memiliki Jabatan yang Tinggi
- Bab 57 Walaupun Aku Seorang Wanita
- Bab 58 Kesombongan yang Sia-Sia
- Bab 59 Ada Saatnya Kalian Menangis
- Bab 60 Presdir Mulia
- Bab 61 Siapa Menantumu?
- Bab 62 Dua Orang Pengemis
- Bab 63 Siapa yang Akan Menang
- Bab 64 Memprovokasi
- Bab 65 Siapa yang Miskin
- Bab 66 Persetan Kamu
- Bab 67 Kehormatan yang Aku Berikan Padamu
- Bab 68 Sedikit Menarik
- Bab 69 Kamu Tidak Layak Diundang
- Bab 70 Penjelasan yang Sempurna
- Bab 71 Apakah Semua Adalah Palsu
- Bab 72 Mengambil Kesempatan Menguntungkan Diri Sendiri
- Bab 73 Bagaimana Jika Dia Tidak Terjebak
- Bab 74 Bagaimana Mungkin Dia Adalah Presdir
- Bab 75: Ketakutan Jarvis Shen
- Bab 76 Aku Ada Kamera Perekam Mobil
- Bab 77 Apakah Kamu Merasa Dirimu Adalah Manusia
- Bab 78 Yang Palsu Bertemu dengan Yang Asli
- Bab 79 Tuan Du Telah Tiba
- Bab 80 Kenapa Semuanya Menghindar
- Bab 81 Kamu Sedang Menghina Orang
- Bab 82 Masih Banyak Orang Baik
- Bab 83 Aku Adalah Double Pole Horse
- Bab 84 Kebaikan Besar dan Kejahatan Besar
- Bab 85 Kamu Berani Mengarahkan Pisau Padaku
- Bab 86 Kamu Tidak Cukup Layak
- Bab 87 Janji Gredy Du
- Babak 88 Tak Berguna
- Bab 89 Mencium Dan Membuat Masalah Besar
- Bab 90 Kamu Benar-Benar Sampah
- Bab 91 Orang Tak Tahu Diri
- Bab 92 Bergantung Pada Orang Lain
- Bab 93 Menertawakan yang Miskin, Tidak Menertawakan Pelacur
- Bab 94 Katakan Kata-Kata Tadi
- Bab 95 Balasan Setimpal untuk Orang Benar
- Bab 96 Perempuan yang Menawarkan Diri
- Bab 97 Ada Kakek yang Mencarimu
- Bab 98 Ada Apa dengan Semua Ini
- Bab 99 Pengetahuan yang Tidak Disangka
- Bab 100 Bosnya Bos
- Bab 101 Pembayaran Malam Hari
- Bab 102 Tuan Muda Du Kamu Sangat Bekerja Keras
- Bab 103: Kakak Jordan Benar-Benar Bijaksana
- Bab 104 Biarkan Aku Melihat Seberapa Kaya Dirimu
- Bab 105 Terjebak dalam Permainan Sendiri
- Bab 106 Harga Diri Hancur Berantakan
- Bab 107 Kaya Mendadak
- Bab 108 Dikalahkan
- Bab 109 Terima Kasih Atas Kemurahan Hatinya
- Bab 110 Kemarahan Jordan Cao
- Bab 111 Kembali Bertemu dengan Wylda Yu
- Bab 112 Si Botak dari Keluarga Fan
- Bab 113 Transfer Uang Tidak Memiliki Hati
- Bab 114 Bisa Mencekiknya Kapan Saja
- Bab 115 Kakakmu Sudah Menjadi Milikku
- Bab 116 Gredy Adalah Orang yang Baik
- Bab 117 Aku Akan Menuntutmu ke Pengadilan
- Bab 118 Orang Banyak Menindas Orang Sedikit
- Bab 119 Tidak Ada yang Berani Berbuat Seperti Ini Terhadapku
- Bab 120 Bukankah Ini Kesalahpahaman
- Bab 121 Jika Diri Sendiri Tidak Mau, Jangan Memaksakannya pada Orang Lain
- Bab 122 Aku Adalah Anak Perempuan Tertua dari Keluarga Fan
- Bab 123 Aku Telah Difitnah
- Bab 124 Bagaimana Bisa Begini
- Bab 125 Siapa Sebenarnya yang Akan Menjadi Kambing Hitamnya?
- Bab 126 Kenapa Kamu Berbohong Padaku
- Bab 127 Kali ini Aku Bergantung Sepenuhnya Padamu
- Bab 128 Kekayaan Tidak Dapat Melawan Kekuasaan
- Bab 129 Menyapa dengan Pukulan
- Bab 130 Bagaimana Dirinya Pantas Mendapatkannya
- Bab 131 Membereskan Tiga Anggota Keluarga Sekaligus
- Bab 132 Aku Masih Belum Siap
- Bab 133 Kamu Cepat Periksalah ke Dokter
- Bab 134 Akhirnya Menemukanmu
- Bab 135 Kali Ini Kita dalam Masalah Besar
- Bab 136 Tidak Mampu Menakuti Dia
- Bab 137 Memegang Pedang Kematian
- Bab 138 Siapa yang Tak Suka Akan Dihajar
- Bab 139 Tidak Menghormatinya
- Bab 140 Harapan Terakhirnya
- Bab 141 Selamanya Menjadi Teman Baik
- Bab 142 Gadis Kecil dan Gadis Besar
- Bab 143 Ini Adalah Kemampuannya
- Bab 144 Akibat dari Melawanku
- Bab 145 Kamu Selalu di Hatiku
- Bab 146 Kenapa Harus Gredy Du
- Bab 147 Aku Tidak Harus Berurusan Dengamu
- Bab 148 Kamu Tidak Membiarkan Aku Mengambilnya Sendiri
- Bab 149 Kenapa Situasinya Berbalik
- Bab 150 Kalau Kamu Memang Hebat, Jangan Memohon Padaku
- Bab 151 Jongkoklah, Kalau Kamu Ingin Tahu
- Bab 152 Ditampar
- Bab 153 Ini Baru Benar-Benar Cukup Gila
- Bab 154 Pria yang Memanggilnya Patricia
- Bab 155 Si Pembawa Bencana
- Bab 156 Tidak Mengikuti Perkataan Sendiri
- Bab 157 Aku Memberikan Kalian Jalan Lain
- Bab 158 Kebaikan Hatinya
- Bab 159 Berdasarkan Apa Aku Harus Berlutut?
- Bab 160 Aku Adalah Pamanmu
- Bab 161 Bagaimana Urusannya
- Bab 162 Jaga Mulutmu
- Bab 163 Apakah Ada Bunga di Wajahku
- Bab 164 Keromantisan dari Seorang Pahlawan yang Hebat
- Bab 165 Kehormatan Ini Hanya Sekali
- Bab 166 Aku Bantu Kamu Menyelesaikannya
- Bab 167 Kamu yang Menyebabkan Semua Ini
- Bab 168 Satu Malam yang Sangat Mengoda
- Bab 169 Bencana Seperti Apa Ini?
- Bab 170 Dilihat Orang Lain Tidak Bagus
- Bab 171 Kenapa Kamu Begitu Cantik
- Bab 172 Mimpi yang Tidak Bisa Dijelaskan
- Bab 173 Wanita yang Mewakili Keluarga Ye (1)
- Bab 174 Wanita yang Mewakili Keluarga Ye (2)
- Bab 175 Mencari Tempat yang Tidak Ada Orang (1)
- Bab 176 Mencari Tempat yang Tidak Ada Orang (2)
- Bab 177 Napas
- Bab 178 Bersikeras Ingin Pindah Asrama (1)
- Bab 179 Bersikeras Ingin Pindah Asrama (2)
- Bab 180 Keluarga Ye Tidak Membutuhkanmu Lagi (1)
- Bab 182 Keluarga Ye Tidak Membutuhkanmu Lagi (2)
- Bab 182 Penuhi Keinginannya
- Bab 183 Ini Hanya Permulaan Saja
- Bab 184 Ini Semua Adalah Hasil dari Kemampuanmu Sendiri
- Bab 185 Karena Aku Adalah Wanitamu
- Bab 186 Malam Ini Cicipi Sebotol Anggur Lama
- Bab 187 Penyesalan Patricia Ye
- Bab 188 Bergandengan Tangan
- Bab 189 Keluarga Dia Sungguh Terjadi Masalah
- Bab 190 Separuh Hidup yang Sia-Sia
- Bab 191 Tidak Ada Giliranmu Berbicara
- Bab 192 Seharusnya Tidak Membiarkanmu keluar
- Bab 193 Anak Kandung?
- Bab 194 Apa Ada Keperluan Lagi?
- Bab 195 Mengerti Cara Menghormati Gurumu?
- Bab 196 Lihat Bagaimana Kalian Mampus
- Bab 197 Ditekan Hingga Sangat Menyedihkan
- Bab 198 Hari Ini Pandangannya Akhirnya Terbuka
- Bab 199 Ini Benar-Benar Suatu Kejutan
- Bab 200 Xindy yang Berani dan Tangguh
- Bab 201 Kakak Ketiga Terlalu Melihat Rendah Dirimu
- Bab 202 Wanita yang Bisa Berubah dalam Sekejap
- Bab 203 Sekedar Keluarga Du Saja
- Bab 204 Dia adalah Orang Tanpa Usaha yang Mendapatkan Keuntungan
- Bab 205 Kelayakan Tubuh yang Indah
- Bab 206 Menariknya ke Sini Sebagai Pengganti
- Bab 207 Akhir Semuanya (Tamat)