Hidden Son-in-Law - Bab 316 Jalanan Menghadap Langit, Masing-masing Berjalan Satu Sisi

Morgan Chen tidak berbicara, membunuh Edwin Chen sama sekali bukan masalah percaya atau tidak percaya, selain harus memiliki kekuatan tingkat master, juga harus mempertimbangkan pendapat keluarga Chen, bagaimanapun juga keluarga Chen tidak akan melihat Edwin Chen mati begitu saja.

Seluruh tubuh bergetar.

Memusnahkan Edwin Chen, hampir seluruh dunia mengetahui!

Pada saat ini, Veronica Qin tiba-tiba ketawa dingin: “kamu seharusnya mengerti, Edwin Chen cepat atau lambat akan mencari masalah kamu.”

“Pada saat dia mencari masalah kamu, orang pertama yang dia cari adalah Lancy Xia.”

Karena dia adalah satu-satunya kelemahan kamu.”

Morgan Chen terus diam, Veronica Qin tidak salah bicara, memang benar, Lancy Xia adalah satu-satunya kelemahan dia.

Dia menaklukkan Evandro Gu dan Albert Han, menarik Josephine Ye supaya memihak dia, semuanya adalah demi membuat Lancy Xia memiliki kemampuan untuk melindungi diri sendiri.

Tetapi di depan keluarga Chen, semua yang dia lakukan ini, malah seperti sebuah lelucon.

Kekuatan keluarga Chen terlalu besar, sembarangan ruang manapun keluar, sudah dapat melenyapkan Cang Zhou dalam sekejap.

“Menyerahkan Lancy Xia kepada aku, aku tidak akan membiarkan kamu mengkhawatir dia.” Veronica Qin berkata dengan dingin.

Bagi Morgan Chen, Lancy Xia juga adalah pendorong.

Juga adalah belenggu.

Karena Lancy Xia, Morgan Chen dikunci di Cang Zhou selama tiga tahun penuh.

Sekarang, dia Veronica Qin, mau melepaskan belenggu ini.

Membiarkan naga asli terbang!

Terbang keluar Cang Zhou!

“Baik.” Morgan Chen akhirnya berbicara.

Es diwajah Veronica Qin langsung meleleh, berubah menjadi senyuman seperti kehangatan musim semi.

Dia mengulurkan tangan: “semoga bekerja sama dengan senang.”

Morgan Chen sama sekali tidak bermaksud untuk mengulurkan tangannya, tetapi melihat Veronica Qin dengan tatapan dingin: melindungi dia dengan baik, jika dia ada sedikit cacat, aku akan menghancurkan kamu!”

Nada suara Veronica Qin mandek, sangat jelas tidak kepikiran, nada suara Morgan Chen akan sekeras ini, tetapi dia bagaimanapun juga adalah wanita yang pernah mengalami banyak rintangan, sangat cepat, dia pulih kembali, senyuman diwajahnya muncul kembali:

“Tenang, setelah tiga hari, aku akan membiarkan dia pergi ke kota Nakaumi, kota Nakaumi adalah situs aku, disana, biarpun adalah kaisar datang, juga jangan berharap menyentuh sehelai rambut dia.”

“Paling bagus seperti ini.”

Morgan Chen melihat Veronica Qin dengan dingin, selesai bicara, berbalik badan dan pergi tanpa melihat ke belakang.

Dia dan Veronica Qin saling memanfaatkan, sudah merupakan cara terbaik untuk menghadapi ancaman Edwin Chen.

Veronica Qin mementingkan potensi dia.

Dia mementingkan kekuatan Veronica Qin.

Veronica Qin mengandalkan diri sendiri, seumur hidup ini tidak akan menyelesaikan balas dendam.

Dan dia mengandalkan diri sendiri, juga sangat sulit melindungi Lancy Xia dengan menyeluruh dan sempurna.

Jadi mereka harus bekerja sama.

Veronica Qin melindungi Lancy Xia, membiarkan dia tidak perlu khawatir, dia menyelesaikan Edwin Chen, membalas dendam demi Veronica Qin.

Tetapi sikap Veronica Qin tidak menentu, melaksanakan sesuatu juga tidak ada aturan, dalam otak dia berpikir bagaimana, siapapun juga tidak tahu.

Setelah kembali ke gunung Yuquan, Edwin Chen menerima telepon Eileen Lin.

Di dalam telepon, Eileen Lin hanya berkata satu kalimat, besok jam delapan pagi, di depan pintu biro urusan sipil, membawa kartu identitas dan bercerai.

Morgan Chen tidak menjawab, langsung mematikan telepon, berbaring diatas kasur......

Hari kedua pagi hari, Morgan Chen tepat waktu datang ke biro urusan sipil.

Karena hari libur, banyak orang mengantri di depan pintu biro urusan sipil.

Tiga orang keluarga Xia sama sekali tidak berbaris, tetapi menunggu didepan pintu.

Lancy Xia mengenakan gaun tunik kerah biru muda, memperlihatkan lengan putih yang lembut, leher yang indah, mengenakan kalung platinum yang tipis, temperamennya tetap dingin, tetapi dibandingkan dengan kemarin, diatas wajah dia malah menambah sedikit ekspresi lelah, sangat jelas semalam tidak istirahat dengan baik.

Kendro Xia juga begitu.

Dan Eileen Lin malah gembira dan penuh semangat seperti sebelumnya.

Melihat Edwin Chen, dia segera melambai-lambaikan tangan, memberi isyarat memanggil Morgan Chen kesana.

Setelah menarik nafas dalam-dalam, Morgan Chen melangkah sepasang kakinya.

“Apakah sudah membawa kartu identitas? Eileen Lin menatap Morgan Chen dengan pandangan menghina, Morgan Chen akan kemari, masih ada sesuatu yang tidak dia harapkan.

“Sudah membawa.” Morgan Chen berkata dengan pelan, pandangan mata tanpa sadar beralih ke arah Lancy Xia, tetapi Lancy Xia dari awal sampai akhir malah tidak ada ekspresi apapun.

“Hais, masuk saja.” Kendro Xia menghela nafas, mengetahui bahwa masalah tidak dapat dibalikkan lagi, tadi malam didalam rumah, dia membujuk Lancy Xia sepanjang malam, tetapi sikap Lancy Xia, malah sangat teguh.

Proses perceraian sangat gampang, tidak sampai sepuluh menit, semua formalitas telah selesai.

Morgan Chen pada dasarnya mengira diri sendiri bisa menghadapi semuanya dengan tenang, tetapi pada saat memegang sertifikat perceraian, hati dia tetap bergetar tanpa alasan.

Seperti dalam sekejap, seperti kehilangan barang yang sangat penting.

Wajah cantik Lancy Xia, juga kehilangan warna darah, seluruhnya pucat, bahkan tubuh halusnya ada sedikit gemetar.

Melihat adegan ini, Kendro Xia menggelengkan kepala.

Eileen Lin seperti awal begitu pahit dan kasar: “Morgan Chen, aku memberitahu kamu, mulai saat ini, kamu dengan Lancy keluarga aku, tidak ada hubungan apapun.”

“Sejak saat ini kamu berjalan jalan kamu, Lancy berjalan jalan dia.”

“Jalanan Menghadap Langit, Masing-masing Berjalan Satu Sisi.”

“Mulai sekarang, kamu adalah kamu, dia adalah dia.”

“Aku melarang kamu ada kontak apapun dengan Lancy.”

Morgan Chen tidak menghiraukan Eileen Lin, malah menatap samping wajah Lancy Xia dengan tertegun.

Seolah-olah bisa merasakan tatapan Morgan Chen, tubuh Lancy Xia bergetar lebih keras.

Eileen Lin masih mengobrol: “aku akan mengatur urusan keluarga Lancy lagi, paling banyak satu bulan, Lancy akan menikah, kali ini, dia akan menikah dengan pria yang ribuan kali lipat lebih baik dari kamu.”

“Sampai saat itu, kamu sebaiknya tidak melecehkannya.”

“Diam!” Saat ini, Kendro Xia tiba-tiba mendengus.

Penonton terdiam dalam sekejap.

Eileen Lin juga bergumam, setelah beberapa saat, dia baru pulih kembali, tiba-tiba marah: “kamu teriak apa? Kendro Xia?”

“Hari perceraian putri begitu bahagia, apa yang membuat kamu begitu marah?”

“Kebahagiaan?” Kendro Xia menggertakkan giginya, ingin menampar Eileen Lin.

“Tentu saja kebahagiaan, putri aku mengikuti orang yang tidak berguna ini selama tiga tahun, menderita tiga tahun, dimarahi selama tiga tahun, tidak pernah mengalami satu hari yang baik, sekarang sudah bebas, bukankah ini adalah kebahagiaan?” Eileen Lin berkata dengan semangat, dalam pandangan dia, Morgan Chen dan Lancy Xia bercerai, adalah kebahagiaan.

Asalkan Morgan Chen dicampakkan, berdasarkan syarat Lancy Xia, jika begitu pria baik didunia ini, hampir memilih mana pun yang diinginkan.

Menikah dengan keluarga orang kaya, sama sekali bukan masalah.

“Kamu......” Kendro Xia sangat marah, Eileen Lin berkata dengan kekeliruan, membuat dia terdiam.

“Ayah, ibu berkata benar, aku dulu benar-benar sangat bersalah terhadap Lancy, tidak memberikan kebahagiaan kepada Lancy.” Morgan Chen berkata dengan tenang, tubuh Lancy Xia bergetar lagi.

Kendro Xia menghela nafas: “Morgan Chen, keadilan didalam hati orang, semua yang kamu lakukan, ayah melihat didalam mata, kamu tidak pernah bersalah terhadap keluarga ini, juga tidak bersalah terhadap Lancy.”

“Ayah tahu, kamu bercerai dengan Lancy, pasti ada alasan kalian sendiri.”

“Ayah tidak bisa membujuk kalian, juga tidak akan membujuk kalian.”

“Tetapi yang ayah ingin memberitahu kepada kamu adalah, meskipun kalian bercerai, tetapi selama ada ayah dalam satu hari, keluarga Xia, selamanya akan selalu menjadi keluarga kamu.”

“Kamu kapan ingin kembali maka kembalilah kapan pun kamu mau.”

“Kamu akan selalu menjadi setengah putra ayah, selain kamu, ayah siapapun juga tidak mengakui!”

Perkataan Kendro Xia ini, berasal dari dalam hati, barang yang jatuh bersuara, membuat hati Morgan Chen, tanpa sadar muncul sebuah kehangatan.

Morgan Chen menggangguk kepala dengan keras: “ayah, aku akan kembali menemui kalian kapan saja.”

Eileen Lin mencibirkan mulut, sangat jarang tidak mengeluarkan suara membantah.