Hidden Son-in-Law - Bab 471 Kakek

"Apakah kamu akan membiarkannya menodaiku?" Bella Wang bertanya dengan penuh kebencian. Saat ini dia sangat kecewa kepada Kay Lee. Meskipun saat ini Morgan Chen sangat hebat, tapi Kay Lee tidak bersikap seperti seorang laki-laki. Wanitanya ditiduri pria lain, Kay Lee bahkan tidak berani mengucapkan sepatah kata pun.

Kay Lee menyadari kekecewaan Bella Wang, tetapi saat ini, dia tidak bisa mengatakan kesulitannya.

Saat ini dia tidak boleh menyinggung Morgan Chen dan Kazuya Matsushima.

Andaikata Morgan Chen ingin meniduri Bella Wang, dia juga tidak berani mengatakan apa pun kepada Morgan Chen.

“Lancy, tebak siapa yang baru saja kutemui di depan pintu perusahaan?” Di tempat lain, Eileen Lin yang baru memasuki kantor Lancy Xia, bertanya kepada Lancy Xia dengan misterius.

“Siapa?”Lancy Xia mengerutkan kening dan tanpa sadar bertanya kepadanya.

"Morgan Chen!"

Eileen Lin berkata dengan sedikit heboh.

"Barusan aku melihat Morgan Chen di depan pintu perusahaan!"

"Sekarang dia juga bekerja di KM Corporation ."

Eileen Lin berbicara sambil terus mengamati raut wajah Lancy Xia. Ketika dia melihat Lancy Xia terlihat tenang dan tidak merasa kaget, Eileen Lin langsung tertegun: " Kamu tahu Morgan Chen bekerja di perusahaan? "

Lancy Xia terlihat tenang, dia tidak mengakui tapi juga tidak menyangkal.

Tapi di mata Eileen Lin ekspresi wajah seperti ini sama saja dengan dia mengakuinya.

"Jadi, kamu sudah tahu Morgan Chen bekerja di perusahaan ..." Eileen Lin tersenyum getir. Tadinya dia ingin memberikan kejutan kepada Lancy Xia, tetapi dia tidak menyangka dari awal Lancy Xia sudah tahu tahu Morgan Chen bekerja di perusahaan, dan bahkan sangat mungkin Lancy Xia yang mengatur Morgan Chen bergabung dengan perusahaan.

“Apa yang Ibu katakan padanya?” Lancy Xia bertanya dengan santai. Dia tidak terkejut Eileen Lin bertemu dengan Morgan Chen di perusahaan. Bagaimana pun mereka berada di perusahaan yang sama, jadi cepat atau lambat pasti akan bertemu.

"Aku membicarakan... soal rujuk." Eileen Lin berkata dengan terbata-bata.

“Bukankah aku sudah memberitahumu, kamu tidak boleh membahas soal rujuk dengannya?” raut wajah Lancy Xia menjadi dingin.

Eileen Lin tertawa: "Mana mungkin tidak membahasnya? Lancy, kamu dan Morgan Chen adalah pasangan yang sangat serasi. Kalian berpisah benar-benar sayang."

"Sayang?" sudut bibir Lancy Xia terangkat lalu dia tertawa dengan sinis: "Kenapa saat aku dan dia bercerai kamu tidak mengatakan sangat sayang?"

"Lancy , dulu ya dulu, sekarang ya sekarang."

"Dulu ibu memang salah, tapi ibu sudah menyadari kesalahanku."

“Jadi sekarang, ibu ingin menebus kesalahanku yang sebelumnya dan membuatmu dan Morgan Chen bersatu kembali.” Eileen Lin berkata dengan tulus.

“Bersatu kembali?” Lancy Xia tertawa dengan sinis kepada Eileen Lin, “Ibu, tidakkah ibu merasa saat dua kata ini keluar dari mulut ibu terdengar sangat lucu?”

"Lancy ..."

“Kalau aku tidak memberi tahumu identitas asli Morgan Chen, aku rasa selamanya kamu tidak akan membiarkan aku dan Morgan Chen kembali bersama?” Wajah cantik Lancy Xia penuh dengan ekspresi wajah menyindir, tujuan Eileen Lin sebenarnya adalah untuk membuat dirinya sejahtera, bukan untuk mereka bersatu kembali.

Sindiran Lancy Xia membuat wajah Eileen Lin memerah, dan di saat yang sama, rasa penyesalan juga muncul di dalam hatinya. Tahu dari awal, dulu dia tidak membiarkan mereka berdua pergi ke Biro Catatan Sipil untuk menjalankan prosedur perceraian.

"Lancy, untuk sementara kita tidak akan membahas soal rujuknya kamu dan Morgan Chen. Besok adalah hari ulang tahun ke-80 kakekmu. Kali ini kamu harus memberi muka pada ibu, kamu hadiri sebentar." Seperti teringat akan sesuatu, tiba-tiba Eileen Lin berkata.

"Kakek..."

Lancy Xia mengerutkan keningnya, kalau yang Eileen Lin katakan adalah pesta ulang tahun anggota keluarga Lin yang lain. Dia bisa tidak peduli, tetapi dia tidak mungkin mengabaikan pesta ulang tahun kakek.

"Lancy, di antara semua anak dan cucu dalam keluarga Lin, kakek paling menyayangimu. Meskipun dalam beberapa tahun terakhir, kamu jarang menghubungi kakek, tapi di dalam hati kakek, dia selalu merindukanmu. Harapan terbesarnya dalam ulang tahunya yang ke 80 ini adalah bisa bertemu denganmu, kamu jangan bilang tidak ingin pergi. "Eileen Lin berkata dengan serius.

Meskipun kata-katanya sedikit melebih-lebihkan, tapi sebagian besar adalah fakta. Memang diantara generasi ketiga keluarga Lin, kakek paling menyayangi Lancy Xia.

Tiga tahun lalu, pria tua itu bahkan marah besar karena pernikahan Lancy Xia dan Morgan Chen. Dia pernah mengancam kalau keluarga Xia berani membiarkan menantu matrilienal ini masuk Keluarga Xia, maka, semua anggota keluarga Xia tidak ada yang boleh masuk ke Kediaman Lin lagi.

Saat itu, Kendro Xia tidak memasukkan ke hati ucapan kakek, dan bersikeras membiarkan Morgan Chen masuk ke keluarga Xia.

Tapi tak disangka, pria tua itu menepati ucapannya. Dalam tiga tahun ini, Kendro Xia mengajak Eileen Lin berkunjung berkali-kali, tetapi mereka dihentikan di luar Kediaman Lin.

Bahkan cucu perempuan kesayangannya, Lancy Xia, juga tidak bisa memasuki gerbang Kediaman Lin.

Tadinya Eileen Lin mengira selamanya dia tidak akan bisa mendapatkan ampun dari kakek, tapi tak disangka beberapa hari yang lalu kakek tiba-tiba berubah. Dia pernah secara sengaja atau tidak sengaja mengatakan kalau anggota keluarga Xia ingin datang, datang saja.

Setelah mendapatkan kabar ini dari Sabrina Lin, Eileen Lin langsung merasa sangat senang.

Tadinya dia masih berpikir bagaimana cara masuk ke pesta ulang tahun pria tua itu, dan muncul dalam pesta ulang tahun pria tua itu, tetapi dia tidak menyangka pria tua itu membuka mulut duluan.

Meskipun pria tua itu mengatakannya dengan sangat bijaksana, tapi siapa pun bisa melihat pria tua itu sudah tidak marah.

Tidak peduli seberapa marahnya dia dengan anggota keluarga Xia, tapi masalah ini sudah berlalu tiga tahun dan sudah saatnya untuk tidak mempermasalahkannya.

Sebenarnya pesta ulang tahun ini, adalah alasan yang diberikan kakek kepada keluarga Xia.

“Ibu sudah memberi tahu ayah?” tanya Lancy Xia. Dia merasa sedikit tersentuh. Meskipun sebelumnya dia pernah cekcok dengan kakeknya, dia tidak pernah menyalahkan kakeknya, karena kakek juga melakukannya demi kebaikannya.

Berbeda dengan Eileen Lin yang tidak setuju karena kepentingan pribadinya, kakek tidak setuju dia dan Morgan Chen menikah murni karena khawatir Morgan Chen tidak bisa membahagiakannya, bukan karena hal lain.

"Ayah sudah tahu. Kemarin, ketika bibi keduamu memberitahuku soal ini, aku sudah memberi tahu ayahmu, malam ini ayahmu akan datang ," kata Eileen Lin.

“Baiklah, kalau begitu besok kita pergi bersama.” Lancy Xia mengangguk, karena dirinya menikah dengan Morgan Chen, sudah hampir tiga tahun dia tidak bertemu pria tua itu. Kali ini di ulang tahun ke 80 pria itu, tidak peduli bagaimana pun dia akan tetap menemui pria tua itu.

"Itu ... Lancy , kakekmu tidak tahu tentang perceraianmu dan Morgan Chen." Melihat Lancy Xia setuju, Eileen Lin merasa sangat gembira, tetapi dia kembali menatapnya dengan khawatir.

"Ibu tidak memberitahunya?"

Lancy Xia mengerutkan keningnya, dia tidak menyangka kakek bahkan tidak tahu tentang perceraiannya, hal ini memang sedikit rumit.

Dulu, kakek sangat peduli dengan kebahagiaannya, sekarang kalau kakek tahu dia dan Morgan Chen sudah bercerai, mungkin kakek akan marah lagi.

"Aku tidak memberitahunya tentang perceraian kalian, hanya bibi keduamu yang tahu." Eileen Lin menggelengkan kepalanya. Hubungannya dengan anggota Keluarga Lin yang lain tidak terlalu dekat. Tapi setidaknya dia dan Sabrin Lin masih berhubungan lewat Wechat, kadang-kadang mereka akan saling berkomunikasi, tetapi kalau dengan anggota keluarga Lin yang lain dia bahkan tidak memiliki Wechat mereka.

Novel Terkait

Behind The Lie

Behind The Lie

Fiona Lee
Percintaan
3 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
The Revival of the King

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
3 tahun yang lalu
Beautiful Lady

Beautiful Lady

Elsa
Percintaan
3 tahun yang lalu
My Cute Wife

My Cute Wife

Dessy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
4 tahun yang lalu
Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
3 tahun yang lalu
Love And War

Love And War

Jane
Kisah Cinta
3 tahun yang lalu