Beautiful Love - Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
Keesokan harinya, setelah Erick Qin bangun, dia lalu pergi ke kamar Aldo Liu.
Aldo Liu sedang berbaring di tempat tidur sambil menggosok kepalanya terus-menerus, bergumam, "Apa aku minum terlalu banyak tadi malam? Kenapa aku tidak ingat apapun ..."
Erick Qin tersenyum, tidak menjawabnya dan malah berkata: "Ayo pergi, saatnya untuk kembali."
Setelah meninggalkan hotel, Erick Qin kembali ke tempat Kakek Tsu dulu.
Dia tidak berencana meninggalkan Kota X untuk sementara waktu, pertama-tama karena dia berencana pergi ke Kabupaten X untuk menonton pertandingan yang disebut-sebut itu.
Alasan kedua adalah hidup Kakek Tsu sudah tidak lama lagi, dan Erick Qin berharap Finola Tsu bisa tinggal bersamanya selama masa-masa ini.
Sore harinya, Erick Qin keluar berkeliling, ketika melewati Antique Street, tiba-tiba sebuah mobil sedan berhenti di samping Erick Qin.
Begitu mobil berhenti, dua pria berjas hitam melangkah turun dari mobil.
“Apakah Anda Tuan Qin, Erick Qin?” Keduanya bertanya sambil tersenyum.
Erick Qin mengangguk, dan berkata, "Siapa kalian, ada apa?"
"Kami dari keluarga Feng, Billy Feng, Tuan Muda Feng** ingin bicara dengan Anda." Keduanya berkata, "Dia ada di kedai teh di depan, tidak tahu apakah Anda punya waktu atau tidak."
"Keluarga Feng?" Erick Qin mengangkat alisnya. "Cepat juga, pimpinlah jalan."
Keduanya buru-buru membawa Erick Qin ke kedai teh di depan Antique Street.
Di tampat duduk kedai teh yang dekat jendela, ada seorang pria tampan sedang minum teh.
"Tuan Muda Feng**, Erick Qin sudah di sini," kata kedua pria berjas itu.
Pemuda yang dipanggil Tuan Muda Feng** itu mengangguk sedikit lalu mengulurkan tangannya dan berkata, "Silakan duduk."
Setelah Erick Qin duduk, dia secara pribadi menuangkan secangkir teh untuk Erick Qin, dan kemudian berkata: “Nama Tuan Qin, aku juga sudah mendengarnya sedikit, dengar-dengar kamu mengalahkan William Bi, benar-benar mengejutkanku."
Erick Qin tidak berbicara. Dia memicingkan mata mengamati Billy Feng dan menemukan bahwa kekuatan orang ini ternyata telah mencapai tahap kedelapan kekuatan batin, yang mana tidak jauh berbeda dari William Bi.
“Tuan Muda Feng** langsung ke topiknya saja.” Erick Qin bersandar di kursi dan berkata dengan tenang.
Billy Feng mengangguk pelan, dia mengeluarkan kartu bank dari tangannya dan mendorongnya ke depan Erick Qin.
“Apa maksudnya ini?” Erick Qin mengangkat alisnya.
"Tuan Qin seharusnya sudah tahu." Billy Feng tersenyum, "Kamu telah mengambil barang Keluarga Feng, tetapi untuk menghormatimu, aku bersedia membayar sejumlah uang dan mengambilnya kembali dari tanganmu."]
Setelah itu, dia menunjuk ke kartu bank di depannya dan berkata, "Ada sepuluh juta di dalamnya. Jika menurutmu harganya tidak cukup, masih bisa ditambahkan."
Erick Qin menggelengkan kepalanya dan berkata, "Aku tidak tertarik pada uang. Terlebih lagi, aku tidak mengambil apapun dari keluarga Feng."
Billy Feng sedikit terkejut, dan kemudian tertawa kecil: "Jangan berpura-pura bodoh, Tuan Qin, barang itu sangat penting bagiku, berapa pun biayanya, aku harus mendapatkannya kembali."
Erick Qin berpikir sejenak, "Sebenarnya tidak masalah juga kalau diberikan kepada kalian, tapi kamu harus menukarnya dengan sesuatu yang setara."
“Tuan Qin, katakanlah, selama kami punya, kami tidak akan pelit.” Kata Billy Feng.
Erick Qin mengetuk atas meja dan tersenyum: "Aku ingin ginseng yang berumur lebih dari seribu tahun."
Setelah mendengar ini, Billy Feng yang tadinya masih tersenyum, tiba-tiba menjadi dingin.
“Tuan Qin, ini tidaklah mungkin.” Nada suara Billy Feng menjadi agak dingin, “Jika menurutmu harganya tidak sesuai, aku dapat terus menaikkannya, 50 juta, untuk mengambil kembali barang yang telah kamu rampas."
Erick Qin sangat gembira, didengar dari kata-kata Billy Feng, Erick Qin dapat mendengar bahwa keluarga Feng pasti memiliki ginseng yang berumur lebih dari seribu tahun, dan mungkin lebih dari satu.
"Benda ini milikku, dan tidak ada hubungannya dengan keluarga Feng-mu." Erick Qin tidak rendah hati ataupun sombong. "Jika kalian menginginkannya, kamu dapat menukarnya dengan sesuatu yang setara."
Air muka Billy Feng menjadi semakin jelek, dia berkata dengan wajah dingin: "Jadi, kamu berencana menjadi musuh keluarga Feng?"
"Aku tidak masalah." Erick Qin tersenyum, "Jika tidak ada yang lain, aku akan pergi."
Pada saat ini, dua pria berbaju hitam di sebelahnya melangkah maju dan memblokir jalan Erick Qin.
"Erick Qin, keluarga Feng kami telah memperlakukanmu dengan sopan, dan itu dapat dianggap telah memberi muka kepada Kakek Tsu*, karena kamu begitu tidak tahu menghargai kebaikan orang, jangan salahkan aku kalau bersikap tidak sopan." Billy Feng berkata dengan dingin.
“Hanya mengandalkan dua sampah ini?” Erick Qin mencibir, kemudian dia tiba-tiba menghentak, dan kedua pengawal itupun terbang keluar sambil menyemburkan darah.
Wajah Billy Feng memucat, keluarga Feng adalah keluarga seni bela diri yang nyata di Kota X. Meskipun mereka tidak banyak muncul dalam beberapa tahun terakhir, tidak ada yang berani memprovokasi mereka!
Tetapi Erick Qin yang ada di depannya sama sekali tidak menganggapnya!
"Punya nyali." Billy Feng mengangguk pelan, "Aku harap kamu tidak menyesalinya."
“Aku tidak pernah melakukan apapun yang aku sesali.” Setelah menjatuhkan kata-kata ini, Erick Qin menoleh dan pergi.
"Huh ..." Melihat sosok Erick Qin yang melangkah pergi, Billy Feng menghembuskan napas dalam-dalam.
Bagi Erick Qin, tambah satu musuh lagi tidak banyak, dan berkurang satu musuh juga tidak sedikit.
...
Di dekat pinggiran Kota X, ada sebuah villa yang lumayan mewah.
Villa ini menempati lahan seluas seribu hektar, dan di halamannya terdapat berbagai fasilitas seni bela diri.
Di aula, Billy Feng sedang berdiri di depan seorang pria berusia tiga puluhan.
Nama pria tersebut adalah Andre Feng, putra kedua dari keluarga Feng, dan berbarengan dengan William Bi, mereka bertiga dikenal sebagai tiga jenius Kota X.
“Kakak kedua, dia berkata bahwa jika kita ingin mendapatkan kembali Pil Penambah Energi, kita harus menukarnya dengan ginseng yang berusia lebih dari seribu tahun.” Kata Billy Feng dengan wajah ditekuk.
Mendengar ini, Andre Feng tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata dengan dingin: "Ginseng berumur lebih dari seribu tahun? Benar-benar mulut singa! Kenapa, apakah kita keluarga Fen sudah tidak punya kekuatan mengancam di kota A?"
Billy Feng tidak mengucapkan sepatah kata pun, dan menunggu dengan tenang untuk kalimat berikutnya.
Andre Feng menghela nafas perlahan: "Baiklah, ayah akan keluar dari pertapaan dalam waktu dekat, anggap saja Erick Qin ini sebagai pernyataan untuk kembali ke Kota A."
“Kakak kedua, Erick Qin baru saja mengalahkan William Bi belum lama ini.” Pada saat ini, Billy Feng tiba-tiba mengingatkan.
Mendengar ini, Andre Feng tiba-tiba mengerutkan kening.
“William Bi…” Dia pernah bertarung melawan William Bi, dan kekuatan keduanya seimbang.
Tapi dia tidak terlalu khawatir, ada total delapan Master kekuatan batin tahap kesembilan di keluarga Feng.
Menurutnya, delapan orang cukup untuk menang dengan mudah.
...
Keesokan siangnya, Kakek Tsu meminta orang untuk memasak banyak makanan.
“Erick Qin, kamu pergi ke sekolah dulu menjemput Bella Fang untuk makan.” Kakek Tsu tertawa.
“Sekolah?” Erick Qin sedikit terkejut. “Dia juga sekolah?”
“Dia baru berumur enam belas tahun, kemana lagi dia bisa pergi kalau bukan pergi ke sekolah.” Finola Tsu memutar matanya.
Erick Qin merentangkan tangannya lalu menyetujuinya.
Sekolah Bella Fang adalah satu-satunya sekolah bangsawan di Kota X.
Mereka yang bersekolah di sini adalah orang-orang dengan latar belakang menakjubkan, bahkan keluarga Liu pun tidak memenuhi syarat untuk belajar di sekolah ini.
Erick Qin mengemudikan mobil ke sekolah ini, pintu sekolah sudah penuh dengan kendaraan.
Erick Qin terpaksa harus memarkir mobilnya jauh-jauh dan berjalan ke gerbang sekolah.
Setelah menunggu beberapa saat, Erick Qin melihat Bella Fang yang membawa tas sekolah sedang berlari keluar dengan terburu-buru, dia menoleh ke belakang sambil berlari, dengan sedikit sinar kepanikan di matanya.
“Berhenti!” Segera, tujuh atau delapan siswa mengejarnya keluar.
“Erick Qin, cepat tolong aku!” Bella Fang berlari cepat dan bersembunyi di belakang Erick Qin.
Erick Qin memutar matanya dan berkata, "Apa yang kamu lakukan? Kamu jangan berpikir untuk melibatkanku*."
Bella Fang memelototinya dan berkata, "Apakah kamu masih laki-laki?"
Saat dia berbicara, tujuh atau delapan orang itu sudah berlari ke depan Erick Qin.
Pemimpinnya adalah seorang anak laki-laki yang seumuran dengan Bella Fang. Dia menunjuk ke Erick Qin sambil berkata, "Siapa kamu? Mau ikut campur?"
Erick Qin mencengkeram kerah Bella Fang, menariknya ke depan, dan berkata sambil menggelengkan kepalanya: "Kalian terlalu banyak berpikir, dia ada di sini, tidak ada hubungannya denganku."
Novel Terkait
The Revival of the King
ShintaIstri ke-7
Sweety GirlMy Lifetime
DevinaGadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku
Rio SaputraBalas Dendam Malah Cinta
SweetiesBlooming at that time
White RoseBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu