Cinta Yang Tak Biasa - Bab 34 Saling Menemani (1)

"Aku telah mengatakan jangan meremehkan keterampilan dan kemampuan memasakku !" Darren Feng menyatakan ketidakpuasan terhadap remehan Stefanie. Dia mendorong Stefanie yang lelah itu keluar dari dapur, "Naiklah ke atas dan mandilah dengan air hangat, kamu sudah lelah sepanjang hari ! Mie akan siap di masak setelah kamu mandi dan ganti pakaian ! Tenanglah, aku tidak akan mencampuri sesuatu yang berbahaya ke dalam makanan ini !"

Stefanie cukup tak berdaya, dipaksa keluar dari dapur olehnya.

Namun, jarang bisa melihat Darren Feng mau mengurus urusan dapur, jadi dia membiarkannya mengembangkan keterampilan memasaknya.

"Kalau gitu aku akan naik terlebih dahulu ! Jika kamu tidak mengerti sesuatu, ingat untuk memanggilku !" Dia mungkin masih takut Darren Feng tidak bisa mengurusi dapur dengan sendirian, dan tidak lupa berpesan kepadanya sebelum naik ke lantai atas.

"Pergilah, cepat naik !" Darren Feng sedikit tidak berdaya. Meskipun dia biasanya terlihat seperti seorang pemuda kaya yang tidak mengerti dalam urusan dapur, namun pada kenyataannya, dia bukanlah orang seperti itu.

Dia juga memiliki masa lalu yang sulit yang tidak diketahui oleh orang lain, dia hanya tidak ingin memberitahukan kepada orang lain tentang masa lalunya.

Bahkan dia tidak pernah memberitahu masa lalunya kepada Stefanie.

Tentu saja, lebih baik tidak memberitahunya, karena dia tidak ingin membiarkan siapa pun mengetahui masa lalunya yang kelam itu.

Setelah Stefanie naik ke atas, dia melakukan seperti apa yang dikatakan oleh Darren Feng, dia menuang air hangat ke dalam bak mandi, dan berendam di dalamnya. Jauh lebih nyaman berendam air hangat daripada mandi biasa, dan itu membuatnya sangat lega serta memulihkan tubuhnya yang lelah sepanjang hari itu.

Dia benar-benar lelah sepanjang hari ini. dan bukan hanya melelahkan fisik, tetapi juga melelahkan mental.

Terutama ketika dia menunggu di luar ruang operasi, itu seperti sedang bermimpi buruk.

Dia berharap, kehidupan selanjutnya, dia tidak menghadapi hal seperti ini lagi.

Setelah dia selesai berendam dan mengenakan piyama, dia turun. Ketika turun, sudah tercium aroma makanan dari dapur.

Aroma makanan ini membuatnya semakin lapar.

"Mie telah siap dimasak !" Darren Feng keluar dengan semangkuk besar mie dan sepasang sumpit di tangannya, "Kemarilah, kita makan di sini ! Ini sudah cukup mengenyangkan perut kita di malam ini !"

Masih ada beberapa sayuran di lemari es, tetapi karena menyadari bahwa dirinya sudah sangat kelaparan, maka kali ini, semangkuk besar mie sudah jauh lebih memuaskannya daripada makanan mewah lainnya. Oleh karena itu, dia berpikir bahwa Stefanie kurang lebih akan setuju dengan pemikirannya.

"Apakah kamu hanya membuat semangkuk ? Bagaimana dengan punyamu ?" Stefanie mengambil sumpit yang dia berikan dan bingung melihat bahwa hanya ada semangkuk besar mie di depannya. Di dalamnya tercampur tomat merah dan telur goreng kuning, terlihat di dalam semangkuk besar mie itu kaya dengan berbagai warna dan kelihatan lezat dan bergizi.

"Aku membuat dua mangkuk, dan masih ada satu mangkuk lagi di dapur, aku akan pergi mengambilnya !" Dia sudah sangat kelaparan, bagaimana mungkin dia hanya membuat semangkuk mie.

Dia mengeluarkan semangkuk mie lagi dari dapur, dan kemudian dia melihat bahwa Stefanie telah mencoba masakannya, dia berhenti dan bertanya dengan penasaran : "Bagaimana ? Bagaimana rasanya ? Level memasakku jelas bukan hidangan sembarangan yang menakutkan, bukan ?"

Sebenarnya, dia sedikit khawatir tentang keterampilan memasaknya saat ini, karena sudah lama tidak memasak, jadi sedikit kaku. Bahkan dia hampir salah membedakan antara garam dan gula.

"Rasanya benar-benar sangat lezat, jauh lebih baik daripada mie yang dimasak oleh saudaraku !" Stefanie sudah mencicipi beberapa kali dan berkomentar dengan jujur.

"Benarkah ? Benar-benar lezat ?" Ini membuat Darren Feng tertawa konyol seperti anak kecil.

Meskipun hanya senyuman lembut, namun itu adalah kebahagiaan dan kepuasan sejati dari dalam hati.

"Apakah telur ini juga didapatkan dari lemari es ? Bibi Lee benar-benar menyiapkan bahan makanan di lemari es dengan cukup lengkap !" Dapat dilihat bahwa Bibi Lee merupakan pelayan yang perhatian dan baik.

"Tentu saja. Lihatlah siapa yang merekrutnya. Aku memperkerjakannya karena dia rajin, jujur dan dapat diandalkan. Tidak seperti pelayan lainnya yang malas bekerja. Aku tidak pernah salah dalam menilai orang." Darren Feng sangat bangga pada dirinya sendiri.

Keduanya duduk berhadapan, masing-masing dengan semangkuk besar mie di depan mereka berdua seolah-olah mereka sudah tidak makan sepanjang hari. Pada saat ini, tidak ada yang peduli dengan sikap makan mereka, mereka makan dengan lahap seperti seekor harimau yang kelaparan.

Setelah semangkuk besar mie ini habis, akhirnya terasa kenyang di perut mereka.

"Ah, ini benar-benar memuaskan ! Aku tidak menyangka dapat memakan masakanmu dalam situasi seperti hari ini, aku sangat bahagia !" Setelah kenyang, Stefanie terus menghela napas dengan puas.

"Apakah masakanku enak ? Kalau begitu, urusan memasaku sudah selesai, selanjutnya urusan mencuci piring, aku serahkan kepadamu ! Aku akan naik ke atas untuk mandi !" Dia sudah tidak tahan dengan aroma tubuhnya sendiri.

"Pergilah. karena kamu telah mempersiapkan hidangan untukku, maka serahkan saja kepadaku urusan yang lainnya ! Bukankah hanya urusan mencuci piring ? Aku sudah terbiasa melakukannya di rumah !" Pekerjaan rumahan ini adalah hal mudah bagi Stefanie yang sudah terbiasa mengerjakannya.

Novel Terkait

Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Paling Mahal

Cinta Yang Paling Mahal

Andara Early
Romantis
3 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
4 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Rahasia Seorang Menantu

Rahasia Seorang Menantu

Mike
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
Back To You

Back To You

CC Lenny
CEO
4 tahun yang lalu