My Enchanting Guy - Bab 36 Menghabisimu Malam Ini Juga

Setelah Andre Lin meninggalkan rumah keluarga Lin, dia kembali ke perusahaan dengan wajah jelek, duduk sendirian di kantor dengan wajah cemberut, dan merasa semakin marah.

Kerja sama dengan cabang perusahaan keluarga Ning tidak berhasil, dan itu membuatnya kehilangan muka di depan wanita tua itu dan diperas 1,2 juta RMB (sekitar 2,4 miliar rupiah) tanpa alasan.

Andre Lin memikirkan Stanley Ning, dan dia merasa kesal di hatinya.

“Mempersulitku, mereka juga jangan harap aku bisa mengampuni mereka dengan mudah.” Andre Lin tiba-tiba tampak ketakutan, sangat menakutkan.

Kemudian, Andre Lin segera mengambil ponsel dan menelpon.

"Scarman, bantu aku membereskan seseorang, aku akan membayarmu dua kali lipat dari sebelumnya."

Setelah telepon tersambung, Andre Lin langsung ke pintu.

Scarman ragu-ragu untuk sesaat, dan tiba-tiba tersenyum pahit: "Tuan muda Lin, aku sekarang sedang di luar, kamu lebih baik mencari orang lain."

Setelah berbicara, Scarman itu menghela napas dalam-dalam.

Sebenarnya, dia bukan berada di luar, masih di Shanghai, dia hanya bersembunyi dari Sean Yang.

Karena terakhir kali Sean Yang memintanya untuk berurusan dengan Stanley Ning.

Bagaimana dia bisa memiliki keberanian ini?

Andre Lin mengerutkan kening, menggertakkan giginya dengan keras: "Lima kali lipat!"

Scarman itu sedikit terpancing, tetapi masih menolak dengan sopan: "Tuan muda Lin, jangan persulit aku lagi ..."

Belum selesai berkata, Andre Lin langsung menyela, "Sepuluh kali lipat!"

Scarman diam selama setengah menit, dan kemudian berkata "Baiklah, serahkan informasi targetnya kepadaku.."

Andre Lin menutup telepon dan mengirim informasi dan foto Stanley Ning ke Scarman

Setelah itu, dia mentransfer uang upah Scarman.

Di kamar hotel, Scarman menerima uang dari Andre Lin, berdiri dan bersiap untuk keluar.

Scarman awalnya ingin menghilang untuk sementara waktu, untuk menghindari Sean Yang tetapi hadiah Andre Lin yang sepuluh kali lipat ini membuatnya sulit untuk menolak.

Keluar dari pintu, Scarman mengambil teleponnya untuk memeriksa informasi yang dikirim oleh Andre Lin.

Setelah melihat foto yang dikirim Andre Lin kepadanya adalah Stanley Ning, Scarman terkejut, dan terhuyung, hampir terduduk di lantai.

"Kenapa dia lagi ... apa dua bajingan ini ingin membunuhku ?!"

Scarman bergumam dalam hati dan menangis, dia tidak bisa menahan untuk memarahi Sean Yang dan Andre Lin.

Dia tahu identitas Stanley Ning, tidak hanya itu, bahkan kakaknya sangat hormat di depan Stanley Ning.

Bahkan jika dia memberinya sepuluh nyali, dia tidak akan berani berurusan dengan Stanley Ning.

"Lupakan, aku akan terus bersembunyi, dua bajingan ini cari mati, aku tidak bisa menghiraukan mereka."

Scarman menggelengkan kepalanya, dengan cepat mematikan telepon, dan kemudian berbalik untuk bersiap kembali ke toko.

Hanya beberapa langkah, tiba-tiba ada sebuah pemikiran yang melintas di kepala Scarman.

Setelah itu, dia cepat-cepat mengeluarkan ponselnya, menelpon kakaknya dan meminta nomor telepon Stanley Ning.

Scarman memutuskan untuk memberi tahu Stanley Ning tentang masalah ini, dan jika dia bisa menjilat tokoh besar sepertinya, reputasinya akan ikut melambung.

Di sisi lain.

Setelah Stanley Ning dan Leticia Lin meninggalkan cabang perusahan keluarga Ning, Stanley Ning mengantar Leticia Lin ke perusahaan Linyuan. Ketika mereka tiba di perusahaan, ponsel berdering.

Melihat nomor yang tidak dikenal, Stanley Ning mengangkatnya dengan aneh.

"Tuan muda Ning, aku Scarman, orang yang bermasalah denganmu di restoran waktu itu."

Scarman melihat Stanley Ning menjawab telepon dan dengan cepat berbicara dengan sopan.

Stanley Ning terkejut saat mendengar ini adalah Scarman, "Ada apa mencariku?"

Scarman itu menggertakkan giginya dan berkata, "Tuan muda Ning, aku punya hal yang sangat penting untuk dilaporkan kepadamu, kapan kamu ada waktu kosong?"

Sikap Scarman sangat rendah hati, karena takut membuat Stanley Ning tidak senang.

Stanley Ning mengerutkan kening, hanya Scarman, ada hal apa bisa sampai sepenting itu?

Namun, Stanley Ning memutuskan untuk menemuinya: "Begini saja, aku akan pergi mencarimu, beri alamatmu padaku."

Yang penting Stanley Ning ada waktu kosong, jadi tidak masalah untuk pergi mencarinya.

Mengenai apakah Scarman akan membahayakan dirinya, Stanley Ning tidak mempertimbangkannya sama sekali. Dengan kemampuannya, bahkan jika dia disergap, dia tidak mungkin takut.

Apalagi dia tidak mungkin berani mencari masalah dengannya.

"Ya, aku akan mengirimkan alamatnya kepadamu sekarang!"

Scarman merasa tersanjung ketika dia mendengar Stanley Ning akan datang mencarinya.

Setelah menutup telepon, dia dengan cepat mengirim alamat hotel kepada Stanley Ning.

Setelah menerima alamat itu, Stanley Ning berpamitan dengan Leticia Lin dan pergi sendirian ke hotel tempat Scarman berada.

Setengah jam kemudian, Stanley Ning tiba.

Scarman telah menunggu di depan hotel untuk waktu yang lama. Ketika dia melihat Stanley Ning datang, dia menyapanya: "Tuan muda Ning, silakan, aku telah mengatur ruang privat."

Stanley Ning mengangguk dengan acuh tak acuh: "Baiklah."

Scarman langsung memimpin jalan.

Setelah datang ke ruang privat, Stanley Ning duduk santai, Scarman mengeluarkan ponselnya, meletakkannya di depan Stanley Ning, dan mulai mengatakan topik utamanya: "Tuan Ning, begini masalahnya. Sean Yang dan Andre Lin sama-sama mencariku, mereka menyuruhku untuk melawanmu."

"Bagaimana bisa aku berani melawanmu, jadi aku langsung mencarimu sesegera mungkin."

Scarman memberi tahu Stanley Ning masalah terperincinya.

Stanley Ning tertawa dingin setelah mendengarkan ceritanya, "Kedua orang ini benar-benar tidak takut mati, masih berani mencari masalah denganku."

Setelah itu, Stanley Ning memandang Scarman dengan sedikit rasa memuji: "Kamu melakukan pekerjaanmu dengan baik kali ini."

Scarman merasa sangat senang sekali saat mendengar pujian Stanley Ning: "Tuan muda Ning jangan sungkan, dapat membantumu adalah suatu kehormatan bagiku."

Setelah itu, Scarman terus menyenangkan Stanley Ning: "Tuan muda Ning, apa perlu aku membereskan dua bajingan ini untukmu?"

Asalkan ada Stanley Ning, Scarman dapat melakukan segalanya.

"Jangan serang Sean Yang dulu, aku punya pengaturan sendiri, mengenai Andre Lin ..."

Stanley Ning tampak dingin dan berbisik di telinga Scarman.

Setelah mendengarkan perintah Stanley Ning, Scarman langsung menjawab, "Tuan muda Ning, kamu tenang saja, kamu tinggal menunggu kabar dariku, aku pasti akan melakukan tugasmu dengan baik."

Stanley Ning mengangguk puas.

Lalu dia bangkit dan pergi.

"Emm?"

Ketika Stanley Ning hendak pergi, dia melihat sosok Dewi Lin.

Setelah melihat dengan seksama, Stanley Ning yakin kalau itu adalah Dewi Lin, dan dia sedikit terkejut di dalam hati: "Mengapa dia ada di sini?"

Pada saat ini, Dewi Lin sedang mengangkat telepon, dan setelah mengatakan beberapa kata, wajahnya terlihat senang dan masuk ke hotel.

Stanley Ning melihat ini dan segera mengikutinya.

Setelah Dewi Lin memasuki hotel, ia mendatangi sebuah ruang privat, berdiri di pintu, dengan lembut merapikan pakaiannya, dan mengetuk pintu.

Pintu ruang privat terbuka dan seorang pria keluar.

"Dewi, kamu sudah datang, cepat masuk."

Pria itu tersenyum ketika melihat Dewi Lin datang.

Dewi Lin masuk tanpa ragu-ragu, dan pintu ruang privat langsung tertutup rapat.

Stanley Ning, yang ada di belakangnya, diam-diam menyaksikan semua ini dan menggelengkan kepalanya: "Ternyata bertemu dengan penipu ini lagi."

Stanley Ning juga tidak bisa hanya diam melihat ini, dia kemudian berjalan menuju ruang privat.

Bagaimanapun Dewi Lin adalah adik istrinya, dia tentu saja tidak bisa diam melihat hal ini.

Karena penipu ini masih belum melepaskan Dewi Lin, kalau begitu, ia harus menghabisinya malam ini juga!

Pikir Stanley Ning dalam hatinya.