Hidden Son-in-Law - Bab 273 Menindas Keterlaluan

Melihat Dave Huo akan turun tangan, Thomas pun mengerutkan kening, “Saudara Huo!”

Jika sungguh membiarkan Dave Huo menghabisi Morgan di hadapannya, maka gelar sebagai senior Martial Association itu sama sekali tidak pantas untuknya.

“Senior Xie, orang ini menindas keterlaluan!”

Emosi Dave Huo sudah benar-benar terpancing, orang dari Keluarga Huo selalu mendapat sambutan hangat dari semua kalangan, termasuk pejabat negara. Tetapi kini, seorang anak muda yang bahkan tidak kenal dengan dirinya berani menyulitkan dirinya, berani menyulitkan Keluarga Huo.

Apalagi jika bukan namanya menindas keterlaluan!

“Apakah Anak Muda sungguh ingin Jacob memutuskan satu lengannya?”

Thomas melihat Morgan sekilas dengan wajah tak berekspresi, dia tidak tahu Morgan benaran tidak menyadari hubungan baik Jacob dengan Keluarga Huo, atau berpura-pura tidak menyadarinya.

Tetapi apapun itu, jika hari ini Morgan sampai memutuskan lengan Jacob, maka masalahnya dengan Keluarga Huo tidak akan selesai hari ini juga.

Keluarga Huo, pasti memiliki ribuan cara untuk menyiksa Morgan.

Jika saat itu tiba, Martial Association pun tidak akan menyelamatkan Morgan, karena semua ini diinginkannya sendiri.

“Perkataan yang sama, tidak akan aku ucapkan dua kali.” Morgan berkata dengan nada datar, Martial Associaton memang besar dan kuat, tetapi belum tiba pada tingkatan bisa menutupi seluruh dunia dengan telapak sendiri.

Dan dia yang menegakkan keadilan bagi Kendric Zhou dan lainnya sangatlah masuk akal, sekalipun ketua Martial Association datang, tetap saja tidak bisa mengatakan apapun.

“Baik.” Thomas mengangguk, memindahkan pandangan ke arah Jacob: “Jacob Huang, kamu putuskan satu lengan saja.”

“Senior Xie….” Wajah Jacob putih pucat, dia sama sekali tidak menyangka, beberapa kalimat Morgan bisa membuat Thomas mengambil keputusan itu.

Memutuskan satu tangan, bukankah sama saja dengan memutuskan jalan bela dirinya?

“Kenapa, ingin aku turun tangan sendiri?” Suara Thomas bertambah dingin.

“Tidak berani.” Jacob segera menundukkan kepala dengan mata penuh amarah.

Dave Huo menggigit gigi, api-api terus melompat dalam kedua matanya.

“Lakukan sendiri saja.” Thomas berkata dengan datar, jika bukan karena terpaksa, dia juga tidak ingin membuat keputusan itu, hari ini Jacob telah melukai 30 orang, memang akan melanggar aturan utama Martial Association jika dia membiarkan Jacob bebas.

Jika Morgan melaporkan ini pada Martial Association, dia pun tidak akan bernasib baik, setidaknya dituduh karena tidak menjalankan tanggung jawab dengan benar.

“Baik!” Jacob menggigit gigi, mengeluarkan sebilah pisau dari pinggang, mengibaskannya dengan keras ke lengan kiri.

Entah pisau itu terbuat dari bahan apa, satu kibasan saja membuat lengan kirinya putus, terlihat tulang-tulang mengerikan pada bekas potongan.

Lengan yang terputus jatuh ke tanah, darah bercucuran tiada henti, Jacob berteriak kesakitan, tatapan matanya pada Morgan penuh dengan kebencian, seolah hewan liar yang sudah menetapkan mangsanya.

“Sudah puas?” Dave Huo bertanya dengan suara dingin.

“Puas.” Morgan tersenyum.

“Aku tidak akan melepaskanmu!” Dave berkata sambil menggigit gigi dengan keras.

“Aku tunggu.”

“Senior Xie, kita sudah boleh pergi kan.” Dave Huo melihat ke arah Thomas lagi.

Thomas Xie mengangguk, menghela nafas dan berkata: “Saudara Huo, setelah ini aku akan kembali ke Kota F, kebencian di antara kalian tidak akan aku urus lagi.”

Makna di balik perkataannya, hidup mati Morgan tidak lagi menjadi urusan Martial Association, jika Dave ingin melakukan sesuatu padanya, Martial Association tidak akan perduli lagi.

“Baik, terima kasih Senior Xie.”

Dave Huo menarik nafas dalam, asalkan tidak ada campur tangan dari Martial Association, maka akan sangat mudah bagi dia untuk menghabisi Morgan.

Sekelompok orang pergi secara berurutan.

Jesper menghela nafas dalam hati, tindakan Morgan memang sedikit sulit dipercaya, berani-beraninya menyinggung Keluarga Huo hanya demi beberapa orang biasa.

“Tuan Muda Chen, sebenarnya perkumpulan seperti apa Martial Association yang laki-laki tua itu katakan tadi?” Evandro Gu bertanya dengan tidak sabar.

Dia benar-benar tercengang oleh wibawa Thomas, meneriaki Jesper, menghakimi Jacob, bahkan Keluarga Huo pun tunduk padanya.

Semua ini, karena Thomas adalah orang dari Martial Association, makanya Evandro sangat penasaran, seperti apa sebuah Martial Association, bahkan Keluarga Huo pun tidak dianggap sama sekali.

“Martial Association adalah Asosiasi Budo yang pernah aku ceritakan waktu itu….” Morgan tersenyum, lalu menceritakan asal usul Martial Associaton sekali lagi.

Setelah mendengarnya, Evandro Gu dan lainnya tercengang, siapapun tidak menyangka, akan ada perkumpulan sehebat itu di China.

Kepolisian, ketentaraan bahkan perkumpulan terkuat sekalipun, bukanlah tandingan Martial Association.

Di dataran China, Martial Association memiliki 36 cabang!

Hampir setiap provinsi, setiap daerah, ada keberadaan Martial Association.

Yang bertahta di setiap cabang, setidaknya adalah Kungfu Tingkat Kedua Level 1, dengan kata lain adalah kalangan Master Kungfu!

Dan dalam Martial Association, selain ketua, ada juga wakil serta sembilan senior lainnya.

Syarat utama bagi wakil ketua tidak dibicarakan dulu, syarat utama bagi sembilan seniornya, paling rendah Kungfu Tingkat Pertama Level 2!

36 orang Master Kungfu!

Empat hingga lima ratus petarung Kungfu Tingkat Pertama!

Semua ini hanyalah sebagian kecil dari kekuatan Martial Association!

Bisa dibayangkan seberapa kuat sebuah Martial Association.

Dengan adanya asosiasi besar yang mengendalikan China ini, seseorang sama sekali tidak mungkin membuat kericuhan.

Sekalipun Morgan, juga terpaksa tunduk pada kehadiran Martial Association.

“Tuan Muda Chen, kenapa orang-orang dari Martial Association bisa memiliki hubungan dengan Keluarga Huo?” Jesper Chen bertanya dengan cemas, baru saja Thomas kelihatan berpihak pada Morgan, tetapi orang yang bisa melihat tentu tahu sesungguhnya Thomas membela Keluarga Huo.

Dia meminta Jacob memutuskan lengan hanya karena adanya aturan Martial Associaton, jika bukan karena aturan itu, dia sama sekali tidak akan memerdulikan Morgan Chen.

Jesper tidak bisa menghiraukan rasa cemas dalam hati, jika Keluarga Huo sungguh didukung oleh Martial Association, maka pada pertikaian kali ini, mereka tidak akan bisa berharap banyak.

Dengan identitas Master Kungfu, Morgan memang bisa menekan Keluarga Huo, tetapi sama sekali tidak bisa menekan Martial Association!

“Aku juga tidak tahu.” Morgan menggelengkan kepala, “Tetapi kamu tidak perlu terlalu cemas. Hubungan Keluarga Huo dan Martial Association tidak sedalam yang kamu bayangkan, Thomas dan orang dari Keluarga Huo itu, mungkin saja berhubungan dekat secara pribadi.”

“Dan Martial Association, biasanya tidak akan terjun langsung dalam pertarungan dunia dan perebutan keuntungan, tugas utama Martial Association lebih mengarah pada mempertahankan kestabilan, sama halnya dengan kepolisian di dunia bela diri.”

Jesper menganggukkan kepala, untuk saat ini hanya bisa berharap demikian.

Bahan obat-obatan di Kota Cangzhou telah dimonopoli oleh Keluarga Huo, jika ingin membeli obat, pilihannya hanya pergi membeli ke Jin Ling atau Nan Ling.

Morgan juga tidak takut dengan masalah menanti, langsung meminta Evandro mengutus lebih banyak orang ke Jin Ling, Nan Ling dan daerah lainnya.

Bersamaan dengan itu juga memerintah Russel Zhang untuk mulai menyelidiki hubungan Thomas Xie dan Keluarga Huo secara diam-diam.

Malam hari saat tiba di rumah, telepon dari Hugo Shen pun diterima.

“Tuan Muda Chen, Keluarga Huo datang ke Cangzhou.”

“Aku tahu.”

“Tuan Muda Chen tahu?” Hugo sedikit terkejut, tetapi tidak banyak bertanya, segera berkata, “Tuan Muda Chen, yang datang kali ini adalah Nona Kedua dari Keluarga Huo, Michelle Huo.”

“Mendapat kabar Michelle Huo datang ke Cangzhou, Sekretaris Li langsung menyambutnya, juga mengadakan pesta penyambutan di IFC Hotel, tetapi saat pesta, Michelle malah berkata ingin menemuiku.”

“Setelah aku kesana, Michelle langsung berkata pada inti, dia ingin proyek Gunung Yuquan dihentikan satu hari, karena anak buah mereka ingin masuk mencari sesuatu.”