Hidden Son-in-Law - Bab 751 Arthur Maju Bertarung

Sedangkan Denny mewarisi teknik yoga kuno, yang sangat misterius dan tidak bisa dipahami, tetapi menurut Morgan Chen masih agak kurang, yaitu kekuatan mematikannya jauh lebih sedikit daripada jurus Munir.

Di game terakhir, Munir kuat dan memaksa Denny untuk menunjukkan kekuatan aslinya. Jadi di game ini, apakah Lovsky bisa mendorong kekuatan Arthur yang sebenarnya?

Musik telah berhenti, tidak tahu siapa yang mengatakan sesuatu. Semua orang memulai diskusi. Beberapa orang berpikir bisa, tetapi kebanyakan orang menganggap Arthur akan menang. Namun tidak jelas apakah Arthur dapat dipaksa untuk menggunakan kekuatan aslinya.

Di tengah-tengah diskusi semua orang, waktu berjalan, dan waktu permainan semakin dekat, dan penonton yang telah pergi saat ini kembali lagi. Selain kursi VIP, kursi pemain masih kosong, dan kursi penonton sudah penuh dan ramai.

"Lihat, Paus Zeus ada di sini!"

Seseorang berteriak, semua orang melihat, Sekretaris Jenderal Organisasi Kungfu Dunia Modric, Paus Zeus dan yang lainnya memasuki venue untuk menonton pertandingan.

"Tidak mengherankan, Arthur adalah Petarung termuda di Tahta Suci, dia kuat, dan dia adalah kapten pelindung Paus Zeus. Paus Zeus pasti akan datang untuk menonton pertandingannya!"

Orang yang berpengetahuan luas di antara penonton menjelaskannya saat ini.

Paus Zeus, Sekretaris Jenderal Modric dan yang lainnya duduk, Paus Zeus melirik, melihat Morgan Chen di antara hadirin, dan tersenyum tipis.

Morgan Chen juga melihat senyuman Zeus, dia tidak tahu artinya untuk sementara waktu, tetapi senyuman dia pasti memiliki arti lain.

Meski demikian, Morgan Chen tidak memikirkan secara mendalam tentang hal semacam ini, dia fokus di lapangan, menunggu Arthur dan Lovsky bertarung.

Permainan segera dimulai, Lovsky senjata rahasia dari Tsar Rusia datang ke arena.

Meski suhu saat ini mencapai lebih dari 30 derajat, Lovsky tetap mengenakan seragam tempur khusus.

Sosok kekar menyangga pakaiannya dan melangkah maju. Ada bunyi langkah kaki sepatu bot tempur yang berirama, seperti genderang perang.

Ketika Lovsky datang ke tengah arena, Arthur ada di lapangan. Dia masih memiliki ekspresi dingin itu. Dia memiliki rambut pirang yang lembut, dan dia sangat elegan.

"Arthur datang!"

Dibandingkan Lovsky, popularitas Arthur masih sangat tinggi, begitu dia muncul di atas panggung, orang-orang mengenalinya dan berteriak dengan keras.

Hanya saja Arthur menutup telinga terhadap semua ini dan tidak menanggapinya, seolah sedang dalam suasana hati yang buruk.

Memang moodnya sedang buruk, di game ini ia hanya melihat Paus Zeus, Gadis Suci Tiffany tidak datang.

Hasil ini merupakan pukulan besar bagi Arthur.

Ketahuilah bahwa Arthur melakukan semua yang dia lakukan sekarang, hanya demi bisa tampil dengan baik di depan Gadis Suci Tiffany.

Sebagai kapten dari penjaga Takhta Suci, banyak biarawati di Takhta Suci yang naksir padanya.Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa jumlah para biarawati yang secara diam-diam mencintainya dapat membentuk pasukan penjaga.

Hanya saja Arthur tidak tertarik pada para biarawati, melainkan fokus pada Gadis Suci Tiffany.

Agar bisa tampil di depan Gadis Suci Tiffany, ia mati-matian berlatih silat, berjuang untuk menjadi Pejuang generasi muda.

Saat mengetahui bahwa Paus Zeus akan memilih suami Gadis Suci Tiffany lewat kompetisi silat ini, dia bekerja lebih keras lagi, berpikir ini adalah kesempatan emas, dan diam-diam dia bertekad untuk memenangkan kejuaraan kompetisi bela diri dunia, untuk diberikan kepada Gadis Suci Tiffany sebagai tanda cinta.

Dia sangat menantikan hari ini, dan dia bahkan membayangkan gambaran yang indah ini dalam pikirannya.

Hanya saja, saat ia melihat gerakan bibir untuk membaca percakapan Paus Zeus dan Gadis Suci Tiffany terakhir kali, ia mengetahui bahwa Gadis Suci Tiffany ternyata tertarik pada Morgan Chen dari China, yang membuatnya marah sekali, semua impiannya hancur.

Dia tidak tahu apa haknya Morgan Chen dari China itu membandingkan diri dengannya, tetapi meskipun marah, dia tidak berani menunjukkannya di depan Paus Zeus dan Gadis Suci Tiffany.

Ketika mengetahui Gadis Suci Tiffany tidak akan datang untuk menonton pertandingannya, berita tersebut membuat dia semakin marah, amarah di hatinya sudah meluap-luap. Saat ini, tidak ada pemikiran untuk menanggapi penonton biasa di sekitarnya.

Mata Arthur menyapu auditorium satu per satu. Ketika dia melihat Morgan Chen, dia tercengang sejenak, dan kemudian nyala api menyala di matanya.

Karena Arthur yakin kalau bukan karena kemunculan Morgan Chen, dia pasti akan menjadi suami Gadis Suci Tiffany.

Meski tidak tahu bahwa sikap Zeus dan Gadis Suci Tiffany akan berubah begitu cepat, namun saat ini dia terkontrol oleh amarah dan tidak bisa terlalu memikirkannya.

Awalnya Arthur telah berjanji kepada adiknya untuk memberi Morgan Chen pelajaran, tetapi pada saat ini dia memiliki niat membunuh dan ingin mencabik-cabik Morgan Chen.

Meski demikian, Arthur tahu ini belum waktunya, dan dia harus menunggu.

"Lovsky dari Tsar Russia, aku memberimu dua pilihan, yang satu secara otomatis mengaku kalah, dan yang lainnya adalah dibunuh oleh aku!"

Arthur memiliki kemarahan di dalam hatinya, dan itu tidak menyenangkan siapa pun saat ini, jadi dia dengan tidak sopan berkata pada Lovsky.

"Huh, Arthur, kamu terlalu sombong!"

Lovsky juga sedikit kesal saat ini, dia kesal dengan sikap arogan Arthur.

Arthur tidak merespon, tapi memandang wasit dan menunggunya mengumumkan dimulainya pertandingan.

Wasit juga melihat apa artinya, dan mengumumkan dimulainya pertandingan tanpa omong kosong.

"Kedua belah pihak sudah siap, permainan ... mulai!"

Ucapan Arthur pun terdengar jelas oleh para penonton, saat ini mereka sedang membahas apakah Arthur bisa mengalahkan lawan dengan satu pukulan.

"Buk!"

Suara keras menydarkan kembali penonton.

Di bawah sinar matahari, Arthur berambut pirang dan mempesona, terlihat dia menyatukan kedua tangannya, sosoknya muncul di depan Lovsky seketika, dan dia menebas begitu saja.

Arthur benar-benar menggunakan God of War Slash.

God of War Slash adalah jurus pamungkas God of War Sword, mungkin karena kemarahan Arthur di dalam hatinya ingin dilampiaskan, atau dia ingin membunuh lawan dalam hitungan detik seperti yang dia janjikan barusan, jadi dia menggunakan jurus andalan secara langsung.

Ketika Arthur menggunakan God of War Slash, auranya langsung naik ke tingkat ekstrim, dan kekuatan batinnya mengalir ke tangannya. Pada saat ini, tangannya sepertinya memiliki kekuatan untuk menembus pegunungan dan bebatuan.

Aura keluar dari kedua tangan, seperti aura pedang, sebelum pedang datang, aura tiba lebih dulu.

Gelombang aura menyerang menuju Lovsky. Pada saat ini, ekspresi semua orang berubah, termasuk Morgan Chen.

Paus Zeus tidak terkecuali. Meskipun dia tahu Arthur kuat, dia tidak menyangka Arthur memiliki momentum seperti itu dengan pukulan penuh.

Kornea mata Lovsky menyusut tajam. Dia tidak punya waktu untuk melarikan diri, jadi dia hanya bisa menahannya dengan mengandalkan insting. Terlihat auranya mengalir ke telapak tangan kanannya, mencondongkan tubuh ke depan seperti beruang dan menamparnya.

Jurus ini juga merupakan seni bela diri Tsar Rusia yang sangat terkenal, teknik ini dibuat dengan meniru serangan beruang, dan daya hancurnya sangat kuat.

Penonton terdiam saat ini, dan semua orang menahan napas karena takut melewatkan momen indah ini.