Beautiful Love - Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao

Barulah ekspresi wajah Luis Tsu perlahan kembali datar.

Dia duduk ke kursi, lanjut memakan steak sapi di dalam piringnya, sembari berkata: “Setengah tahun kemudian, suruh 8 orang pelindung ikut bersama, demi menghindari segala kejadian yang tidak diharapkan.”

“Tuan, Keluarga Tsu tidak perlu repot-repot seperti ini, jika Jack memang tidak sengaja kalah, Asosiasi Budo Kota B pasti akan turun tangan dengan tepat waktu.” Sheila kembali berdiri dan menambahkan.

Luis Tsu melihatnya sekilas, mengangguk tanda setuju.

Inilah kelebihan Sheila, dia bisa membantu mengurusi masalah besar hingga kecil dalam Keluarga Tsu, bisa dikatakan sebagai tangan kanan sekaligus kiri Luis Tsu.

“Ada lagi, bagaimana keadaan di tempat Roger Tsu?” Saat ini, Luis langsung mengubah topik pembicaraan.

Roger Tsu, adalah Kakek Finola Tsu, atau biasa dipanggil Kakek Tsu.

Sheila Xiao berkata sambil mengerutkan kening: “Mulut orangtua itu tertutup rapat, kita sudah menggunakan banyak sekali cara, namun tetap tidak berhasil membuka mulutnya.”

“Kalau begitu utus orang untuk mengambil langsung kerohaniannya.” Kata Luis dengan kening mengerut.

“Aku sudah mencobanya.” Jawab Sheila dengan kening mengerut: ‘Tetapi dalam kerohanian Roger sama sekali tidak tersimpan catatan tentang benda itu, aku curiga telah disembunyikan oleh seseorang menggunakan cara yang rahasia.”

Kenyataannya tidak ada cara rahasia apapun, hanya saja Kakek Tsu sama sekali tidak tahu apa yang sebenarnya diwariskan itu.

Luis Tsu terdiam dalam keheningan, beberapa saat kemudian, dia melihat Jack, berkata: “Kita adalah bagian yang paling tidak dianggap dalam Keluarga Tsu, dan kini Roger Tsu adalah satu-satunya kesempatan yang kita miliki, mengerti?”

“Yah, aku punya sebuah ide.” Saat ini, Jack Tsu tiba-tiba berkata.

Dia berdiri, lanjut berkata: “Saat bertarung dengan Erick Qin nanti, aku akan menjadikan ini sebagai barang taruhan, dan disaksikan langsung oleh Asosiasi Budo Kota B, bagaimana menurut Anda?”

“Erick Qin juga tahu soal ini?” Tanya Luis dengan alis mata terangkat.

“Benar sekali.” Jack Tsu mengangguk, lanjut berkata: “Tetapi anak itu sangat licik, saat ini aku tidak leluasa melakukan sesuatu padanya.”

Luis mengangguk, berkata: “Boleh-boleh saja.”

Setelah itu, Luis Tsu mengelap bibir, berkata: “Jika tidak ada keperluan lain, aku pergi dulu, masih ada urusan di luar.”

Sheila Xiao berkata dengan sedikit tidak rela: “Tuan, bagaimana jika malam ini tidur disini saja?”

Luis Tsu melihatnya sekilas, berkata: “Sudah aku katakan, ada ada urusan lain, besok-besok saja.”

Setelah meninggalkan kalimat itu, Luis Tsu pun berbalik badan pergi.

Di saat inilah, Sheila Xiao teringat sesuatu, segera mengejar dan berkata: “Tuan, ada satu hal yang penting.”

Terlintas kekesalan dalam wajah Luis Tsu: “Apa?”

“Sepertinya Kediaman Dewa Pengobatan…. Bermaksud melindungi Erick Qin, beberapa waktu lalu dia mengundang Jamison Chu menghadiri Pertemuan Pembuatan Obat.” Mata Sheila sedikit terpejam: “Ini menunjukkan mereka ingin menentang Keluarga Tsu!”

“Kediaman Dewa Pengobatan?” Alis mata Luis Tsu tidak tahan mengerut, “Kediaman Dewa Pengobatan tidak pernah bercekcok dengan masyarakat dunia, bagaimana mungkin bisa terlibat dalam masalah seperti itu?”

“Aku juga tidak tahu jelas.” Jawab Sheila.

Terlintas kebencian dalam kedua matanya, berkata: “Jika sungguh tidak bisa dibiarkan, kita hancurkan saja Kediaman Dewa Pengobatan!”

“Hancurkan Kediaman Dewa Pengobaan?” Luis Tsu tersenyum dingin, berkata: “Sheila, apakah kamu mengira dunia ini berada dalam genggaman tanganmu? Sekalipun ingin main tangan pada Kediaman Dewa Pengobatan, kamu juga harus bertanya dan meminta persetujuan dari orang-orang Puncak Piramida! Sungguh mengira Keluarga Tsu tidak memiliki musuh?”

Raut wajah Sheila berubah, berkata dengan panik: “Maksud Anda….Kediaman Dewa Pengobatan dan beberapa orang dari Puncak Piramida memiliki hubungan?

“Menurutmu?” Luis Tsu berkata dingin: “Tubuh beberapa orang itu telah menjadi tanggung jawab Kediaman Dewa Pengobatan, jika berani melakukan sesuatu pada Kediaman Dewa Pengobatan, aku rasa kamu sungguh telah bosan hidup.”

Sheila Xiao berkata dengan gelisah: “Maafkan aku, Tuan, aku terlalu ceroboh……”

“Cari tahu apa yang sebenarnya terjadi.” Kata Luis Tsu dengan nada datar: “Kediaman Dewa Pengobatan tidak boleh kita ganggu, tetapi Ketua dalam Kediaman Dewa Pengobatan, tidak mungkin tidak boleh berubah.”

Sheia Xiao terdiam sesaat, segera mengangguk berkata: “Tuan, aku tahu apa yang harus dilakukan!”

...

Hari-hari dilalui Erick dengan melakukan meditasi tertutup, selama proses itu, jumlah bahan obat yang dia miliki tidak berhenti bertambah, sama sekali tidak perlu mencemaskannya.

Dan pada suatu hari setelah setengah bulan berlalu, seorang tamu tidak diundang, tiba di Kota Taoyuan.

Sebuah Rolls-Royce warna hitam yang bergantung plat Kota B, berhenti di depan sebuah gedung pertemuan.

Orang itu tak lain adalah Sheila Xiao dari Keluarga Tsu.

“Nyonya, Anda sudah tiba.” Bos dalam gedung keluar menyambut dengan hormat.

Sheila Xiao mengangguk berkata: “Sebentar lagi ada seorang yang bernama Harley Tang datang kemari, suruh dia temui aku di kamarku.”

“Baik, Nyonya.” Kata Bos sambil terus menganggukkan kepala.

Itu adalah sebuah gedung pertemuan yang berkelas, baru masuk ke dalam kamar, beberapa laki-laki berbadan kekar dan tampan pun masuk ke dalam.

“Kakak, kami datang untuk melayani Anda.” Beberapa laki-laki itu berjalan ke hadapan Sheila, berkata dengan ekspresi yang sangat mempesona.

Sheila Xiao menjulurkan tangan membelai wajah mereka, tersenyum berkata: “Wajah mulus dan bersih, bagus sekali, tunggu aku di atas ranjang.”

“Baiklah, Kakak.” Beberapa laki-laki pun menuruti permintaan Sheila, segera berlari ke atas ranjang.

“Tunggu di luar.” Kata Sheila pada seorang pengurus.

“Baiklah, Nyonya.”

Berhadapan dengan situasi seperti itu, pengurus sudah sangat berpengalaman, sama sekali tidak merasa heran.

Jika Luis Tsu memang memelihara banyak kekasih gelap di luar, maka Sheila pasti tidak terkecuali.

Dengan sangat cepat, Harley tiba di depan pintu kamar.

“Jadi kamu yang bernama Harley Tang?” Tanya pengurus pada Harley.

Harley Tang segera mengangguk, berkata: “Benar, benar, apakah Nyonya Sheila Xiao di dalam ruangan ini?”

“Tunggu dulu di depan pintu.” Kata pengurus dengan ekspresi datar.

Harley Tang pun berdiri ke samping sambil menggosokkan kedua tangan.

Meski setiap ruangan disana telah dibuat kedap suara, tetapi Harley yang beridentitas sebagai seorang Pejuang tentu memiliki pendengaran yang lebih tajam dari manusia biasa.

Dia bisa mendengar jelas suara tawa dan teriakan dari dalam kamar.

Tidak lama kemudian, pintu terbuka, beberapa laki-laki kekar berjalan keluar.

“Masuklah.” Suara Sheila terdengar dari dalam kamar.

Harley segera berjalan masuk. Saat melihat Sheila Xiao dengan penampilan yang begitu cantik, timbul nafsu di dalam hati, pandangan matanya mulai menari-nari di atas badan Sheila.

“Matamu sudah tidak diinginkan lagi?” Kata Sheila dengan dinginnya.

Harley Tang segera menundukkan kepala, berkata dengan penuh rasa takut: “Maaf….Nyonya.”

Sheila Xiao bergumam kecil, tidak memerdulikan Harley Tang, dia malah berkata pada pengurus yang berdiri di samping: “Habiskan beberapa orang itu, jangan tinggalkan jejak.”

“Baik, Nyonya.” Kata pengurus rumah sambil mengangguk, lalu berjalan keluar.

Itu adalah kebiasaan Sheila Xiao, semua laki-laki yang pernah dia mainkan harus mati, tidak ada pengecualian.

Harley Tang yang mendengarnya pun sangat terkejut, rencana licik dalam hati menghilang begitu saja.

“Kamu yang bernama Harley Tang?” Tanya Sheila sambil menghisap rokoknya, “Dengar-dengar kamu berasal dari perkumpulan pembuat obat luar negeri?”

Harley Tang segera mengangguk: “Benar sekali, jika bisa melakukan sesuatu untuk Nyonya, silahkan diperintahkan.”