Beautiful Love - Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
“Jadi, ini benar-benar Pil Fondasi?” Bahkan Ardi Ren, Tank Lei dan yang lainnya menjadi sedikit bersemangat.
Dan Celen Yu yang ada di samping lagi-lagi menyapu Erick Qin dengan kerohaniannya.
"Adik kecil, jual saja satu padaku, aku bersedia membayar 600 miliar untuk satu butir!"
"Aku bersedia membayar 2 triliun!"
Tempat itu kembali heboh, mata mereka melihat Pil Mujarab dengan penuh emosi dan kegembiraan.
Di kegelapan, jika ada peluang untuk membunuh dan memaksanya, jelas sudah ada yang berniat untuk membunuh demi Pil Mujarab.
Tapi Erick Qin tidak peduli, orang-orang di sini belum tentu bisa mengalahkan Erick Qin, bahkan dengan kekuatan yang mengerikan, Erick Qin masih bisa mundur.
“Sesuai perjanjian, tasbih ini sekarang menjadi milikku.” Erick Qin tertawa.
Kali ini, pemilik lapak menyambar tasbihnya kembali.
Dia menyeringai dan berkata: "Tidak bisa, aku baru saja berubah pikiran, aku menginginkan setidaknya tiga Pil Fondasi sebagai gantinya!"
Wajah Erick Qin berubah sedikit, dia bangkit dan berkata, "Kenapa, tidak menepati janji*?"
Saat berbicara, energi yang mengerikan meledak!
Pemilik lapak tidaklah cemas, dia tersenyum dan berkata: "Kenapa, kamu ingin merebutnya? Ada aturan di Local Street ini, tidak ada yang bisa bertarung di sini! Jika tidak, akan dibunuh tanpa pandang bulu!"
Erick Qin sedikit mengernyit.
Sama seperti yang dia pikirkan, sebuah formasi pembunuhan telah disusun di sini, dan Erick Qin berspekulasi bahwa formasi ini cukup untuk dengan mudah melenyapkan seorang Grandmaster.
"Huh." Erick Qin menarik napas dalam-dalam, "Aku hanya punya satu pil Fondasi ini."
“Kalau begitu, aku juga tidak bisa apa-apa.” Pemilik lapak tidak menepati janji.
Master Obat di samping tertawa dan berkata, "Bagaimana kalau aku memberimu sepuluh Pil Energi untuk ditukar dengan tasbih di tanganmu?"
“Tentu saja!” Kata pemilik lapak penuh kemenangan.
"Tunggu." Erick Qin mengulurkan tangannya untuk menghentikannya, dia mengerutkan kening: "Aku bisa membuatkan tiga Pil Mujarab untukmu sekarang juga di sini, tapi kamu harus memberiku bahan obat."
"Pemurnian di tempat?" Ekspresi semua orang berubah. "Adik, apakah mungkin kamu bisa membuat pil sendiri?"
"Gila, Pil Fondasi ini dimurnikan sendiri? Mungkinkah kamu adalah Guru dari Kediaman Dewa Pengobatan?"
Erick Qin menggelengkan kepalanya dan berkata, "Aku tidak ada hubungannya dengan Kediaman Dewa Pengobatan. Hanya kebetulan saja aku bisa mendapat resepnya."
“Anak muda, apakah kamu sudah gila?” Pada saat ini, Ardi Ren berjalan mendekat dan meraih lengan Erick Qin.
Dia berkata dengan wajah dingin: "Kamu mendatangkan bahaya yang mengancam nyawamu sendiri! Apakah kamu tidak takut orang lain akan membunuhmu dan merampas barangmu!"
Erick Qin tersenyum dan berkata, "Aku punya cara sendiri untuk keluar."
Erick Qin sedikit terkejut dengan perilaku Ardi Ren. Dia memiliki kesan biasa saja padanya, tetapi dia tidak menyangka bahwa dia akan mengingatkannya saat ini.
“Ngibul saja kamu.” Master Obat itu mencibir, “Kamu bisa membuat pil Fondasi?"
Erick Qin tidak menjelaskan, dia memandang pemilik lapak dan berkata, "Bisa atau tidak?"
Pemilik lapak memutar matanya dan berkata, "Tentu saja bisa, tetapi kamu harus menunggu aku sebentar!"
Setelah berbicara, dia menoleh dan pergi, mencari bahan obat di Local Street.
Setelah sekitar sepuluh menit, pemilik lapak berlari dengan terengah-engah.
Dia memberikan tanaman obat di tangannya kepada Erick Qin, dan berkata, "Aku sudah mencari di seluruh Local Street, dan aku hanya mendapatkan tanaman obat berusia ratusan tahun ini ..."
“Sudah cukup.” Erick Qin menerimanya.
Saat ini, teknik Erick Qin tidak seperti dulu lagi, dengan hanya menggunakan bahan obat berumur seratus tahun itu sudah cukup untuk membuat Pil Fondasi.
"Aku ingin melihat bagaimana kamu membuatnya." Master Obat itu mencibir di samping, "Tidak ada api alkimia di sini, dengan apa kamu membuatnya?"
Erick Qin tidak berbicara, telapak tangannya dibalik dan api biru kehijauan pun menari-nari di telapak tangannya.
“Ini… ini Api Roh?” Master Obat itu ternganga.
Bahkan di seluruh Kediaman Dewa Pengobatan, hanya sedikit orang yang dapat menghasilkan Api Roh!
“Sebenarnya kamu ini siapa?” Master Obat itu berkata dengan tatapan kaget.
"Erick Qin."
Kata ini langsung membungkam semua orang.
"Aku tahu, kamu adalah Erick Qin yang mengalahkan Kimmy Feng!"
"Erick Qin yang menantang Keluarga Tsu belum lama ini?"
"Gila, ternyata dia, menantu dari Keluarga Tsu!"
Untuk beberapa waktu, semua orang membicarakannya.
Ardi Ren dan yang lainnya juga menyipitkan mata mereka dan mengamati Erick Qin lalu berkata dengan suara rendah, "Jadi orang ini memiliki latar belakang yang begitu besar."
Erick Qin mengabaikan ucapan orang-orang, dia mengambil bahan obat dan mulai membuat Pil Fondasi di depan semua orang.
Dengan peningkatan kekuatan Erick Qin, tingkat kendali atas api juga meningkat.
Namun meski begitu, butuh beberapa jam untuk menyempurnakan Pil Fondasi.
Semua orang menolak untuk pergi, hanya menyaksikan Erick Qin dalam diam selama beberapa jam.
Di tengah malam, Pil Mujarab akhirnya terbentuk.
Pil Mujarab terletak dengan tenang di telapak tangan Erick Qin.
Pil Fondasi ini tentu saja tidak lebih baik dari yang diolah oleh Erick Qin sebelumnya, bahan bakunya telah menentukan bahwa nilainya tidak akan terlalu tinggi.
“Kamu juga sudah melihatnya. Butuh waktu lama untuk membuat Pil Fondasi,” kata Erick Qin, “Anggap saja ini sebagai uang muka, untuk sisanya kamu bisa ambil ke rumah Keluarga Tsu."
“Ini…” Pemilik lapak tanpa sadar memandangi Master Obat yang berada di sampingnya. Jelas, dia ingin menggunakan Master Obat tersebut untuk bermain dengan Erick Qin.
Tapi yang mengejutkan, Master Obat itu telah mengubah ekspresinya saat ini. Dia berlutut dengan satu kaki dan berkata dengan hormat: "Teknik Anda luar biasa, aku sebagai junior sangat kagum!"
Erick Qin mengangkat tangannya, dan kekuatan spiritual yang lembut menyeret Master Obat itu ke atas.
"Tidak perlu memberi hormat." Erick Qin berkata, "Aku hanya beruntung, tidak bisa dibandingkan dengan Kediaman Dewa Pengobatan."
Meski begitu, wajah Master Obat itu tetap penuh rasa hormat.
Pada titik ini, pemilik lapak tidak bisa lagi melanjutkan penawaran, jadi dia pun menyetujuinya: "Baik, aku harap Tuan Qin tidak mengingkari janji.”
Dia lalu menyerahkan tasbih itu kepada Erick Qin.
Setelah mengambil tasbih, Erick Qin akhirnya menghela nafas panjang.
Saat ini, waktu sudah mendekati paruh kedua malam, dan sudah waktunya Local Street tutup.
Erick Qin berpamitan dengan Ardi Ren, dan bersiap pergi.
Begitu sampai di depan pintu, dia melihat Brian Chi sedang menunggu di luar.
Setelah melihat Erick Qin, dia menghampiri dengan cepat dan berkata: "Tuan Qin, aku memenangkannya. Harganya 2 miliar!"
Erick Qin mengangguk dan berkata, "Selamat."
“Hehehe, untung ada Tuan Qin,” kata Brian Chi dengan hormat.
Dia membukakan pintu untuk Erick Qin dan berkata, "Aku akan mengantar Anda pulang."
“Tidak perlu, kamu duluan saja, aku ingin berkeliling lagi.” Erick Qin melambaikan tangannya.
Dia tahu bahwa jika teknik pemurnian pil-nya diekspos di depan begitu banyak orang, seseorang pasti akan menjadi serakah.
Terlebih lagi, tasbih itu sendiri juga penuh dengan daya pikat.
Harta pusaka bisa mendatangkan bencana.
“Erick Qin!” Pada saat itu, Ardi Ren, Tank Lei dan yang lainnya mengejarnya keluar.
“Ayo pergi bersama.” Ardi Ren berkata pelan.
Novel Terkait
My Beautiful Teacher
Haikal ChandraVillain's Giving Up
Axe AshciellyThe Revival of the King
ShintaAdore You
ElinaBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu