Hidden Son-in-Law - Bab 279 Jacob Yang Tidak Berguna

Sama seperti yang dipikirkan oleh Dave, Michelle merasa sayang.

Dia tidak suka dengan Morgan, bahkan sedikit membenci Morgan, namun dia tidak bisa melihat Morgan kehilangan nyawanya begitu saja.

Bagaimanapun juga Morgan bukanlah orang dari keluarga Huo, dan dia tidak ada hubungannya sama sekali dengan keluarga Huo.

Dave bisa begitu namun dirinya tidak.

"Pikirkan cara untuk memancingnya keluar dari air." Michelle menarik nafas dalam-dalam, jelas abhwa dibawah air adalah medan perang utama bagi benda itu, berapapun orang yang turun, semuanya tidak cukup sebagai tandingannya.

Hanya dengan memancingnya keatas permukaan barulah bisa ada kesempatan untuk memenangkannya.

"Bagaimana caranya?" Semua orang bingung lagi, sekarang mereka bahkan tidak tahu apa benda itu, dimana benda itu, mereka tidak bingung cara untuk memancingnya.

"Ledakan menggunakan bom?" Ada seseorang mengeluarkan ide, meskipun tidak tahu apakah benda itu, namun jelas bahwa Yuquan adalah markasnya, jika markasnya diledakan, dia tentu saja tidak akan diam saja kan.

"Tidak boleh." Michelle mengelengkan kepalanya.

"Bom akan merusak struktur disini, dan menyebabkan longsor, ada kemungkinan besar Ice Lotus akan tertanam dibawah tanah." Michelle tenang dan menganalisa, tujuan utamanya kali ini dia datang adalah untuk mendapatkan Ice Lotus, jika tidak bisa mendapatkannya maka semua yang dia lakukan itu tidak ada maknanya sama sekali.

Morgan mengerutkan keningnya, saat ini dia juga sedikit bingung.

Jika dia tidak salah tebak, seharusnya benda yang berada disana adalah pelindung dari Ice Lotus.

Tanaman bagus seperti Ice Lotus ini tidak hanya disukai oleh manusia saja, ada hewan-hewan yang juga akan menyukainya.

Dan dibandingkan dengan manusia, waktu para hewan tersebut lebih banyak, mereka juga lebih punya kesadaran area kekuasaan, barang yang disukai oleh mereka pasti akan dijaganya setiap hari dan tidak mengizinkan siapapun yang menyentuhnya.

Kemampuan benda dibawah sana tidaklah lemah, jika tidak tidak akan sampai dirinya merasa terancam.

"Jacob!" Disaat ini, Dave melirik kearah Jacob.

Jacob gemetaran, kedua kakinya lemas, "Kak Huo, a.....ada apa?"

"Kamu turun untuk memancingnya!" Kata Dave tanpa berekspresi.

Jelas bahwa Jacob adalah orang yang paling cocok, tentara bayaran biasa jika turun mungkin belum melihat benda itu sudah mati kerenanya.

Namun Jacob adalah seorang ahli bela diri, bagaimanapun juga, dia masih bisa melawan sedikit.

Jacob kaget, dia bergegas mengelengkan kepalanya, "Kak Huo, kemarin aku sakit, kemampuanku melemah luar biasa......"

"Antara turun atau mati!"

Dave memotongnya, dia tidak menyamar tatapan ingin membunuhnya, dibandingkan dengan keluarga Huo, Jacob tidaklah berguna, dipakai tidak ada manfaatnya, dibuang juga merasa sayang, lagipula cepat atau lambat akan ditinggalkan, lebih baik sekarang ketika masih berguna maka berkorbanlah sedikit.

Badan Jacob gemetaran terus, setengahnya karena takut, setengahnya karena marah.

Dia tidak menyangka bahwa keluarga Huo akan memperlakukannya seperti begini.

Dia adalah ahli bela diri kungfu tingkatan pertama, dia bergabung ke keluarga Huo, jangankan makan dan hidup mewah, setidaknya keluarga Huo harus menganggapnya sebagai manusia bukan?

Namun sekarang malah keluarga Huo sama sekali tidak menganggapnya sebagai manusia.

Jacob sekarang sangatlah menyesal, jika tahu seperti ini, dia tidak akan mengkhianat dari Kumpulan Chinese, di kumpulan Chinese, bagaimanapun juga, dia hitungannya adalah seorang pejabat tinggi, dia mana perlu menerima marah seperti ini.

"Aku beri kamu waktu 30 detik untuk mempertimbangkannya." Dave semakin memaksa.

"Baik, aku pergi."

Jacob mengertakkan giginya, dia menyetujuinya, sudah seperti begini, dia sudah tidak punya jalan mundur.

Keluarga Huo ada dua orang ahli beladiri kungfu tingkatan pertama level 2 disini, jika tangan kirinya kemarin tidak patah, mungkin dia masih punya harapan untuk kabur.

Namun kemarin tangan kirinya patah, dia tidak bisa kabur terlalu jauh.

Hanya bisa bertaruh saja!

Jacob mengenakan pakaian selamnya dengan tanpa berekspresi, bersamaan dengan itu, dia memutuskan didalam hatinya jika kali ini dia bisa selamat,dia pasti harus pergi dari keluarga Huo.

Dan Jacob masuk kedalam air.

Dipinggir, banyak tentara bayaran yang mengambil senjata dan mempersiapkan pertahanan dengan serius, mereka melindungi Michelle dengan baik.

Keempat bersaudara chen berdiri dikedua sisi mereka terus saja menatapi air, ekspresinya sangatlah tegang.

Disaat ini, Morgan tiba-tiba berteriak, "Mundur!"

Keempat bersaudara Chen tanpa ragu dan langsung mundur.

Namun orang-orang dari keluarga Huo masih ragu-ragu sejenak, mereka melirik kearah Michelle, mereka hanya mendengar perintah dari Michelle.

Michelle mengerutkan keningnya, dipermukaan air sangatlah tenang, sama sekali tidak bergelombang, tampaknya tidak seperti ada bahaya, mengapa Morgan menyuruh mereka mundur?

Namun sebelum selesai berpikir.

Permukaan air yang tadinya tenang tiba-tiba meledak!

Sebuah arus air berbentuk tiang warna hitam naik!

Michelle menyipitkan matanya, sekujur tubuhnya langsung dipenuhi oleh rasa takut.

Dia tidak bisa mendeskripsikan apa sebenarnya sosok hitam dihadapannya ini!''

Dia hanya tahu bahwa postur benda ini begitu besar, hanya setengahnya saja yang keluar sudah mencapai panjang 10 meter!

10 Meter, apa kira-kiranya, itu sama tingginya dengan gedung 3 lantai!

Seseorang yang berdiri didepan gedung 3 lantai akan begitu kecil.

Michelle tidak tahu dan tidak ingin tahu!

Dia sekarang hanya ingin mundur!

Seolah bawah sadar, Michelle ingin mengatakan mundur, namun dia menyadari bahwa karena rasa takut ini, dia bahkan tidak bisa bersuara!

Seolah tenggorokannya dicengkram oleh sebuah tangan tidak terlihat!

Didalam matanya, sosok raksasa itu semakin mendekat, sedangkan kedua kaki Michelle seolah berakar, susah untuk bergerak.

Rasa takut, rasa putus asa, memenuhi dirinya.

"Lindungi Nona!"

Dan disaat penting, sebuah teriakan terdengar.

Dave dengan wajah marah berdiri keluar!

Teriakan ini juga menyadarkan banyak tentara bayaran keluarga Huo.

Meskipun masih takut, namun mereka tetaplah menyerang dengan senjata api ditangan mereka kearah sosok hitam itu.

"Dor, dor, dor."

Peluru terus saja berterbagan dan suara tembakan yang kencang terdengar, hampir bersamaan, ratusan peluru tertembak dibadan sosok raksasa berwarna hitam itu.

Sosok hitam raksasa itu berhenti sejenak lalu mundur dan berhenti dipinggir.

Asap akhirnya menghilang!

Semua orang akhirnya melihat sebuah adegan yang sulit untuk dilupakan seumur hidup!

Yang berhenti dipinggir sana adalah seekor ular raksasa!

Seluruh panjang tubuhnya ada 20-30 meter!

Tadi yang muncul dipermukaan air hanya sekitar setengah dari badannya saja!

Badan ular sangatlah besar, disekujur badannya dipenuhi dengan sisik sebesar telapak tangan berwarna hitam!

Dikepala ularnya, matanya yang berwarna hijau itu bagaikan permata, sangatlah seram dan menakutkna, dia tengah menatapi semua orang dihadapannya.

Rasa takut tidak terlihat melandas semua orang lagi, semua orang merasa dingin, mereka merasa bahkan mulai susah untuk bernafas.

Terutama adalah para tentara bayaran tadi yang baru menembak, ketakutan mereka palinglah besar, karena tadi ratusan peluru yang tertembak dibadan ular ini hanya meninggalkan beberapa bekas berwarna putih saja!

Bahkan perlindungan dari ular ini tidak berhasil ditembus!