Beautiful Love - Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
Beberapa waktu ini, Erick Qin hampir setiap hari pergi mencari Robert Xia.
Sedangkan Robert Xia juga beberapa kali membulatkan keputusan, harus membunuh Erick Qin di hari itu, tapi malah tidak sekali pun berhasil.
Perkataan Erick Qin ini, tanpa sadar membuat sakit hati Robert Xia.
Robert Qin marah, tinjunya tanpa seketika muncul rantai hitam dan menonjok ke arah Erick Qin!
Seketika, di ngarai itu muncul angin besar, semua batu berterbangan, seperti peluru, masuk ke tubuh samping!
"Boom!"
Kali ini, Erick Qin tidak bersembunyi, tinjunya terdapat warna emas datar yang langsung melaju ke sana!
Suara di ngarai itu tidak berhenti. Di bawah tinju itu, satu gunung bergetar, disebut sebagai bumi dan gunung bergoncang!
Tabrakan antara Tinju Ying dan Tinju Yang mempunyai kemampuan yang dapat menghancurkan bumi!
Rantai hitam di tinju Robert Xia dihancurkan. Tubuhnya juga langsung mundur beberapa langkah ke belakang!
Kali ini, wajah Robert Xia penuh keterkejutan.
Dia menundukkan kepala melihat tinjunya dan bertanya dengan terkejut, "Bagaimana mungkin?"
Erick Qin berdiri di hadapan Robert Xia dan berkata dingin, "Robert, karena kamu sudah menemaniku berlatih selama beberapa waktu ini, aku bisa tidak membunuhmu. Tapi cara pelatihan Keluarga Xia-mu harus berakhir mulai hari ini juga."
"Pelatihan?" Robert Xia tersenyum dan mendadak marah besar, "Bisa-bisanya kamu menganggapku sebagai teman berlatihmu?"
"Iya." Erick Qin menganggukan kepala, "Kelihatannya kamu berlatih sampai otakmu berubah bodoh, tidak terlalu pintar. Kamu benar-benar mengira aku setiap hari kebetulan tidak ditangkap olehmu?"
Wajah Robert Xia sangat terkejut, berubah dari merah menjadi hitam, terakhir berubah total menjadi marah.
"Bocah tengik, kamu mempermainkanku!!!" Robert Xia menengadahkan kepala dan teriak, sangat marah.
Sudahlah kalau ketua tidak menganggapnya hebat, bahkan seorang anak muda saja menganggapnya sebagai teman berlatih. Bagaimana mungkin dia bisa terima!
"Mati saja!" Robert Xia asal bergerak, mengembangkan kekuatan dalam tubuhnya sampai kekuatan terbesar dan ngarai itu seketika berubah sedikit gelap.
"Hosh!"
Robert Xia menggunakan trik dulu, seperti ada ribuan rantai dan ular di kakinya yang melilit ke arah Erick Qin.
"Jurus Tinju Sage!" Erick Qin teriak, muncul cahaya emas dari tangannya lalu menonjok ke tanah dengan kencang.
Terdengar suara "boom" yang kencang, tanah bergetar dan rantai itu seketika hancur!
Tubuh yang begitu kuat membuat Robert Xia sangat terkejut.
Robert Xia bertanya rendah, "Bagaimana bisa mempunyai tubuh sekuat itu?"
Erick Qin mendekat satu langkah demi satu langkah dan berkata dingin, "Orang-orang Keluarga Xia kalian memang pantas mati. Tapi selama kalian bersedia bertobat, maka aku bisa tidak membunuhmu."
"Bocah sialan, kalau hari ini aku tidak membunuhmu, maka aku bersalah terhadap para leluhur!" Robert Xia berkata dingin, perlahan-lahan mengangkat tangan dan tangannya berkumpul sebuah alat giling berwarna hitam.
Alat giling itu sangat mengerikan dan tajam, dapat memotong benda paling kuat di dunia, bahkan Superiormaster juga tidak bisa menang terhadap itu.
Wajah Erick Qin datar, tidak ada ekspresi apa pun, meletakkan kedua tangan di belakang dan menatap Robert Xia dalam diam.
"Belum menyerah sampai benar-benar kalah ya." Erick Qin berkata dengan dingin.
"Puff!"
Kali ini, dahi Robert Xia tiba-tiba terluka, setetes darah jatuh ke atas alat giling itu.
"Boom!"
Setelah darah itu masuk, lingkungan sekitar mulai berubah.
Alat giling berubah semakin besar dan hampir menelan seluruh ngarai itu!
"Bocah, aku pasti akan membunuhmu." Robert Xia terlihat gila, matanya tidak ada warna putih, semuanya hampir berubah menjadi warna hitam!
Alat giling itu menutupi langit, mengepung sekitar.
"Akh!!" Robert Xia terus teriak kesakitan, seperti sangatlah menderita.
Erick Qin melihat sendiri, kerohanian Robert Xia sedikit demi sedikit dikupas, seperti diserap oleh sesuatu!
Penderitaan seperti itu sepuluh kali lebih menyakitkan daripada menyobek kulit seseorang!
"Robert ini sepertinya menandatangani suatu perjanjian." Finola Tsu mengingatkan dari samping, "Setelah menggunakan jurus ini, dia sendiri juga tidak bisa hidup lagi."
"Jurus Prajurit Yin!"
Suara Robert Xia berubah menjadi aneh dan menyeramkan, seperti berasal dari neraka, membuat bulu kuduk merinding!
"Boom..."
Dalam kegelapan ini, samar-samar terlihat jutaan prajurit dan kuda. Mereka memegang pedang di tangan, menunggangi kuda hitam, adalah Prajurit Yin menurut legenda itu.
Erick Qin tidak berani santai, segera mengumpulkan kekuatan dalam tubuh, seperti api emas membakar tubuhnya.
"Hosh!"
Prajurit Yin itu mengeluarkan suara rantai dan berlari ke arah Erick Qin!
Erick Qin mengangkat tinju dan teriak marah, darah di sekujur tubuhnya terbakar, warna emas dan hitam bertemu, terdengar suara dentuman yang tiada henti!
Tinju Erick Qin bagaikan bulan purnama, tidak dapat tertandingi, setiap tinjunya mengandung kepercayaan kalau pria itu tidak dapat menandingi kekuatannya!
"Boom!"
Begitu tinju ini diluncurkan, seketika mengusir ribuan prajurit, api berwarna emas mencapai puluhan meter, menghancurkan Prajurit Yin dan juga kuda-kuda yang mereka duduki!
Erick Qin bagaikan dewa yang tidak pernah kalah, mengalahkan segala hal di dalam kegelapan.
Teriakan-teriakan mengerikan membuat orang gemetaran. Di sini, berubah bagaikan neraka!
"Hosh!"
Prajurit-Prajurit Yin yang meninggal itu, berkumpul menjadi satu, perlahan-lahan berubah menjadi raksasa hitam yang memegang pisau di tangannya.
Energi Yin sebesar ini, bahkan setiap gerakan kecilnya mampu menelan sesuatu!
Erick Qin berjalan mundur dua langkah, mengerutkan dahi, lalu membalikkan tangan, sebuah mutiara hitam berada di tangannya.
Ini adalah tasbih yang Erick Qin dapatkan secara kebetulan itu!
Erick Qin memasukkan reikinya ke dalam tasbih, seketika, suatu kepercayaan keluar dari dalam.
Menghadapi Prajurit Yin ini, kepercayaan bisa-bisanya berkumpul menjadi sebuah pedang panjang!
Pedang panjang menyapu segalanya, energi indah seketika mengarah keluar.
Raksasa itu di hadapan energi kepercayaan, tidak ada kemampuan untuk melawan dan lehernya patah dalam sekejap.
Kemudian, energi kepercayaan itu mengarah ke sekitar, menghilangkan segala energi Yin!
Ini adalah kekuatan tasbih barat!
Suasana di sekitar perlahan-lahan kembali seperti semula, energi hitam itu sedikit demi sedikit hilang.
Erick Qin berdiri di kejauhan dan berkata dingin, "Robert, kamu sudah kalah, kembali saja menjadi petani biasa."
Tapi, kali ini Robert Xia tidak menjawab Erick Qin lagi.
Robert Qin berdiri di tempat dan rambutnya yang berantakan menutupi wajahnya.
Erick Qin mengerutkan dahi dan mencoba memanggil, "Robert?"
Robert Xia tetap tidak bergerak. Erick Qin berjalan satu langkah dan menepuk tubuh Robert Xia.
Tubuh Robert Xia yang besar seketika terjatuh ke atas tanah.
Robert Xia membesarkan mata, ekspresinya terkerut, seperti bertemu suatu hal yang sangat mengerikan.
"Sudah mati." Erick Qin berkata dua kata itu dengan suara rendah.
"Aku pernah dengan sebuah ilmu sihir, yang akan membuat perjanjian dengan Netherworld, tapi setelah mati akan mendapat penyiksaan yang tiada habisnya." Finola Tsu berkata dari samping.
Mendengar itu, hati Erick Qin campur aduk.
Di dunia ini mana ada begitu banyak benar dan salah. Robert Xia juga hanya ingin membalas dendam untuk cucunya saja.
Novel Terkait
My Secret Love
Fang FangMi Amor
TakashiDewa Perang Greget
Budi MaUnlimited Love
Ester GohStep by Step
LeksIstri Pengkhianat
SubardiBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu