The Great Guy - Bab 121 Jika Diri Sendiri Tidak Mau, Jangan Memaksakannya pada Orang Lain
Saat Jenny Fan membalikkan kepalanya, justru menemukan Gredy Du dengan kedua tangannya memegang stir kemudi dengan tertib, sama sekali tidak menyentuhnya.
Dan yang membuatnya merasakan sesuatu di depan badannya, sebenarnya karena pakaian barat nya yang terlipat, yang menyodoknya sesekali.
Jenny Fan menghela napas sangat panjang, untungnya, untungnya tadi tidak langsung membuka mulut dan marah, jika tidak, maka akan sangat memalukan sekali.
Namun dia juga tidak merasa masalah ini membuat nya marah, jika ingin marah langsung marah kepada Gredy Du, siapa yang tadi membuat Gredy Du menyentuh bagian belakangnya, dasar bajingan……
Mobil melaju dengan kecepatan penuh, akhirnya sampai ke restoran Sea Wave.
Setelah memasuki hotel, para pelayan yang sangat mengenal bos Gredy Du ini langsung menundukkan kepala nya untuk memberi salam.
Ini membuat Jenny Fan langsung berbisik, merasa Gredy Du pasti adalah seorang hidung belang, tidak sedikit genit dengan pelayan wanita ini.
Justru Gredy Du tidak tahu pemikiran Jenny Fan, jika tahu pun juga hanya bisa menangis dalam diam dengan ketidakadilan.
Seseorang yang menyuruh mereka tiga pelayan wanita menyapa Gredy Du itu, semua penampilannya lumayan cantik!
Setelah memasuki ruang private, Gredy Du memberi tanda untuk Jenny Fan memesan makanan, namun Jenny Fan justru menunjuk sesuka hati.
Gredy Du juga tidak sopan, langsung memesan beberapa lauk yang enak kepada pelayan.
Setelah lauk dihidangkan, Gredy Du memegang roti kukus dan mengambil sumpit lalu mulai makan, justru tidak memperhatikan anggur merah dan Lafite di tempat.
Dilihat dari titik ini, dia sungguh berbeda dengan orang kaya generasi kedua ketiga, tidak suka membicarakan pangkat, harga diri yang tidak palsu.
Meskipun semua ini membuat Jenny Fan merasa lumayan enak dipandang, tetapi sekarang dia jelas lebih mempedulikan masalah yang lain——
“Presdir Du, bisakah kamu mengatakannya padaku, saat bekerja sama dengan keluarga Fan kami bagian mana yang kurang bagus?”
Gredy Du menelan lauk yang ada di mulutnya, segera berkata dengan Jenny Fan: “Saat bekerja sama dengan Keluarga Fan semua yang dikerjakan sangat bagus, tidak ada masalah.”
Jawaban ini, dengan spontan membuat Jenny Fan tertekan, “Karena sudah dikerjakan dengan sangat baik, mengapa menggali lubang untuk ku saat ingin bekerja sama dengan ku?!”
Gredy Du mengangkat kepala melihat Jenny Fan, “Kamu ada seorang adik laki-laki, bernama Garry Fan kan?”
Mendengar perkataan ini, dalam hati Jenny Fan langsung deg-degan, si adik yang pengacau ini, tidak mungkin dia berbuat masalah lagi di rumah?!
Tidak menunggu Jenny Fan memberi jawaban, Gredy Du lanjut menjawab: “Adik mu itu, bukan orang biasa.”
“Merebut wanita ku, dengan cara memanfaatkan keluarga Fan untuk mengancamnya, dengan keadaan sadar sepenuhnya bahwa aku adalah presdir Honeycom, bahkan berturut-turut membawa orang untuk menyerangku dua kali, seperti preman hebat saja, jadi jika kamu adalah aku, apa yang akan kamu lakukan, hmm?”
Setelah semua perkataan Gredy Du masuk ke telinga, saat itu Jenny Fan merapatkan gigi nya dengan marah.
Adik kecilnya itu biasanya sudah suka membuat masalah, tetapi masalah yang dibuat hanya masalah kecil, masalah besar pun dilakukan beberapa kali saja sudah tidak berani melakukannya lagi.
Jujur saja, berani menggertak yang lemah dan tidak berani dengan orang kuat juga sebuah pengetahuan, jika dikatakan dari pengetahuan ini, adik kecil nya itu seharusnya telah meneliti dengan baik.
Namun dia tidak mengerti, Garry Fan yang saat ini apakah sudah gila, mengapa harus meprovokasi Gredy Du?
Tetapi dengan cepat dia sudah memikirkan nya, karena Gredy Du adalah Presdir Gredy Du perusahaan Honeycom, dan adik nya justru tidak tahu bahwa Gredy Du adalah tuan muda satu-satu nya dari perusahaan Gretro, juga adalah satu-satu nya pewaris. Status ini, baru benar-benar paling membuat keluarga Fan takutkan!
Dipikir-pikir masalah yang dibuat oleh Garry Fan di rumah, dalam hati Jenny sangatlah benci, namun sekarang sudah jelas bukan saat nya membicarakan hal ini.
Mengambil napas dalam-dalam, Jenny Fan mengatakan dengan senyum: “Jika digantikan dengan aku, aku pikir aku bisa memberitahu orang keluarga dia, biar keluarganya yang membereskannya, biar dia mengerti apa yang dimaksud dengan orang sombong.”
“Jadi kamu bukanlah aku.”
Jenny Fan awalnya mengira sudah mengatakan jawaban yang membuat orang puas, tidak disangka Gredy Du tiba-tiba mengeluarkan kalimat seperti itu.
Setelah mendengar perkataan ini, dia merenung sebentar, langsung bertanya: “Kalau begitu maksud presdir Du adalah?”
Gredy Du melanjutkan dan berkata: “Aku dengar Garry Fan lumayan hebat, memaksa wanita hamil terjadi suatu hubungan, juga sudah memaksa orang meloncat dari gedung, juga memanfaatkan hubungan kalian keluarga Fan dengan membuat suami orang dihukum masuk penjara delapan tahun, ada masalah seperti ini kan?”
Setelah mendengar perkataan ini, Jenny Fan menyadari ada sedikit tidak baik.
Dia sedikit tidak berani melanjutkan pembahasan ini, bagaimanapun dalam perjalanan masalah ini sudah membuat nama adiknya sangatlah buruk.
Jadi dia mulai mengalihkan pembicaraan, “Bagaimanapun ini dengan bisnis kedua keluarga kita tidak ada kaitan nya.”
Tiba-tiba Gredy Du, “Jadi maksud keluarga Fan adalah, masalah ini bukanlah masalah, aku Gredy Du sudah tidak perlu ikut campur?”
Jenny Fan tidak membuka mulut lagi, dia tidak berbicara, tetapi dia memang bermaksud seperti itu.
Oleh karena itu Gredy Du bertanya: “Tetapi aku masih orang yang suka ikut campur urusan orang lain dengan sengaja, jika Garry Fan tidak membuat masalah denganku ya sudah lah, sejak sudah membuat masalah denganku, juga sudah siap mengambil pisau untuk memotong ku, menurut mu masalah ini harus bagaimana!”
Jenny Fan sudah tidak tahan, masalah yang sangat susah diselesaikan akhirnya datang.
Yang lainnya masih bisa dikatakan baik-baik, hanya titik ini, sudah tahu status Gredy Du adalah presdir Honeycom, masih berani membawa orang untuk memotong Gredy Du, ini sudah jelas memprovokasi, siapapun juga tidak akan melepaskannya dengan mudah.
Jadi setelah Jenny Fan berpikir lama dan tidak tahu harus bagaimana, hanya bisa mengatakan: “Pertama, masalah yang dilakukan Garry Fan justru tidak melambangkan perilaku dari keluarga Fan, kami keluarga Fan masih menyukai kerja sama yang baik terhadap perusahaan Honeycom, aku sendiri terhadap presdir Du juga sangat hormat.”
“Kedua, meskipun masalah yang dilakukan Garry Fan tidak melambangkan perilaku keluarga Fan, tetapi bagaimanapun dia adalah orang dari keluarga Fan, jadi sesuai dengan hukumnya, kami pasti bisa melakukannya dengan sangat baik, berjuang untuk membuat presdir Du merasa puas.”
“Terakhir, mengenai masalah kali ini, aku mewakili keluarga Fan sungguh-sungguh meminta maaf terhadap presdir Du. Jika ada sesuatu yang ingin diperbaiki, presdir Du tidak perlu ragu untuk mengatakannya, selama kami keluarga Fan bisa melakukannya, saat itu juga aku pasti memuaskan anda.”
Mau tidak mau mengatakan, dalam menerima bisnis Jenny Fan memang bisa menemukan metode yang tepat, dalam jangka waktu yang singkat sudah menjawab jawaban yang teliti, dan juga sudah memperhitungkan nya dengan menyeluruh, cara ini sungguh tidak biasa.
Namun Gredy Du yang saat ini, jelas memedulikan satu masalah yang lain, yaitu postur tubuh Jenny Fan yang anggun dan luar biasa itu.
Daisy Lin kedatangan kerabat, kemarin malam sudah membuat Gredy Du sangat menderita, kali ini juga menghadapi Jenny Fan yang sangat cantik……
Gredy Du sudah ada ide, oleh karena itu dia menukar tempat duduk, langsung duduk di samping Jenny Fan.
Selanjutnya, ditambah mengulurkan tangan dan menaruhnya di atas paha indah Jenny Fan yang dibalut dengan celana panjang putihnya.
“Manajer Fan, selama kamu bisa melakukannya, saat itu juga pasti bisa memuaskanku, benar kan?”
Saat itu Jenny Fan terkejut, cepat-cepat memindahkan tangan Gredy Du dengan marah.
“Presdir Du, aku berharap anda memperhatikan diri anda, aku adalah wanita yang sudah bersuami, juga meminta anda menghormati ku!”
Perilaku ini, sangat tegas, sudah terlihat justru Jenny Fan tidak ingin seperti itu.
Oleh karena itu Gredy Du bertanya: “Jika setelah selesai melakukannya dengan mu, aku akan melepaskan Garry Fan, melepaskan kalian keluarga Fan loh?”
Jenny Fan sama sekali tidak ragu, langsung mengacungkan tangan, “Ini sepenuhnya tidak mungkin bisa, kamu jangan berkhayal!”
Gredy Du tiba-tiba, “Juga bisa dikatakan, apapun yang terjadi, kamu Jenny Fan sama sekali tidak setuju?”
Jenny Fan menjawab dengan serius, “Ya!”
Saat pertama setelah Jenny Fan menjawabnya, Gredy Du pun kembali bertanya.
“Sejak kamu tidak setuju dengan masalah ini, atas dasar apa adikmu harus membuat wanita ku menyetujui nya juga, dan juga menyerangnya ayahnya untuk mengancamnya?”
“Dan juga, sejak kamu tidak setuju, atas dasar apa adik mu bisa membuat wanita hamil dan memaksa orang lain untuk melompat dari gedung?”
“Untuk apa kamu ingin bagaimana menjelaskan nya, bagaimana aku Gredy Du harus jelaskan dengan kalian keluarga Fan?”
“Ini adalah kesalahan yang kamu perbuat, kalian ingin melakukan apa ya melakukan apa, kamu kira kalian keluarga Fan adalah Dinasti Feodal?”
“Maaf, orang lain memedulikan kalian keluarga Fan, aku Gredy Du tidak peduli. Jika masalah ini kamu tidak bisa memberi ku penyelesaian dengan memuaskan ku, aku janji membuat kalian keluarga Fan menahan air mata untuk menahan dampak buruk dari masalah ini!”
Novel Terkait
Kamu Baik Banget
Jeselin VelaniPredestined
CarlyAfter Met You
AmardaLove at First Sight
Laura VanessaDemanding Husband
MarshallDark Love
Angel VeronicaCinta Adalah Tidak Menyerah
ClarissaThe Great Guy×
- Bab 1 Angin Dingin di Malam Musim Dingin
- Bab 2 Potensi dan Kemampuan
- Bab 3 Aku Datang Karena Ada Sesuatu
- Bab 4 Presdir dari Kalangan Bawah
- Bab 5 Sebenarnya Aku Mencintaimu
- Bab 6 Siapa yang Membuat Pengorbanan
- Bab 7 Kita Tidak Boleh Menyerah pada Diri Sendiri
- Bab 8 Jangan Katakan pada Orang Lain
- Bab 9 Memohon Pengampunan Anda
- Bab 10 Nama Baik Perusahaan
- Bab 11 Latar Belakang yang Tidak Diketahui
- Bab 12 Kamu Cocok?
