Hidden Son-in-Law - Bab 406 Kencan Buta

Ekspresi Clairene Lin langsung berubah Tino Wu tidak kenal dengan Eileen Lin dan Lancy Xia, tetapi dia kenal, dia pernah bertemu dengan Lancy Xia dan Eileen Lin di rumah sakit di Kota Changzhou, bahkan saat itu dia juga dipeluk Morgan Chen, karena ini, dia sudah pernah disalahpahami satu kali oleh Lancy Xia dan Eileen Lin.

Tak terduga hari ini, dia bertemu lagi dengan Lancy Xia dan Eileen Lin di sini.

Dan kali ini, Tino Wu juga kebetulan memanggil dia Kakak ipar di depan mereka berdua.

Kali ini dia sudah tidak bisa lolos dari kecurigaan.

Sesuai dugaan Clairene Lin, setelah Eileen Lin melihat Morgan Chen, serta Clairene Lin di samping Morgan Chen, seketika matanya muncul kemarahan, dia berjalan ke depan Tino Wu, menunjuk hidung Clairene Lin dan bertanya dengan marah: “Tadi kamu panggil dia apa?!”

“Kakak ipar.” Tino Wu menjawab dengan sedikit bingung, walaupun Morgan Chen tidak pernah mengatakan hubungannya dengan Clairene Lin, tetapi semua orang yang pintar bisa melihat, hubungan mereka berdua tidak biasa, maka dia memanggil Clairene Lin “Kakak ipar”, tidak ada yang salah kok?

“Hehe, Kakak ipar?! Berani memanggil sekali kamu!” Tidak menunggu Eileen Lin meledak, Sabrina Lin berkata duluan sambil tertawa dingin, senyumannya juga terlihat sangat menyindir.

Sindiran ini, seperti menyiram minyak pada api, seketika membuat Eileen Lin murka.

Dia berjalan ke depan Clairene Lin, mengangkat tangan dan langsung ingin menampar Clairene Lin.

Tetapi telapak tangannya masih belum mengenai wajah Clairene Lin, langsung ditangkap Morgan Chen di udara.

“Hal ini tidak ada hubungannya dengan dia.” kata Morgan Chen dengan dingin, hal ini memang tidak ada hubungan sama sekali dengan Clairene Lin, dari awal sampai akhir, Clairene Lin tidak bersalah.

Maka, dia tidak bisa membiarkan Clairene Lin ditampar.

“Sampah! Lepaskan aku!”

Eileen Lin sangat marah, dia tidak menduga ternyata Morgan Chen masih berani menghalang dia!

Morgan Chen tidak melepaskan, tetapi mengalihkan pandangan ke Lancy Xia, dia ingin tahu, mengapa Lancy Xia bisa ada di sini, dan juga, siapa pria yang duduk di seberangnya itu?

Saat Morgan Chen sedang melihat Lancy Xia, tentu saja Lancy Xia juga sedang melihat Morgan Chen.

Tetapi saat ini tatapan Lancy Xia malah sangat tenang.

Tidak berkata apa-apa, keduanya bertatapan seperti ini, sampai Eileen Lin berteriak, ketenangan ini baru berhenti.

“Sampah, kamu tuli?! Aku menyuruh kamu lepaskan, kamu tidak dengar?!”

“Dasar tidak tahu malu, baru bercerai berapa hari dengan Lancy, kamu sudah mencari penggoda centil di luar?!”

“Kamu tidak merasa bersalah pada Lancy?!” Eileen Lin mengomel dengan marah, tetapi informasi yang diungkapkan dalam perkataannya membuat Marlin Liu dan Tino Wu tak terkendali merasa terkejut.

Ternyata Morgan Chen sudah bercerai?!

Jika begitu, wanita di depan ini adalah mantan Ibu mertua Morgan Chen?!

“Ck ck, Eileen Lin, kemampuan menantu sampahmu ini berselingkuh hebat juga ya, di sini masih belum benar-benar putus hubungan dengan Lancy, di sana sudah bersama dengan orang hina ini.” Sabrina Lin berkata dengan menyindir di samping, seperti takut masalahnya kurang besar, dia mulai memanaskan keadaan.

Ekspresi Morgan Chen menjadi benar-benar dingin: “Sabrina Lin, jaga mulutmu!”

“Kenapa? Dengar aku mengatai orang hina ini, kamu sakit hati?” Sabrina Lin tertawa dingin, perlu dikatakan, nyali Morgan Chen sangat besar, sudah tertangkap basah, malah masih berani membela wanita hina itu.

“Bibi, kalian salah paham dengan Kakak Morgan Chen, hubungan aku dengan Kakak Morgan Chen bukan seperti itu……” Saat ini Clairene Lin berkata dengan sedikit panik, dia tidak tahu apakah Morgan Chen bercerai dengan Lancy Xia ada hubungannya dengan dia atau tidak, tetapi dia benar-benar tidak ingin membuat Morgan Chen disalahpahami satu kali lagi karena dia.

Masih lebih baik Clairene Lin tidak menjelaskan, sekali menjelaskan, lebih seperti menyiram minyak pada api, membuat Eileen Lin sangat marah: “Penggoda centil, diam kamu! Di sini tidak ada hak kamu bicara!”

Tidak memberikan kesempatan untuk Clairene Lin menjelaskan lebih banyak, Eileen Lin mengalihkan pandangan pada Lancy Xia: “Putriku, dulu saat aku bilang sampah ini berselingkuh di luar, kamu tidak percaya pada Ibu, tetapi hari ini, kamu sudah lihat sendiri kan.”

“Penggoda centil di depan ini, adalah yang waktu itu kamu temui di rumah sakit.”

“Sampah ini sudah berselingkuh dengan penggoda centil ini sejak awal!”

“Begitukah?” Tiba-tiba Lancy Xia mengangkat kepala, dia menatap Morgan Chen dengan wajah cantiknya yang sedikit pucat.

“Hubunganku dengan Clairene bukan seperti itu.” Morgan Chen berhenti sebentar, lalu menghela nafas dan berkata.

Dia tidak menyalahkan Lancy Xia curiga pada dirinya, adegan di depan mata ini, bahkan jika bertukar posisi, dia juga akan curiga pada dirinya.

“Bukan hubungan seperti itu?!” Eileen Lin mendadak tertawa dingin.

“Kalau hubunganmu dengan penggoda centil ini bukan seperti itu, aku pergi makan kotoran!”

Lancy Xia mengecap bibir merahnya dan tidak berkata apa-apa, dia juga ingin percaya pada Morgan Chen, tetapi adegan di depan mata ini, malah membuat dia tidak bisa tidak curiga.

Bahkan Tino Wu sudah memanggil “Kakak ipar”……

Dan juga, wajah Clairene Lin sama sekali tidak kalah dengannya……

“Lancy, kamu juga jangan terlalu sedih, walaupun perilaku sampah ini sangat membuat orang merasa jijik.”

“Tetapi ini juga kebetulan memberimu kesempatan untuk melihat jelas wajah sampah ini yang sesungguhnya.”

“Mulai hari ini, kamu jangan memikirkan sampah ini lagi, bersamalah dengan Direktur Wang, Direktur Wang akan memperlakukanmu beribu kali lipat lebih baik daripada sampah ini!”

Sabrina Lin berkata sambil tersenyum dan menyipitkan mata, walaupun tidak tahu mengapa Morgan Chen bisa muncul di sini, tetapi perlu dikatakan, kemunculan Morgan Chen sangat membantu dia.

Jika tidak ada Morgan Chen, Lancy Xia sama sekali tidak akan kencan buta dengan Direktur Wang.

Tetapi kemunculan Morgan Chen dan Clairene Lin, membuat Lancy Xia benar-benar menyerah.

Bahkan jika kencan buta dengan Direktur Wang dengan tidak sukarela, dia juga pasti tidak akan menolak lagi.

Kencan buta?

Mendengar perkataan ini, Morgan Chen tidak terkendali mengerutkan dahi, apakah Lancy Xia sukarela?

Walaupun sudah bercerai dengan Lancy Xia, tetapi meski terjadi masalah apapun, Morgan Chen selalu akan berpikir untuk Lancy Xia dengan refleks.

Kali ini juga begitu.

Morgan Chen melangkah ke depan dan menatap Lancy Xia: “Kamu suka rela?”

Lancy Xia menatap Morgan Chen dan tidak berkata apa-apa.

Morgan Chen tak terkendali merasa kecewa.

“Sekarang aku sudah mau pergi, kalau kamu sungguh sukarela kencan buta dengannya, kamu duduk diam dan lanjut kencan buta dengannya.”

“Kalau kamu bukan sukarela, kamu bangun dan pergi bersamaku.”

Setelah selesai mengucapkan perkataan ini, Morgan Chen melihat ke Lancy Xia dengan tatapan yang bersinar, dia tidak percaya Lancy Xia sukarela kencan buta dengan pria ini, dia lebih berpikir, Eileen Lin dan Sabrina Lin yang bekerjasama memaksakan kencan buta ini.

“Sampah, apa maksud perkataan kamu ini, tentu saja Lancy sukarela kencan buta dengan Direktur Wang, tidak ada yang memaksa dia!” Saat ini, Eileen Lin berjalan ke depan dan menjaga Lancy Xia.

Morgan Chen mengerutkan dahi: “Lancy……”

“Kawan, kamu sudah bercerai dengan Nona Xia, sekarang Nona Xia adalah mantan istrimu, panggilan “Lancy” yang begitu dekat, kamu yang panggil tidak cocok kali.” Saat ini, pria paruh baya elegan yang duduk di seberang Lancy Xia dan dari awal sampai akhir tidak berkata-kata, mendadak berkata sambil tersenyum.

Walaupun ekspresi dia lembut, tetapi sikap bicaranya membawa maksud mengancam yang sangat jelas.

“Pergi!”

Morgan Chen langsung mengangkat kepala, ekspresinya seketika menjadi ganas.