Beautiful Love - Bab 213 Fisik Yang Menakutkan

Suara Erick Qin tidak nyaring, tapi direkam oleh kamera.

Sebagai kaum budo, pendengaran para pendengar ini jauh melampaui orang biasa.

Mereka tidak bisa menahan tawa ketika mereka mendengar apa yang dikatakan Erick Qin.

Mengampuni Richie Dong tidak mati? Kekuatan internal Grandmaster kelas dua menantang Grandmaster puncak? Ini lelucon!

Melihat ejekan di sekitar, Richie Dong dengan dingin mendengus, "Apakah kamu lihat? Tidak ada yang percaya kamu di lokasi sini."

“Percaya atau tidak, tidak ada hubungannya dengan aku.” Erick Qin berkata dengan ringan, “Apa kamu percaya?”

Richie Dong geram saat ditanya oleh Erick Qin, tiba-tiba ia berdiri dan menepuk meja dengan telapak tangannya.

Meja batu keras, di bawah telapak tangan ini, langsung hancur!

“Ini akhir dari kamu!” Teriak Richie Dong dingin, kemudian vitalitasnya meledak, dan kekuatan Grandmaster puncak terungkap!

Seluruh paviliun langsung hancur, dan puing-puing melesat, seperti peluru!

"Boom boom!"

Erick Qin duduk di kejauhan dan tidak bergerak. Batu-batu ini menghantamnya, mengeluarkan suara yang jelas, dan kemudian langsung pecah di tubuh Erick Qin.

“Saatnya bertarung!” Penonton di sekitarnya tiba-tiba menjadi bersemangat, dan mereka menatap ke tempat kejadian karena takut kehilangan detail!

Dengan lambaian telapak tangan Richie Dong, sebuah tangan besar tiba-tiba berkumpul di atas kepala Erick Qin!

Tangan besar itu berwarna biru, hampir menyatu dengan langit biru!

Erick Qin berdiri perlahan dan berkata dengan dingin, "Gerakan yang sama, digunakan tiga kali, apa menurutmu itu akan berhasil?"

“Kamu akan tahu setelah mencobanya!” Teriak Richie Dong. Dia menekan dengan telapak tangannya yang seperti cakar, dan tangan besar yang terkondensasi di udara tiba-tiba datang!

Hembusan angin mengikuti, dan pepohonan di sekitarnya semuanya patah, bahkan tanah sepertinya tidak dapat menahan tekanan dan terguncang menjadi debu!

“Ini jurus terkenal Richie Dong, Tangan Penangkap Awan yang dinyatakan bisa menghancurkan bukit!” Ucap Ketua Hu dengan ekspresi khusyuk dan suara rendah.

Kimmy Feng tidak berkata apa-apa, dia secara alami mengetahui kekuatan tangan ini, yang dipadatkan oleh kekuatan batin yang murni, dan otot serta tulang akan patah jika disentuh!

“Mari kita lihat bagaimana Tuan Qin menanganinya,” kata Kimmy Feng pelan.

Tangan besar itu jatuh dalam sekejap mata, dan dengan "ledakan" yang keras, seluruh tanah tiba-tiba berdengung, dan sidik jari yang besar mencetak ke tanah!

"Yang benar, sudah berakhir?"

Kerumunan penonton berseru, mereka melihat dengan mata kepala sendiri bahwa Erick Qin tercetak di bawah tangan besar itu!

"Tidak mungkin, jika sesederhana itu, bukankah itu akan menyia-nyiakan antusiasme kita?"

"Tidak mudah untuk mengatakan, bagaimanapun perbedaan kekuatan antara keduanya terlalu besar. Ada celah yang tidak bisa dijembatani antara peringkat kedua dan ketiga, apalagi peringkat kesembilan ..."

Richie Dong membalikkan kedua tangannya, menyipitkan matanya sedikit, dan berkata dengan suara dingin, "Teknik pengawal tubuh? Sepertinya ada banyak rahasia yang tersembunyi pada dirimu."

"Apa? Apakah Erick Qin tidak mati?"

"Dari perkataan Richie Dong ... Artinya Erick Qin menerima telapak tangan ini?"

"Jika telapak tangan itu menampar tubuh aku barusan, aku akan menjadi daging cincang ..."

Saat orang itu berbicara, Erick Qin keluar dari dedebuan.

Tidak ada bekas luka di tubuhnya, kecuali debu di tubuhnya, tidak berbeda dari sebelumnya.

“Richie Dong, mari tunjukkan kartu andalan kamu. "Kata Erick Qin dingin," Kalau tidak, aku takut kamu tidak akan punya kesempatan. "

“Kartu andalan? Kamu pantas mendapatkannya?” Kata Richie Dong dingin.

Erick Qin tidak lagi berbicara, dia dengan kasar memantul ke arah Richie Dong, tinjunya yang sederhana meluncur ke dada Richie Dong!

Richie Dong mendengus dingin, dia mengangkat telapak tangannya dan menerimanya dengan ringan.

Taklukkan kepalan dengan telapak tangan, taklukkan jari dengan kepalan tangan, taklukkan telapak tangan dengan jari!

Telapak tangan Richie Dong pas menekan tinju Erick Qin!

Terlebih lagi, ada perbedaan besar dalam kekuatan di antara keduanya!

Di mata penonton, Erick Qin tidak berbeda dengan mencari jalan buntu!

"Boom!"

Tinju Erick Qin bertabrakan dengan telapak tangan Richie Dong, dan ledakan kekuatan yang menakutkan, berpusat pada keduanya dan menyebar!

Ditemani oleh suara yang tajam, telapak tangan Richie Dong retak oleh tinju ini, dan pergelangan tangannya tertekuk ke belakang membentuk lengkungan yang aneh!

Di sisi lain, Erick Qin, tinjunya terbungkus kuning keemasan, bersinar di bawah sinar matahari!

“Richie Dong telah patah pergelangan tangan!” Seseorang berseru.

"Sialan, bagaimana ini bisa terjadi?"

Pada saat ini, forum seni bela diri juga meledak, dan banyak orang menjadi takut dalam sekejap, takut uang yang mereka investasikan akan hilang begitu saja!

Wajah Richie Dong agak jelek, dia berkata dengan dingin, "Senjata ajaib apa yang kamu pakai? Bisa sekeras ini?"

Erick Qin mencibir: "Tubuhku adalah senjata terbaik untuk menang."

Wajah Richie Dong serius, dan rasa sakit di pergelangan tangannya membuatnya menyadari sedikit bahaya.

Dia menarik napas dalam-dalam dan berkata dengan dingin, "Erick Qin, aku tidak tahu rahasia apa yang tersembunyi di dalam dirimu, tapi kamu harus mati di sini hari ini!"

Setelah berbicara, aura di tubuhnya mulai sedikit berubah, dan rasa penindasan yang mengerikan menyebar ke sekitarnya.

Telapak tangan kiri Richie Dong bercahaya seperti cakram menyala.

Ditemani kekuatan batin Richie Dong, cahayanya semakin besar, dari ukuran biji buncis di awal, perlahan menjadi seperti roda!

"Ini jurus andalan Richie Dong. Namanya Teknik Menghukum Dewa. Ketua Hu menghela nafas." Bagaimana Richie Dong bisa menunjukkan jurus andalannya secepat itu? "

Kecuali Ketua Hu, banyak orang di tempat itu yang tahu trik ini. Mereka tidak pernah menyangka Richie Dong akan dipaksa sampai ke titik ini oleh Erick Qin!

“Biarpun Erick Qin mati oleh jurus ini, itu juga sudah bernilai.” Seseorang berkomentar.

"Jangan lupa, Erick Qin hanya seorang Grandmaster kelas dua, sedangkan Richie Dong adalah Grandmaster puncak."

"Sepertinya Richie Dong sedang terburu-buru."

Saat dia berbicara, cahaya di tangan Richie Dong secara bertahap naik dari telapak tangannya.

"Pergi."

Richie Dong mengucapkan sepatah kata, dan cahaya segera menyerang menuju Erick Qin!

Wajah Erick Qin dingin, tubuhnya tiba-tiba bersinar dengan cahaya keemasan, dan tubuh fisiknya langsung keras sampai ekstrim!

"Weng!"

Kecepatan cahaya itu sangat cepat, seolah-olah telah menembus udara, dan sampai ke Erick Qin dalam sekejap.

“Jurus Tinju Sage!” Teriak Erick Qin, dan tanpa diduga mengangkat tinjunya untuk menangkisnya!

"Boom!"

Suatu hal yang menakjubkan terjadi, di bawah pukulan ini, cahaya meredup selama beberapa menit! Dan membeku di udara, tidak bisa bergerak setengah langkah!

"Boom!"

Dengan pukulan demi pukulan Erick Qin, cahayanya menjadi redup. Setelah ledakan terakhir, cahayanya langsung hancur, berubah menjadi hujan cahaya, dan hanyut!