My Enchanting Guy - Bab 124 Pergi ke Perumahan Elit Kota Qing

Ekspresi Stanley Ning sedikit tidak peduli, lalu dengan santai duduk di ruang tamu, dan juga tidak mau memedulikannya.

Mengurangi rasa tidak nyaman.

Sakura Xiao menatap semua ini dan merasa terkejut.

Apakah ini masih Stanley Ning yang membuat kepala preman berlutut dan memohon belas kasihan tadi malam?

Perbedaannya terlalu besar?

“Huu, benar-benar memalukan.” Betty Li menatap Stanley Ning, semakin dia menatap Stanley Ning, dia semakin marah.

“Bibi, lupakan saja, mungkin kakak ipar sedang tidak enak badan.” Sakura Xiao sedikit tidak suka melihat ini, dan segera menenangkan suasana.

Betty Li mendengus, lalu dia melupakan masalah ini.

Betty Li dan Sakura Xiao sudah lama tidak bertemu, dan mereka mengobrol tentang kehidupan sehari-hari keluarga mereka.

Sakura Xiao diajukan berbagai macam pertanyaan oelh Betty Li, dia terus menjawab pertanyaan Betty Li. Dari waktu ke waktu, Sakura Xiao diam-diam melirik Stanley Ning.

Meskipun tahu itu tidak seharusnya, tapi Sakura Xiao tidak bisa mengendalikan diri.

“Sakura Xiao, ada sesuatu masalah, dan kamu harus membantu bibi!” Saat mengobrol santai sebentar, Betty Li menghela nafas dan tiba-tiba mengarahkan mulutnya ke telinga Sakura Xiao dan mulai berbicara dengan nada suara rendah.

Wajah Sakura Xiao menunjukkan ekspresi penasaran: “Bibi, ada masalah apa?”

Betty Li tidak menyembunyikannya, dan langsung berkata: “Sakura Xiao, kamu juga tahu keadaaan keluargaku! Kamu bantu aku membujuk kakak sepupumu, pengaruhi pemikirannya, untuk menyuruh dia menceraikan suaminya sesegera mungkin, jika tidak, kehidupan keluarga ini dan kakak sepupumu akan benar-benar berakhir!”

Saat Sakura Xiao mendengar ini, dia tersenyum pahit, dan mengangguk: “Baiklah, aku akan mencoba sebisa mungkin.”

“Terima kasih Sakura Xiao.” Melihat Sakura Xiao bersedia membantu, Betty Li tersenyum bahagia.

Dan saat ini, bel pintu berdering.

Leticia Lin sedang duduk di sofa, lalu dia bangkit untuk membuka pintu.

“Kamu? Kenapa kamu datang kemari?”

Namun, begitu Leticia Lin membuka pintu, dia melihat Hazel Yang berdiri di depan pintu, wajahnya menjadi murung dan nada bicaranya seperti tidak menyambut kedatangan.

“Aku yang menyuruhnya untuk datang, aku memintanya untuk membantu adik sepupumu mencari rumah.” Betty Li berdiri dan menatap Leticia Lin.

Kemudian, wajah Betty Li tiba-tiba berubah, dengan tersenyum menatap Hazel Yang, dia sangat senang: “Hazel Yang sudah datang, cepat masuk.”

Leticia Lin mengerutkan kening dan berkata dengan murung: “Bu, lebih baik menyuruh Stanley Ning untuk membantu Sakura Xiao mencari rumah, buat apa kamu meminta bantuan orang luar?”

Mendengar ini, Hazel Yang terdiam, dan tidak berbicara sama sekali.

Hazel Yang menahan ketidaksenangan, dan mengikuti perintah Betty Li untuk masuk ke dalam rumah.

Betty Li mendengus: “Buat apa dia? Rumah seperti apa yang bisa dia cari, dan apakah rumah yang dia cari bisa ditinggali manusia?”

Leticia Lin merasa tidak senang dan ingin membantah.

Namun, sebelum Leticia Lin berbicara, Hazel Yang berkata kepada Betty Li dengan sopan: “Bibi, aku dengar bahwa ada perumahaan elit baru di Kota Qing, dan baru dibuka hari ini, lingkungan di sana cukup bagus, atau aku langsung membelinya untuk adik sepupu Leticia Lin. “

“Benarkah?” Mendengar ini, mata Betty Li membesar.

“Tentu saja, bagaimana mungkin aku menipumu?” Hazel Yang menepuk dadanya untuk mengungkapkan keseriusannya, tetapi dia tidak lupa untuk melirik Leticia Lin.

“Leticia Lin, inilah adalah hal yang harus aku lakukan, apalagi yang kamu lihat dari aku!”

Tapi Leticia Lin tidak mau menoleh dan mengabaikannya, dia tidak memiliki perasaan apa-apa kepada Hazel Yang.

Dan saat ini, pandangan semua orang tertuju pada Hazel Yang.

Tidak ada yang menyadari, bahwa di satu sisi, Stanley Ning masih duduk dengan tenang, saat mendengar perumahaan elit Kota Qing, dia langsung tertegun.

Bukankah ini perumahaan yang dikatakan kepala pelayan Keluarga Ning tadi malam?

Dan, perumahaan itu seertinya dikembangkan oleh keluarga Ning mereka!

“Ya, ya, mungkin mereka ke depannya kita menjadi satu keluarga, buat apa sungkan-sungkan.”

Setelah mendengar ini, Betty Li sangat gembira, dan mulutnya terus tersenyum, namun, dia menolak: “Namun, aku sangat minta maaf, sebaiknya kami membelinya sendiri, kami tidak mau merepotkanmu.”

Hazel Yang sangat bangga, kemudian dia melambaikan tangan: “Tidak apa-apa. Ini hanya rumah saja, yang paling penting adalah bibi bahagia, dan adik sepupu Leticia Lin juga bahagia.”

Hazel Yang juga sangat senang, ketika dia berbicara, dia masih menatap Stanley Ning dengan raut wajah menantang.

Hanya saja, sangat disayangkan bahwa Stanley Ning menundukkan kepalanya dan tidak menatapnya sama sekali.

Ini membuat Hazel Yang merasa kesal.

Matanya menunjukkan tatapan membenci.

Dan adaya tawaran seperti ini, Betty Li secara alami sangat bahagia, dan Hazel Yang berkata begitu, Betty Li juga tidak bisa terus diam.

“Baiklah, kalau maumu begitu, tapi aku belum pernah ke tempat yang kamu sebutkan.”

“Ayo pergi sekarang, jika kamu suka, kamu bisa mengambilnya saat itu juga.”

Hazel Yang berkata dengan angkuh, hari ini, dia harus bisa menandingi Stanley Ning.

Dan perkataan ini membuat hati Betty Li menjadi lebih bahagia, dia segera menyetujuinya dan bersiap-siap untuk keluar.

Takut Hazel Yang akan berubah pikiran.

Melihat suasana seperti ini, tidak pergi juga tidak bisa!

Stanley Ning tidak punya pilihan selain mengambil kunci mobil dan mengikutinya.

Tetapi baru berjalan beberapa langkah, dia dihentikan oleh Betty Li: “Apa yang kamu lakukan? Kita mau melihat rumah, mau pergi kemana kamu? Tetap di rumah dan jaga rumah ini. Sampah sepertimu tidak bisa melakukan apa-apa dengan baik! Buat apa kamu ikut kami untuk melihat rumah?”

“Menjual nyawamu juga, belum tentu bisa membeli rumah di sana!”

Di hadapan adik sepupunya, Leticia Lin terlihat canggung, dan segera melangkah maju dan meraih Betty Li, raut wajahnya sangat jelek: “Bu! Jangan banyak bicara lagi, Stanley Ning juga ingin mengantar kita, bukan?”

“Sekarang Hazel Yang yang ingin membantu adik sepupumu membeli rumah, mengapa kamu masih membantu sampah ini?” Betty Li sangat kesal, dan memelototi Leticia Lin.

“Aku lihat kamu semakin kurang ajar, otakmu sudah dibodohi oleh sampah ini!”

Dan melihat bahwa Betty Li semakin tidak puas dengan Stanley Ning, Hazel Yang mengerutkan bibirnya, tapi di dalam hatinya, dia sangat senang.

Hazel Yang memelototi Stanley Ning, tiba-tiba dia menenangkan Betty Li: “Bibi, jangan marah, jangan pedulikan dia, kita lihat pergi untuk lihat rumah dulu, melihat rumah lebih penting.”

“Benar, benar, benar, ayo kita jalan, jangan sampai sampah ini merusak harimu!”

Selesai berbicara, Betty Li menarik tangan Leticia Lin dan ingin berjalan keluar.

Raut wajah Leticia Lin sangat jelek, dengan khawatir dia melihat ke belakang dan menatap Stanley Ning beberapa kali.

Stanley Ning tidak punya pilihan selain menggelengkan kepalanya dan tersenyum padanya: “Tidak apa-apa, kalian pergi saja, kebetulan aku ingin beristirahat.”

Ketika Betty Li mendengar ini, dia menjadi semakin marah, dan berkata: “Sampah tetap sampah! Hanya tahu beristirahat, dan tidak penah bekerja! Ayo kita pergi, jangan pedulikan dia!”

Dengan kondisi seperti ini, Leticia Lin benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa.

Hanya bisa membawa Sakura Xiao, bersama-sama berjalan keluar.

Dan melihat beberapa orang pergi, Stanley Ning menyeringai, dan hatinya sangat senang karena bisa beristirahat.

Awalnya, dia sudah membuat rencana dan memutuskan untuk membeli sebuah rumah untuk Sakura Xiao, bahkan dia sudah menghubungi orang-orang yang mengurusi perumahan itu.

Tapi sekarang, semua rencananya gagal, dan ini juga tidak disangka-sangka oleh Stanley Ning.

“Lupakan saja. Jika dia mau melakukan ini, biarkan saja dia yang melakukannya, lagipula juga ini menghemat uangku.”