Hidden Son-in-Law - Bab 71 Elaine Xu Putus Asa

David Bai mengerutkan keningnya, menendang Willy Song dan berteriak: "Kamu berani meneriaki wanitaku?!"

"Tuan Muda Bai, maaf, maaf......" Willy Song segera membungkukkan badannya untuk meminta maaf.

"Keluar!" David Bai mendengus.

"Tuan Muda Bai, aku akan keluar sekarang juga. Anda bersenang-senanglah." Willy Song tersenyum dan bergegas meninggalkan ruangan VIP. Mengenai nyawa Elaine Xu, apa hubungannya dengan dia?

Elaine Xu merasa putus asa melihat kepergian Willy Song. Lalu sekarang siapa yang bisa menolong dia?

"Andy Jiang tutup pintunya. Aku ingin bersenang-senang terlebih dahulu dengan wanita ini. Ketika aku sudah selesai, aku akan memberikannya kepadamu." David Bai tertawa pelan.

"Terima kasih Tuan Muda Bai." Andy Jiang segera menganggukkan kepalanya, tatapannya dipenuhi dengan rasa semangat. Dia jarang bertemu dengan wanita secantik Elaine Xu. Tetapi hari ini dia bisa bermain-main dengannya meskipun sudah dipakai oleh David Bai, dia tidak keberatan akan itu.

Setelah Andy Jiang selesai berbicara, dia pun menutup pintu dan pergi.

Melihat David Bai berjalan ke arahnya seperti seekor serigala yang kelaparan, Elaine Xu pun menekan tombol 'kirim'. Pesan ini sudah dia ketik sebelum dia datang kemari, pesan ini merupakan permintaan pertolongan untuk Lancy Xia. Jika keadaan mengizinkan, dia sebenarnya tidak ingin menarik Lancy Xia ke dalam masalah ini.

Tetapi pengkhianatan Willy Song berada di luar dugaannya.

Ketika Elaine Xu menekan tombol kirim, Lancy Xia langsung menerimanya. Begitu dia membaca pesannya, ekspresi Lancy Xia langsung berubah.

"Morgan Chen! Elaine terkena masalah!" Lancy Xia bergegas mengenggam ponsel berlari ke lantai satu.

Morgan Chen menghela nafas di dalam hatinya. Ternyata memang seperti dugaannya.

"Ada apa dengan Elaine?"

"Aku juga tidak tahu, dia mengirimiku sebuah pesan yang mengatakan dia sedang berada di Ancient Moon Villa, ada orang yang berniat jahat kepadanya, dia memintaku untuk menghubungi polisi." Lancy Xia berkata dengan panik.

"Apakah kamu sudah menghubungi polisi?" Morgan Chen bertanya.

"Ketika sedang turun ke lantai satu aku sudah menghubunginya tetapi polisi mengatakan mereka membutuhkan setengah jam untuk sampai ke sana."

Morgan Chen menggelengkan kepalanya. Setengah jam terlalu lama.

"Morgan Chen, bagaimana jika kamu menemani aku pergi ke sana?" Lancy Xia juga merasa sesuatu yang buruk akan terjadi, dia pun segera memohon kepada Morgan Chen.

"Lancy, jarak dari sini ke Ancient Moon Villa ada 50 KM....." Morgan Chen merasa tidak berdaya. 50 KM ini jika ditambah kemacetan, paling cepat juga akan menghabiskan satu jam di perjalanan.

"Lalu bagaimana?" Lancy Xia tidak tahu harus berbuat apa.

"Kamu jangan panik, aku akan menghubungi temanku agar menyuruhnya ke sana terlebih dahulu." Morgan Chen teringat Albert Han. Albert Han memiliki ratusan anak buah, seharusnya dia dapat membantunya.

Morgan Chen berjalan ke samping dan menelepon Albert Han.

"Tuan Muda Chen!" Albert Han sedikit terkejut, dia tidak menyangka Morgan Chen akan secepat ini sudah menghubunginya.

"Apakah ada anak buahmu di sekitaran Ancient Moon Villa?" Morgan Chen bertanya.

"Ancient Moon Villa?" Albert Han tertegun dan bergegas menjawab: "Tuan Muda Chen, itu bukan daerah kekuasaan aku. Tetapi jika Tuan Muda Chen sangat membutuhkannya, aku segera menyuruh anak buah aku pergi ke sana."

"Berapa lama?"

"Paling cepat 20 menit." Albert Han menjawab.

Morgan Chen mengerutkan keningnya, 20 menit masih terlalu lama.

"Tuan Muda Chen, apakah masalah ini sangat penting?" Albert Han bertanya.

"Iya."

"Tuan Muda Chen, Ancient Moon Villa merupakan daerah kekuasaan Evandro Gu. Jika Tuan Muda Chen mengenal Evandro Gu, Anda bisa meminta bantuan kepadanya, anak buah dia bisa sampai di sana dalam waktu 3 menit." Albert Han tidak yakin dengan hubungan di antara Evandro Gu dan Morgan Chen. Karena baru tidak lama ini Morgan Chen memotong satu tangan Evandro Gu. Kemungkinan Morgan Chen bisa berhasil membujuknya tetapi kemungkinan Evandro Gu masih membenci Morgan Chen.

"Aku tidak memiliki kontak Evandro Gu." Morgan Chen menjawab. Dia sangat yakin dapat membuat Evandro Gu pergi ke sana, tetapi dia tidak dapat menghubungi Evandro Gu.

"Tuan Muda Chen, aku ada. Bagaimana jika aku yang menghubungi dia?" Albert Han kembali bertanya. Dia sudah yakin bahwa hubungan di antara Morgan Chen dan Evandro Gu tidak ada hubungan untuk patuh kepada salah satu pihak.

"Hubungi dia, minta dia segera pergi ke Ancient Moon Villa untuk menolong seseorang, katakan saja ini merupakan perintahku!" Morgan Chen berbicara tanpa ragu-ragu.

"Baik Tuan Muda Chen!" Albert Han bergegas mengiyakannya.

Perkataan Morgan Chen terdengar sangat meyakinkan.

Albert Han dengan cepat menghubungi Evandro Gu.

"Evandro Gu dimana kamu sekarang?" Albert Han langsung bertanya ke intinya.

"Aiyo, Tuan Han? Mengapa Anda bisa memiliki waktu untuk menghubungi aku?" Evandro Gu bertanya dengan nada yang aneh. Dia dan Albert Han selalu berselisih satu sama lain. Ketika mereka berdua memiliki hubungan kerja, Albert Han suka menggunakan senioritasnya untuk membicarakan hal-hal.

"Evandro Gu aku tidak memiliki waktu untuk beradu mulut denganmu sekarang. Dengar, Tuan Muda Chen meminta kamu pergi ke Ancient Moon Villa untuk menolong seseorang. Jika tidak pergi, kamu tanggung sendiri akibatnya." Albert Han menambahkan sendiri kata-kata di bagian akhir untuk berjaga-jaga.

"Tuan Muda Chen? Tuan Muda Chen yang mana?" Evandro Gu tiba-tiba teringat, dia segera turun dari ranjangnya. Dia sekarang sangat sensitif dengan orang yang memiliki marga Chen.

"Tuan Muda Chen yang mana lagi? Tentu saja Tuan Muda Chen yang memotong satu tanganmu itu!" Albert Han berbicara sambil tertawa.

Duar!

Seketika otak Evandro Gu meledak, wajahnya memucat, mengapa bisa orang itu?

"Albert Han, mengapa Tuan Muda Chen memintamu untuk mencariku?" Evandro Gu kembali sadar. Mengapa Albert Han yang menghubungi dia? Apakah Albert Han adalah bintang iklannya Morgan Chen?

"Karena sekarang ini Tuan Muda Chen adalah majikanku." Albert Han menjawab dengan datar, dia tidak merasa hal ini sangat memalukan karena tidak bisa sembarangan orang bisa menjadi anak buah Tuan Muda Chen.

"Kamu....." Evandro Gu tidak mempercayainya, ternyata Albert Han adalah anak buah Morgan Chen!

"Evandro Gu, sekarang ini orang milik Tuan Muda Chen sedang dalam kondisi bahaya. Jika kamu berani mengulur waktu dan orang milik Tuan Muda Chen mengalami masalah, akibatnya kamu tanggung sendiri!" Albert Han mendengus.

"Tuan Han kamu tidak perlu melanjutkannya, aku akan memerintah anak buahku sekarang untuk ke sana." Evandro Gu menelan ludahnya. Jika dia benar menunda masalah Morgan Chen, Morgan Chen tidak akan melepaskannya dengan mudah.

Evandro Gu segera menelepon sebuah tempat karaoke di samping Ancient Moon Villa, orang-orang di dalam sana semuanya adalah anak buah dia.

Pada saat ini keadaan Elaine Xu yang berada di dalam ruangan VIP sangat mengenaskan.

Rok bagian bawah sudah dirobek oleh David Bai dan paha putihnya terekspos.

Dahinya juga mengeluarkan darah karena terpentok pada ujung meja.

Reaksi penolakan Elaine Xu sangat kuat sehingga membangkitkan amarah David Bai.

"Sialan! Jika kamu berani bergerak kembali, aku akan membunuhmu!" David Bai mengambil pecahan botol arak yang ada di atas meja dan mengancamnya.

"David Bai meskipun aku mati pun, aku tidak akan menuruti keinginanmu!" Elaine Xu menjawab sambil mengertakkan giginya.

Setelah selesai berbicara, dia melirik ke arah jendela, dia segera beranjak dan bersiap-siap untuk melompat.

"Wanita jalang, apa yang sedang kamu lakukan?!" David Bai terkejut dan bersiap-siap maju untuk menarik Elaine Xu. Jika memang terjadi sesuatu terhadap Elaine Xu, dia akan mendapatkan masalah besar.

"Brak!"

Pada saat ini juga, pintu ruangan VIP ditendang hingga terbuka.

Novel Terkait

Yama's Wife

Yama's Wife

Clark
Percintaan
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Penyucian Pernikahan

Penyucian Pernikahan

Glen Valora
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Unlimited Love

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
4 tahun yang lalu