Hidden Son-in-Law - Bab 594 Extreme truth

“Seperti yang kita ketahui, Furutake Bela diri kita di China sangat mementingkan fondasi yang kuat, jadi sebelum mencapai kungfu tingkat ketiga, banyak fighter akan berlatih dengan sangat lambat, jadi tidak banyak fighter Kungfu tingkat ketiga level pertama yang berpartisipasi dalam Turnamen Global Budo di beberapa periode sebelumnya."

"Namun jika melihat beberapa fighter dari negara lain yang melakukan pelatihan furutake bela diri, mereka tidak mementingkan fondasi yang kuat, mereka hanya mengejar kecepatan dalam latihan, bahkan ada fighter dari negara lain yang mengonsumsi obat-obatan guna mempercepat pelatihan."

“Dengan demikian, hasil pelatihan mereka bisa dikatakan meningkat dengan sangat cepat...” Setelah berkata sampai di sini, Terios Zhou tidak bisa tidak melirik Morgan Chen, “Setahu aku, Amerika memiliki beberapa talenta muda yang usianya hampir sama dengan kamu dan sudah mencapai tahap kungfu tingkat ketiga level pertama."

Morgan Chen mengangguk sedikit, dia tidak terkejut dengan informasi yang diungkapkan Terios Zhou, bagaimanapun, dunia ini begitu besar, segala sesuatu memiliki kemungkinan, meskipun dia merupakan satu-satunya jenius di China, namun tidak berarti dia juga termasuk satu-satunya jenius di dunia ini.

China tetap saja berbeda dengan seluruh dunia.

"Dengan begitu, fighter dari China memiliki kecepatan lebih lambat dari negara lain dalam pencapaian ke tahap kungfu tingkat ketiga level pertama, ini juga merupakan alasan mengapa hasil dari Turnamen Global Budo sebelumnya tidak memuaskan." Terios Zhou menghela napas.

"Jadi, untuk Turnamen Global Budo tahun ini, aku ingin memberi kamu satu kuota dan mewakili China berpartipasi dalam turnamen tersebut."

“Aku tidak keberatan.” Kata Morgan Chen jujur, dia memang tidak keberatan, karena dirinya berasal dari China, maka dirinya memiliki kewajiban untuk melakukan sesuatu untuk China, lagipula, identitasnya saat ini masih sebagai pengajar Pasukan khusus tim God Dragon, sesuai aturan, kali ini, dia memang harus berpartisipasi dalam Turnamen Global Budo.

“Baiklah, jika kamu tidak keberatan, maka Turnamen Global Budo kali ini, aku akan menempatakanmu di dalam.” kata Terios Zhou.

"Ngomong-ngomong, Master Zhou, orang yang kamu bicarakan barusan yang akan mencari masalah denganku adalah... " Morgan Chen tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya, Terios Zhou baru saja mengatakan bahwa akan ada seseorang dari dalam China yang akan datang untuk mengganggunya, namun tadinya Terios Zhou tiba-tiba mengalihkan topiknya menjadi Turnamen Global Budo.

"Keturunan Keluarga Jing."

“Keturunan Keluarga Jing yang akan mencari masalah denganmu.” Sebelum Morgan Chen selesai berbicara, Terios Zhou menjawab dengan suara yang dalam.

"Aku mendapatkan kabar bahwa Keturunan Keluarga Jing akan segera lahir dan tujuan utamanya adalah menantangmu."

“Biarkan dia menantangku.” Morgan Chen tersenyum tipis, setelah kembali dari Pulau Milton, dia sudah memprediksi bahwa akan ada keturunan dari Keluarga Seni bela diri yang akan menantangnya.

Dia pikir rekornya di Jepang kali ini akan membuat keturunan Keluarga Seni bela diri lebih damai.

Namun yang tidak disangka olehnya adalah masih ada orang yang ingin terus menantangnya.

Tetapi, keturunan Keluarga Seni bela diri bukanlah orang bodoh.

Alasan mereka berani menantangnya pasti karena memercayai kekuatan diri mereka sendiri.

“Meski kekuatanmu sangat kuat, namun Keturunan Keluarga Jing juga tidak bisa dianggap remeh.” Saat ini, Terios Zhou tiba-tiba menasihatinya.

"Kamu mungkin tidak tahu bahwa Keluarga Jing merupakan delapan Keluarga Seni bela diri tertua di China. Sejarah keluarga mereka sudah sekitar dua ribu tahun."

"Dalam dua ribu tahun, keluarga mereka telah menghasilkan dua Grandmaster Budo."

"Tinju Yin Yang yang diciptakan oleh dua master ini adalah teknik tinju terkuat di dunia."

Tinju Yin Yang?

Mendengar nama tersebut, ekspresi Morgan Chen tiba-tiba menjadi serius, dia pernah mendengar Randy Xiao berkata mengenai Tinju Yin Yang.

Saat itu, Randy Xiao memuji Tinju Yin Yang, Randy Xiao mengatakan bahwa Tinju Yin Yang tidak mempermalukan arti sebenarnya dari Yin Yang.

"Master Zhou, aku mengerti maksudmu, aku tidak akan meremehkan musuh, tetapi aku tidak akan pernah takut pada musuh, siapa pun yang ingin menantang aku, selama mereka berani datang, aku akan berani melawannya!" Morgan Chen menarik napas dalam-dalam dan mengatakan hal tersebut.

Dia bertahan selama tiga tahun di keluarga Chen untuk mencapai kungfu tingkat ketiga.

Demi membuktikan diri suatu saat nanti.

Jika tidak terjadi masalah lain, selanjutnya dia akan berkembang di jalur seni bela diri.

Dia ingin bertempur terus hingga mencapai Grandmaster Budo!

"Ya, ini yang terbaik" Terios Zhou mengangguk dan segera dia melihat ke arah Clairene Lin, yang mengalihkan pandangannya ke samping, "Clairene, apa yang akan kamu lakukan dengan buku Extreme truth yang ditinggalkan Jaden untukmu?"

“Kakek Zhou, Extreme truth-nya… aku berencana memberikannya kepada Kak Morgan.” Clairene Lin melirik Terios Zhou dan berkata, Terios Zhou memberitahunya sesuatu tentang dunia Budo tadi malam, jadi dia tahu bahwa Extreme truth sangat penting bagi seorang fighter

Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa jika dia melelangkan Extreme truth-nya secara terbuka, maka para pejuang dari dunia seni bela diri global akan datang ke China untuk merebutkan Extreme truth tersebut.

Pada saat itu, Extreme truth akan dilelang dengan harga tinggi setidaknya akan mencapai 300 miliar yuan!

Mendengar kata-kata Clairene Lin, Terios Zhou tiba-tiba merasa sedikit terharu, dia tidak menyangka Clairene Lin akan memberikan barang yang sangat berharga seperti Extreme truth kepada orang lain dengan santai...

“Clairene, kamu harus menyimpan Extreme truth untuk dirimu sendiri.” Saat ini, Morgan Chen tersenyum dan berkata, “Aku tidak membutuhkannya”.

"Kak Morgan ..." Clairene Lin sedikit terkejut, bukankah dia mengatakan bahwa Extreme truth sangat berharga bagi seorang Fighter? Mengapa Morgan Chen tidak ingin menerimanya?

"Clairene, aku tahu apa yang kamu pikirkan, Extreme truth memang berharga, dengan itu bisa meningkatkan peluang 30 hingga 40 persen lebih cepat bagi kungfu tingkat ketiga level teratas untuk menuju ke tingkat grandmaster, tetapi sekarang aku hanya di tahap kungfu tingkat ketiga level pertama, masih lama menuju tahap tersebut."

“Selain itu, jika aku sudah sampai ke tahap level teratas, aku juga tidak akan menggunakan Extreme truth, karena aku memiliki cara sendiri untuk menjalankan hidupku.” Nada suara Morgan Chen tenang dan dia tidak akan menggunakan Extreme truth untuk mencapai ke tahap grandmaster.

Karena dia memiliki kepercayaan diri untuk mencapai ke tahap grandmaster menggunaan kemampuan tersendiri.

Di sisi lain, jika dia menggunakan Extreme truth Jaden Lin, maka tahap yang dia capai ke grandmaster sebenarnya menggunakan kemampuan sendiri atau kemampuan yang diberikan oleh Jaden Lin?

“Hahaha, jika begitu, maka kamu bisa menyimpan Extreme truth ini untuk dirimu sendiri, Clairene.” Terios Zhou tertawa terbahak-bahak dan ucapan Morgan Chen sebenarnya mengejutkannya, selain memiliki perasaan tidak terduga namun lebih banyak kekaguman yang dia rasakan, kagum dengan keyakinan kuat Morgan Chen terhadap seni bela diri dan juga keyakinan pada dirinya sendiri.

Di masa ini, hanya sedikit orang yang bisa menahan godaan untuk mencapai tahap grandmaster.

Jika Extreme truth Clairene Lin disebarkan ke dunia luar, maka tidak tahu ada berapa banyak master kungfu yang akan merebutnya hingga berdarah-darah, Extreme truth adalah satu-satunya jalan bagi master kungfu tingkat ketiga level terakhir untuk mencapai tahap Grandmaster Budo.

Tetapi ketika barang ini ditawarkan kepada Morgan Chen, dia hanya berkata tidak membutuhkannya.

Tidak tahu apakah master kungfu yang berada di luar sana bisa memuntahkan darah setelah mendengarkan perkataan dari Morgan Chen.

Pada akhirnya, Morgan Chen tetap tidak menerima pemberian Extreme truth.

Selain dia tidak membutuhkan Extreme truth untuk mencapai tahap Grandmaster Budo, alasannya lainnya karena Extreme truth diserahkan oleh Jaden Lin kepada Clairene Lin.

Sekarang Clairene Lin juga telah memulai pelatihan, meskipun jarak pencapaian kungfu tingkat ketiga level terakhir masih jauh, tetapi jika dia telah mencapai ke tahap itu, maka dia lebih membutuhkan Extreme truth daripada dirinya.