- Bab 13 Apakah Benar Miliknya?
- Bab 14 Akan Terjadi Kejadian Baik Untuknya
- Bab 15 Siapa yang Pembuat Masalah?
- Bab 16 Kamu Siapa?
- Bab 17 Orang-Orang yang Tidak Menyadari Posisi
- Bab 18 Kesombongan
- Bab 19 Cara Presdir
- Bab 20 Penghargaan dan Hukuman
- Bab 21 Orang yang Tidak Tahu Malu
- Bab 22 Menepati Janji
- Bab 23 Hanya Bisa Merugikan Kamu
- Bab 24 Memangnya Kamu Siapa?
- Bab 25 Ayolah Ketua
- Bab 26 Aku Tidak Berlutut Dan Bersujud
- Bab 27 Hancurkan Dia
- Bab 28 Memaksa Presdir Menunjukkan Kemampuannnya
- Bab 29 Terjadi Masalah Besar
- Bab 30 Presdir Hebat
- Bab 31 Apakah Uang Ini Wangi?
- Bab 32 Tidak Ada Masalah dengan Makanannya
- Bab 33 Ternyata Kamu Jahat Juga
- Bab 34 Ikut Kami Akan Mendapat Keuntungan?
- Babak 35 Berbagai Macam Fitnah
- Bab 36 Ini Adalah Permainan Gredy Du
- Bab 37 Orang Licik yang Tidak Ada Bandingannya
- Bab 38 Mencari Masalah dengan Orang yang Salah
- Bab 39 Masih Merupakan Teman Baik
- Bab 40 Jebakan yang Cukup Hebat
- Bab 41 Merasa Kasihan Atas Kebodohanmu
- Bab 42 Penjelasan yang Masuk Akal
- Bab 43 Tidak Disukai
- Bab 44 Dasar Bocah Sialan
- Bab 45 Tidak Sama dengan Apa yang Kamu Pikirkan
- Bab 46 Si Ahli Kuliner
- Bab 47 Seorang Pria Tidak Boleh Pelit
- Bab 48 Lebih Kuat Daripada Emas
- Bab 49 Bersatu untuk Membuat Rencana Berantai
- Bab 50 Kenapa Kamu Berada di Sini
- Bab 51 Anak Muda Sudah Seharusnya Bersenang-Senang
- Bab 52 Lihat Apa Ini
- Bab 53 Kamu Berhutang Satu Nyawa Padaku
- Bab 54 Wanita Muda yang Tersayang
- Bab 55 Kebiasaan Membual
- Bab 56 Bagaimana Kamu Bisa Memiliki Jabatan yang Tinggi
- Bab 57 Walaupun Aku Seorang Wanita
- Bab 58 Kesombongan yang Sia-Sia
- Bab 59 Ada Saatnya Kalian Menangis
- Bab 60 Presdir Mulia
- Bab 61 Siapa Menantumu?
- Bab 62 Dua Orang Pengemis
- Bab 63 Siapa yang Akan Menang
- Bab 64 Memprovokasi
- Bab 65 Siapa yang Miskin
- Bab 66 Persetan Kamu
- Bab 67 Kehormatan yang Aku Berikan Padamu
- Bab 68 Sedikit Menarik
- Bab 69 Kamu Tidak Layak Diundang
- Bab 70 Penjelasan yang Sempurna
- Bab 71 Apakah Semua Adalah Palsu
- Bab 72 Mengambil Kesempatan Menguntungkan Diri Sendiri
- Bab 73 Bagaimana Jika Dia Tidak Terjebak
- Bab 74 Bagaimana Mungkin Dia Adalah Presdir
- Bab 75: Ketakutan Jarvis Shen
- Bab 76 Aku Ada Kamera Perekam Mobil
- Bab 77 Apakah Kamu Merasa Dirimu Adalah Manusia
- Bab 78 Yang Palsu Bertemu dengan Yang Asli
- Bab 79 Tuan Du Telah Tiba
- Bab 80 Kenapa Semuanya Menghindar
- Bab 81 Kamu Sedang Menghina Orang
- Bab 82 Masih Banyak Orang Baik
- Bab 83 Aku Adalah Double Pole Horse
- Bab 84 Kebaikan Besar dan Kejahatan Besar
- Bab 85 Kamu Berani Mengarahkan Pisau Padaku
- Bab 86 Kamu Tidak Cukup Layak
- Bab 87 Janji Gredy Du
- Babak 88 Tak Berguna
- Bab 89 Mencium Dan Membuat Masalah Besar
- Bab 90 Kamu Benar-Benar Sampah
- Bab 91 Orang Tak Tahu Diri
- Bab 92 Bergantung Pada Orang Lain
- Bab 93 Menertawakan yang Miskin, Tidak Menertawakan Pelacur
- Bab 94 Katakan Kata-Kata Tadi
- Bab 95 Balasan Setimpal untuk Orang Benar
- Bab 96 Perempuan yang Menawarkan Diri
- Bab 97 Ada Kakek yang Mencarimu
- Bab 98 Ada Apa dengan Semua Ini
- Bab 99 Pengetahuan yang Tidak Disangka
- Bab 100 Bosnya Bos
- Bab 101 Pembayaran Malam Hari
- Bab 102 Tuan Muda Du Kamu Sangat Bekerja Keras
- Bab 103: Kakak Jordan Benar-Benar Bijaksana
- Bab 104 Biarkan Aku Melihat Seberapa Kaya Dirimu
- Bab 105 Terjebak dalam Permainan Sendiri
- Bab 106 Harga Diri Hancur Berantakan
- Bab 107 Kaya Mendadak
- Bab 108 Dikalahkan
- Bab 109 Terima Kasih Atas Kemurahan Hatinya
- Bab 110 Kemarahan Jordan Cao
- Bab 111 Kembali Bertemu dengan Wylda Yu
- Bab 112 Si Botak dari Keluarga Fan
- Bab 113 Transfer Uang Tidak Memiliki Hati
- Bab 114 Bisa Mencekiknya Kapan Saja
- Bab 115 Kakakmu Sudah Menjadi Milikku
- Bab 116 Gredy Adalah Orang yang Baik
- Bab 117 Aku Akan Menuntutmu ke Pengadilan
- Bab 118 Orang Banyak Menindas Orang Sedikit
- Bab 119 Tidak Ada yang Berani Berbuat Seperti Ini Terhadapku
- Bab 120 Bukankah Ini Kesalahpahaman
- Bab 121 Jika Diri Sendiri Tidak Mau, Jangan Memaksakannya pada Orang Lain
- Bab 122 Aku Adalah Anak Perempuan Tertua dari Keluarga Fan
- Bab 123 Aku Telah Difitnah
- Bab 124 Bagaimana Bisa Begini
- Bab 125 Siapa Sebenarnya yang Akan Menjadi Kambing Hitamnya?
- Bab 126 Kenapa Kamu Berbohong Padaku
- Bab 127 Kali ini Aku Bergantung Sepenuhnya Padamu
- Bab 128 Kekayaan Tidak Dapat Melawan Kekuasaan
- Bab 129 Menyapa dengan Pukulan
- Bab 130 Bagaimana Dirinya Pantas Mendapatkannya
- Bab 131 Membereskan Tiga Anggota Keluarga Sekaligus
- Bab 132 Aku Masih Belum Siap
- Bab 133 Kamu Cepat Periksalah ke Dokter
- Bab 134 Akhirnya Menemukanmu
- Bab 135 Kali Ini Kita dalam Masalah Besar
- Bab 136 Tidak Mampu Menakuti Dia
- Bab 137 Memegang Pedang Kematian
- Bab 138 Siapa yang Tak Suka Akan Dihajar
- Bab 139 Tidak Menghormatinya
- Bab 140 Harapan Terakhirnya
- Bab 141 Selamanya Menjadi Teman Baik
- Bab 142 Gadis Kecil dan Gadis Besar
- Bab 143 Ini Adalah Kemampuannya
- Bab 144 Akibat dari Melawanku
- Bab 145 Kamu Selalu di Hatiku
- Bab 146 Kenapa Harus Gredy Du
- Bab 147 Aku Tidak Harus Berurusan Dengamu
- Bab 148 Kamu Tidak Membiarkan Aku Mengambilnya Sendiri
- Bab 149 Kenapa Situasinya Berbalik
- Bab 150 Kalau Kamu Memang Hebat, Jangan Memohon Padaku
- Bab 151 Jongkoklah, Kalau Kamu Ingin Tahu
- Bab 152 Ditampar
- Bab 153 Ini Baru Benar-Benar Cukup Gila
- Bab 154 Pria yang Memanggilnya Patricia
- Bab 155 Si Pembawa Bencana
- Bab 156 Tidak Mengikuti Perkataan Sendiri
- Bab 157 Aku Memberikan Kalian Jalan Lain
- Bab 158 Kebaikan Hatinya
- Bab 159 Berdasarkan Apa Aku Harus Berlutut?
- Bab 160 Aku Adalah Pamanmu
- Bab 161 Bagaimana Urusannya
- Bab 162 Jaga Mulutmu
- Bab 163 Apakah Ada Bunga di Wajahku
- Bab 164 Keromantisan dari Seorang Pahlawan yang Hebat
- Bab 165 Kehormatan Ini Hanya Sekali
- Bab 166 Aku Bantu Kamu Menyelesaikannya
- Bab 167 Kamu yang Menyebabkan Semua Ini
- Bab 168 Satu Malam yang Sangat Mengoda
- Bab 169 Bencana Seperti Apa Ini?
- Bab 170 Dilihat Orang Lain Tidak Bagus
- Bab 171 Kenapa Kamu Begitu Cantik
- Bab 172 Mimpi yang Tidak Bisa Dijelaskan
- Bab 173 Wanita yang Mewakili Keluarga Ye (1)
- Bab 174 Wanita yang Mewakili Keluarga Ye (2)
- Bab 175 Mencari Tempat yang Tidak Ada Orang (1)
- Bab 176 Mencari Tempat yang Tidak Ada Orang (2)
- Bab 177 Napas
- Bab 178 Bersikeras Ingin Pindah Asrama (1)
- Bab 179 Bersikeras Ingin Pindah Asrama (2)
- Bab 180 Keluarga Ye Tidak Membutuhkanmu Lagi (1)
- Bab 182 Keluarga Ye Tidak Membutuhkanmu Lagi (2)
- Bab 182 Penuhi Keinginannya
- Bab 183 Ini Hanya Permulaan Saja
- Bab 184 Ini Semua Adalah Hasil dari Kemampuanmu Sendiri
- Bab 185 Karena Aku Adalah Wanitamu
- Bab 186 Malam Ini Cicipi Sebotol Anggur Lama
- Bab 187 Penyesalan Patricia Ye
- Bab 188 Bergandengan Tangan
- Bab 189 Keluarga Dia Sungguh Terjadi Masalah
- Bab 190 Separuh Hidup yang Sia-Sia
- Bab 191 Tidak Ada Giliranmu Berbicara
- Bab 192 Seharusnya Tidak Membiarkanmu keluar
- Bab 193 Anak Kandung?
- Bab 194 Apa Ada Keperluan Lagi?
- Bab 195 Mengerti Cara Menghormati Gurumu?
- Bab 196 Lihat Bagaimana Kalian Mampus
- Bab 197 Ditekan Hingga Sangat Menyedihkan
- Bab 198 Hari Ini Pandangannya Akhirnya Terbuka
- Bab 199 Ini Benar-Benar Suatu Kejutan
- Bab 200 Xindy yang Berani dan Tangguh
- Bab 201 Kakak Ketiga Terlalu Melihat Rendah Dirimu
- Bab 202 Wanita yang Bisa Berubah dalam Sekejap
- Bab 203 Sekedar Keluarga Du Saja
- Bab 204 Dia adalah Orang Tanpa Usaha yang Mendapatkan Keuntungan
- Bab 205 Kelayakan Tubuh yang Indah
- Bab 206 Menariknya ke Sini Sebagai Pengganti
- Bab 207 Akhir Semuanya (Tamat)