Hidden Son-in-Law - Bab 128 Akan Kurawat Dirimu

Lancy ragu-ragu sejenak dan menggelengkan kepalanya: "Tidak, kamu pergi sendiri, aku akan menunggumu di sini." Dia mungkin bisa menebak identitas teman-teman yang ingin dibawa oleh Morgan untuk bertemu dengannya, dia juga mengerti, Morgan ingin perlahan-lahan membuka jati dirinya padanya, tapi dia belum siap.

Ia belum siap, mempersiapkan segalanya untuk mulai masuk ke dunia Morgan. Jika teman-teman Morgan adalah orang-orang hebat, apakah dia akan mempermalukan Morgan? Lagi pula, selain cantik, dia tidak mempunyai apa-apa dalam genggaman tangannya, dia tidak memiliki latar belakang keluarga yang menonjol dan tidak memiliki kemampuan yang luar biasa.

“Kalau begitu berikan aku sepuluh menit, dan aku akan kembali dalam sepuluh menit.” Morgan berkata, jika Lancy tidak mau pergi, dia tidak akan memaksanya.

“Baiklah, aku akan menunggumu,” Lancy mengangguk dengan lembut.

Melihat Morgan pergi, Andrew tiba-tiba mendekati Lancy.

"Lancy, sudah lama tidak bertemu denganmu." Andrew menyapanya dengan senyum. Setelah tiga tahun, Lancy masih menawan dan mempesona, bahkan lebih cantik daripada ketika dia masih kuliah, dengan sosok langsing dan aura yang elegan.

“Aku sudah lama tidak bertemu denganmu.” Sikap Lancy sedikit dingin. Dia tidak punya perasaan untuk Andrew pada waktu itu. Tapi, Andrew selalu mengejarnya, dan ketika Lancy ingin memberinya kesempatan, ia malah membuang Lancy jauh-jauh.

“Dengar-dengar, setelah menikah kamu tidak bahagia?” Andrew menyalakan rokok, sambil sedikit menghela nafas.

Lancy menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak, aku memiliki kehidupan yang baik setelah menikah, sangat bahagia."

"Bahagia?" Andrew tersenyum dengan jijik, berkata: "Seorang pengantar makanan, bisa memberimu kebahagiaan?"

Ekspresi Lancy tenang, dan dia tidak membantah, karena tidak perlu membantah.

"Begini saja, ceraikan suamimu ketika kamu pulang nanti, dan kemudian datang ke Jinling untuk menemaniku. Aku akan memberimu 100.000 yuan sebulan," Sambil Andrew memuntahkan asap dari mulutnya, ia berkata dengan ringan.

Lancy mengerutkan kening, "Andrew, aku sekarang adalah seorang wanita yang sudah menikah, dan kamu juga sudah menikah dengan Yulia, apakah kamu tidak memikirkan perasaannya?"

“Memikirkan perasannya?” Ekspresi Andrew tiba-tiba berubah, “Apakah kamu tahu apa yang dilakukan perempuan jalang itu? Masih menyuruhku untuk memikirkan perasaannya?”

“Apa yang dia lakukan?” Lancy mengerutkan kening.

"Hehe." Andrew menertawakan dirinya sendiri dan berkata, "Wanita jalang itu, dia membawa pulang dua pria pada malam pernikahannya, dan bermain dengan dua pria di depanku, apakah kamu masih tega untuk menyuruhku memikirkan perasaannya?"

"Mungkin bagi kamu orang luar, Andrew pasti sangat bahagia sekarang. Lagi pula, ia adalah menantu dari keluarga Du, tetapi hanya aku yang tahu bahwa aku sebenarnya hanyalah anjing yang dibesarkan oleh perempuan jalang itu! Jika ia menyuruhku untuk pergi ke Timur, aku tidak boleh ke Barat! "Wajah Andrew penuh dengan kebencian. Ketika Yulia menawarkannya untuk menjadi menantu Keluarga Du, dia sangat bahagia sampai mau gila. Lagi pula, itu adalah keluarga Du.

Keluarga Jinling Du yang terkenal! Sebuah keluarga kaya! Jika dapat menjadi seorang menantu Keluarga Du, apapun keinginannnya, pasti akan terwujud!

Dengan pemikiran ini, dia masuk ke keluarga Du.

Tetapi yang ia tidak tahu, bahwa begitu ia memasuki keluarga Du, Yulia mengungkapkan sosok aslinya, dia adalah pelacur pribadi!

Mengganti pria lebih rajin daripada berganti pakaian!

Keluarga Du tahu hobi Yulia, tetapi Andrew tidak tahu bahwa ia hanya diperkerjakan, karena demi menutup segala kebenaran pahit, dan Keluarga Du memerlukan tameng untuk melindungi mereka, Yulia pun dinikahkan.

Adapun menantu ini, apakah ia dapat mengendalikan Yulia atau tidak, tidak menjadi pertimbangan mereka.

Jadi Andrew, dia sekarang hanyalah sebuah boneka, anjing, anjing yang diberi minum oleh Yulia!

Lancy membuka mulutnya dengan takjub. Andrew pastinya bahkan tidak bisa marah, Yulia sangat konyol. Pada malam pernikahan, di hadapan tunangannya, dia bermain dengan dua pria lain. Bagaimana mungkin ada wanita setidak tahu malu ini? ?

"Lancy, aku tahu bahwa suamimu juga seperti sampah. Kamu tidak bahagia dalam beberapa tahun terakhir. Ceraikanlah dia dan tinggallah bersamaku. Yulia, perempuan jalang yang busuk itu, cepat atau lambat, aku akan membuatnya kehilangan reputasinya. Aku akan menceraikannya, dan aku akan melamarmu. Aku sangat suka denganmu dan aku percaya kamu juga bisa merasakannya. "Andrew berusaha membujuknya dengan tulus, Lancy adalah satu-satunya harapan untuk mengekspos segala kebusukkan istrinya. Jika ini adalah orang lain, pasti rumornya sudah tersebar ke sepelosok dunia, tetapi Lancy tidak akan berbuat seerti itu, dia akan menyimpan rahasia, dia percaya pada Lancy.

Banyak orang berpikir bahwa hampir semua pria di universitas menyukai Lancy ketika mereka masih kuliah, karena dia cantik. Tapi ia tahu, cantik hanyalah satu alasan dari banyak alasan untuk menyukai Lancy. Lebih banyak anak laki-laki menyukai kebaikan Lancy.

Kebaikan, kualitas yang terdengar konyol, tetapi kualitas yang tidak akan dimiliki kebanyakan wanita seumur hidup mereka.

"Andrew, aku bisa mengerti perasaanmu sekarang, tapi kita benar-benar tidak pantas, dan suamiku tidak seperti yang kamu pikirkan. Sebaliknya, dia sangat baik, dan bahkan aku bisa mengatakan bahwa dia salah satu pria terbaik di dunia ini. Aku tidak akan meninggalkannya, aku tidak akan meninggalkannya dalam kehidupan ini, " Lancy menggelengkan kepalanya. Dia benar-benar bersimpati dengan situasi Andrew saat ini, tetapi simpati tidak berarti bahwa dia harus mengorbankan dirinya untuk seorang Andrew.

Andrew mengerutkan kening, "Lancy, kita berdua hanyalah korban perkawinan. Kamu sedang membodohiku kah? Suamimu seperti apa, aku sudah mendengar semua nya dari mereka, dia hanyalah sampah, dan tidak bisa memberimu kebahagiaan!"

Lancy menggelengkan kepalanya dan mundur selangkah.

“Lancy, tolong, tolong beri aku kesempatan, aku benar-benar menyukaimu.” Andrew tampak sedikit emosional, sambil menjulurkan tangannya, hendak menjangkau Lancy.

"Tolong bertingkah sesuai dengan statusmu!"

Lancy sedikit kesal dan menepis pergi tangan Andrew.

"Andrew! Apa yang sedang kamu lakukan ?!" Pada saat ini, suara yang tajam terdengar.

Seorang wanita dengan riasan tebal datang dengan kuda hitam. Wanita itu mengenakan pakaian olahraga hitam, tubuhnya sangat panas, dan penampilannya juga cantik. Satu-satunya kelemahan adalah bahwa wanita itu memiliki sepasang mata yang terangkat keatas, tajam dan sipit. Terlihat sangat kejam, itu membuat orang terlihat sangat tidak nyaman.

Melihat Yulia, Andrew tiba-tiba menyerah, menarik tangannya kembali, dan dengan cepat menjelaskan: "Istri, dengarkan aku, bukan apa yang kamu pikirkan ..."

"Piak!"

Sebelum kata-kata Andrew selesai, Yulia, yang baru turun dari kuda yang ditungganginya, menampar wajahnya, dan muncul 5 garis merah di pipi Andrew.

“Berapa lama sudah kamu tunggu kesempatan ini? Aku yang baru pergi beberapa saat, dan kamu langsung berani melakukan hal seperti ini dibelakangku.” Yulia mencibir.

Novel Terkait

 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Love In Sunset

Love In Sunset

Elina
Dikasihi
5 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu
Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu