Hidden Son-in-Law - Bab 578 Amaterasu Takeno!

“Cesss~”

Setelah pria berbaju hitam menyetir melewati halaman depan kediaman, mengelilingi beberapa bangunan dan tiba di halaman belakang, dia menginjak rem dengan takut.

Yang takut tidak hanya dia, Miyamoto Hanzo dan asistennya, Ai Lijima Sora, juga takut!

Karena yang mereka lihat adalah kepala-kepala yang berlumuran darah, mayat-mayat tanpa kepala dan permukaan jalan yang merah.

Saat ini, mereka seperti datang ke neraka di bumi!

“Hoekkk……”

Setelah merasa takut, perut Ai Lijima Sora berkedut, dia langsung memuntahkan semua sarapannya.

“Mor……Morgan Chen dari China yang melakukan ya?”

Di saat bersamaan, pria berbaju hitam juga bertanya dengan sangat terkejut dan takut.

Miyamoto Hanzo tidak berkata, dia langsung muntah darah, seluruh wajahnya dipenuhi kemarahan.

Karena segala hal di depan mata memberitahu dia, terjadi pembantaian pada Keluarga Miyamoto, dan kemungkinan besar pelakunya adalah Morgan Chen!

Perlu diketahui, tadi malam Kamikakushi baru mengumumkan ingin membunuh Morgan Chen di Jepang, tetapi Morgan Chen tidak hanya tidak kabur, malah membantai Keluarga Miyamoto di malam tersebut.

“Pres……Presdir, semua anggota keluarga dibunuh, hampir semua ditebas kepalanya, seluruh kediaman tidak ada yang selamat, bahkan beberapa ekor anjing tosa juga dibunuh!”

10 menit kemudian, pria berbaju hitam pergi dan kembali lagi, dia datang ke samping mobil dengan wajah pucat dan melapor kepada Miyamoto Hanzo dengan suara gemetar.

“Yu……Yuichi di mana?” Miyamoto Hanzo berkata dengan suara gemetar, dia masih sedikit berharap, Miyamoto Yuichi adalah anak dia satu-satunya, dan kemampuan dia cukup hebat, bahkan jika tidak bisa melawan Morgan Chen, juga ada kemungkinan sudah kabur.

“Tuan Yuichi juga sudah meninggal.” Pria berbaju hitam menelan air liur dan melihat Miyamoto Hanzo, dia tahu kabar ini akan membuat Miyamoto Hanzo sangat sulit menerima, tetapi kenyataannya, kepala Miyamoto Yuichi diletakkan di depan pintu ruang tamu.

“Brusss!”

Mendengar kabar ini, Miyamoto Hanzo muntah darah lagi, bahkan rambutnya seketika menjadi putih.

“Presdir, Anda……Anda tidak apa-apa kan?” Ai Lijima Sora melihat Miyamoto Hanzo dengan khawatir, meskipun dia bukan Fighter, dia juga bisa merasakan kekacauan pernafasan Miyamoto Hanzo.

“Aku tidak apa-apa.”

“Telepon Tuan Amaterasu, beritahu dia hal yang terjadi di sini.”

Miyamoto Hanzo mengambil nafas dalam dan berusaha ingin membuat dirinya menjadi tenang, tetapi otot sudut mata yang bergetar dengan kuat mengkhianati perasaan dia yang sebenarnya.

“Baik, Presdir.” Ai Lijima Sora mengeluarkan ponsel dan menelepon Amaterasu Takeno.

Markas bawah tanah di Teluk Tokyo.

Amaterasu Takeno yang memakai baju hitam sedang duduk bersila di ruangan, dia tidak bergerak seperti Biksu tua yang sedang bermeditasi.

Dia adalah pemimpin bagian Aula Gelap dari Kamikakushi, juga adalah penanggung jawab kegiatan membunuh Morgan Chen kali ini.

“Tuan, Presdir Miyamoto menelepon, dia ingin berbicara dengan Anda.” Seorang Fighter yang memakai wafuku berjalan kemari dan berkata pada bayangan belakang Amaterasu Takeno dengan hormat.

Tidak dijawab.

Amaterasu Takeno mendadak membuka mata, lalu tubuhnya bergerak dan langsung menghilang dari penglihatan anak muda itu.

Sangat cepat, Amaterasu Takeno datang ke lobby markas, dia mengangkat telepon dan bertanya dengan langsung: “Hanzo, kamu menelepon aku karena menemukan tempat persembunyian Fighter China itu ya?”

“Buk……bukan!”

Ai Lijima Sora memegang ponsel, dia mendengar perkataan Amaterasu Takeno dengan tertegun dan langsung menjawab: “Tuan Amaterasu, kami masih belum menemukan tempat persembunyian Fighter China itu. Te……tetapi, aku dan Presdir Miyamoto baru pulang, kami mendapati semua anggota keluarga Presdir Miyamoto dibunuh……”

“Apa?”

Amaterasu Takeno mendengar, ekspresinya sedikit berubah, matanya seketika melotot besar.

Meskipun dia adalah Pejuang tiada banding nomor 18 dalam God Rank dan mental kungfunya sangat kuat, hatinya hampir bisa tenang seperti air yang tidak bergerak, tetapi kali ini dia tetap dikejutkan lumayan parah oleh kabar ini.

“Semua orang keluarga Presdir Miyamoto sudah meninggal! Bahkan, beberapa ekor anjing di kediaman juga tidak selamat! Pada dasarnya bisa dipastikan, segala hal ini dilakukan Fighter China itu!” Ai Lijima Sora melaporkan sesuai fakta, dia merasa sedikit takut.

Dia pernah mendengar pembunuhan, bahkan pembantaian keluarga, tetapi pembantaian seluruh keluarga, dia baru pertama kali mendengar!

“Brengsek!”

Amaterasu Takeno sudah marah!

Dia tidak menduga, ternyata Morgan Chen begitu berani sampai tingkat seperti ini, dalam situasi menghadapi penangkapan dari seluruh negara, dia tidak hanya tidak kabur, malah menyusup ke Keluarga Miyamoto dan membantai seluruh Keluarga Miyamoto!

“Sora, kamu dengar, suruh Hanzo gunakan semua sumber daya yang bisa dia gunakan, saat butuh boleh menyuruh Aula Gelap dan Aula peperangan dari Kamikakushi menyediakan bantuan, bahkan kalau mencari sampai seberapa teliti, juga harus menemukan brengsek itu!”

Setelah marah, Amaterasu Takeno memberi perintah dengan suara dingin, “Kalau ada kabar, langsung lapor padaku, aku ingin pergi sendiri dan bunuh dia!”

“Baik, Tuan Amaterasu!”

Ai Lijima Sora merasa terkejut, lalu langsung menerima perintah, kemudian menunggu Amaterasu Takeno mematikan telepon, dia baru menurunkan ponsel.

“Presdir, Tuan Amaterasu menyuruh kita menggunakan segala sumber daya untuk mencari keberadaan orang gila itu, kalau ada kabar orang gila itu, Tuan Amaterasu bisa turun tangan sendiri.” Ai Lijima Sora melaporkan situasi pada Miyamoto Hanzo dengan hormat.

Amaterasu Takeno adalah orang yang pantas disebut orang nomor satu di bawah Grandmaster, tingkat dia adalah Superior Ninja High Level, di saat bersamaan, dia juga adalah Pejuang tiada banding nomor 18 dalam God Rank internasional.

“Tuan Amaterasu ingin turun tangan sendiri?” Miyamoto Hanzo bengong sebentar, kabar ini membuat dia merasa sedikit terkejut, bagaimanapun juga, Amaterasu Takeno adalah Pejuang tiada banding dalam God Rank, Pejuang seperti ini, bahkan melihat ke seluruh dunia, namanya juga sangat besar.

Biasanya, Pejuang seperti ini sama sekali tidak akan turun tangan untuk menghadapi Morgan Chen seorang Kungfu Tingkat Ketiga Level 1, karena jika tersebar, akan merusak harga diri.

Tetapi saat ini, Amaterasu Takeno malah memberi jaminan seperti ini, ini membuktikan dia benar-benar dibuat marah oleh Morgan Chen.

“Iya, Tuan Amaterasu sudah bilang, kalau ada kabar orang gila itu, dia akan datang sendiri.” Ai Lijima Sora memberi kepastian lagi.

“Aku mengerti.” Miyamoto Hanzo mengangguk dengan pelan, ada Amaterasu Takeno si Pejuang hebat dalam God Rank ini turun tangan, Morgan Chen pasti akan mati!

Hokkaido adalah satu-satunya sirkuit dari 47 prefektur di Jepang, juga merupakan wilayah administratif tingkat pertama paling utara, adalah pulau paling besar di Jepang selain Honshu, juga merupakan pulau terluas nomor 21 di seluruh dunia.

Kondisi daratan di Hokkaido, bagian tengah tinggi, sekelilingnya rendah, di bagian tengah ada pegunungan, oleh karena itu, perbedaan tinggi rendah dari keseluruhan bentuk daratan lebih signifikan, sedangkan di sekitar adalah dataran yang luas. Wilayah pegunungan mencapai 60% dari total luas, di antaranya, pegunungan berapi mencapai 40% dari total luas wilayah pegunungan, luas hutan mencapai lebih dari 70% dari luas total, selain itu, juga ada sungai salju dan bentuk daratan yang lain yang unik, pemandangan salju juga terkenal di seluruh dunia.

Pemandangan salju yang cantik membuat Hokkaido menjadi salah satu kota pariwisata terkenal di Jepang, sedangkan bentuk daratan yang rumit juga membuat tempat tersebut menjadi letak markas latihan Pasukan bawah tanah Jepang.

Dan Markas Shinobu si organisasi pembunuh serta Markas Mangosteen Group yang terkenal di dunia bawah tanah, semuanya terletak di Hokkaido, mereka memanfaatkan bentuk daratan dan cuaca yang rumit dan buruk di Hokkaido untuk melakukan latihan.

Selain itu, Hokkaido adalah tempat pilihan pertama semua Fighter Jepang untuk melakukan latihan tertutup dari dulu sampai sekarang.

Walaupun sampai bulan Maret, salju di Hokkaido juga tidak meleleh, wilayah perkotaan masih sedikit lebih baik, salju di wilayah pegunungan liar ada yang bahkan mencapai ketebalan 2-3 meter.

Malam sudah tiba, sebuah perladangan di Hokkaido gelap gulita, tetapi di bawah perladangan malah sangat terang——itu adalah markas dari organisasi Shinobu.