Hidden Son-in-Law - Bab 369 Mega Xiao Unggul

Lagipula, perilaku Mega Xiao ini telah melakukan pelanggaran berat di Douyu.

"Di mana karyawan eksekutif nya? Cepat tendang domba hitam si Mega Xiao keluar dari Douyu."

"Hadiah yang kami berikan kepada Mega Xiao juga harus dikembalikan."

"Benar, kembalikan."

Para fans berteriak-teriak.

Beberapa detik kemudian, karyawan Douyu muncul di siaran langsung.

"Maaf, kami tidak bisa mengembalikan barang yang sudah diposting.”

"Sekarang kami akan menjelaskannya."

"Tidak ada hacker dan tidak ada data yang dirusak.”

"Selain itu, hadiah kapal perang antariksa ini sejak awal sudah, tetapi tidak tersedia untuk penonton biasa, ini hanya tersedia untuk para dewa yang telah siap meraup jutaan hadiah untuk Douyu."

Penjelasan dari superior Douyu, langsung membuat para penonton di broadcast itu meledak-ledak.

"Apa ?! Jadi sebenarnya Douyu memiliki hadiah kapal perang ruang angkasa seperti ini?!"

"Dan hanya bisa diakses oleh para dewa karena harganya lebih dari jutaan ?! Pantas saja kita tidak tahu soal ini."

"TIdak benar, jumlah para dewa di douyu lebih dari sepuluh, mereka telah membuat hadiah seharga jutaan, mengapa mereka belum pernah melihatnya?"

"Berapa harga kapal perang ruang angkasa?"

"20 juta, harga kapal induk perang ruang angkasa adalah 2o juta,"Kata Supervisor menjawab broadcast itu.

Seluruh ruang siaran itu langsung menjadi sunyi.

Dua puluh juta? !

Sungguh? !

Dua puluh juta untuk satu kapal perang ruang angkasa? !

Pantas saja sebelumnya, tidak ada orang yang mengirimkan kapal perang ruang angkasa, dua puluh juta untuk satu kapal, yang hanya bertahan selama beberapa detik di broadcast, ini benar-benar hanya menghabiskan uang saja.

Mengapa tidak lebih baik membeli lebih dari 60 roket super yang seharga dua puluh jutam jika 60 super roket yang diluncurkan, dapat mendominasi ruang broadcast selama satu atau dua menit.

Tetapi saat kapal perang antariksa diluncurkan, kedengarannya sangat jelek, bahkan kebanyakan orang tidak tahu benda apa yang diluncurkan.

Tetapi sebelumnya tidak ada orang yang meluncurkan ini, tetapi hari ini ada yang meluncurkannya.

Dan begitu diluncurkan, itu ada sepuluh kapal!

Sepuluh kapal perang ruang angkasa, jumlahnya 2 M!

Jelas-jelas memecahkan sejarah rekor hadiah yang selama ini tertera di catatan Douyu.

Tidak pasti apakah akan ada orang di balik semua ini, tetapi yang pasti bahwa sebelumnya tidak pernah ada orang yang berbuat seperti ini.

"Tiran lokal itu memang luar biasa!"

"Sekaligus mengirimkan paket mewah, Guardian Knight Mega Xiao ini benar-benar seorang dewa tingkat tinggi?”

"Aku tidak tahu, meskipun dewa ini bukan yang paling banyak memberi hadiah di Douyu, tapi dia jelas-jelas yang paling mewah, untuk seorang broadcast kecil seperti Mega Xiao, sekaligus dia dapat mengirim lebih dari 20 juta, mungkin jika dia bertemu dengan para broadcast yang jabatannya lebih tinggi, takutnya dia akan mengirimkan puluhan juta."

Petugas Douyu itu datang sendiri untuk menjelaskan semuanya, dan diskusi umum itu langsung diarahkan ke Mega Xiao.

Pada saat ini, akhirnya PK berakhir.

Hasil akhirnya menyatakan bahwa tentu saja Mega Xiao keluar sebagai pemenang.

Wajah Anabelle Feng sedikit jelek, dan dia seperti terkena pukulan tepat di wajahnya.

Sejak broadcast hari ini disiarkan, wajahnya seperti dipukuli terus-menerus.

Tetapi pada saat ini, Anabelle Feng juga tidak bisa terlalu peduli soal itu, sekarang dia hanya ingin memperjelas satu hal, siapa tiran lokal misterius yang memberikan hadiah kepada Mega Xiao!

Tidak ada keraguan bahwa tiran lokal misterius yang berada dia dalam broadcast Mega Xiao jauh lebih kaya dari pada Guardian Knight Anabelle.

Untuk tiran lokal setingkat dewa itu, tentu saja Anabelle Feng harus menemukan cara untuk bertemu, atau berhubungan dengannya.

Dia tidak jauh lebih rendah dari Mega Xiao, bahkan dalam beberapa hal, dia bahkan lebih dapat diprediksi dari Mega Xiao, jika dia bisa menarik tiran lokal misterius yang berpihak pada Mega Xiao agar berada di pihaknya.

Kemudian jika broadcast berikutnya, bukankah dia akan mendapatkan sepuluh kapal perang ruang angkasa juga, mungkin bahkan lebih dari sepuluh!

Setelah buru-buru mematikan broadcast itu, Anabelle Feng memasukkan tujuh karakter di dalam pencarian Douyu, Guardian Knight Mega Xiao, dan segera menunjukkan Avatarnya.

Anabelle Feng mengklik pesan pribadi dan dengan mudah mengirim pesan.

"Halo, Guardian Night, aku adalah pembawa acara yang baru saja bergabung dengan Mega Xiao, nama ku Anabelle Feng, ini akun WeChat saya, 138xxxxxxxx, Guardian Knight mau kah add id wechat ku?” Anabelle Feng mengirimkan ekspresi nakal, sekarang dia berharap Guardian Knight Mega Xiao melihat pesannya.

Setelah Anabelle Feng mematikan broadcast, Mega Xiao benar-benar merasa terpana, dia tidak bisa memikirkan untuk mengalahkannya, pada akhirnya, dia yang akan memenangkan PK, dan karena sepuluh kapal perang ruang angkasa menyebabkan popularitas broadcastnya terus meningkat, dan telah mencapai lima juta!

Ini persis popularitas seorang broadcaster yang top!

Sangat terkenal!

Tidak ada keraguan bahwa Mega Xiao yang berwarna merah, poinnya sangat tinggi!

Dalam semalam, warna merah itu mendominasi.

Dari broadcaster kecil yang tidak dikenal hingga menjadi terkenal seperti ini.

Setelah menekan tekanan dan pusing di dalam benaknya, Mega Xiao mematikan broadcastingnya.

Setelah menarik nafas panjang, Mega Xiao mengetuk pintu kamar Morgan Chen.

Melihat Morgan Chen, Mega Xiao membungkuk dalam-dalam kepada Morgan Chen: "Kak Feng, terima kasih."

"Untuk apa terima kasih pada ku? Hadiah itu dibayarkan oleh teman ku, tidak ada hubungannya dengan ku.” Morgan Chen tersenyum.

Mega Xiao menggelengkan kepalanya, "Kakak Feng, aku harus berterima kasih padamu dan temanmu, tanpa kalian, aku tidak bisa memenangkan PK malam ini."

Morgan Chen sedikit tersenyum: "Sebenarnya, kamu juga menawan, jika kamu tidak memiliki kemampuan yang cukup, bahkan jika teman saya memberikan 20 juta,kamu tidak akan bisa memenangkan PK."

Pernyataan Morgan Chen ini tidak hanya memuji Mega Xiao, dia melihat kinerja Mega Xiao dari awal sampai akhir, perilakunya yang baik, murah hati, tidak sombong atau terburu nafsu, kemampuan mengontrol emosinya sangat baik.

Bahkan jika tanpa bantuannya, cepat atau lambat kemampuan Mega Xiao sendiri bisa melonjak.

"Kak Feng, temanmu menggunakan kartunya memberikan ku 2.6 M, karena hadiah itu, Douyu dan para panitia memutuskan akan menarik 60%, dan akhirnya aku mendapatkan 1 M di tangan."

"Dengan begini, Kak Feng, berikan nomor kartu teman mu, besok aku akan kembalikan 1 M, lalu sisa 1.6 M tunggu sampai aku bisa menghasilkan uang, pelan-pelan aku akan mengembalikan semuanya kepada teman kamu.” Mega Xiao berkata dengan wajah serius.

“Mega Xiao, temanku memberi mu hadiah agar kamu tidak mengembalikannya.” Morgan Chen tidak tertawa atau menangis, dan Mega Xiao bisa membuat keputusan seperti ini, dan ini di luar ekspetasinya, ketika dia memberikan hadiah lebih dari 2 M, saat memberikannya, dia sama sekali tidak berpikir bahwa uang itu kembali. Alasan mengapa memberikan Mega Xiao begitu banyak uang, karena ini adalah cara berterima kasih yang tulus kepada Mega Xiao karena telah menyelamatkan Clairene Lin.

Tanpa disangka, Mega Xiao salah paham kepadanya.

"Kak Feng, kamu dan teman mu telah banyak membantu ku, aku sudah merasa sangat berterima kasih, tetapi hadiah lebih dari 1 M itu... Benar-benar terlalu mahal, dan Mega Xiao tidak mampu menerimanya."Kata Mega Xiao sambil menggelengkan kepalanya.

Morgan Chen tersenyum pahit, aku tidak tahu harus berkata apa, jika aku pindah menjadi broadcaster lain, dan menerima lebih dari 1 M hadiah, takutnya dia akan kesenangan, jangan katakan kamu akan mengembalikannya, aku tidak akan terus bertanya, semuanya sudah cukup.

Tapi Mega Xiao ... Benar-benar seorang broadcaster berbakat.

"Mega Xiao, temanku tidak kekurangan uang, jika kamu mengembalikannya, dia benar-benar tidak menginginkan itu."

"Begini saja, jika kamu merasa tidak nyaman, tunggu sampai kamu bisa menghasilkan banyak uang, kamu bisa berikan 2.6 M buat amal, sebagai tanda mengembalikan uang itu kepada teman ku.” Kata Morgan Chen sambil merenung.