Diamond Lover - Bab 5 Melalui Hari-Hari Dengan Baik!

Walaupun sudah berbaring selama empat tahun, namun Leon Gu yang cerdas ini mulai mengerti asal-mula kejadiannya setelah ditambah lagi dengan sedikit informasi yang ia dengar tadi pagi, dia mengerutkan alisnya dengan lemah dan berkata,”Kamu keluar dahulu.”

“Leon Gu, kamu sebaiknya menjalani proses pengobatannya dengan baik.” Dia baru saja terbangun dan langsung menolak pengobatannya, bagiamana hal ini memungkinkan?

“Keluar!” Teriak Leon Gu, ia pun terengah-engah setelah selesai berbicara.

“Siapa yang ingin kamu teriaki dengan kondisi seperti ini,”Valerie Pei hanya menatapnya tak berdaya, Leon Gu saat ini benar-benar terlihat seperti seorang anak kecil yang sulit dihadapi.

Dia membungkukkan punggungnya dan menaruh salah satu lengan Leon Gu pada tubuhnya, lalu menuntunnya dengan sekuat tenaganya dan meletakkannya di kursi rodanya, saat ia mengangkat kepalanya, ia pun melihat wajah dinginnya, namun telinganya terlihat sedikit memerah, dia pun tersenyum dan berkata,”Aku sudah merawatmu selama empat tahun, kamu juga harus belajar untuk menerima, jika kamu tidak bersedia, maka cepatlah sembuh.”

Saat ia baru saja mendorong Leon Gu menuju ke arah taman, William Gu tiba-tiba muncul tidak tahu darimana asalnya, ia langsung beranjak ke kaki Leon Gu dan memanggilnya,”Daddy, kamu akhirnya bangun.”

Leon Gu menatap anak kecil yang berada di depan tatapannya ini dengan perasaan terkejut,”Siapa kamu?”

“Daddy ternyata tidak mengenal William, aku benar-benar merasa sangat sakit hati~” William Gu berpura-pura mengucek matanya dengan perasaan sakit hati, Valerie Pei pun menggendong putranya dan berkata,”Ayah baru saja bangun, dia tentu saja tidak pernah melihat William, William sapa ayah dahulu.”

Ia kemudian melirik Leon Gu, memintanya untuk bekerja sama dengannya sejenak.

Leon Gu masih sedang berada dalam kondisi terkejut, anak lelaki yang berada di depan matanya dan memanggilnya ayah ini benar-benar terlihat seperti cetakan ulang dirinya, apakah ini benar-benar adalah anak yang Valerie Pei lahirkan untuknya?

“Tuan Muda, Nyonya Muda, Nyonya mengundang kalian untuk pergi ke ruang tamu,”pembantu tiba-tiba datang meleraikan suasananya, Valerie Pei menggendong William Gu, pembantu kemudian mendorong Leon Gu, dan pergi bersama-sama menuju ruang tamu.

Orang yang paling paling senang tetap adalah William Gu, dia merasa sangat senang ada ayah dan ibu yang menemaninya, setelah ia turun dari pelukan Valerie Pei, ia pun berjalan melompat-lompat ke depan.

Leon Gu bersikeras ingin mendorong kursi rodanya sendiri menuju ke ruang tamu, namun kepalanya akhirnya dipenuhi tetesan keringat, Valerie Pei melihatnya menyiksa dirinya sejenak, lalu meletakkan tangannya pada pegangan kursi roda dan mendorongnya menuju ke arah ruang tamu, Leon Gu terlihat tidak enak terhadap dorongan Valerie Pei yang tiba-tiba itu, ayah dan ibunya bahkan terlihat mengerut, mereka mengira dia baru saja bertengkar dengan Valerie Pei.

“Leon, bagaimana perasaanmu, cepat katakan kepada ibu jika masih ada yang terasa kurang nyaman!” Ibu Gu merasa beban yang menekan hatinya itu langsung hilang setelah melihat putranya menyadarkan diri, sehingga ia pun menjaganya seperti seorang anak kecil.

Hal yang membuat Leon Gu merasa kurang nyaman saat ini sepertinya hanyalah Valerie Pei, namun jika kakek yang setuju membiarkannya menikah dan menjadi bagian dari keluarganya, maka semuanya tidak akan terlaksanakan sesuai dengan keinginannya jika ia mengatakannya saat ini.

“Ayah, Ibu, maaf sudah mengkhawatirkan kalian,”pada saat berbicara, tatapan Leon Gu tersapu ke arah Valerie Pei sejenak, jika bukan karena dirinya, apakah dia akan berbaring di tempat tidur selama empat tahun ini, hingga melewatkan hari-hari bersama dengan keluarganya?

Valerie Pei menyadari tatapan Leon Gu itu, tatapan yang sangat tajam, tidak bersegan, seakan-akan menatap tajam hingga ingin menelannya.

“Setelah kamu kini menyadarkan diri, kalian berdua sebaiknya melewati hari-hari dengan baik bersama-sama, semua yang berlalu biarkan saja berlalu,”nada Ayah Gu terdengar sedikit khawatir, dia tahu Leon Gu tidak akan pernah hidup sesuai dengan apa yang mereka tentukan, dia kini bahkan mendapatkan seorang istri, bahkan ditambah dengan seorang anak begitu saja, apakah ia akan menerimanya dengan setenang itu?

Valerie Pei juga sedang menunggu jawaban Leon Gu, bagaimana dengan masa depan mereka berdua?

“Iya, aku mengerti, aku akan hidup dengan bahagia bersama dengan Valerie,”Leon Gu tiba-tiba berbicara dengan nada lembut sambil menatap Valerie Pei, suranya saat mengucapkan nama Valerie bahkan membuatnya merinding, dia merasa suasana di ruang tamu ini tidak terlalu tepat.

“Oh yes, William dapat pergi bermain dengan ayah dan ibu kedepannya~” William memecahkan ketegangan diantara Valerie Pei dan Leon Gu, salah satu tangannya menggandeng Leon Gu, salah satu tangan yang lainnya menggenggam tangan Valerie Pei, dia terlihat sangat amat senang!