Diamond Lover - Bab 100 Beranjak Ke Pinggir Setelah Tersiksa

“Apakah kamu merasa mereka berdua......”

“Terlalu dekat.”

“Iya, jangan biarkan Gianna pergi ke perusahaan kalian.”

“Aku juga berpendapat demikian.”

Kedua lelaki itu selalu beranggapan bahwa pemandangan ini terlalu sempurna hingga mereka tidak berani melihatnya lagi, namun dalam sekejao, ekspresi mereka berdua kembali seperti biasa. Leon Gu selalu bersikap hormat menghadap kliennya, Finn He selalu bersikap serius, namun selalu memperhitungkannya secara diam-diam.

“Anggap saja ucapan yang Gianna sampaikan tadi adalah ucapan saat ia mabuk, Keluarga He umumnya selalu tidak berbisnis, sehingga tidak ingin Gianna merusak tradisinya.” Finn He bebricara dengan sangat masuk akal, dia hanya tidak ingin terlibat dengan Keluarga Gu, Keluarga He awlanya memang adalah target yang dikejar di dunia bisnis, namun Keluarga He selalu tenang sebelumnya, sehingga lawan merkea juga tidak pernah menemukan kelemahan Keluarga He.

Leon Gu menganggukan kepalanya, berdasarkan tindakan Gianna Wei tadi, sepertinya ia yang menargetkan Valerie Pei, sehingga dia ingin sepenuhnya membantu Valerie Pei, ia juga takut ia tidak akan mendengar apapun yang Finn He katakan.

“Aku menghormati ide Nona Wei.” Ucapan Leon Gu juga tidak ada titik kelemahan, Swift Corp. tetap akan disana sekalipun Gianna Wei ingin datang berinvestasi atau tidak.

Finn He melirik Leon Gu dengan curiga dan berkata,”Apakah seorang Joe Sun tidak cukup, lalu kamu masih ingin menarik semua anggota Keluarga He? Ckck, CEO Gu, semangatmu masih saja tidak berkurang!” Finn He terlihat santai namun bergejolak.

“Tuan Muda Ketiga He pasti bercanda, jika dibandingkan dengan kalian, aku masih tertinggal terlalu jauh.” Leon Gu menggelengkan kepalanya, setelah makan bersama, ia menyadari bahwa Finn He ini adalah putra yang paling populer dan paling disukai oleh Danny He, namun Finn He ini juga merupakan orang dengan perasaan yang sangat mendalam, bahkan masih lebih sulit dihadapi dibandingkan Joe Sun.

Namun, selama mempunyai koneksi yang satu ini, Keluarga Gu tidak akan mungkin dibatasi lagi dimanapun, mereka tidak perlu lagi digertak oleh orang lain hanya karena mendapatkan tanah.

“Kamu sudah terlalu merendah, aku hanyalah seorang seniman bela diri, tidak dapat menandingi, tidak dapat menandingi.” Finn Ye juga menggelengkan kepalanya, tatapannya kembali menatap ke arah dalam, orang yang sebelumnya mabuk berat itu kini sudah bangun! “Ayo masuk, gadis itu sudah bangun.”

Leon Gu juga ikut masuk kembali, Gianna Wei sudah terbangun dari tempat tidur dan seperti sedang megnatakan sesuatu kepada Valerie Pei, sehingga ia tentu saja menganggukan kepalanya dan ikut masuk bersama dengan Finn He.

Saat melihat Finn He dan Leon Gu masuk, Gianna Wei sudah tidak ingin terus berpura-pura lagi, sehingga ia pun tersenyum dan berakta,”Aku sudah tidak apa-apa, kalian pulang saja dahulu.”

“Baik, pulang ke vila besok, ayah ingin menyampaikan sesuatu kepadamu.” Finn He menganggukan kepalanya dan hendak pergi.

Gianna Wei tidak menghiraukannya, lalu berpaling dan berkata kepada Leon Gu,”CEO Gu, aku akan pergi ke Swift Corp. untuk bekerja mulai besok, mohon jangan berikan posisi yang terlalu tinggi, aku hanya perlu posisi yang cukup untuk membiayai diriku sendiri saja!”

Leon Gu tidak menganggukan kepalanya, juga tidak menggelengkan kepalanya, ia hanya menunggu Finn He berbicara.

“Gianna Wei, pulang ke vila besok, jika tidak, kamu tidak perlu pulang lagi kedepannya!” Nada bicara Finn He terhadap Gianna Wei memang sudah tidak lembut sejak awal, sehingga ini juga merupakan hal yang biasa.

“Tidak pulang ya tidak pulang, apakah kamu mengira aku ingin pulang, aku akan pergi ke Swift Corp. untuk bekerja mulai besok, kamu tidak perlu mengurusiku!” Gianna Wei merasa kesal melihat Finn He bersikap kejam kepadanya seperti ini, semakin kejam sikapnya, maka ia akan semakin memberontak.

Finn He yang awalnya hendak pergi langsung emosi mendengar ucapan Gianna Wei, Finn He juga memiliki tempramen yang buruk, mereka berdua memiliki perasaan ingin menghancurkan rumah yang satu ini.

“Apakah kamu mulai merasa gatal karena sudah lama sekali tidak mengurusi diriku?” Finn He langsung bergegas melangkah maju, untung saja Gianna Wei sedang mengenakan gaun, sehingga Finn He tidak bisa mencengkramnya, namun dia mengulurkan tangannya dan menggenggam dagu Gianna Wei, seperti ingin memberikan sebuah pelajaran kepadanya.

“Kenapa, apakah kamu ingin memukulku lagi? Pukul saja, lagipula tidak akan ada orang yang menghiraukannya, apa yang kamu lakukan ketika kamu mengetahui kakek mengusirku keluar? Aku berusaha untuk bunuh diri, melompat ke sungai, bahkan ingin menenggelamkan diri, Little Valerie yang menyelamatkanku, jika tidak, kalian tidak akan pernah melihatku lagi!” Gianna Wei menyingkirkan tangan Finn He, dia tidak akan pernah melupakan seberapa heboh pertengkarannya dengan Finn He saat itu, dia hendak meukulnya, kakek mengacungkan pistol dan mengusirnya.

Ibunya juga sudah meninggalkan dirinya, hujan sedang turun sangat deras, dia jatuh ke sungai seperti tidak disengaja, namun juga disengaja, dia hanya ingat Little Valerie yang menyelamatkannya, hujan sedang turun sangat deras, air sungai terus bergejolak, tidak ada orang yang berani melompat ke sungai untuk menyelamatkannya, keadaannya mungkin juga akan lebih baik jika ia mati pada saat itu, namun Valerie Pei menyelamatkannya.

Finn He tidak pernah tahu apa yang terjadi setelah Gianna Wei keluar dari rumah Keluarga He, jika tahu dia akan bunuh diri, jika tahu dia......

Leon Gu melihat Valerie Pei, dia ingat bahwa dirinya pernah berkata dirinya adalah orang yang egois dan hanya mementingkan kepentingan sendiri, namun dia ternyata juga bisa menyelamatkan orang yang tidak ia ketahui identitasnya tanpa menghiraukan nyawanya, ia pun paham alasan Gianna Wei ingin Danny He mengenal Valerie Pei dengan baik.

Ternyata, mereka berdua mempunyai masa seperti itu.

Finn He menurunkan tangannya, sekalipun dia adalah lelaki yang lebih keras lagi, dia tetap akan merasa sedih ketika mendengar orang yang ia pedulikan itu pernah mencoba untuk bunuh diri.

“Jadi, tidak peduli bagaimanapun, aku ingin menajdi investor untuk kali ini, kemungkinan yang paling buruk adalah kalian hanya tidak menginginkanku sekali lagi.” Gianna Wei berpaling dan tidak ingin melihat Finn He lagi, pada saat ia berkata hanya tidak menginginkanku sekali lagi, tubuhnya bergemetar, betul, mereka yang tidak menginginkannya pada saat itu, bukannya dia yang ingin melangkah pergi.

“Gianna......” Valerie Pei merasa sakit hati dan memeluk Gianna Wei, dia masih ingat jelas keadaan pada saat itu, kehidupan seperti apakah yang membuatnya berkeputusan untuk mati,”Masih ada aku, masih ada aku, aku akan menemanimu.”

Setelah Leon Gu mendengar Gianna Wei pernah mencoba untuk bunuh diri, ekspresinya pun langsung menegang, ia merasa tidak percaya, merasa bersalah, ia berhasil menutupi semua perasaaannya ini.

Setelah cukup lama, suara tangisan Gianna Wei yang berada dalam pelukan Valerie Pei itupun berhenti, Finn He akhirnya berkata,”Bertindaklah sesuai dengan keinginanmu, namun kamu harus pulang ke vila besok, aku akan menjemputmu.”

Gianna Wei melirik Finn He, ia pun menghela nafas lega, apakah sudah tahu salah? Sekalipun sudah tahu salah, hal itu tetap saja tidak akan menghapus luka dalam hatinya.

“Iya, kamu pergi saja dahulu, aku tidak ingin melihatmu.” Gianna Wei baru saja meliriknya, namun langsung berkata tidak ingin melihatnya, semua perasaannya saat ini patut dimaklumi, sekalipun Finn He yang tidak berperasaaan ini hanya menganggukan kepalanya dan pergi tanpa bersuara.

Setelah Finn He pergi, Gianna Wei langsung kembali tersenyum, ia meninggikan alisnya terhadap Valerie Pei dan berkata,”Little Valerie, aku hanya bisa melakukan sebanyak ini, kalian pulang saja dahulu, aku ingin mandi dan tidur.”

Leon Gu benar-benar tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi, dia kini terlihat seperti orang yang baik-baik saja, apakah ia melakukannya hanya untuk memperlihatkannya kepada Finn He? Tidak masuk akal, tidak peduli apakah Valerie Pei ataupun Gianna Wei, mereka berdua terlihat lesu, namun kini langsung kembali seperti biasa, dia benar-benar tidak bisa mengikuti kecepatan langkah mereka.

“Bagaimana aku mungkin merasa tenang membiarkanmu sendirian disini?” Tidak apa-apa jika Leon Gu tidak memahami perasaan Gianna Wei, namun bagaimana mungkin ia tidak memahami perasaan Valerie Pei, dia sudah menggunakan semua tenaganya untuk menyampaikan semua perkataannya tadi, luka yang sudah tertutup kembali dibuka kembali, bahkan ditambah dengan garam, hal ini tentu saja membuat Gianna Wei sangat tersakiti, Valerie pei bahkan dapat merasakan rasa sakitnya, namun dia berkata dia baik-baik saja.

Hanya Finn He yang tidak mempunyai hati yang bisa sesungguhnya menganggap dirinya baik-baik saja.

“Aku benar-benar baik-baik saja, cepat pergi, aku sudah lelah.” Gianna Wei sudah terlebih dahulu mendorong Valerie Pei keluar dari kamarnya, dia memang demikian, dia tidak ingin memperlihatkan sisinya yang lemah kepada siapapun, ia hanya akan bersedih sendirian.

Karena tidak bisa mengalahkan Gianna Wei, Valerie Pei dan Leon Gu hanya bisa beranjak pergi, saat sedang menunggu supir Keluarga Gu datang menjemput, Leon Gu akhirnay tidak dapat menahan diri dan bertanya megenai permasalahan mereka berdua.

“Apakah kamu benar-benar seberani itu pada saat itu?” Leon Gu melepaskan luarannya dan menutupi tubuh Valerie Pei, dia mengenakan pakaian tipis, sehingga ia sedikit bergemetar di tengah angin dingin.

“Aku sebenarnya juga ingin mati pada saat itu, namun William baru saja lahir, sehingga aku tersiksa sejenak dan akhirnya beranjak ke pinggir.” Valerie Pei menjelaskannya dengan sangat sederhana.

“Apa, kamu ingin mati?” Leon Gu melangkah maju dan perlahan menggenggam dagunya, sepertinya dia masih belum memahami wanita ini.

Valerie Pei meninggikan bahunya, perlahan mengayunkan tangannya dan menyingkirkan tangan Leon Gu yang lemas, lalu berkata,”Aku benar-benar sangat putus asa pada saat itu, pikirkan saja, melahirkan seorang anak dengan lelaki yang tidak kucintai, bahkan harus meliahtnya berbaring tenang di atas tempat tidur, aku merasa masa depanku penuh dengan kegelapan, katakan kepadaku, pilihan apalagi yang aku milii?”

Valerie Pei berbicara dengan ambigu, Leon Gu sendiri juga kesulitan menilai mana yang benar dan tidak.

“Kalau begitu, untuk apa kamu menikah dan menjadi bagian dari Keluarga Gu?” Setelah selesai berbicara, Leon Gu baru merasa dia sudah salah berbicara, bukankah Keluarga Gu hampir saja menekan Keluarga Pei hingga bangkrut, maka Valerie Pei akhirnya melangkah maju, jika tidak, semuanya tidak akan menjadi seperti ini.

“Mengapa supir masih belum datang?” Tanpa menunggu Valerie Pei berbicara, Leon Gu langsung mengubah topik pembicaraannya, dia tidak ingin terus mempermasalahkan masalah Keluarga Pei dan Keluarga Gu, mereka berdua mungkin bahkan akan bertengkar, benar-benar tidak pantas.

Merek berdua kembali ke rumah Keluarga Gu dengan tenang, pada saat hendak pulang ke vila, mereka melihat Naomi Ye berdiri di depan pintu seperti sudah menunggu untuk waktu yang sangat lama, wajah kecilnya kedinginan hingga memerah, lalu sesekali melihat ke arah lapangan parkir, ia akhirnya menghela nafas lega saat melihat Leon Gu dan Valerie Pei kembali, namun ia sepertinya juga sedang membenci sesuatu.

Tentu saja, suasana hati Valerie Pei juga tidak jauh berbeda saat melihat orang yang masih menajaga di depan pintu vila ketika waktu sudah selarut ini, dia awalnya ingin melupakan permasalahan dimana Leon Gu membawanya pergi ke pesta, namun dia sendiri yang mencari masalah dahulu.

“Leon, Nyoya Muda Besar, kalian akhirnya pulang juga.” Naomi Ye terlihat tenang, seperti seorang ibu yang melihat anaknya kembali dengan aman setelah pergi bermain seharian,”Kamu pergi tanpa menyapaku dahulu di acara pesta tadi, aku benar-benar sangat khawatir.”

Leon Gu hanya memperhatikan Valerie Pei dan Gianna Wei pada saat itu, sehingga ia sepenuhnya lupa akan Naomi Ye.

“Ada urusan yang tiba-tiba muncul, cepat pulang, udara dingin,”Leon Gu melihat wajah Naomi Ye yang kedinginan dan memerah, hatinya merasa sedikit tidak tega.

“Kamu mengenakan pakaian yang sangat tipis, bagaimana kalau kamu jatuh sakit? Aku akan menyuruh Lindy memasakkan sedikit sup untukmu, bagaimana kalau kamu pergi meminumnya sejenak?” Nada bicara Naomi Ye terdengar terus mengkhawatirkan Leon Gu, dia hanya mengekan selapis kemeja dan rompi, sedangkan jasnya berada pada Valerie Pei, sudah tahu dingin, namun dia tidak mengenakan jaketnya sendiri, apakah dia hanya ingin Leon Gu mengkhawatirkannya?

Valerie Pei tersenyum, dia menunggu semalam ini ternyata untuk menyuurh Leon Gu meminum sup, setelah minum sup, ia akan berkata waktu sudah sangat larut, tidak perlu pulang lagi, istirahat saja di sini, alasan yang sangat baik!

Leon Gu melirik Valerie Pei, ia ternyata sedang tersenyum!

“Leon, Nova juga sudah memasak sup, aku ingin meminum sedikit sup, bagaimana denganmu?”