Beautiful Love - Bab 92 Yang mana Erick Qin

Gravin Chi menunduk dan tidak berkata apa-apa.

Meskipun dia mempercayai kemampuan Erick Qin, tapi reputasi Kimmy Feng benar-benar hebat, dan namanya yang melegenda masih diingat sampai sekarang.

Semua orang mengkhawatirkan Erick Qin, tapi Erick Qin sama sekali tidak peduli, dia bahkan tidak memasukkan Kimmy Feng ke dalam hati.

Karena yang dia pikirkan hanyalah Keluarga Tsu di Kota B.

Perjamuan Keluarga Feng diselenggarakan sesuai jadwal, lokasinya di pinggiran kota yang lumayan terpencil.

Pagi-pagi sekali, sudah banyak orang yang datang dan menunggu di lokasi.

Erick Qin, Finola Tsu dan Kakek Tsu pun berangkat bersama menuju lokasi.

"Erick Qin, hari ini jangan bertindak gegabah." Kakek Tsu mengingatkannya, "Aku akan berusaha membantumu menangani masalah ini."

Erick Qin tersenyum dan berkata: "Kakek Tsu, aku membuat Andre Feng cacat, menurutmu apa mungkin Kimmy Feng akan diam saja?"

Kakek Tsu berkata dengan serius: "Aku yakin kamu bisa menyembuhkan Andre Feng."

Erick Qin tersenyum dan tidak berkomentar.

Dia memang bisa memulihkan pusat energi Andre Feng, tapi dia tidak berniat melakukannya.

“Asalkan Andre Feng sembuh, aku yakin Kimmy Feng akan memberikan muka kepadaku.” Kata Kakek Tsu.

Erick Qin mengangguk dan berkata, "Baiklah, aku akan menuruti perkataan anda."

Dengan cepat mobil tiba di lokasi, di pintu masuk ada beberapa pengawal yang berjaga dan memeriksa surat undangan.

“Keluarga Feng memang tajir, bahkan pengawalnya juga Master Kekuatan batin.”seru Erick Qin.

Kakek Tsu tersenyum dan berkata, "Ini adalah salah satu alasan kenapa tidak ada orang yang bersedia mencari masalah dengan Keluarga Feng."

“Kamu hanya pejuang biasa, kamu tidak memenuhi syarat untuk masuk kesini.” Saat ini, seorang pemuda yang mencoba masuk dipukul oleh seorang pengawal hingga terbang.

Pemuda itu menyeka darah dari sudut mulutnya, lalu dia bangkit dari lantai dan berteriak: "Kalau tidak boleh masuk ya sudah, kenapa memukul orang?"

“Keluarga Feng tidak membutuhkan alasan untuk memukul seseorang,” kata pengawal itu dengan acuh tak acuh.

Erick Qin mengernyitkan dahinya sambil mendengus: "Bahkan anjing Keluarga Feng saja sangat sombong, apalagi Keluarga Feng?"

Saat melihat wajah Erick Qin dua pengawal yang hendak naik darah tadi, langsung menelan kata-kata yang hendak mereka ucapkan.

“Tuan Qin, hal ini tidak ada hubungannya dengan anda, ini adalah peraturan Keluarga Feng.” Pengawal itu berkata dengan dingin.

Erick Qin tidak menghiraukan mereka, dia menghampiri pemuda itu dan membantunya berdiri.

Pemuda itu berkata dengan penuh semangat: "Kamu Erick Qin? Erick Qin yang membuat Andre Feng cacat?"

Erick Qin mengangguk dan berkata, "Keluarga Feng tidak akan mengizinkanmu masuk, lebih baik kamu pergi."

Pemuda itu berkata dengan penuh semangat: "Tuan Qin, aku adalah penggemarmu! Bisakah kamu menerimaku menjadi muridmu?"

Erick Qin menggelengkan kepalanya dan berkata, "Maaf, aku tidak menerima murid."

“Ingin menjadi muridnya? Aku khawatir dia tidak akan bertahan sampai hari ini.” saat ini, seorang pemuda berkata dengan aneh.

Erick Qin sedikit mengernyitkan dahinya, saat dia hendak berbicara, Finola Tsu mengingatkannya: “Di Kota B, dia, William Bi dan Andre Feng, adalah tiga pemuda berbakat, namanya Reynaldo Chen. "

"Reynaldo Chen ?" Erick Qin mengerutkan kening dan berkata. "Sepertinya aku tidak pernah menyinggungnya."

“Kamu memang tidak pernah menyinggungnya, tapi bukan berarti dia tidak akan mencari masalah denganmu.” Finola Tsu berkata sambil tersenyum.

“Benar juga.” Erick Qin mengangguk, lalu tidak mengatakan apa-apa lagi.

Saat Erick Qin melangkahkan kakinya dan hendak memasuki lokasi pesta, pemuda itu kembali mengejarnya.

Dengan bersemangat dia berkata: "Tuan Qin, namaku Davison Xu, aku menunggumu di sini, aku yakin kamu pasti bisa keluar dengan selamat!"

Erick Qin menepuk pundaknya, lalu berjalan menuju lokasi tanpa mengatakan apa-apa, .

Saat ini, di dalam mobil MVP hitam, seseorang sedang diam-diam melihat semua ini.

“Ketua Hu, orang itu adalah Erick Qin.” seorang pemuda berkata dengan pelan.

Pria yang dipanggil dengan sebutan Ketua Hu mengangguk dan berkata, "Memiliki kemampuan yang hebat, rendah hati dan sopan, juga tahu membantu yang lemah, dia memang pemuda yang baik."

Saat ini, seseorang di sampingnya mendengus dengan pelan: "Guru, kenapa aku tidak merasa dia sebaik itu?"

Orang ini adalah murid Guru Hu, namanya Alan Lian, dia juga Master Kekuatan Batin tahap kesembilan, kekuatannya bahkan satu level diatas William Bi.

Ketua Hu tersenyum dan berkata, "Alan, meskipun aku tidak mau mengakuinya, tapi kemampuannya memang diatasmu."

Alan Lian berkata dengan tidak senang, "Kalau iya memangnya kenapa, hari ini dia pasti akan mati di tangan Kimmy Feng."

Ketua Hu hanya diam, entah apa yang dia pikirkan.

Di lokasi, saat Erick Qin masuk dia langsung menarik perhatian banyak orang-orang.

Selain beberapa tokoh besar di Kota X, juga ada pejuang dari segala seluruh penjuru.

"Orang ini Erick Qin? Kelihatannya biasa-biasa saja."

"Aih, sayang sekali, kalau tidak menyinggung Keluarga Feng, aku ingin berteman dengannya."

"Ssst, jangan bicara sembarangan, kudengar Erick Qin ini adalah iblis pembunuh."

Orang-orang mulai membicarakannya, tapi tidak ada yang berani mendekat, mereka semua takut terlibat.

Erick Qin duduk di meja sambil menikmati makanan dan minuman, dia terlihat senang dan santai.

“Orang-orang ini, menghindarimu seperti menghindari dewa penyakit.”guman Finola Tsu.

“Sangat wajar.” Erick Qin tersenyum, “Kalau hari ini aku mengalahkan Kimmy Feng, mereka akan segera berteman denganku.”

“Mengalahkan Kimmy Feng?”Finola Tsu memutar matanya kepada Erick Qin. “Kamu terlalu banyak berpikir.”

Saat dia sedang berbicara, seorang pria paruh baya berjalan mendekat.

"Astaga, siapa itu, berani sekali dia berbicara dengan Erick Qin pada saat seperti ini?"

"Dia adalah Ketua Hu dari Kabupaten X, dia tidak takut pada Kimmy Feng."

"..."

Ketua Hu berjalan mendekat sambil memberi salam kepada Kakek Tsu: "Tuan Tetua Tsu, lama tidak bertemu, bagaimana kabar anda belakangan ini?"

Kakek Tsu tersenyum dan berkata: "Aku sudah tua, sudah tidak berguna, dan hidupku tidak akan lama lagi."

"Tuan Tetua Tsu memang suka bercanda, aku lihat anda masih bisa hidup setidaknya dua puluh tahun lagi." Ketua Hu berkata sambil tertawa.

Setelah mereka berbasa-basi, pandangan Ketua Hu tertuju pada Erick Qin.

“Kamu Erick Qin ya?” Dia menatap Erick Qin dengan tatapan berapi-api yang membuat Erick Qin merasa sangat tidak nyaman.

“Salam Ketua Hu.”Erick Qin berdiri untuk memberi salam.

Ketua Hu tertawa dan berkata: "Benar-benar pemuda yang sangat berbakat! Tuan Tetua Tsu sangat beruntung!"

Kakek Tsu menghela nafas dan berkata, "Ketua Hu, kalau nanti Kimmy Feng melakukan pembantaian, aku khawatir aku harus meminta bantuan anda."

"Tidak masalah!" Ketua Hu lumayan heroik. "Jika perlu, aku akan turun tangan untuk menghentikan Kimmy Feng."

“Terima kasih banyak!”Kakek Tsu merasa sangat gembira, dengan adanya kata-kata Ketua Hu, ini dia seakan mendapat jaminan ekstra.

Saat ini, terdengar keributan dari luar pintu.

Setelah itu, seorang pria bertubuh tinggi dan besar yang penuh kewibawaan berjalan masuk.

Disekitarnya ada beberapa orang, Billy Feng dan Vincent Feng juga ada disana.

Selain itu juga ada beberapa orang yang mendorong kursi roda, dan yang duduk di kursi roda adalah Andre Feng, yang dibuat cacat oleh Erick Qin.

“Salam Kimmy Feng!” Semua orang langsung bangkit dan satu per satu dari mereka memberi salam kepadanya.

“Kimmy Feng, dalam pertapaan kali ini , anda pasti sudah membuat terobosan?” Tanya seseorang.

Kimmy Feng berkata dengan acuh tak acuh: "Hmm, sudah sampai ke level puncak Grandmaster Kekuatan Batin."

Semua orang langsung menarik napas.

Level puncak Grandmaster Kekuatan Batin? Di Provinsi Binzhou yang besar ini, hanya ada sedikit pejuang yang berada di level ini!

Alexander Ye adalah salah satunya! Saat ini kehidupannya di Kota B sangat baik.

Tetapi perbedaannya adalah ketika Alexander Ye sampai di level ini, dia hanya berusia tiga puluh tahun, sedangkan sekarang Kimmy Feng sudah berusia kepala lima.

“Selamat Kimmy Feng!” Semua orang langsung mengucapkan selamat, rasa hormat orang-orang semakin bertambah.

Bahkan raut wajah Ketua Hu juga sedikit berubah.

“Yang mana Erick Qin?” saat ini, Kimmy Feng tiba-tiba berkata.

Novel Terkait

Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu