Diamond Lover - Bab 95 Terlihat Tua

Hari ini tiba giliran Leon Gu pergi menjemput William, Valerie Pei mengadakan pertemuan dengan anggota Hengtai Corp. setelah bertemu dengan Gianna Wei, pertemuannya terus berlangsung hingga pukul tujuh malam, waktu sudah menunjukkan pukul delapan ketika ia tiba kembali di rumah, William sedang mambaca buku di ruang belajar di lantai dua, Leon Gu sedang duduk di depan komputer dan merapikan dokumennya, mereka berdua sangat sibuk belakangan ini.

“Mommy!” William langsung melempar bukunya dan berlari ke sisi Valerie Pei ketika melihatnya pulang, ia kemudian memeluk pahanya, dia jarang sekali berkomunikasi dengan William beberapa hari ini.

Valerie Pei bersujud dan mencium wajah William, dia berdiri di depan pintu ruang buku dan tidak bermaksud untuk memotong masa-masa dimana mereka berdua berhubungan, walaupun sedang melakukan kegiatan masing-masing, namun mereka terlihat sangat harmonis.

Leon Gu melihat ke arah kedua orang yang sedang berpelukan di depan pintu, ia ikut meletakkan benda-benda yang berada di tagnannya, lalu menapakkan salah satu tangannya sambil menatap kedua orang itu.

“William, Mommy sedikit sibuk belakangan ini, bagaimana kalau mommy temani kamu bermain di akhir pekan nanti?” Valerie Peri bersujud di atas karpet, hingga memiliki ketinggian tubuh yang sama dengan William.

“Mommy jangan sampai kelelahan, William akan merasa sakit hati.” William menatap Valerie Pei dengan sedikit khawatir.

Semua kelelahan Valerie Pei langsung lenyap ketika melihat William, sama halnya seperti saat Leon Gu belum menyadarkan diri, seberapa banyak kejadian yang mengesalkan yang sudah terjadi di luar, selama ia kembali ke rumah dan melihat William tersenyum padanya, maka ia akan kembali bersemangat.

“Sayang, mommy ini adalah Superwoman!” Valerie Pei mengisengi Willam.

“Cepat pergi mandi, kamu sudah berkeliaran di luar selama seharian, tubuhmu sudah dipenuhi oleh debu.” Namun Leon Gu tiba-tiba memotong keharmonisan kedua ibu dan anak ini, dia sudah berdiri tepat di samping Vaelrie Pei, lalu menggendong William di detik berikutnya dan berkata kepadanya,”Biarkan mommy mandi, daddy akan membacakan cerita untukmu.”

“Baik baik!” William menganggukan kepalanya, dan tidak lupa untuk kembali menatap Valerie Pei dan berkata,”Mommy, William sudah mau tidur, selamat malam!”

“Selamat malam.” Valerie Pei berdiri, lalu mengecup dahu William, dan melihat William dan Leon Gu turun.

Dia baru saja melihat...... Ekspresi tidak puas pada wajah Leon Gu? Karena dia sudah pulang terlalu malam, sehingga tidak menjaga William dengan baik?

Tanpa berpikir terlalu panjang, Valerie Pei kembali ke kamar dan mandi, mandi dengan air hangat, hingga kelelahan pada tubuhnya berkurang sangat banyak, saat melangkah keluar dari kamar mandi, ia pun melihat Leon Gu sedang menunggunya.

Kebetulan, dia juga perlu membicarakan sesuatu dengannya.

“Leon Gu, hmm...... Kita mempunyai sebuah lukisan Dinasti Qing di rumah, apakah kamu bisa meberikannya kepadaku, aku ingin menghadiahkannya kepada orang lain.” Valerie Pei mengelus rambutnya dan berbicara dengan sedikit kesulitan kepadanya, dia merasa memohon kepada Leon Gu untuk melakukan sesuatu adalah sebuah hal yang cukup sulit, dia juga tidak tahu dimana letak kesulitannya, dia hanya merasa sulit mengatakannya saja.

Leon Gu meninggikan alisnya, lukisan Dinasti Qing, dia tahu ada sebuah lukisan demikian di tempat kakek, nilai koleksinya sangat tinggi, kebetulan sekai, ia bersiap-siap untuk memberikan lukisan tersebut saat pergi menghadiri acara ulang tahun Tuan Besar He, untuk apa ia menginginkan lukisan ini?

“Lukisan tersebut disimpan di tempat kakek, namun aku tidak bisa memberikannya kepadamu, aku harus menghadiri acara ulang tahun Tuan Besar He pada hari Jumat nanti, aku bersiap-siap untuk menghadiahkannya.” Leon Gu langsung menolaknya, dia tahu Tuan Besar He sangat mendalami lukisan pada masa Dinasti Qing, jika ia dapat berkontribusi di depan hadapannya, ia mungkin saja akan memperhatikan dirinya.

Valerie Pei melirik Leon Gu, ia menolaknya dengan sangat cepat, dia bahkan sudah menjamin kepada Gianna Wei bahwa ia akan menyelesaikan permasalahan gambar ini kepada Gianna Wei tadi sore, dia tahu Gianna Wei mempunyai hubungan yang sangat keras dengan kakeknya, lagipula umur Tuan Besar He juga sudah tua, jika dia tidak segera menyelesaikan kecanggungannya dengan cucu perempuannya, sekalipun ia mati, ia tidak akan bisa mati dengan tenang, jadi Valerie Pei ingin menggunakan lukisan ini untuk melegakan hubungannya dengan kakeknya, namun Leon Gu tidak mau memberikannya!

“Di tempat kakek?”

“Iya.” Leon Gu menganggukan kepalanya, namun ia tidak memahami apa maksud ucapan Valerie Pei ini,”Apakah kamu ingin pergi bersamaku di hari Jumat nanti?”

“Tidak mau, aku tidak bisa menghadap orang-orang dari dunia politik.” Sejak Valerie Pei saling menyapa dengan Kepala Biro Sumber Daya Alam empat tahun yang lalu, dia pun sudah tidak pernah ingin berhadapan dengan para pejabat lagi, walaupun kakaknya sendiri juga merupakan seorang pejabat, dimana ia juga mampu sedikit berpura-pura di luar, namun dia masih mengenali batasannya, tetapi juga tidak se...... Brengsek mereka.

Leon Gu tahu permasalahan apa yang Valerie Pei maksdukan, dia juga tidak membuka kedok Valerie Pei.

“Baik, aku akan pergi sendiri.”

.

Namun, pada saat Leon Gu pergi ke tempat Henry Gu untuk mengambil lukisannya di Jumat pagi, ia baru diberitahu bahwa lukisan itu sudah terlebih dahulu diambil oleh orang lain, orang yang mengambilnya itu kebetulan adalah Valerie Pei, Leon Gu langsung teringat kembali akan kejadian di malam dimana Valerie Pei bertanya apakah lukisannya berada di tempat kakek atau tidak, dia tidak berpikir terlalu panjang pada saat itu, sehingga ia akhirnya bergerak lebih cepat darinya, namun Valerie Pei kini sudah terlebih dahulu pergi, dia tidak bisa menemukannya.

Dia hanya bisa mengambi lukisan hasil karya pelukis modern dan berharap Tuan Besar He menyukainya.

Leon Gu yang sudah lama sekali tidak bertemu dengan Naomi Ye akhirnya bertemu dengannya di meja makan pada saat sarapan hari ini, dia awalnya mengira dia akan sering bertemu dengannya setelah menetap di rumah Keluarga Gu, namun ia baru menyadari bahwa semuanya sama saja setelah ia menetap, dia tidak akan mungkin berinisiatif untuk pergi ke West Side Vila, dia juga sudah sarapan sangat pagi untuk mengantar William bersekolah setiap paginya, dia juga tidak sering makan malam di rumah Keluarga Gu, dia berkata alasannya harus bersosialisasi, namun dia sering sekali berjalan ke vila Leon Gu di sisi barat dan melihat bahwa lampu kamar Leon Gu sedang menyala, tetapi ia juga tidak berani pergi mengetuk pintunya, ia khawatir Leon Gu merasa risih dengannya.

Dia sudah pergi menghadiri banyak sekali pameran lukisan, melihat banyak sekali lukisan, dan memiliki banyak sekali kesan yang ingin ia sampaikan kepada Leon Gu, namun dia tidak pernah bertemu denganya.

Setelah kini akhirnya bertemu, dia bertanya mengenai permasalahan lukisan kakek, ia juga setidaknya mengerti sedikir, Leon Gu juga mengetahui hal ini, dia memang tidak mempunyai gen dalam bidang seni sebelumna, jika Tuan Besar He menanyakan sesuatu kepadanya nanti malam, dia juga tidak akan bisa menjawabnya, mempunyai Naomi Ye di sisinya sepertinya adalah sebuah hal baik.

“Naomi, apakah kamu punya waktu luang nanti malam?” Di luar kediaman utama, Leon Gu bertanya kepada Naomi Ye, Valerie Pei tidak ingin menghadiri acara pesta seperti ini, jika ia hadir tanpa membawa pasangan wanita, ia juga merasa kekurangan sesuatu. Empat tahun yang lalu, dia jarang sekali membiarkan Naomi Ye menghadiri acara seperti ini, dia hanya akan mencari selebriti wanita atau wanita dengan reputasi yang baik untuk mendampinginya, mereka juga merasa sangat senang.

Namun hari ini adalah acara ulang tahun Tuan Besar He, selebriti wanita tidak terlalu cocok, wanita dengan reputasi baik juga tidak bisa dicari lagi, maka Naomi Ye saja.

“Punya.” Tatapan Naomi Ye terlihat penuh penantian, ini adalah pertama kalinya Leon Gu bertanya apakah ia mempunyai waktu luang atau tidak setelah menetap di rumah Keluarga Gu, dia merasa hubungan mereka dapat sedikit diubah.

“Baik, rias dirimu sejenak, kita akan menghadiri acara pesta nanti malam.” Leon Gu hanya menturukannya dengan sederhana, namun hati Naomi Ye sudah bergejolak hebat, Leon Gu mau membawanya ke acara pesta, ia bahkan tidak pernah membawanya menghadiri acara pesta saat empat tahun yang lalu, dia kini sudah menikah dengan Valerie Pei, namun dia masih memperbolehkannya menghadiri pestanya, ini berarti ia mempunyai posisi yang berbeda dalam hatinya!

“Baik, aku mengerti, kalau begitu, apakah aku perlu menunggumu di rumah?” Naomi Ye sulit sekali menyembunyikan perasaan senangnya, sehingga ia berinisiatif untuk bertanya terlebih dahulu.

“Aku akan menyuruh supir untuk menjemputmu.”

.

Valerie Pei berhasil mendapatkan lukisan itu dari kakek, kakek hanya bertanya dimana ia akan mengunakannya, dia berkata dia akan memnghadiahkannya kepada seorang teman, kakek pun langsung memberikannya tanpa bertanya terlalu banyak, dia membawa lukisan itu ke tempat tinggal Gianna Wei, sebelum ia bertemu dengan Gianna Wei dan memberikan lukisan ini kepada Tuan Besar He, dia tidak berani kembali ke perusahaan ataupun ke rumah, Leon Gu sebelumnya sudah menuturkan dengan jelas bahwa ia menginginkan lukisan ini, namun dia langsung meminta lukisan ini kepada kakek keesokan harinya, tidak tahu bagaimana reaksi yang mungkin ia miliki.

Gianna Wei melihat Valerie Pei membawa lukisan itu kemari, ia menatap Valerie Pei dengan perasaan terkejut dan berkata,”Pfft, kamu benar-benar mendapatkan lukisannya?”

“Ah, bukankah kamu memerlukannya?’ Valerie Pei meletakkan lukisannya beserta dengan kotaknya,”Aku akan bermalas-malasan disini hari ini, aku akan pulang setelah aku melewati periode aman.”

“Ini adalah lukisan bernilai puluhan juta yuan, aku hari itu hanya sembarangan mengatakannya saja, namun kamu benar-benar berhasil mendapatkannya!” Gianna Wei benar-benar tidak menyangka Keluarga Gu akan semurah hati ini, hingga mampu memberikan lukisan bernilai puluhan juta yuan begitu saja.

Valerie Pei juga pernah berpikir bahwa lukisan ini mungkin bernilai sangat mahal, namun dia tidak menyangka akan mencapai puluhan juta yuan, kakek benar-benar tidak mengedipkan matanya dan langsung menyuruh Paman Liu untuk memberikannya pada saat itu.

“Apakah lukisan ini benar-benar semahal itu?” Valerie Pei tiba-tiba teringat akan ekspresi Leon Gu yang sangat serius saat itu, dia mau menghadiahkan lukisan ini kepada Tuan Besar He, membangun koneksinya, namun dia sudah terlebih dahulu mengambil luksian ini, apa yang akan ia hadiahkan?

“Gianna, mari diskusikan suatu hal, bagaimana kalau kamu kembalikan lukisan ini kepadaku, aku akan mencarikan yang lain untukmu, Leon Gu ingin menghadiahkan lukisan ini kepada kakekmu, namun aku yang terlebih dahulu mengambilnya.” Valerie Pei tiba-tiba merasa menyesal, dia mulai merasa menyesal melihat lukisan di meja itu.

“Tidka bisa, lihat, aku bersusah payah membangun kembali hubungan yang baik dengan kakekku seperti sebelumnya, apakah kamu rela memberikan lukisan ini kepada suamimu? Little Valerie...... Little Valerie......” Gianna Wei bersikap memanja hingga benar-benar membuat Valerie Pei merasa tidak nyaman, sehingga ia pun langsung menyetuuiya.

“Baik baik baik, aku benar-benar takut padamu.”

“Little Valerie, aku sangat mencintaimu!” Setelah selesai berbicara, Gianna Wei mengecup wajah Valerie Pei sejenak, lalu lanjut berkata,”Kamu sudah memberikan bantuan yang sangat besar kepadaku, ayo pergi bersama nanti malam, bukankah kamu berkata suamimu juga pergi, bagaimana bagiamana?”

Valerie Pei bertopang pada dagunya, dia mengira dirinya ini sudah licik, namun Gianna Wei lebih parah dibandingkan dengan dirinya, dia bertindak lebih tidak masuk akal dibandingkan empat tahun yang lalu.

“Tidak mau, aku sudah berkata kepada Leon Gu bahwa aku tidak mau pergi, aku tidak tahu harus bagaimana menjelaskannya jika ia melihatnya.” Valerie Pei sebenarnya juga tidak ingin melihat pendamping wanita seperti apa yang akan Leon Gu bawa, dia hanya tahu Leon Gu pasti membawa pendamping wanita untuk menghadiri acara seperti itu, dia sudah berkata tidak mau pergi pada hari itu, dia juga tidak pernah menanyakannya lagi, sehingga dia memutuskan untuk tidak mau pergi saja.

“Kenapa rupanya, kamu adalah saudariku, saudarai Gianna Wei, apakah kamu harus pergi dengan memperhatikan ekspresi Leon Gu?” Gianna Wei kini bahkan mengganti panggilannya, ia sebelumnya terus memanggilnya sebagai suaminya, namun kini diubah dengan namanya,”Apakah kamu tidak ingin bertemu dengan orang yang terus kupikirkan itu?”

Akhirnya, Gianna Wei memanfaatkan kelemahannya, Valerie Pei benar-benar tidak bisa menolak metode memaksa yang lembut seperti ini.

Dia tidak pulang ke rumah, sehingga ia mengenakan gaun Gianna Wei, gaun-gaun di dalam ruang pakaianya itu benar-benar sangat beragam, jika dikenakan keluar, kemungkinan untuk berpaling mencapai 200%, Gianna Wei memilih sepoton gaun merah yang tidak berlengan untuknya, tubuhnya ini tinggi dan ramping, kulitnya berwarna putih cerah, sangat cocok dengan warna merah, ia juga menguraikan rambutnya, lalu merias sederhana wajahnya, Valerie Pei yang sudah lama sekali tidak merias diri kini tidak terbiasa melihat dirinya seperti ini, sehingga ia tidak bisa melangkah pergi dari hadapan cermin untuk sekejap.

Dalam empat tahun, ia terus sibuk menjaga Leon Gu, William, dan perusahaannya, sehingga ia jarang sekali mempunyai waktu untuk merias diri, dirinya jelas-jelas adalah seorang wanita yang berumur 25 tahun, namun kini terlihat lebih tua dibandingkan Gianna Wei yang berumur 29 tahun, dia kini terlihat seakan-akan kembali ke dirinya di Kota A empat tahun yang lalu.

Saat mereka berdua muncul di pintu hotel dengan pakaian merah dan hitam, semua cahaya yang berada di sekeliling tiba-tiba menggelap, kedua wanita cantik ini pun terlihat lebih bergemilang dibandingkan yang lainnya.

Novel Terkait

Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Loving Handsome

Loving Handsome

Glen Valora
Dimanja
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Takdir Raja Perang

Takdir Raja Perang

Brama aditio
Raja Tentara
4 tahun yang lalu