Hidden Son-in-Law - Bab 84 Ampun Tuan Chen!

Morgan Chen belum bicara, Aldi Lin sudah berlutut di tanah dan berkata sambil menangis, "Tuan Chen, ampun, aku mempunyai orang tua yang berumur 80 tahun, anak berumur 3 tahun, aku bodoh ..."

Morgan Chen mengerutkan dahi. Dia saja belum mengatakan apapun, kenapa Aldi Lin sudah seperti ini.

"Pergi saja, pergi saja, aku tidak berencana cari gara-gara padamu." Morgan Chen melambaikan tangan dan berkata. Dia memang tidak berencana cari gara-gara dengan Aldi Lin. Terlalu merendahkan diri.

"Terima kasih Tuan Chen! Terima kasih Tuan Chen!" Aldi Lin pergi dengan berlutut, dan hatinya semakin berterima kasih pada para leluhurnya.

Steven Zhuang yang berdiri di samping, wajahnya memucat dan perutnya mulai memulas.

Wajah Joseph Zhou juga tidak terlalu baik. Masih lumayan kalau itu adalah direktur BIG Estate, mungkin akan menimbang pada kontribusinya selama ini pada BIG Estate, dan mengampuninya.

Tapi masalahnya adalah, Morgan Chen bukanlah direktur BIG Estate!

Posisi Morgan Chen lebih tinggi lagi dari Direktur BIG Estate! Kalau Morgan Chen mau menghabisinya, sama sekali tidak perlu alasan!

"Bos Zhuang, kamu lihat lampu jalanan ini ..." Morgan Chen tidak mempedulikan Joseph Zhou, melainkan tersenyum kecil menatap ke arah Steven Zhuang.

Steven Zhuang ingin menangis, sama sekali tidak terpikir bisa bertemu dengan Morgan Chen, orang yang begitu hebat, di kereta api. Jelas sekali, BIG Estate yang dia idam-idamkan selama ini, adalah kekayaan Morgan Chen.

Dia bahkan menyombongkan diri, menyuruh Morgan Chen memohon padanya, agar dia membantu Morgan Chen cari pekerjaan.

"Tuan Chen, ampun ..." Steven Zhuang langsung berlutut ke atas tanah.

"Aku tidak pandai melihat orang, anggap saja aku sebagai kentut ..." Steven Zhuang mulai menampar dirinya sendiri, benar-benar menampar dengan keras, sama sekali tidak berperasaan dan kencang sekali bunyinya.

"Direktur Qiao, aku juga ada salah. Tidak seharusnya aku begitu memanjakan adik sepupuku, sampai membuatnya tidak takut pada apapun, bahkan berani mencari gara-gara pada Tuan Chen, silakan Tuan Chen hukum aku." Joseph Zhou berkata suara rendah. Saat ini dia tidak boleh menyelamatkan diri sendiri, satu-satunya yang bisa dilakukan hanya inisiatif mengakui kesalahan, dengan begitu baru mempunyai satu harapan.

Clarissa Qiao tidak mempedulikan Joseph Zhou melainkan menatap Morgan Chen, hanya Morgan Chen yang bisa membuat keputusan.

"Sudahlah, pergi sana." Morgan Chen berkata dengan datar. Dia malas perhitungan dengan Steven Zhuang lagi. Dia percaya setelah masalah ini, Steven Zhuang juga tidak berani begitu sombong lagi.

Orang rendahan seperti itu, sangat sulit bisa hidup panjang umur.

"Terima kasih Tuan Chen! Terima kasih Tuan Chen!" Steven Zhuang sangat berterima kasih. Awalnya dia kira Morgan Chen akan mematahkan satu kakinya sebagai hukuman, tapi tidak terpikir, Morgan Chen begitu besar hati.

Sebenarnya yang Steven Zhuang tidak tahu adalah, bukannya Morgan Chen besar hati, melainkan Morgan Chen merasa perhitungan dengan manusia rendahan seperti itu juga ikut merendahkan harga dirinya.

"Joseph, setelah kembali kamu sendiri lapor kepada Departemen Logistik ya."Clarissa Qiao menatap Joseph Zhou dengan datar dan berkata. Morgan Chen bisa tidak perhitungan dengan Joseph Zhou tapi dia harus memberikan pelajaran.

Departemen Logistik? Apa bedanya dengan menendang dia keluar dari BIG Estate? Wajah Joseph Zhou pucat tapi tetap berkata, "Terima kasih Direktur Qiao."

"Tuan Chen, silakan naik ke mobil. Sudah aku perintahkan orang untuk membereskan villamu di Jin Ling." Clarissa Qiao berkata sambil tersenyum.

"Tidak perlu. Cari hotel di sekitar sini dan antar aku ke sana saja." Morgan Chen menggelengkan kepala. Dia masih harus memikirkan cara untuk menolong Evandro Gu, tentu tidak boleh terlalu mewah, gawat kalau sampai membuat Keluarga Bai menyadari.

"Baik, Tuan Chen." meskipun bingung, tapi Clarissa Qiao juga tidak banyak bertanya.

Kemudian Morgan Chen dan Kim naik ke atas mobil Rolls Royce yang plat mobilnya 8888.

Yasmine Liu yang berada di kejauhan terus menatap barisan Rolls Royce itu pergi, baru kemudian menghela napas lega. Dia sangat takut Morgan Chen adalah orang yang perhitungan dan akan membalaskan dendam padanya.

Tapi untungnya, dia yang sudah berpikir terlalu banyak. Dari awal sampai akhir, Morgan Chen tidak melihatnya sekali pun.

Saat ini, ketika memikirkan Morgan Chen di atas kereta tidak mempedulikannya, Yasmine Liu merasa sangat malu. Morgan Chen bukan sengaja memainkan trik mendinginkan, hanya dirinya saja yang kepedean.

Sepuluh menit setelah pasukan Rolls Royce pergi, datang sebuah mobil Porsche.

Melihat mobil Porsche, Yasmine Liu baru kembali tenang.

"Sayang, kamu baik-baik saja 'kan." seorang nyonya berpakaian mewah turun dari mobil dan berjalan cepat ke hadapan Yasmine Liu.

Yasmine Liu menggelengkan kepala dan berkata, "Ibu, aku baik-baik saja."

"Sayang, bukankah kamu bilang di kereta bertemu beberapa orang yang menjijikan? Apakah mereka macam-macam padamu? Beritahu ibu, biar ibu bereskan mereka!" nyonya bertanya dengan perhatian.

Wajah Yasmine Liu memerah, "Tidak, ibu. Aku yang salah paham."

"Benar tidak ada?" sang nyonya menatap Yasmine Liu dengan tatapan curiga.

Yasmine Liu segera menggelengkan kepala, "Tidak ada."

"Oh iya, bu, apa kamu tahu siapa orang di belakang Clarissa Qiao?" tanya Yasmine Liu. Dia ingin tahu sebenarnya apa latar belakang Morgan Chen.

"Clarissa Qiao?!" wajah nyonya itu berubah dan segera bertanya, "Putriku, untuk apa kamu bertanya wanita itu. Kamu bukan mencari masalah dengan dia 'kan?"

Yasmine Liu tersenyum pahit, "Tidak, aku tadi melihat dia membawa sekelompok orang ke sini untuk menjemput orang ..."

"Ibu juga tidak tahu latar belakang Clarissa Qiao, tapi pernah mendengar kakekmu bilang, latar belakangnya terlalu menakutkan. Keluarga yang berada di belakangnya, bahkan bisa masuk dalam peringkat lima besar terkaya di negara ini." nyonya berkata dengan ekspresi serius. Bersamaan dalam hati juga penasaran, jangan-jangan keluarga di belakang Clarissa Qiao, ada yang datang ke Jin Ling?

"Begitu kaya?" Yasmine Liu dibuat terkejut. Dia sudah berusaha menaikkan status Morgan Chen, tapi tetap tidak terpikir, masih lebih tinggi lagi. Di satu negara ini, bisa masuk peringkat lima besar, maka Keluarga Liu mereka, di depan keluarga seperti itu, sama sekali tidak ada apa-apanya.

"Putriku, jangan berpikir begitu banyak. Kalau tidak terjadi masalah di luar dugaan, keluarga kita, selamanya tidak akan ada hubungan dengan keluarga seperti itu. Cepat pulang dengan ibu, Tuan Bai masih menunggumu di rumah." sang nyonya segera berkata.

"David Bai?" Yasmine Liu tersenyum pahit dan berkata, "Ibu, aku tidak ingin bertemu dengannya."

David Bai adalah jodoh yang di atur oleh keluarganya, tapi Yasmine Liu tidak ada perasaan kepada pria itu. David Bai adalah orang yang terkenal karena playboy. Di Universitas Jin Ling mereka saja ada puluhan wanita yang dibuat hamil. Yasmine Liu paling benci pada orang mesum seperti itu.

"Sayang, omong kosong apa yang kamu katakan! Ayahmu tidak mudah baru mengenalkanmu pada Tuan Bai, kalau kamu tidak menemui dia sekarang, bukankah namanya membuat ayahmu kelihatan buruk? Selain itu Tuan Bai juga akan malu." sang nyonya berkata dengan tegas. Keluarga Liu adalah keluarga lapisan ketiga kaya di Jin Ling. Sedangkan Keluarga Bai, ada di lapisan kedua. Bahkan di lapisan kedua, Keluarga Bai juga termasuk yang hebat. Bisa dibilang sekarang Keluarga Liu sedang mendekatkan diri dengan Keluarga Bai.

"Tapi, David, dia ..." Yasmine Liu ragu, ingin mengatakan David Bai mesum.

Novel Terkait

Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
4 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu