The Great Guy - Bab 59 Ada Saatnya Kalian Menangis

Bella Li mengeluarkan ponselnya, dan menelepon lagi.

"Sayang, kamu sudah sampai dimana, di sini ada orang yang mengganggu aku, mereka mau menjual rumah yang aku tertarik....."

"Hm, iya, kamu cepat datang, memukul wajah orang-orang ini dengan keras, dan juga orang miskin itu, kita tidak usah menjual rumah ke dia!"

Setelah mematikan telepon, Bella Li dengan bangga melihat sekelompok sales wanita itu.

"Kalian semua, sekarang lebih baik bersujud di hadapanku, dan menampar diri sendiri, kalau tidak nanti saat pacarku datang, kalian semua akan dipecat, bahkan gaji saja tidak akan diberikan, lihat saja nanti kalian akan menggila atau tidak!"

Sebenarnya dari tadi tidak ada yang menggila, dari awal hanya Bella Li sendiri.

Para sales wanita hanya bekerja sesuai peraturan, tidak ada uang muka tentu tidak disisakan rumahnya, di seluruh dunia semuanya seperti itu.

Tapi Bella Li tidak peduli, dia merasa dirinya ada dukungan besar, merasa dirinya berada di tingkat yang lebih tinggi dibanding orang, dan tidak masuk akal.

Kemudian, dia menunjuk Gredy Du dengan jari yang kukunya di cat dengan warna merah.

"Dan juga kamu, lebih baik cepat datang ke sini bersujud dan minta maaf, kalau tidak selamanya kamu tidak usah berharap untuk membeli rumah Perusahaan Honeycom, pacarku hanya butuh satu kalimat, nanti baik kamu minta tolong kakek atau nenekmu juga sudah tidak berguna!"

Begitu hebat, lumayan menakutkan juga.

Kalau begitu Gredy Du harus coba bertanya, "Kekasih kamu siapa, begitu hebat?"

"Cih, kalau disebut nanti kamu kaget, jadi demi kebaikan kamu, aku lebih baik tidak memberi tahu kamu, kamu cepat datang dan bersujud!"

Bella Li semakin sombong, wajahnya terlihat sangat bangga, seperti setelah makan 3 bungkus obat tikus dan masih belum mati keracunan, sungguh hebat!

Gredy Du tidak mau memedulikan orang ini, tadinya dia masih berpikir bagaimanapun juga rumah perusahaan, dijual ke siapapun sama saja.

Kalau klien suka ya mengalah untuk klien dulu, dia tinggal sendirian, dimana pun sama.

Tapi saat melihat sikap Bella Li, dan juga latar belakang dukungannya, membuat Gredy Du penasaran.

Dia harus melihat, sebenarnya orang hebat yang seperti apa, bisa sehebat itu sampai Bella Li bersikap seperti itu.

Di tengah kesombongan Bella Li, pacar dia akhirnya datang.

Ada sebuah mobil audi A6L berhenti di depan pintu, detik selanjutnya Bella Li langsung lari keluar dengan wajah yang terlihat kasihan.

"Suamiku, mereka sungguh keterlaluan, mereka bergabung untuk menindas aku, aku sudah bilang kamu kekasih aku, mereka masih menertawakan kamu, bahkan bilang kamu tidak ada apa-apanya, sama sekali tidak peduli..."

Setelah berbagai fitnahan yang dikarangnya, kekasih Bella Li masuk.

Pria ini adalah pria gemuk paruh baya yang berumur sekitar 40an tahun, rambutnya sudah berkurang sebagian, tapi kepala besar perut bulat, memang seperti seorang pemimpin. Hanya saja... Gredy Du benar-benar tidak mengenal orang ini.

Lalu pria gemuk paruh baya ini masuk ke dalam Departemen penjualan, dan langsung menendang meja informasi di sana.

Memang sudah terbuat dari papan PVC, mana bisa menahan tendangan si gemuk itu, jadi meja itu langsung roboh.

Kemudian, si gemuk itu memegang pinggangnya, dan marah-marah.

"Manajer departemen marketing kalian yang bernama Joseph Sun dimana, suruh dia keluar!"

Para sales wanita mendengar itu, sepertinya benar dia seorang pemimpin, jadi buru-buru telepon ke manajer mereka Joseph Sun, dan menyuruhnya keluar.

Joseph Sun setelah keluar dari kantor di belakang, melihat pria gemuk paruh baya ini pun terkejut, dia segera tersenyum.

"Wakil Direktur Liu, kamu mengapa datang, cepat duduk cepat duduk..."

"Duduk apanya, aku Kevin Liu selalu memikirkan perusahaan, pacarku ingin membeli rumah, maka aku kenalkan departemen penjualan kami, suruh dia datang lihat, setelah itu membelinya. Tapi kamu si kurang ajar ini, malah langsung menjual rumah pacarku!"

"Sini, kamu jelaskan, sebenarnya apa yang terjadi?!"

"Aduh, mengapa berkata seperti itu Wakil Direktur Liu, kita duduk dan bicarakan baik-baik, aku pasti akan memberikan kamu penjelasan yang baik....."

Di saat Joseph Sun sedang menjelaskan ke Kevin Liu, Gredy Du mengirim pesan ke Edyanto Liu, menanyakan siapa itu Kevin Liu.

Tidak lama kemudian, Edyanto Liu mengirimkan data, Kevin Liu merupakan wakil direktur dari Departemen konstruksi bangunan salah satu cabang perusahaan.

Gredy Du menghitung dengan jarinya, Wakil Direktur Liu ini lebih rendah dari dirinya tiga atau empat tingkat? Pokoknya tidak berhubungan, pantas saja tidak pernah bertemu.

Dia sudah mencari tahu dengan jelas, manajer Joseph Sun juga sudah mengerti masalahnya.

Dia lalu menunjuk beberapa sales wanita itu, Joseph Sun langsung memarahi mereka.

"Kalian semua sudah buta ya? Nona Bella Li ini siapa, dia itu pacar dari wakil direktur di perushaan kami, Wakil Direktur Li di tengah kesibukannya masih memikirkan penjualan rumah dari perusahaan, ini adalah perilaku yang begitu mulia!"

"Perilaku seperti ini, sungguh mengharukan, memang merupakan contoh yang harus kita pelajari!"

"Tapi kalian, malah menyia-nyiakan niat Wakil Direktur Liu, dan kalian malah tidak sopan dengan klien yang datang, sungguh keterlaluan!"

Di saat Joseph Sun sedang memarahi merkea, salah satu sales merasa difitnah, dia pun menjelaskan kejadian yang sebenarnya.

"Manajer, tidak ada uang muka, kami tentu tidak boleh menyisakan rumah, yang aku lakukan kan tidak salah..."

"Apa-apaan, kamu tidak salah, berarti aku yang salah? Atau Wakil Direktur Liu yang salah?!"

"Jessica Chen, aku lihat dari awal kamu sudah tidak berniat untuk bekerja, setiap hari ada saja masalah, kamu keluar saja, departemen penjualan ini tidak butuh sales seperti kamu, cepat keluar, jangan pernah datang lagi!"

Joseph Sun ini, benar-benar tidak masuk akal, memecat Jessica Chen dengan begitu saja.

Sedangkan bagai wakil direktur dari departemen dari salah satu kantor di bawah naungan perusahaan, Kevin Liu malah terlihat sangat puas dan sombong.

Ini membuat Gredy Du sangat tidak puas, aku memberikan kalian gaji, dan ini cara kalian bekerja?

Kalian diterima kerja untuk menghasilkan keuntungan untuk perusahaan, bukan untuk membiarkan kalian menjadi bos yang sombong di perusahaan!

Lalu selanjutnya, Gredy Du segera berdiri, menarik Jessica Chen yang menangis karena kesal yang siap meninggalkan tempat itu.

"Duduk di sofa, aku lihat hari ini siapa yang bisa memecat kamu!"

Gredy Du baru saja selesai bicara di sini, di sana Kevin Liu sudah mencari Gredy Du karena Bella Li.

"Pemuda, kamu tahu tidak aku siapa? Aku adalah wakil direktur dari Perusahaan Honeycom, kamu tidak mengalah sebuah rumah untuk pacarku ya sudah, sekarang masih berani melawan, kamu sudah tidak mau beli rumah di Perushaan Honeycom, hmm?!"

Sebagai anjing yang menjilat Kevin Liu, Joseph Sun juga datang, dan memarahi Gredy Du.

"Dasar, kamu ini apa, membeli rumah tidak melihat siapa yang datang duluan, masih memotong antrian!"

Perkataan ini, sangat kasar, benar-benar membuat Gredy Du meledak.

Dengan manajer marketing seperti itu, dia jual rumah apa, kalau pun yang datang dewa kekayaan juga bisa diomeli sampai pergi!

Jadi setelah itu, Gredy Du menampar Joseph Sun dengan keras.

Tamparan itu membuat Joseph Sun bahkan sudah tidak berdiri tegak, dia langsung merasa setengah bagian wajah itu bukan miliknya.

Kemudian, Gredy Du menunjuk ke arah Joseph Sun dan Kevin Liu.

"Kalian dua orang brengsek ini, tunggu saja, akan ada saatnya kalian menangis!"

Novel Terkait

Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
4 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
4 tahun yang lalu