Hidden Son-in-Law - Bab 62 Nasib Orang Miskin

Faktanya, emosi Nelson meledak pada saat ini.

Sebelum malam ini, dia sudah memberitahu orang-orang di kota bahwa Lancy akan menjadi wanitanya, tetapi sekarang, Lancy berada di pelukan pria lain di depannya.

Nelson merasa wajahnya akan berubah menjadi hijau.

"Lancy, apakah kamu sudah cukup dengan itu?" Nelson melirik Lancy dan berkata, "Cepatlah pergi kalau sudah selesai, jangan lupa kamu wanitaku sekarang!"

Sampai jumpa!

Nelson benar-benar merobek penyamarannya. Karena Lancy begitu dengannya, dia tidak perlu berpura-pura lagi. Lagi pula, dia masih memiliki kontrak dengan Eileen. Selama dia mengambil kontrak, Lancy pasti akan nurut.

"Nelson, aku tidak tahu kesepakatan apa tentang kamu dan ibuku, tetapi aku dapat mengatakan dengan jelas bahwa tidak peduli apapun kesepakatannya, aku tidak akan setuju, kamu lebih baik menyerah saja!" Kata Lancy dengan tenang.

"Lancy, ibumu mengambil uangku 100 juta, jangan bilang kamu tidak tahu!" Nada bicara Nelson dingin, bagaimana mungkin uangnya diterima dengan begitu gampang?

"Uang, aku akan membiarkan ibuku mengembalikanmu dengan utuh." Lancy berkata.

Nelson berkata, "Apakah kamu pikir aku kekurangan uang?"

"Lalu apa yang kamu inginkan?" Lancy berkata dengan marah.

"Sederhana, kamu sekarang menceraikan Morgan dan menjadi wanitaku!" Nelson menjilat bibirnya dan nafsunya terlihat di matanya. Morgan adalah orang yang berbakat, tetapi pada kenyataannya jika tidak ada kekuatan , bakat juga tidak apa-apanya.

"Tidak mungkin!" Kata Lancy dengan dingin.

"Tidak mungkin?" Nelson tertawa. "Kalau begitu, tunggu ibumu duduk di penjara melewatinya."

Nelson mengangkat teleponnya. Uang Eileen bukan jumlah yang kecil, tetapi seratus juta. Jika tim pengacaranya datang, itu akan cukup membuat Eileen msuk penjara.

Lancy sedikit kebingungan. Apakah dia benar-benar ingin melihat ibunya duduk di penjarakan seumur hidup?

Di sisi lain, Eileen yang berdiri di depan ruang siaran langsung, menangis, sekarang dia akhirnya mengerti mengapa Gracy bilang uang Nelson tidak mudah diambil.

Bukan hanya tidak mudah untuk diambil, tetapi juga memanaskan orang!

"Tuan Muda Shen, bagaimana kalau berdamai saja?" Morgan menghela nafas, akhirnya berbicara.

Dia ingin memberi pelajaran pada Eileen, tapi dia tidak benar-benar berniat membiarkan Eileen masuk penjara setengah hidupnya, membuat Lancy tidak nyaman.

"Berdamai? kamu ini siapa!" Nelson melirik Morgan, sampah juga tahu untuk memohon saat ini? sudah terlambat!

Morgan mengerutkan kening: "Apakah kamu benar-benar tidak ingin berdamai?"

Nelson tiba-tiba tersenyum: "Ingin berdamai? Boleh juga, berlututlah, meniru tiga kali gonggongan anjing, kemudian melewati selangkanganku dan aku akan berdamai denganmu!"

Nelson sangat merajalela. Ini kesempatan bagus untuk mempermalukan Morgan. Dia harus mempergunakannya.

"Nelson, jangan keterlaluan!"

Lancy sangat marah, jika benar-benar ingin menyelamatkan Eileen dengan mempermalukan Morgan, dia lebih baik mengabaikan Eileen!

"Apakah keterlaluan? Lancy, biarkan sampah ini meniru gonggongan anjing tiga kali, lalu melewati selangkanganku lagi sehingga ibumu tidak akan dipenjara selama beberapa puluh tahun. Kurasa itu tidak keterlaluan." Meskipun Morgan benar-benar melakukan hal-hal ini, dia tetap akan mengancamnya, tidak mungkin membiarkan Lancy begitu saja.

"Berlutut! Tiru anjing gonggong!" Eileen yang berdiri di depan ruang siaran langsung, ingin memegang kepala Morgan dan membiarkan Morgan berlutut.

Morgan tidak tahu pikiran Eileen saat ini. Jika dia tahu, dia akan menarik Lancy dan pergi.

"Bagaimana? Sampah, Eileen adalah ibu mertuamu, apakah kamu benar-benar kejam melihatnya duduk di penjara seumur hidup?" Nelson berkata, bahkan jika hari ini benar-benar tidak mendapatkan Lancy, maka kedepannya hubungan Lancy dan Morgan akan berbekas.

Morgan tersenyum dan berjalan di depan Nelson, "Masih ingat di rumah Elaine beberapa hari yang lalu, bagaimana aku memukul kamu?"

Lancy terdiam, Morgan memukul Nelson di rumah Elaine? Bagaimana bisa dia tidak tahu, tidak heran dia selalu merasa bahwa tujuan Nelson hari ini adalah Morgan, bukan dia, ternyata Nelson dipukuli oleh Morgan.

Wajah Nelson membengkak, dia menyipitkan matanya dan berkata, "Mengapa, kamu masih ingin memulainya hari ini?"

Morgan sedikit tersenyum: "Tebakanmu benar."

"Sialan!"

Nelson marah dan tanpa sadar ingin mundur.

Tapi Morgan langsung memukul perut Nelson.

Tiba-tiba, Nelson merasakan sakit yang hampir merobek perutnya, kemudian berlutut di lantai.

Beberapa pengawal berada di belakang Nelson, tidak ada yang menduga bahwa Morgan akan memukulnya.

Nelson datang ke sini hari ini, bukan tanpa persiapan apa pun. Dia sudah mempertimbangkan situasi Morgan akan memukulnya, jadi dia membawa puluhan pengawal, tetapi, tanpa diduga, kecepatan Morgan akan sangat cepat. Pengawal itu tidak punya waktu untuk bereaksi, Nelson dipukul duluan.

"Geng sampah, apa yang kalian lakukan di sana, bunuh bajingan ini." Nelson berteriak, tidak tahu mengapa pukulan Morgan, membuatnya sakit hingga mengeluarkan air matanya.

"Maju!"

"Bunuh dia!"

Beberapa pria berjas hitam dan memakai headset bergerak menuju Morgan.

Semua dari mereka adalah pengawal profesional dengan pelatihan profesional.

Morgan di depannya, meskipun tampaknya tidak sederhana, tetapi beberapa orang masih yakin bahwa mereka dapat menjatuhkan Morgan.

"Suara terjatuh"

Siapa tahu, pengawal kokoh yang bergegas ke depan bahkan tidak menyentuh pakaian Morgan, tetapi dia ditendang oleh Morgan, terbang keluar dan menabrak meja makan.

Ada petir.

Tidak ada lagi yang bisa dikatakan tentang situasi ini. Morgan seperti seekor harimau yang memasuki kawanan domba, membutuhkan waktu kurang dari satu menit untuk menjatuhkan puluhan pengawal yang dibawa oleh Nelson.

Nelson hampir menangis.

Dia tidak menyangka, Morgan sehebat itu.

Apakah ini benar-benar sampah yang disebut keluarga Xia?

Jika orang yang seperti ini disebut sampah, lalu orang seperti apa di mata keluarga Xia yang bisa disebut hebat.

Ruang siaran langsung juga meledak.

Jumlah pemirsa melonjak menjadi 1,5 juta. Faktanya, banyak orang tidak pernah menonton siaran langsung yang begitu ajaib seumur hidup mereka.

Hampir bisa membuat sebuah film pendek.

Bermain piano dengan baik, bahkan berkelahi juga hebat, apakah masih membiarkan orang lain hidup?