Hidden Son-in-Law - Bab 570 Kembali Untuk Menyerang!

Ia tidak bisa membayangkan apa yang dilakukan Morgan Chen hingga membuat sekelompok pembunuh yang membunuh orang tanpa berkedip berlutut di tanah tanpa berani bergerak.

Segera, sebelum Clairene Lin pulih dari keterkejutannya, Morgan Chen memeluknya dan pergi dengan cepat.

Morgan Chen untuk sementara melepaskan Matsushita Tomohisa dan lainnya.

Sebab, bagi dia yang terpenting adalah memastikan keselamatan Clairene Lin, sedangkan untuk membunuh Matsushita Tomohisa dan lainnya tidak perlu terburu-buru.

"Hah ~"

Menyadari kepergian Morgan Chen, Matsushita Tomohisa dan yang lainnya dengan suara bulat menarik napas lega, dan kemudian berdiri setelah sosok Morgan Chen menghilang sepenuhnya.

Di bawah malam, ketakutan dan kecemasan di wajah mereka berangsur-angsur surut, dan digantikan oleh depresi, yang terasa lebih menyedihkan daripada memakan bangkai tikus saat makan!

Dengan sisa tekanan, tiga puluh anggota Shinobu dan sembilan Ninja yang tersisa berjalan menuju Tomohisa Matsushita dengan diam.

“Tuan Matsushita, apa yang akan kita lakukan selanjutnya?” Youji Zuozaki bertanya dengan getir.

"Sialan, bagaimana aku tahu apa yang harus dilakukan?"

Wajah Matsushita Tomohisa sangat kesal, tim Shinobu dipimpin olehnya untuk mengambil alih tindakan ini, tetapi sekarang dia tidak bisa bertanggung jawab dengan keluarga untuk hasil sekarang.

Mendengar teguran Matsushita Tomohisa, Youji Zuozaki diam saja, tidak lagi mencari kesialan, dan mulut yang lain pun terkatup rapat.

Pada saat ini, ponsel Matsushita Tomohisa berdering, dan nada deringnya sangat keras di malam yang sunyi.

Suara tiba-tiba itu menyebabkan Tomohisa Matsushita berguncang seluruh tubuhnya, dan juga menyebabkan Youji Zuozaki dan yang lainnya mengarahkan pandangan mereka padanya.

Setelah itu, di bawah tatapan Zuozaki dan yang lainnya, Tomohisa Matsushita dengan muram mengeluarkan ponselnya, setelah melihat ID peneleponnya adalah ponsel Miyamoto Hanzo, ekspresinya menjadi semakin jelek.

"Tuan……"

Beberapa detik kemudian, Tomohisa Matsushita dengan getir menghubungkan teleponnya, wajahnya penuh kecemasan -- dia tidak tahu bagaimana harus melapor ke Miyamoto Hanzo.

"Aku baru saja menerima kabar bahwa keluarga Wild Bear terbunuh, sangat mungkin Morgan Chen yang melakukannya! Dia mungkin mengetahui tentang rencana kita dari Wild Bear, dan dia pasti akan pergi ke kalian malam ini, kalian persiapkan pertarungan dengan baik!” Di ujung lain telepon, Miyamoto Hanzo berkata dengan suara yang dalam.

“Tuanku, dia sudah tiba.” Kata Matsushita Tomohisa dengan getir.

"A ... apa? Dia sudah pergi?!"

Ketika kata-kata Matsushita Tomohisa terngiang di telinganya, Miyamoto Hanzo terkejut dan bertanya dengan cepat: "Bagaimana situasinya sekarang? Apakah kalian telah membunuhnya?"

"Tidak, dia membunuh kedua Master, Chiba Yoshimasa dan Saito Wild Bear, dan menyelamatkan sandera ..."

"Bagaimana itu bisa terjadi?"

Kali ini, sebelum Matsushita Tomohisa selesai berbicara, Miyamoto Hanzo memotongnya, nadanya dipenuhi ketidakpercayaan.

Sebagai ketua keluarga Miyamoto, dia tahu kekuatan Chiba Yoshimasa dan Saito Wild Bear, menurutnya mudah bagi mereka untuk membunuh Morgan Chen.

Tapi sekarang, Matsushita Tomohisa memberitahunya bahwa Morgan Chen membunuh keduanya dan menyelamatkan Clairene Lin ...

Pada saat ini, dia bahkan merasa bahwa ini adalah hal paling tidak masuk akal yang pernah dia dengar dalam hidupnya!

Apa itu mungkin?

Apakah ini konyol?

"Da da da da da ..."

Tanggapan terhadap Miyamoto Hanzo adalah tembakan yang keras.

Seratus meter jauhnya, Morgan Chen membawa pistol dan menembak dengan gila ke arah kerumunan.

Dia memakai trik menyerang kembali!

Morgan Chen pergi dan kembali.

Setelah menyembunyikan Clairene Lin di tempat yang relatif aman, dia segera kembali untuk menghabisi Matsushita Tomohisa dan yang lainnya.

"Puff puff ……"

Setelah tembakan, peluru menyapu kerumunan, seperti memotong gandum, langsung menyapu darah, memercikkan darah ke mana-mana.

"Apa--"

"Morgan Chen itu kembali lagi!"

"Dia ingin membunuh semua orang!"

“Cepat lari!"

Untuk sesaat kerumunan menjadi panik, mereka yang tidak ditembak tampak gila dan berteriak ketakutan sambil melarikan diri.

"Tiarap!"

Di saat yang sama, Youji Zuozaki segera menjatuhkan Matsushita Tomohisa yang sedang kebingungan ke tanah, lalu berteriak keras untuk mengingatkan semua orang untuk tiarap.

Karena melarikan diri tidak akan membantu sama sekali, itu hanya akan menjadi sasaran hidup.

Terdengar peringatan dari Youji Zuozaki dan melihat semua anak buahnya jatuh ke dalam genangan darah, Tomohisa Matsushita menggigil ketakutan dan hampir membuang ponselnya.

"Apa yang terjadi?"

Saat ini, suara Miyamoto Hanzo keluar dari handset telepon lagi, dia mendengar suara tembakan dan jeritan.

"Tu ... Tuan, Morgan Chen datang kembali untuk membunuh..."

Matsushita Tomohisa menjawab tanpa sadar, suaranya bergetar dan kata-katanya tergagap.

“Jangan berkelahi dengannya, segera bawa orang kabur!” Miyamoto Hanzo langsung berang begitu mendengarnya, setelah marah, dia dengan tegas memberi instruksi.

Itu adalah gayanya dalam melakukan sesuatu untuk memperdagangkan biaya terendah untuk keuntungan terbesar.

Hari ini, Morgan Chen telah membunuh Chiba Yoshimasa dan Saito Wild Bear, dan menyelamatkan Clairene Lin, Matsushita Tomohisa dan lainnya tidak memiliki sandera untuk mengancam Morgan Chen, jika mereka bertarung dengan Morgan Chen, niscaya akan menyodorkan diri.

"Baik, Tuan!"

Matsushita Tomohisa dengan cepat menjawab, lalu menutup telepon.

Pada saat yang sama, ketika semua orang berbaring di tanah, tembakan berhenti, Morgan Chen berhenti menembak dan menghilang di malam hari.

Meski tembakan berhenti, rasa takut pada semua orang termasuk Tomohisa Matsushita tidak berkurang.

Karena, mereka semua tahu, Morgan Chen tidak pergi, hanya untuk sementara berhenti menyerang, seperti keheningan singkat sebelum badai, kematian akan datang kapan saja!

"Tuan Matsushita, Morgan Chen pasti akan datang ke sini, Anda harus segera membuat keputusan dan memberi perintah, jika tidak semua orang kita akan mati di sini!"

Youji Zuozaki adalah salah satu orang yang lebih tenang. Dia segera mengingatkan Matsushita Tomohisa, "Tidak mungkin kita semua bisa melarikan diri sekarang. Aku menyarankan saudara-saudara dari Beatle Hall menembak untuk melindungi, aku dan saudara-saudara dari Nindo membawa Anda pergi!"

"Baik."

Mendengar hal tersebut, Matsushita Tomohisa memaksa dirinya untuk tenang, mengetahui saran Zuozaki Yuji benar.

Di satu sisi, jika mereka ingin membiarkan semuanya hidup, itu akan lebih sulit daripada mencapai langit.

Di sisi lain, meskipun orang dari Beatle Hall adalah kader dari Shinobu, tetapi Nindo Ninja adalah kader di antara kader, juga merupakan pondasi dari Shinobu — nyawa mereka jauh lebih berharga daripada nyawa orang dari Beatle Hall, dan setiap kematian adalah kerugian yang sangat besar!

"Morgan Chen ingin membunuh kita semua, kita tidak bisa membiarkan dia membantai, lawan, harus lawan!"

Matsushita Tomohisa berteriak dan mengeluarkan perintah, "Semua saudara dari Beatle Hall ambil senjata kalian, ketika Morgan Chen muncul, segera tembak!"

"Ya, Tuan Matsushita!"

Perintah Matsushita Tomohisa terdengar, meskipun para kader dari Beatle Hall dihajar hingga ketakutan oleh Morgan Chen, mereka tetap langsung menerima komando.

Ini juga membuktikan bagusnya manajemen Shinobu, menjalankan perintah sepenuhnya.