Diamond Lover - Bab 16 Status Nyonya Gu

Tangan Leon Gu mengelus 2 kali di kepala Naomi Ye lalu Ia baru menaruh tangannya, saat Valerie Pei masuk Dia sudah melihat tatapan Valerie Pei terlintas sekilas meremehkan, sepertinya semua ucapan Dia tadi sudah terdengar olehnya, kalau tidak, tidak mungkin juga Dia akan masuk ke dalam dengan secepat ini.

“Apakah Nona Ye akan makan malam di sini? Aku bisa meminta pembantu untuk menyiapkan lauk yang kamu suka.” Dengan gerakan yang sudah biasa Valerie Pei berjalan ke samping lemari kecil yang menaruh obat, lalu Ia mengeluarkan obat yang harus di makan Leon Gu sebelum makan malam, lalu Ia menuangkan segelas air dan membawa obat berjalan samping ranjang Leon Gu.

Naomi Ye duduk di samping ranjang menghalangi Valerie Pei, melihat Valerie Pei berjalan kemari, Naomi Ye sedikit bingung, Dia tidak ingin menyerahkan tempatnya, tapi Leon Gu harus memakan obat.

“Nona Ye, mohon kamu bergeser sedikit, Leon sudah harus makan obat.” Valerie Pei sendiri pun merasa menyebutkan kata Leon tersebut membuat badannya merasa sangat tidak nyaman, Dia bahkan melihat Leon Gu yang mengangkat ujung bibir! Jangan-jangan Dia senang melihat adegan dua wanita ini merebutkannya?

Kalau bukan demi William, Valerie Pei mana mungkin akan seperti ini?

Naomi Ye juga sama sekali tidak sanggup berkata apa-apa, status Ia sekarang hanya merupakan temannya Leon Gu saja, dan Valerie Pei adalah Nyonya Gu, Dia pun berdiri dengan sangat tidak puas, wajahnya penuh dengan ekspresi kasihan, air matanya pun hampir mengalir lagi.

Valerie Pei juga tidak merasa bahasanya terdengar kasar, Ia hanya menunjukkan sikapnya sebagai Nyonya Gu saja.

Saat Ia membawa air minum tersebut ke samping tangan Leon Gu, Ia merasa kurang pantas, lalu Ia pun memberikannya ke samping mulutnya, Leon Gu melihat ke Valerie Pei, lalu menolehkan kepalanya tidak ingin meminumnya.

Tangan Valerie Pei memegang gelas itu sampai memutih, pria ini sengaja membuat diriya malu, di depan mantan pacarnya sendiri ingin menunjukkan sikap gengsi? Ini adalah sikapnya untuk membangun dasar untuk masalah yang akan diselesaikannya itu kan!

Dia juga tidak terburu-buru, membungkukkan badan, mendekati telinga Leon Gu, dengan suara yang kecil sedang mengatakan sesuatu, hanya melihat Leon Gu langsung menoleh, dan tatapannya pun terlihat seperti ingin menghabiskan Valerie Pei.

“Leon, obat yang bagus selalu pahit namun baik itu penyakit kamu, setelah makan aku akan mengambil permen untuk kamu!” Valerie Pei pun bisa merasakan di belakangnya ada sebuah tatapan yang menatapnya dengan penuh kebencian. Tapi Ia tetap bisa menghadapi Leon Gu dengan tersenyum, sambil memberikan gelas dan kotak obat dengan perhatian.

“Kamu cukup kejam.” Leon Gu berkata dengan suara yang hanya bisa terdengar oleh mereka berdua kepada Valerie Pei, di bawah gerakan “Lembutnya” Ia memakan obat tersebut.

Hati Naomi Ye yang melihat semua ini terasa bergejolak, Ia pun menggenggam tasnya dengan erat.

“Naomi, waktu juga sudah tidak pagi lagi kamu pulang saja dulu, aku meminta supir mengantar kamu pulang.” Habis makan obat, Leon Gu melototi Valerie Pei, lalu berkata kepada Naomi Ye dengan suara yang sangat lembut.

“Aku…” Dia ingin berkata kalau dirinya masih ingin menemani Leon Gu, tapi teringat wajah Valerie Pei yang terlihat ingin mengusir tamu, Ia pun menelan kata-kata yang ingin di ucapkan, “Tidak perlu, supir aku menunggu di luar, aku pulang sendiri saja, kamu istirahatlah dengan baik, aku akan datang menjenguk kamu lagi.”

“Iya, kamu hati-hati.” Leon Gu mengantar Naomi Ye dengan senyuman, ekspresi wajahnya langsung berubah menjadi dingin saat sosok Naomi Ye hilang dari depan pintu, Dia masih ingat ucapan Valerie Pei di samping telinganya tadi.

Valerie Pei merasa lebih baik dirinya pergi dari sini, di bawah tatapan Leon Gu terus menatap dirinya, Ia dengan perlahan bergerak menuju depan pintu.

“Kemari!” Leon Gu langsung membentak Valerie Pei yang hendak ingin melarikan diri di bawah tatapannya, wanita ini berani mengancamnya dengan masalah tadi pagi dirinya diperkosa olehnya!

Lagi pula Naomi Ye juga sudah pergi, sementara sudah tidak ada ancaman lagi, Valerie Pei tidak akan mau berdiam di sini untuk diomeli Leon Gu.

“Kamu istirahatlah dengan baik, aku mau pergi makan malam~“

Novel Terkait

The Winner Of Your Heart

The Winner Of Your Heart

Shinta
Perkotaan
5 tahun yang lalu

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu

Perjalanan Selingkuh

Linda
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu

Unlimited Love

Ester Goh
CEO
4 tahun yang lalu

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
4 tahun yang lalu

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
4 tahun yang lalu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu

A Dream of Marrying You

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu