Hidden Son-in-Law - Bab 203 Apakah kamu telah memiliki istri?

"Baik, harus, harus!" Morgan Chen sangat pasrah, apakah dirinya seperti orang yang suka menimbulkan masalah?

“Wendy Sun ini jelas-jelas sedang mencari muka dengan Wilbert Deng.” Edbert Zhu memandang Wendy Sun dengan marah , dia berkata dengan emosi, sejak Wilbert Deng muncul, Wendy Sun seperti seekor hewan peliharaan yang terus mengelilinginya, hanya tidak sampai batas menjilat alas kakinya.

"Biarkan saja dia mencari muka, kita belum tahu siapa yang lebih hebat" Morgan Chen tersenyum mengatakannya.

"Bagaimana boleh? Jika dia mencari muka terus dengan Wilbert Deng, dia akan sangat mudah untuk melawanmu." kata Edbert Zhu.

Morgan Chen tertawa, sangat mudah? Seorang Wilbert Deng? Dia benar-benar tidak menganggap siapa Wilbert Deng sebenarnya.

"Wilbert Deng sangat kaya, aku mendengar bahwa dia menghabiskan hampir 15 miliar yuan untuk mempersiapkan Black Dragon Team, setelah itu biaya perawatan tahunan mencapai dua hingga tiga miliar."

"Tentu saja dengan perawatan yang tinggi akan mendapatkan hasil yang baik, hampir semua kompetisi balapan mobil dalam negeri bisa mendapatkan juara."

"Dia memiliki kesempatan menang yang tinggi dalam kompetensi Chess Cup kali ini." kata Edbert Zhu.

"Apakah dia tertarik pada Josephine Ye?" Tanya Morgan Chen, Wilbert Deng jelas bukan demi hadiah yang bernominal satu miliar, nominal itu sangat menarik bagi orang biasa, namun jika di hadapan Wilbert Deng, nominal satu miliar dengan seratus juta tidak ada bedanya, jadi bisa dikatakan dia hanya demi Josephine Ye.

"Ya, Wilbert Deng menyukai Josephine Ye, ini bukan lagi rahasia." Edbert Zhu mengangguk dan berkata: "Beberapa tahun yang lalu, demi mendekatinya, Wilbert Deng menyiapkan sembilan puluh sembilan ribu sembilan ratus sembilan puluh sembilan kuntum bunga mawar di depan rumahnya, dimana seperti membentuk lautan mawar."

"Lalu?"

"Lalu Josephine Ye menyalakan api dan membakar semuanya."

"Hah?" Morgan Chen tertegun, tidak menyangka Josephine Ye adalah orang yang sangat emosional.

“Saudara Morgan Chen, aku merasa Josephine Ye tidak menyukai Wilbert Deng, jadi kamu masih punya kesempatan.” Edbert Zhu menepuk pelan bahu Morgan Chen dan menyindirnya.

"Aku sudah punya istri." Morgan Chen tersenyum pahit, jika dia memang belum beristri, tentu saja dia juga tidak akan memiliki hubungan apapun dengan Josephine Ye yang seolah dirinya berduri dan ditakuti semua orang.

“Apakah kamu sudah punya istri?” Mulut Edbert Zhu terbuka lebar seolah bisa di masukkan sebutir telur akibat terkejut.

Bahkan Christy Zhu yang selalu tenang juga melihat Morgan Chen dengan ekspresi terkejut, dia yang sudah punya istri masih berani datang kesini melihat Josephine Ye, apakah Morgan Chen merupakan pria yang playboy?

"Ya, kami telah menikah selama tiga tahun, hubungan kami sangat baik." Morgan Chen mengangguk.

“Kalau begitu kamu masih berani ke sini, apakah kamu tidak takut bisa dihukum istrimu?” Tanya Edbert Zhu.

Morgan Chen tersenyum pahit: "Aku datang ke sini memang karena Josephine Ye, tetapi tidak seperti yang kamu pikirkan."

“Tidak seperti yang kupikirkan?” Tanya Edbert Zhu bingung, jika bukan untuk Josephine Ye, maka untuk apa?

"Nantinya kamu akan tahu." Morgan Chen mendengus.

Saat ini, Wendy Sun membawa beberapa orang dan berjalan mendekatinya.

Edbert Zhu refleks berjalan dan berdiri di depan Morgan Chen.

“Minggir!” Wendy Sun menatap dingin Edbert Zhu.

“Apa yang ingin kamu lakukan?” Edbert Zhu menatap Wendy Sun dengan berani tanpa menggerakkan kakinya sama sekali.

"Minggi! Aku punya sesuatu untuk mencarinya!” Wendy Sun menunjuk ke arah Morgan Chen dan sedikit berteriak.

“Ada apa?” Edbert Zhu masih tidak bergerak.

"Edbert Zhu! Kamu jangan tidak tahu diri!" Wendy Sun mengepalkan tangannya, kelihatannya sudah marah.

Pada saat ini, Morgan Chen berdiri: "Edbert, biarkan saja, dia datang untuk mencariku."

"Saudara Morgan Chen ..." Edbert Zhu menatap Morgan Chen dengan khawatir.

Morgan Chen menggelengkan kepalanya, memberikan tatapan meyakinkan kemudian mengalihkan pandangannya ke arah Wendy Sun dan berkata: "Ada apa?"

"Aku ingin lomba denganmu pada kompetisi balapan mobil sore hari ini." Kata Wilbert Deng sedikit cemberut, baginya, kompetisi balapan adalah kesempatan yang baik untuk balas dendam, karena setiap tahun, begitu banyak orang mati di lapangan kompetisi, jadi tahun ini Morgan Chen juga bisa masuk dalam daftar kematian.

"Aku tidak bisa mengendarai mobil." Morgan Chen menggelengkan kepalanya. Dia tahu persis apa yang dipikirkan oleh Wendy Sun, tapi waktunya sangat berharga, dia tidak ingin menyia-nyiakannya untuk Wendy Sun begitu saja.

“Apakah kamu takut?” Wendy Sun terkekeh dengan maksud menghasut Morgan Chen.

"Ya, aku takut." Morgan Chen mengangguk dan langsung mengakui.

"Kamu..." Wendy Sun marah dan hanya mengucapkan: "Sampah!"

“Dia tidak ingin lomba denganku, jadi kamu saja yang lomba denganku!” Wendy Sun sekali lagi memalingkan tatapannya kepada Edbert Zhu.

“Mengapa aku harus lomba denganmu?” Edbert Zhu cemberut, meskipun keterampilan balap Edbert Zhu hanya sebatas hobi, tetapi dia jauh lebih jago daripada dirinya, jika dia lomba dengan Edbert Zhu, sama sekali tidak memiliki peluang untuk menang!

“Jika kamu tidak lomba denganku, apakah kamu percaya aku akan membuat Keluarga Zhu bangkrut sekarang juga?” Wendy Sun mencibir kemudian mengeluarkan ponselnya.

Alasan dia mengusulkan untuk lomba dengan Edbert Zhu bukan untuk mempermalukannya, tetapi mempergunakan dirinya agar Morgan Chen terpancing, jika hubungan mereka berdua cukup baik, maka Morgan Chen pasti tidak akan diam saja.

“Wendy Sun, jangan keterlaluan!” Wajah Edbert Zhu memerah. Wendy Sun tahu persis kelemahannya, kata-kata yang diucapkan Wendy Sun bukan hanya mengancamnya, dia benar-benar bisa membuat keluarga Zhu bangkrut.

“Inilah aku, kalau bisa kamu boleh coba untuk melawanku.” Wendy Sun menyombongkan diri.

"Baik, aku akan lomba denganmu!" Edbert Zhu mengertakkan giginya, dia tidak memiliki pilihan lain lagi, jika tidak lomba dengan Wendy Sun, keluarga Zhu akan bangkrut, jika dia lomba dengannya dan kalah, mungkin dia hanya akan disindir olehnya, dia masih bisa menerimanya.

"Kak..." Christy Zhu sedikit panik, Edbert Zhu sama sekali bukan lawan Wendy Sun, tidak masalah jika kalah dalam lomba ini, dia hanya takut Wendy Sun akan curang dengan merencanakan sesuatu sehingga bisa mencelakai Edbert Zhu.

“Jangan khawatir, belum tahu siapa yang menang atau kalah.” Edbert Zhu melambaikan tangannya dan berkata dengan sedikit serak.

"Sudahlah, aku akan lomba dengannya." Saat ini, Morgan Chen membuka mulutnya, sebenarnya dia ingin mengabaikan Wendy Sun, tetapi Wendy Sun menggunakan trik ini untuk memancingnya, dia hanya bisa mengakui bahwa penilaian Wendy Sun sangat bagus sehingga bisa mengetahui bahwa hubungannya dengan Edbert Zhu bukanlah hubungan yang biasa.

Dia tidak bisa melihat Edbert Zhu dihina.

"Tidak! Saudara Morgan Chen, kamu sama sekali belum pernah mengikuti kompetisi, lomba balap berbeda dengan menyetir mobil di jalan, situasi lapangan kompetisi sangat labil, kita wajib memiliki respon yang cepat, jika terjadi kesilapan kita bisa saja mengalami kecelakaan yang bisa mengakibatkan hilangnya nyawa ... " Edbert Zhu panik, meskipun dia baru mengenal Morgan Chen dalam waktu yang sangat singkat, dia benar-benar menganggap Morgan Chen sebagai sahabatnya, jadi dia tidak ingin melihat Morgan Chen mengalami kecelakaan."

Dan yang paling penting adalah Morgan Chen belum pernah mengendarai mobil sport, dia sangat asing dengan kinerja mobil sport, jika harus memasuki lapangan kompetisi, tingkat kecelakaan yang akan dialaminya sangat tinggi!

“Tenang saja, meskipun aku bukan pembalap tetapi aku pernah mengendarai mobil sport juga, jika nanti tidak bisa, setelah aku memasuki lapangan kompetisi, aku akan membawanya pelan-pelan.” Morgan Chen tersenyum memotong pembicaraannya, sebenarnya dia tidak khawatir apa pun, dia yang memiliki tenaga dalam cukup percaya diri bisa mengatasi dengan baik terhadap apapun yang terjadi di lapangan.