Wahai Hati - Bab 72 Remehan Fetrin
Kutukan Michael Li bagaikan tsunami, membuat guncangan yang sangat besar, bahkan kepala dokter bedah tersebut terkejut hingga mundur beberapa langkah, dan semua orang juga terdiam, keringat dingin pun bercucuran, tidak ada yang berani memancing seekor singa yang sedang ngamuk, mereka hanya bisa berdiri dalam diam.
Setelah kemarahan Michael Li mulai mereda, barulah pria berbekas luka pisau itu maju perlahan, dan memperingatkan Michael Li : “Tuan Michael, Chandra ini bukan orang biasa, sepertinya keluarga mereka sangat kaya, bahkan mereka memiliki kekuatan khusus, orang yang menyelamatkan dia tadi semua adalah orang-orang hebat!”
Sebenarnya niat pria berbekas luka pisau ini baik, tapi dia tetap menyentuh saraf sensitif Michael Li, di saat Michael Li ingin melampiaskan luapan emosinya, dan pria berbekas luka pisau masuk di waktu yang pas, maka tanpa ragu-ragu Michael Li segera mengeluarkan tendangan, membuat pria berbekas luka pisau itu terlempar, di saat yang sama, Michael Li juga melontarkan kemarahannya : “Dasar manusia tak berguna, kamu bahkan tidak bisa melindungi putraku, masih berani kamu menasehatiku, enyah dari hadapanku!”
Si pria berbekas luka tahu dirinya telah salah, jadi dia tidak berani membantah sama sekali, di saat itu juga dia segera angkat kaki dari sana.
Setelah beberapa waktu kemudian, Mike telah didorong keluar dari ruang operasi oleh perawat rumah sakit, segera Michael Li berlari ke sisi brankar, dia mengiringinya hingga ke ruang rawat inap.
Setelah mengantar Mike ke ruang rawat inap, perawat pun meninggalkan ruangan, meninggalkan Michael Li seorang yang berada di samping pasien, semua bawahannya menunggu di depan pintu.
Wajah Mike yang terbaring di atas ranjang tampak lesu, kedua matanya masih terpejam oleh pengaruh obat anestesi, kesadarannya masih belum sepenuhnya pulih, tubuhnya kaku, pikirannya masih bingung bahkan merasa sedikit mengantuk.
Michael Li memandangi putranya yang terluka parah di atas ranjang, hatinya sangat sakit, nafasnya terasa sesak dan tampak murung. Kenyataan ini sungguh pukulan yang sangat keras untuknya, sulit baginya untuk menerima hal ini, dia terdiam untuk waktu yang agak lama, akhirnya dia berhasil mengumpulkan tenaganya untuk berbicara, dengan berat hati dia berkata : “Anakku, kenapa kamu begitu bodoh, waktu itu kamu sudah dilukai orang dengan pisau, aku sudah bilang aku yang akan membalaskan dendammu, tapi kamu bersikeras mengatakan bahwa kamu diserang sama orang lemah, dan kamu yang akan membalas dendammu sendiri. Dan sekarang, kamu sudah berhasil, bahkan kamu hampir mengantar nyawamu sendiri, kamu membuat aku tidak tahu harus bagaimana untuk bertanggung jawab kepada ibumu!”
Semakin berkata Michael Li merasa semakin bersedih, dia benar-benar patah hati, dia menyesal tidak merawat putranya dengan baik, dia menyesal terlalu memanjakan putranya. Ibunya sudah meninggal sejak Mike masih kecil, menurut Michael Li ini merupakan suatu pukulan yang besar, Michael Li yang seumur hidup ini hanya mencintai satu orang wanita, tapi dia meninggal dalam usia muda, ini membuat Michael Li sangat sakit hati juga menyesal. Sampai saat ini juga dia tidak pernah menikah lagi, dia tidak tertarik lagi dengan wanita lain, yang paling penting baginya adalah, dia tidak ingin putranya tidak bahagia, jadi dia memutuskan untuk tidak menikah lagi, demi anak satu-satunya, Michael Li telah mengorbankan seluruh cintanya. Tapi pada akhirnya, hatinya tetap hancur, bahkan dia harus menerima kecacatan anaknya seumur hidup, bagaimana bisa Michael Li menerima semua ini, air matanya mulai membasahi pipinya, hatinya pun ikut bergetar.
Tidak tahu sudah berapa lama waktu berlalu, Mike akhirnya siuman, dia memandangi ayahnya, dengan lemah berkata : “Ayah, balaskan dendamku!”
Michael Li yang mendengar perkataan dari Mike, segera dia menahan rasa sakit hatinya juga menyembunyikan kerapuhan dirinya, matanya berbinar-binar, memancarkan cahaya kekejaman, dia menggertakkan giginya dan berkata : “Tenang saja anakku, aku akan mengambil nyawa Chandra untuk membayar ini semua!”
Di malam hari, villa Keluarga Hu yang berada di Gunung Longqing. Yongky Hu serta istrinya sedang menerima seorang tamu, tamu yang tiba-tiba datang ini adalah seorang yang tengah terpukul, dia adalah Michael Li.
Bisa dikatakan Michael Li dan Yongky Hu merupakan teman lama, mereka berdua sama-sama orang biasa, mereka sempat sekelas selama beberapa tahun saat sekolah menengah, kemudian mereka terpisah, dan akhirnya mereka membangun keluarga di kota yang sama, mereka berdua telah mencapai kesuksesan masing-masing, mereka masih berkontak dalam bisnis, hubungan kedua belah pihak terjalin dengan baik. Tapi sekarang, hubungan antara Michael Li dan Yongky Hu telah mengalami keretakan yang serius, alasannya tentu saja karena aku, Chandra.
Mike telah dilumpuhkan olehku, dan Marie Hu adalah pacarku. Dan Yongky Hu selaku ayah kandung Marie Hu tentu saja tidak bisa lari dari masalah ini. Michael Li sudah menganggapku sebagai musuh besarnya, sebelum dia melawanku, dia pergi mencari Yongky Hu terlebih dahulu untuk mendapatkan informasi.
Setelah Yongky Hu mengetahui hal ini, hatinya sangat gelisah. Sejujurnya, kejadian ini juga menyulitkannya, meskipun dia sangat senang aku bisa menjadi menantunya, tapi dia tidak ingin menyingung Michael Li. Yongky Hu mempunyai kemampuan berbisnis, bisa dikatakan dia adalah seorang pemimpin bisnis, tapi bagaimanapun dia hanya seorang pebisnis, dia tidak mungkin bisa melawan seorang preman. Karena itu, dia sangat sungkan terhadap Michael Li, dia menyeduhkan teh terlebih dahulu untuk Michael Li, kemudian tersenyum padanya, dan berkata dengan sopan : “Michael, kamu tahu sendiri aku orangnya seperti apa, aku paling tidak suka menimbulkan masalah, mengenai masalah putriku, jujur saja aku sama sekali tidak mengetahuinya, akhir-akhir ini aku terlalu sibuk dengan urusan bisnisku, aku tidak bisa mengatur persoalan cintanya, dan dengan siapa dia harus berpacaran.”
Setelah selesai mendengarkan, Michael Li mencibir : “Yongky Hu, kamu tidak perlu berbelit-belit denganku, aku tidak mempunyai banyak waktu untuk mendengarkan omong kosongmu. Jangan pikir aku tidak tahu, hubungan antara putrimu dan Chandra itu atas restu darimu. Kedatanganku hari ini juga bukan untuk mencari masalah denganmu, hanya saja aku sedikit ingin tahu tentang Chandra!”
Meskipun Michael Li sangat ingin balas dendam denganku, tapi dia masih bisa berpikir jernih, setelah mendengar cerita dari Mike dan juga pria berbekas luka pisau, dia tahu aku bukanlah orang biasa, atau bisa dikatakan, dia tahu keluargaku bukan orang biasa. Jadi, sebelum dia melawanku, dia perlu memahami aku secara detail, setelah memastikan keadaan, barulah dia beraksi.
Setelah Yongky Hu mendengar apa yang dikatakan Michael Li, raut wajahnya mulai berubah, tapi sekejap ekspresinya telah kembali seperti semula, dia mengerutkan keningnya dan berkata : “Ini…aku juga kurang tahu!”
Michael Li yang mendengar jawaban itu, segera melototkan matanya dan berkata dengan tidak puas : “Kamu tidak tahu? Apakah menurutmu aku tidak mengenali kamu? Jika kamu tidak mengetahui Chandra orang seperti apa, bagaimana mungkin kamu bisa merestui hubungan putrimu? Aku ulangi sekali lagi, jangan membodohi aku, putraku mungkin sudah tidak memiliki masa depan, kamu tahu sendiri pukulan ini terlalu besar untukku, aku harap kamu bisa menjawabku dengan jujur!”
Kesabaran Michael Li sudah melebihi batas, dari bahasanya terdengar nada ancaman, jika Yongky Hu terus saja mempermainkan dia, maka dia tidak akan sungkan lagi.
Begitu mendengar perkataan ini, Yongky Hu tidak bisa mengelak lagi, segera dia mengatakan yang sesungguhnya : “Aku tidak tahu secara spesifik Keluarga Chandra seperti apa, yang aku tahu dia berasal dari Kota Gyasta Provinsi Alabasta. Keluarganya mempunyai sebuah Perusahaan FH, tapi keluarganya bagaikan raksasa yang tak terlihat, dia bisa saja mengeluarkan uang sebesar 20 miliar untuk uang saku, asisten Keluarga Chandra hanya perlu menggunakan sedikit cara saja sudah bisa membuat perusahaanku hampir bangkrut. Terakhir asisten keluarganya menelponku, dia berbicara padaku, asalkan aku membiarkan putriku bersama dengan Chandra, dia akan menyuruh Perusahaan Blue Sky bekerja sama dengan perusahaanku. Dan pada hari berikutnya, manajer umum dari anak cabang Perusahaan Blue Sky di kota ini menghubungi aku, dan memberiku bisnis pertama!”
Sampai di sini, Yongky Hu masih sedikit tidak percaya, bagaimana bentuk dari Perusahaan Blue Sky. Masuk dalam 500 top dunia, perusahaan besar dan perusahaan terdaftar. Dulu perusahan real estat kecil menengah miliknya tidak akan pernah bisa bersanding dengan perusahaan besar seperti ini, tapi asisten keluargaku dengan mudah menyuruh Perusahaan Blue Sky untuk bekerja sama dengannya. Ini juga salah satu alasannya yang membuat sikap Yongky Hu berubah drastis kepadaku setelah selesai berkomunikasi dengan asisten keluargaku.
Namun, setelah mendengar penjelasan dari Yongky Hu, Michael Li tidak terlalu terkejut, dia terus menunduk dan terus bertanya : “Itu saja? Tidak ada yang lain?”
Yongky Hu menggelengkan kepalanya dan berkata : “Tidak ada lagi, aku sudah memberitahumu semua yang aku tahu!”
Tapi Michael Li masih tidak menyerah untuk bertanya, sambil menatap Yongky Hu dia mengerutkan keningnya, dan berkata : “Siang ini, seorang wanita memanggil Chandra dengan sebutan tuan muda, bisa dikatakan, wanita ini adalah asisten dari Keluarga Chandra, tapi sekelompok orang hebat yang dia bawa ini… mereka siapa? Apakah kamu mengetahuinya?”
Yongky Hu tertawa pahit dan berkata : “Mana aku tahu soal ini, Chandra tidak pernah bercerita apa pun denganku, aku benar-benar tidak terlalu memahami dia, tapi karena mereka memang bukan orang kaya biasa, mempunyai beberapa pengawal itu bukanlah hal yang aneh, lagian duitnya banyak!”
Ketika Michael Li selesai mendengarkan ini, akhirnya dia sedikit mengangguk, dia juga merasa ada kemungkinan seperti ini juga yang bisa menjelaskan apa yang terjadi siang ini. Jika memang seperti ini kenyataannya, Michael Li telah memantapkan dirinya, dia menyipitkan matanya, dan menggerutu : “Di zaman ini, yang paling menakutkan adalah orang kaya, di tempat lain, aku tidak peduli apakah dia raja surga ataupun raja neraka, selama dia ada di daerah kekuasaanku, aku mempunyai kemampuan untuk menguburnya di sini!”
Sambil mengatakan hal ini Michael Li menyipitkan matanya, memancarkan aura dingin dan ganas, sekujur tubuhnya dipenuhi dengan hawa pembunuh, lubuk hatinya sudah sekeras besi. Dia tidak peduli sekaya apa keluargaku di kota ini, singkatnya, dia adalah raja di kota ini, sebagai seorang raja, secara alami dia memiliki kekuatan dan keberanian, dia memiliki kepercayaan diri untuk menjatuhkan aku, dan dalam sesaat, dia sudah memiliki ratusan cara untuk melawanku.
Ketika Yongky Hu melihat Michael Li seperti ini, dia tidak bisa menahan kegelisahannya, dan dia juga tidak berani menentang Michael Li, dia hanya bisa mengiyakan perkataan Michael Li.
Tujuan kedatangan Michael Li sebagian telah berhasil, dia yakin Yongky Hu sudah memberi tahu segalanya, karena itu, dia tidak perlu lagi berlama-lama di sini, dari awal dia sudah kehilangan kesabarannya, akhirnya, dia pun bangkit dari duduknya, kemudian berpamitan.
Yongky Hu bahkan mengantar Michael Li sampai ke pintu depan, dia tidak berani berbuat macam-macam, hanya berharap bergegas mengantarkan dewa ini segera pergi dari sini.
Ketika di luar gerbang Keluarga Hu, tepat sebelum Michael Li masuk ke dalam mobil, dia tiba-tiba berbalik badan, dia berkata kepada Yongky Hu : “Sebagai teman lama, aku perlu memperingatimu, jika kamu tidak ingin putrimu menjadi seorang janda, maka suruh dia secepatnya tinggalkan Chandra, karena Chandra, dia pasti akan mati!”
Selesai berbicara, dia pun masuk ke dalam mobilnya, dan melaju pergi…
-----
Pada saat yang sama, di sebuah kamar suite hotel bintang lima, Fetrin berdiri di depan jendela memandangi kota di bawah sinar matahari yang tengah terbenam.
Pusat kota ini sedikit bising, tapi pandangan mata Fetrin sangat tenang, matanya dengan tenang memerhatikan kota ini, tapi di matanya seolah-olah tidak sedang melihat sesuatu, pikirannya tampak melayang jauh.
Pada sore itu, Fetrin masih bercengkerama bersama aku dan Marie Hu, aku mengobrol untuk waktu yang lama. Sampai jam 17:00, kami baru meninggalkan ruangan teh.
Setelah keluar, aku berjalan bersama Marie Hu, Fetrin berjalan sendiri ke hotel ini, setelah dia masuk ke kamarnya, dia hanya berdiri di depan jendela tak berkutik bagai sebuah patung. Dia sedang memikirkan sesuatu di kepalanya, tapi tidak ada yang tahu apa yang sedang dia pikirkan. Setelah sekian lama, tiba-tiba terdengar suara bel berbunyi, Fetrin akhirnya sadar kembali, dia memijat ringan keningnya kemudian berjalan ke arah pintu dan membukanya.
Di depan pintu berdiri seorang pria berjas putih, namanya Chris, dia adalah kaki tangan Fetrin, yang bertugas menyelesaikan masalah. Setelah memasuki pintu, Chris tidak bertele-tele, segera dia melapor kepada Fetrin : “Bos Fetrin, semua sudah beres, masalah ini tidak akan melibatkan Tuan muda Chandra dan juga para saudaranya!”
Fetrin mengangguk pelan, segera dia berjalan dan duduk di sofa, kemudian bertanya kembali : “Pria yang dihabisi Tuan muda Chandra, apakah kamu sudah menyelidikinya?”
Chris kembali menjawab : “Sudah, namanya Mike, dia satu kampus dengan Tuan muda Chandra, dia sedang mengambil S2, dia selalu terlibat konflik dengan Tuan muda Chandra, orang ini tidak memiliki kemampuan lain, dia hanya bisa mengandalkan ayahnya, nama ayahnya Michael Li, ini berkas tentang Michael Li, segala sesuatu yang berhubungan dengan dia ada di dalam sini!”
Sambil berbicara, Chris telah berjalan sampai di hadapan Fetrin, dia menyerahkan berkas itu dengan hormat.
Fetrin mengambil berkas itu dan membacanya dengan cepat. Setelah selesai membaca, Fetrin mendengus dengan jijik. Segera dia melemparkan berkas itu di atas meja, dan berkata dengan acuh tak acuh : “Tadinya aku sedang memikirkan hal yang luar biasa, ternyata dia hanya seorang dari komunitas preman, jika dia masih melawan, maka langsung habisi saja dia!”
Novel Terkait
Eternal Love
Regina WangAwesome Husband
EdisonBeautiful Love
Stefen LeeMy Goddes
Riski saputroCinta Yang Tak Biasa
WennieSederhana Cinta
Arshinta Kirania PratistaAsisten Bos Cantik
Boris DreyGaun Pengantin Kecilku
Yumiko YangWahai Hati×
- Bab 1 Kekokohan Ibuku (1)
- Bab 1 Kekokohan Ibuku (2)
- Bab 2 Bu, Maaf (1)
- Bab 2 Bu, Maaf (2)
- Bab 3 Berjuang untuk bangkit kembali (1)
- Bab 3 Berjuang untuk bangkit kembali (2)
- Bab 4 Pria Perkasa (1)
- Bab 4 Pria Perkasa (2)
- Bab 5 Kemunculan Olive
- Bab 6 Kegaduhan Kantin (1)
- Bab 6 Kegaduhan Kantin (2)
- Bab 7 Sudah Lama Tidak Bertemu(1)
- Bab 7 Sudah Lama Tidak Bertemu(2)
- Bab 8 Musuhku(1)
- Bab 8 Musuhku(2)
- Bab 9 Sebelum badai datang
- Bab 10 Gunung satu itu lebih besar dari gunung lain (1)
- Bab 10 Gunung satu itu lebih besar dari gunung lain (2)
- Bab 11 Suara yang tidak asing (1)
- Bab 11 Suara yang tidak asing (2)
- Bab 12 Lepaskan Gadis Itu (1)
- Bab 12 Lepaskan Gadis Itu (2)
- Bab 13 Menjadi Pahlawan
- Bab 14 Lalat yang menganggu (1)
- Bab 14 Lalat yang menganggu (2)
- Bab 15 Bunga kampus yang seksi (1)
- Bab 15 Bunga kampus yang seksi (2)
- Bab 16 serangan yang terbuka mudah untuk ditangani, serangan kegelapan sulit untuk dihindari
- Bab 17 Harimau ingin menunjukkan kekuatan
- Bab 18 Aksi Balas Dendam
- Bab 19 Apa yang ditakutkan pasti akan terjadi
- Bab 20 Momen Menegangkan
- Bab 21 Marie Hu yang menggoda (1)
- Bab 21 Marie Hu yang menggoda (2)
- Bab 22 Tendangan yang Intimidasi (1)
- Bab 22 Tendangan yang Intimidasi (2)
- Bab 23 Majikan dan Anjingnya
- Bab 24 Pertemuan yang Tak Terhindari (1)
- Bab 24 Pertemuan yang Tak Terhindari (2)
- Bab 25 Rencana Licik (1)
- Bab 25 Rencana Licik (2)
- Bab 26 Satu Langkah Lagi
- Bab 27 Melukai Diri untuk Mendapatkan Kepercayaan
- Bab 28 Cinta dan Tidak Cinta
- Bab 29 Adegan Sebelum Acara Besar Dimulai (1)
- Bab 29 Adegan Sebelum Acara Besar Dimulai (2)
- Bab 30 Chandra, Aku Mencintaimu (1)
- Bab 30 Chandra, Aku Mencintaimu (2)
- Bab 31 Aura Seorang Ratu
- Bab 32 Pilihanmu Tidak Salah
- Bab 33 Pencegatan Mike
- Bab 34 Penyiksaan yang Kejam
- Bab 35 Ia adalah Ten Zhou
- Bab 36 Satu yang Menjaga, Tidak Ada yang Berani Menyerang
- Bab 37 Dendam dan Kewajiban
- Bab 38 Kecelakaan Gunawan
- Bab 39 Tokoh Kecil yang Tidak Dianggap
- Bab 40 Olive yang Sangat Terkejut
- Bab 41 Memancing ke dalam Jebakan
- Bab 42 Mike Berlutut
- Bab 43 Aura Pemenang
- Bab 44 Menginjak Jalan yang Buruk
- Bab 45 Amarah Ten Zhou (1)
- Bab 45 Amarah Ten Zhou (2)
- Bab 46 Pertarungan
- Bab 47 Tidak Ada yang Bisa Menaklukkanku
- Bab 48 Mencari Masalah
- Bab 49 Dua puluh miliar, itu hal yang kecil
- Bab 50 Menarik Uang
- Bab 51 menganggapmu ayah jika kaya
- Bab 52 keagungan
- Bab 53 Fetrin yang Percaya Diri
- Bab 54 Pengemis Tua
- Bab 55 Ada Uang, Sombong
- Bab 56 Krisis Ekonomi Keluarga Hu
- Bab 57 Merasa Terkejut
- Bab 58 Mike Kembali
- Bab 59 Datang Sendiri
- Bab 60 Boleh Membunuh Tapi Tidak Boleh Menghina
- Bab 61 Satu panggilan kak Chandra
- Bab 62 Mati dan hidup bersama
- Bab 63 Tidak berhenti sampai mati
- Bab 64 Insiden sensasional kampus (1)
- Bab 64 Insiden sensasional kampus (2)
- Bab 65 Pertarungan Besar Dimulai (1)
- Bab 65 Pertarungan Besar Dimulai (2)
- Bab 66 Waktu kematian sudah datang
- Bab 67 Perbuatan tercela Mike
- Bab 68 Fetrin Tiba
- Bab 69 Tuan Muda, Aku Terlambat
- Bab 70 Menjalani Keputusan Tuhan
- Bab 71 Amarah Michael Li
- Bab 72 Remehan Fetrin
- Bab 73 Bahaya Menyerang
- Bab 74 Namaku Jeno (1)
- Bab 74 Namaku Jeno (2)
- Bab 75 Michael Li Yang Jago
- Bab 76 Ada Orang di dalam Rumah
- Bab 77 Insting Orang hebat
- Bab 78 Malam yang Menakutkan(1)
- Bab 78 Malam yang Menakutkan(2)
- Bab 79 Jangan Mengulang ke Tiga Kalinya
- Bab 80 Orang Hebat Pertama di Kota (1)
- Bab 80 Orang Hebat Pertama di Kota (2)
- Bab 81 Olive Yang Pasrah (1)
- Bab 81 Olive Yang Pasrah (2)
- Bab 82 Balasan
- Bab 83 Posisi Defensif Michael Li
- Bab 84 Dia, adalah Fetrin (1)
- Bab 84 Dia, adalah Fetrin (2)
- Bab 85 Kematian Michael Li
- Bab 86 Kejadian saat itu
- Bab 87 Ayahmu
- Bab 88 Perasaan gelisah yang kuat.
- Bab 89 Perselisihan di Villa Keluarga Hu
- Bab 90 Sekeliling penuh dengan musuh
- Bab 91 Tuan Chandra
- Bab 92 Halo, Nama Aku Ruben
- Bab 93 Kamu Pantas Bertarung Denganku? (1)
- Bab 93 Kamu Pantas Bertarung Denganku? (2)
- Bab 94 Ruben Yang Misterius (1)
- Bab 94 Ruben Yang Misterius (2)
- Bab 95 Malu Ekstrim
- Bab 96 Tidur Seranjang Dengan Olive (1)
- Bab 96 Tidur Seranjang Dengan Olive (2)
- Bab 97 Kita Putus Saja (1)
- Bab 97 Kita Putus Saja (2)
- Bab 98 Kebencian
- Bab 99 Orang Belakang Ruben
- Bab 100 Kehadiran Fetrin dengan Penampilan yang Sombong (1)
- Bab 100 Kehadiran Fetrin dengan Penampilan yang Sombong (2)
- Bab 101 Menatap Semua orang
- Bab 102 Bersebrangan Dengan Marie Hu
- Bab 103 Ruben Yang Penuh Percaya Diri
- Bab 104 Tangkap Ruben dengan cara apapun
- Bab 105 Pertempuran Sengit
- Bab 106 Amarah Ruben
- Bab 107 Chris VS Ruben
- Bab 108 Kemampuan Fetrin
- Bab 109 Marie Berlutut
- Bab 110 Membalas Dendam Kepada Ruben
- Bab 111 Maaf, Aku Tidak Terima
- Bab 112 Pria Besar muncul
- Bab 113 Bunga Kampus yang Ketiga
- Bab 114 Selalu ada orang yang lebih hebat
- Bab 115 Putra Godi chen
- Bab 116 Chandra, Kamu Ditangkap (1)
- Bab 116 Chandra, Kamu Ditangkap (2)
- Bab 117 Ferdy Yang bertindak
- Bab 118 Keputusasaan Tanpa Akhir
- Bab 119 Lebih Baik Mati Daripada Hidup
- Bab 120 Pengemis Dan orang kaya generasi kedua (1)
- Bab 120 Pengemis dan orang kaya generasi kedua (2)
- Bab 121 Candra, Kamu Tamat (1)
- Bab 121 Chandra, Kamu Tamat ( 2)
- Bab 122 Ciuman Clara
- Bab 123 Kemarahan Ferdy
- Bab 124 Kobaran Api
- Bab 125 Hidup Mati
- Bab 126 Kematian Ruben Cai
- Bab 127 Ucapan Marie
- Bab 128 Menuju Ke Lokasi Perang
- Bab 129 Tuan Muda Ferdy Yang Susah Ditebak
- Bab 130 Ibuku Datang
- Bab 131 Keangkuhan Tuan muda Ferdy
- Bab 132 Api Peperangan Menyala
- Bab 133 Ibuku VS Tuan Muda Ferdy
- Bab 134 Berjuanglah Untuk Tetap Bertahan Hidup
- Bab 135 Air Mata Dua Wanita (1)
- Bab 135 Air Mata Dua Wanita (2)