Hidden Son-in-Law - Bab 413 Direktur Xia

Ketika Eileen sedang masuk ke mobil bersama dengan Lancy, Eileen ingin bertanya apa yang terjadi dengan Lancy. Pada disaat yang bersamaan, dia sadar bahwa di kursi sebelah pengmudi ada seorang wanita cantik dengan pakaian berwarna hitam dengan fitur wajah yang cantik dan memukau dengan sikap yang penuh profesionalisme.

Wanita itu adalah sekretaris Lancy, yang bernama Nathasia.

"Halo, Bibi Lin." Nathasia menyapa Eileen sambil tersenyum. Meskipun hubungan antara Eileen dan Lancy tidak terlalu baik. Tetapi bagaimanapun juga Eileen adalah ibunya Lancy. Sebagai Sekretaris Lancy, tentu Nathasia harus menjaga sikapnya.

"Ha... Halo." Eileen terdengar gagap. Untuk sementara waktu dia tidak tahu apa yang terjadi.

"Bibi Lin, aku Nathasia, Sekretaris Direktur Xia. Kamu dapat memanggilku Nathasia. "

"Nat...Nathasia... "Eileen mengangguk sambil tersenyum, kemudian dia tidak bisa membantu tetapi mengalihkan pandangannya kepada Lancy. Dia ingin tahu mengapa Lancy bisa menjadi seorang Direktur. Bukankah Lancy datang ke Danau Nakaumi untuk mencari pekerjaan. Bagaimana bisa Lancy menjadi Direktur dalam waktu yang begitu singkat?

Lancy mengabaikan tatapan Eileen yang penuh dengan kebingungan. Lancy menatap ke luar jendela, bertanya-tanya apa yang sedang dipikirkannya.

"Lancy..." Melihat bahwa Lancy yang terdiam dalam waktu yang lama, Eileen tidak bisa menahan untuk membuka mulutnya.

Tetapi setelah membuka mulutnya, Lancy memberikan tatapan yang dingin kepadanya.

Setelah melihat mata dingin Lancy, Eileen pun terdiam. Tidak tahu bagaimana, Lancy benar-benar berbeda dari sebelumnya.

Dulu Lancy memiliki sikap yang lemah lembut dan Eileen pun bisa bertindak sesuka hati terhadapnya.

Tapi sekarang, ada tekanan yang tidak bisa dijelaskan pada Lancy, yang membuatnya merasa sedikit takut dan tertekan.

"Direktur Xia, apakah kita akan kembali ke perusahaan sekarang?" Nathasia bertanya kepada Lancy. Dia telah sudah mengenal Lancy selama beberapa waktu. Sehingga secara umum Nathasia mengerti sikap Lancy.

Nathasia dapat dengan jelas merasakan bahwa hari ini sejak Lancy keluar dari Red Leaves Club House, emosinya menjadi sangat tidak stabil. Nathasia belum pernah melihat Lancy seperti ini sebelumnya.

"Kembali ke perusahaan saja." Setelah kembali kepada pikirannya, Lancy menjawab dengan ringan.

Kemudian mobil itu berbalik dan menuju KM Pharamaceutical .

Beberapa menit kemudian, Nathasia tidak menahannya, segera bertanya: “Paman Zhang, mengapa hari ini kamu mengambil jalur ini? Mengapa kamu tidak melewati Jembatan Riverside?”

Pria paruh baya yang dipanggil Paman Zhang itu terlihat cukup sederhana dan jujur. Dia menjawab dengan suara pengap: "Terjadi kecelakaan di Jembatan Riverside, sehingga saat ini jalan itu ditutup."

"Kecelakaan mobil?"

"Kecelakaan apa?" Nathasia tanpa sadar bertanya.

"Aku juga tidak tahu. Sepertinya ada seorang pria dan seorang wanita yang berjalan di jembatan. Kemudian ada sebuah mobil yang tiba-tiba lepas kendali. Sehingga Wanita itu tertabrak mobil ketika menyelamatkan pria itu." Paman Zhang menjawab dengan santai.

"Apakah gadis itu baik-baik saja? "Nathasia tidak bisa membantu tetapi marasa peduli. Wanita sungguh emosional setelah mendengar hal semacam ini.

"Gadis itu... Menurut orang-orang di tempat kejadian, mobil itu langsung menabrak, ini adalah kecelakaan yang tragis. Kemungkinan untuk orang yang tertabrak itu dapat bertahan hidup sangatlah kecil." Menurut analisis Paman Zhang yang merupakan pengemudi tua. Dalam beberapa tahun terakhir, dia telah melihat tidak sampai100 kasus kecelakaan, tetapi ada 80 kasus. Jadi, dia sungguh mengerti, apabila suatu kecelakan mobil tercatat dalam berita, maka kecelakaan itu pasti berakhir dengan tragis.

“Yah, kuharap gadis itu baik-baik saja.” Dari uraian Paman Zhang, dapat diketahui bahwa pria dan wanita itu pasti adalah sepasang kekasih. Pada saat kecelakaan, wanita itu menyerahkan hidupnya untuk menyelamatkan pria itu.

Dibutuhkan banyak keberanian untuk melakukan hal tersebut, Nathasia juga tidak tahu, tapi dia tidak bisa membuat keputusan seperti itu ketika dia menghadapi hal semacam ini.

"Pergilah menuju Jembatan Riverside!"

Pada saat ini, tiba-tiba ada suara dingin yang terdengar di dalam mobil.

Nathasia melihat ke belakang merasa ada yang salah, lalu menatap Lancy. Dia tidak mengerti, lalu bertanya: "Direktur Xia, untuk apa kita pergi ke Jembatan Riverside?"

"Jangan bertanya, pergi saja." Lancy menekan kegelisahannya, membuka mulutnya dengan suara yang dalam.

Tidak tahu mengapa, setelah mendengarkan kata-kata Paman Zhang, Lancy selalu merasa bahwa sepasang kekasih yang di maksud oleh Paman Zhang adalah Morgan dan Clairene.

Morgan dan Clairene pergi bersama. Selain itu, Jembatan Riverside tidak jauh dari Red Leaves Club House. Hanya diperlukan kurang dari lima menit untuk berjalan kaki dari Red Leaves Club House.

Telebih lagi, jika benar-benar terjadi kecelakaan, Lancy tidak akan ragu bahwa Clairene akan berani menyelamatkan Morgan, bahkan jika harus mengorbankan dirinya sendiri.

Bagaimana Clairene mamandang Morgan, itu sama seperti Lancy memandang Morgan di waktu dulu!

Inilah alasan sebenarnya mengapa Lancy menjadi tidak terkendali hari ini.

Di sisi Morgan, ada orang kedua!

Cinta wanita ini untuk Morgan tidak kurang dari cintanya pada Morgan!

"Paman Zhang, pergilah menuju Jembatan Riverside." Meskipun tidak mengerti mengapa Lancy membuat keputusan ini, sebagai bawahan, Nathasia hanya dapat patuh.

Di dalam mobil, hanya Eileen yang samar-samar mengerti mengapa Lancy membuat keputusan seperti itu saat ini.

Tapi setelah mengerti, pikiran Eileen Lin tidak bisa membantu tetapi muncul pemikiran yang fantastis, bukankah hal ini bisa begitu kebetulan?

Si sampah itu dan si wanita penggoda itu ditabrak begitu mereka keluar dari mobil?

Lima menit kemudian, Maserati perak muncul di Jembatan Riverside.

Setelah membuka pintu, Lancy menarik napas dalam-dalam dan berjalan menuju garis polisi.

Ketika dia menemukan bahwa tidak ada Morgan di dalam garis polisi itu, Lancy menghela napas lega.

Tetapi ketika dia melihat ada mobil Landrover yang tampak seperti rongsokan, pandangan Lancy tiba-tiba mengencang.

Landrover ini tidak renyuk karena kecelakaan itu!

Tetapi lebih seperti dibombardir dengan kekuatan sesorang!

Lancy menjadi semakin gelisah. Landrover itu telah dibombardir menjadi rongsokan dengan kekuatan penuh.

Dari semua orang yang dia kenal, hanya Morgan lah yang dapat melakukannya!

Jadi pria dan wanita yang dikatakan oleh Paman Zhang adalah Morgan dan Clairene!

Jeng Jeng Jeng.

Tanpa kendalinya, Lancy melangkah mundur tiga kali, wajahnya tampak pucat.

Apa yang telah terjadi pada saat itu?

Mengapa tempat kejadian itu begitu tragis?

Apakah ada seseorang yang berlaku jahayt terhadap Morgan?

Dan... Clairene, apakah dia masih hidup?

Dalam beberapa saat, ada banyak pikiran yang muncul di benak Lancy, wajah cantiknya itu tiba-tiba tampak pucat.

"Direktur Xia, ada apa denganmu?" Nathasia bertanya dengan cemas bahwa ada yang salah dengan ekspresi Lancy saat ini. Mungkinkah... dia mengenal pria dan wanita yang baru saja mengalami kecelakaan itu?

Alih-alih menjawab pertanyaan Nathasia, Lancy segera mengeluarkan ponsel dari sakunya dan menghubungi Morgan dengan jari gemetar.

Di sisi lain, Morgan telah kembali ke hotel.

Begitu dia memasuki kamar, ponselnya berdering.

Melihat ID penelepon, Morgan Chen terdiam, kemudian menekannya untuk menjawab.

Begitu dia menekan untuk menjawab, suara gemetar Lancy terdengar dari ujung telepon: "Morgan, kamu... apa kamu baik-baik saja?"

Awalnya, masih ada beberapa amarah dan keluhan di hatinya, tetapi semua amarah itu menghilang begitu mendengar suara Lancy yang penuh dengan rasa khawatir.

Inilah yang paling dirasakan Morgan saat ini, yaitu perasaan yang murni.

Novel Terkait

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

PRIA SIMPANAN NYONYA CEO

Chantie Lee
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
Menaklukkan Suami CEO

Menaklukkan Suami CEO

Red Maple
Romantis
4 tahun yang lalu
Istri ke-7

Istri ke-7

Sweety Girl
Percintaan
5 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
4 tahun yang lalu