Diamond Lover - Bab 258 Diperlakukan Dengan Lembut

Pernikahan Jacob diadakan diharapan semua orang dan Handy juga kembali dihari pernikahan.

Karena Stevanny beragama kristen, jadi upacara diadakan di dalam gereja, Valerie pertama kali melihat Jacob panik, dia berdiri di tengah gereja, lalu menatap pengantinnya masuk ke dalam, di matanya ada kesenangan, kegembiraan, juga ada sedikit kaget, gaun pengantin yang dikenakan Stevanny hari ini berbeda dengan gaya dulunya, baju pengantin ini sangat membentuk tubuh juga bentuk V, tudung kepala menutupi seluruh wajah, tetapi bisa melihat tatapan Stevanny penuh harapan.

Valerie tiba-tiba merasa sedih, kakaknya yang sudah memanjakan dirinya selama bertahun-tahun, sekarang sudah mendapatkan kebahagian, dia akan memegang tangan wanita lain untuk melewati akhir hidupnya dan akan ada kehidupannya sendiri.

Merasa perubahan perasaan Valerie, Handy juga meletakkan tangannya ditangan Valerie, lalu memegang, Valerie kaget dengan tindakannya, kemudian menolehkan kepala melihat Handy, tetapi ekspresi dia sangat tenang.

Mungkin ini perhatian dari tetangga.

Stevanny menggandeng tangan ayahnya, lalu dengan perlahan-lahan berjalan di karpet, setiap langkah seperti menggunakan semua tenaga untuk berjalan ke samping dia.

Belakang dia ada Ellie yang memegang keranjang bunga, Ellie sebagai Flowe Girl dengan sekuat tenaga melempar bunga, tetapi karena tenaga tidak besar jadi hanya bisa melempar sampai pinggang Stevanny, tetapi Ellie terlalu lucu, senyuman dia membuat orang semakin suka padanya.

"Ih, siapa gadis itu?" Di bawah iringan piano, Valerie masih bisa mendengar rumor itu mungkin waktu itu membiarkan Ellie menjadi Flower Girl bukanlah keputusan yang pintar.

"Sepertinya Keluarga Pei, Nona Kedua Keluarga Pei itu."

"Waktu itu dia dengan Keluarga Gu memutuskan hubungan, kemudian dengan Keluarga Xia tidak jelas, menurutmu, ini anaknya siapa?"

"Susah bilang, kamu lihat sekarang dia masih ada satu pria, mungkin punya dia."

......

Perkataan itu terdengar oleh Valerie, perkataan orang memang mengerikan, meskipun di pernikahan Jacob, mereka juga bisa mengatakan seperti ini, jika di belakang?

"Jangan masukkan kata-kata mereka ke dalam hati." Handy mengulurkan tangan memeluk Valerie, dia juga mendengar perkataan itu, juga mengerti Valerie kenapa setuju membiarkan dia datang ke pernikahan ini.

Valerie tertawa pada Handy dan berkata, "Aku tidak apa-apa, hari ini adalah pernikahan kakakku, masalah apapun tidak sepenting pernikahan ini."

Handy menganggukkan kepala, awalnya ingin mengatakan sesuatu, tetapi setelah mendengar perkataan Valerie, menjadi diam. Iya yang paling penting di hari ini adalah pernikahan Jacob, perkataan lain waktu lain baru bahas.

Valerie bergegas fokus pada pernikahan mereka, setelah mendengar Jacob mengatakan "Aku bersedia", Stevanny juga mengatakan "Aku bersedia", kemudian pergantian cincin, saat pengantin pria mencium pengantin wanita, Valerie juga meneteskan air mata.

Bukan karena Jacob sudah menemukan pasangan, paling banyak adalah perasaan Valerie yang dituangkan ke pernikahan ini, dia sendiri tidak bisa mendapatkan pernikahan yang bahagia, maka dia berharap kakaknya jangan ada penyesalan ini.

"Valerie, kamu pantas diperlakukan lembut oleh dunia ini." Akhirnya, Handy dengan suara kecil berkata pada Valerie, Valerie masih fokus dalam pernikahan Jacon, jadi tidak mendengar jelas perkataan Handy.

Saat menolehkan kepala, ekspresinya sangat tenang seperti tidak terjadi apa-apa, Valerie juga tidak bertanya apa yang dia katakan tadi.

Setelah upacara berakhir dengan lancar, sampai sesi pengantin melempar karangan bunga, wanita pria yang belum menikah itu berdiri di depan geraja dan menunggu Stevanny melempar karangan bunga.

Terhadap masalah ini, Valerie hanya bisa melihat saja, membiarkan Handy menggendong Ellie yang sudah lama tidak bertemu, dia juga tidak pergi ikut serta.

Akhirnya karangan bunga jatuh ke tangan Ethan, dia hanya dipaksa ditarik ke sana, tidak disangka dengan beruntung mendapatkan karangan bunga.

Setelah selesai melakukan upacara di gereja mereka kembali ke hotel, pasti melakukan perjamuan, Jacob juga pasti akan dibuat mabuk.

Untungnya tim pria pengantin bisa membantu minum bir, jadi tidak membuat Jacob dalam kondisi berbaring ke kamar pengantin.

Pesta pernikahan ini mengundang kerabat dan teman, tidak mengundang rekan kerja Jacob, sehingga membuat pesta pernikahan ini lebih murni.

Valerie duduk dimeja utama, terkadang melirik ke arah Jacob dan Stevanny yang bersulang pada orang. Saat ini Jacob tidak ada kesombongan, hanya sebagai pengantin pria saja, jika ada kerabat menuangkan bir untuk Stevanny, dia akan diam-diam meminum setengah gelas bir Stevanny, juga dengan perhatian berbisik pada Stevanny, sehingga tidak membuat Stevanny malu......

Hal kecil ini, jujur saja Valerie yang melihat ini akan merasa sedih, dulunya kakaknya hanya baik pada dirinya, lain kali cinta ini akan dibagi setengah ke orang lain.

Ellie dari samping kursi turun untuk duduk ke kaki Valerie, lalu dengan penasaran bertanya, "Ibu, hari ini bibi sangat cantik! apakah ibu dulunya juga memakai gaun pengantin yang cantik seperti peri?"

"Hari ini Ellie lebih cantik!" Kata Valerie, hari ini Ellie memakai gaun putih, rambut terurai, memakai bendo karangan bunga, seperti peri yang di dalam dongeng.

Hanya saja perkataan Ellie membuat Valerie teringat pernikahan dia yang sendirian, saat itu dia seharusnya sangat cantik, setiap wanita yang mengenakan gaun pengantin pasti sangat cantik!

Handy melihat senyuman senang diwajah Valerie dan Ellie dan Ellie tidak terjadi dampak apa-apa karena masalah Leon, jika mengatakan hal itu......

"Valerie--" Di saat Handy ingin bicara, ada seorang pria mabuk berjalan ke sini, lalu dengan tidak jelas memanggil Valerie.

Valerie menolehkan kepala, tidak ingat orang ini, apa dia kenal dengan orang ini?

Setelah Handy melihat pria mabuk ini, dia menjadi waspada, tetapi ini adalah pernikahan Jacob, dia tidak ingin karena masalah kecil mempengaruhi pernikahan ini.

Di meja ini adalah senior, tidak mungkin membiarkan senior menyambut pria ini, dia terpikir dia hanya datang ke sini untuk bersulang, jadi memberikan Ellie pada Handy, lalu mengambil gelas bir, bersiap selesai minum segelas bir ini akan mengusir dia.

Valerie mengambil gelas bir, berdiri dan wajah penuh kesenyuman.

"Terima kasih hari ini sudah datang ke pernikahan kakakku." Valerie mengangkat gelas bir, bersiap bersulang padanya, setelah itu masalah akan selesai. Dia melirik ke arah Jacob, mereka juga sedang bersulang pada kerabat, tidak bisa mengurus masalah sini.

Pria menggelengkan kepala, tidak bersulang pada Valerie, hanya satu tangan meletakkan di bahu Valerie dan dengan langkah tidak stabil.

"Valerie, kelihatannya kamu sudah lupa aku!" Kata pria, membawa aroma bir yang menyengat, meskipun jas juga tidak bisa menutupi.

"Jika ada sesuatu yang tidak menyenangkan dipesta ini, kamu bisa katakan." Valerie tetap senyum, tetapi dalam hati berkata meskipun kamu ada tempat yang tidak puas, kami juga tidak akan berubah.

Hari ini Valerie mengenakan gaun selutut berwarna ungu muda, rambut keriting diikat longar, dibandingkan empat tahun lalu, dia lebih ada rasa wanita.

Tangan pria dari bahu Valerie turun ke pinggangnya, gerakan ini sudah membuat Valerie merasa tidak nyaman, karena ini adalah pernikahan Jacob, jadi dia hanya bisa dengan senyum menggeser agar pria ini tidak bisa memegang dia.

Handy merasa kondisi tidak benar, bergegas meletakkan Ellie dikursi, lalu membuat tanda diam padanya, kemudian mengambil gelas, juga berdiri di samping Valerie dan dengan alami meletakkan tangannya dipinggang Valerie.

Valerie menundukkan kepala melihat pinggangnya, lalu menengadahkan kepala, kemudian melihat ekspresi Handy yang tidak baik, dia jarang melihat ekspresi marah Handy, mungkin sekarang sudah termasuk.

Pria melihat ada orang yang datang, jadi dengan ekspresi tidak nyaman berkata, "Memang di sampingmu tidak pernah kekurangan pria, sebenarnya aku hanya mewakili pria yang pernah kamu lukai datang bertanya siapa ayah anak ini?"

Mungkin orang yang datang ke pesta ini tahu siapa ayah Ellie, tetapi tidak ada yang berani tanya, karena status Jacob, sekarang malah ada pria yang mabuk ingin mewakili mereka, tidak tahu setelah dia sadar, akan karena hal ini menyesal atau tidak?

Pasti iya!

"Tuan, kamu sudah mabuk, aku biarkan satpam menggandeng kamu istirahat." Kata Valerie kemudian melambaikkan tangan pada satpam yang di samping pesta ini, dia tidak ingin pria ini menghancurkan pesta pernikahan kakaknya juga tidak ingin dirinya menjadi pusat para tamu.

"Tidak mabuk, kamu berani lakukan kamu tidak berani akui! Kamu memang wanita yang liar!" Setelah pria mendengar ingin dibawa pergi, dia bergegas melambaikkan tangan sehingga bir yang digelas tumpah, untungnya gerakan Handy sangat cepat, dia bergegas menarik Valerie ke dalam pelukannya dan menggunakan tubuhnya menghalang bir yang tumpah itu.

Keributan di sini telah menarik perhatian para tamu, Jacob yang sedang bersulang juga telah melihat kondisi sini, bergegas menyampaikkan beberapa kata, lalu membawa tim pengantin pria ke sini, tampak mereka ini seperti ingin berantem......

Valerie tidak ada niat memperbesar masalah ini, tetapi sekarang meskipun tidak bicara, dia akan diperhatikan para teman dan kerabat. Setelah Jacob datang, langsung menyuruh satpam membawa pria ini keluar, ekspresi tidak baik. Ketika dia melakukan ekspresi ini, meskipun ada yang ingin melihat juga tidak berani lihat lagi......

Tiba-tiba menganggu pesta pernikahan Jacob, Valerie merasa malu, juga baju Handy.

"Kak, aku tidak apa-apa, kamu jangan biarkan kakak ipar di sana." Valerie mendorong Jacob dan terpaksa tersenyum.

Meskipun perkataan pria itu tidak menyakitkan tetapi membuat hatinya sedih.

Jacob melihat Stevanny yang sedang panik di sana, lalu melihat adiknya yang berpura-pura hebat, sekejap menjadi susah memutuskan.

"Kak Jacob, kamu ke sana saja, aku akan menjaga Valerie." Handy melakukan tatapan yakin pada Jacob, kemudian Jacob setuju, lalu membawa tim pengantin pria ke sana!

Melihat bayangan Jacob, hati Valerie menjadi kosong, akhirnya kakak menjadi milik orang lain.

"Jas kamu sudah basah, naik ke atas ganti dulu! Di atas ada jas yang kelebihan." Valerie bergegas menyimpan perasaannya, melihat jas Handy terkena percikan wine, menjadi merasa bersalah.

"Baik." Handy menganggukkan kepala, "Adalagi, aku ada sesuatu yang ingin katakan padamu, biarkan Ellie di sini."

Valerie menggerakkan alis melihat Handy, ekspresi dia sangat mengerikan, apakah ada masalah besar?

Novel Terkait

Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
5 tahun yang lalu

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
4 tahun yang lalu

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu