Beautiful Love - Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
Dylan Di merasa sangat sakit sampai tidak bisa menjawab, dia memeluk kakinya dan terus berguling.
“Kamu....kamu telah membuat masalah!” Irvan Huang berkata dengan marah.
Erick Qin meliriknya dan berkata: "Aku pikir kamu adalah orang yang adil, jadi aku menghormatimu, tetapi tidak disangka kamu adalah orang yang seperti ini."
“Lancang!” Irvan Huang berkata dengan geram, dia melangkah ke depan, dengan sosok seperti gunung, dia menghalangi jalan Erick Qin.
Erick Qin bertanya tanpa mengubah wajahnya: "Kenapa, kamu juga ingin sama seperti Dylan Di?"
“Kamu!” Irvan Huang hampir memuntahkan darah, tetapi dia tidak bisa berbuat apa-apa kepada Erick Qin.
“Dylan Di, aku akan segera mengantarmu ke rumah sakit!” Irvan Huang berjalan mendekat dan menggendong Dylan Di, lalu berlari keluar pintu.
Erick Qin mencibir: "Tidak ada gunanya pergi ke rumah sakit, tidak ada yang bisa merawat kakinya kecuali aku."
Setelah mengucapkan kalimat ini, Erick Qin berjalan keluar.
“Tuan Qin.” The Scarman bergegas menghampiri dan menyapanya.
"Ayo kita pergi." kata Erick Qin.
The Scarman terkejut sejenak, meskipun dia sedikit bingung, dia tetap pergi mengikuti Erick Qin.
Setelah kembali ke daerah Gunung Longmei, Erick Qin duduk bersila di atas batu di puncak gunung sambil memandang ke kejauhan.
Dia sedikit menghela napas dan berkata dengan suara rendah: "Tidak tahu bagaimana sikap Kakek Tsu nantinya, jika dia tidak puas, mungkin dia akan mengambil kembali villa ini."
Meskipun Erick Qin tidak tahu kekuatan seperti apa yang dimiliki oleh Keluarga Di, tetapi jika dia bisa berhubungan dengan Keluarga Tsu, maka dia pastilah bukan keluarga yang kecil.
“Lebih baik berlatih saja.” Erick Qin menutup matanya dan mulai melakukan Teknik Bernapas.
Selama dia cukup kuat, tidak peduli keluarga macam apa, Erick Qin sama sekali tidak takut.
.......
Sore harinya, Kakek Tsu sedang duduk di ruang belajarnya, tidak tahu apa yang sedang dia baca.
Pada saat ini Irvan Huang berlari dengan tergesa-gesa.
"Tuan Tsu." kata Irvan Huang dengan suara yang kecil.
Kakek Tsu meletakkan buku di tangannya dan mengelus janggutnya sambil berkata: "Bagaimana? Mereka pasti saling bertengkar, kan?"
Irvan Huang tersenyum pahit: "Tuan Tsu, sesuatu telah terjadi....."
“Oh? Apa yang terjadi?” tanya Kakek Tsu.
Wajah Irvan Huang terlihat sedikit jelek, dia mengertakkan gigi dan berkata: "Erick Qin ini sangat berani! Dia tidak hanya tidak menghargaiku, tetapi dia juga mematahkan kaki Dylan Di!"
Kakek Tsu sedikit mengernyit, dia bangkit dan berkata: "Ternyata masalah ini sangat serius? Kenapa kamu tidak menghentikannya?"
"Pergerakkan anak itu terlalu cepat, aku tidak sempat menghentikannya!" jelas Irvan Huang, "Apa yang harus kita lakukan sekarang, Keluarga Di pasti akan meminta penjelasan Anda......"
Kakek Tsu tidak khawatir sama sekali, dia tersenyum ringan dan berkata: "Erick Qin yang memukulnya, kenapa aku yang harus memberikan penjelasan?"
“Tetapi…...tetapi bagaimanapun juga mereka berada di rumah kita....apalagi semua orang sudah mengetahui hubungan antara Erick Qin dan Keluarga Tsu.” Irvan Huang berkata dengan bingung.
Kakek Tsu mendengus pelan dan berkata: "Lalu kenapa? Aku tidak akan ikut campur dalam masalah Keluarga Di dengan Erick Qin, biarkan mereka yang menyelesaikannya sendiri."
Faktanya, Kakek Tsu bermaksud meminjam Keluarga Di untuk menguji kemampuan Erick Qin.
Namun di mata Irvan Huang tidak demikian, dia mengira Kakek Tsu tidak memedulikan Erick Qin, jadi dia merasa sangat gembira.
“Baik, aku mengerti, Erick Qin ini benar-benar harus diberi sebuah pelajaran, jika tidak aku khawatir dia tidak akan menganggap Anda di masa depan!” kata Irvan Huang.
Kakek Tsu meliriknya, tidak berkata apa-apa, hanya tersenyum penuh arti.
.......
Langit berangsur-angsur menjadi gelap, Erick Qin duduk di puncak gunung seolah-olah dia sudah menyatu dengan puncak gunung, dia terlihat seperti sebuah patung.
“Tuan Qin.” pada saat ini, The Scarman berjalan mendekat.
Erick Qin perlahan membuka matanya dan berkata: "Ada apa?"
"Nona Tsu datang." kata The Scarman.
Erick Qin menghembuskan napas dan berdiri.
Dia menggerakkan pergelangan tangannya dan bersiap untuk pergi menemuinya.
Namun, sebelum dia berjalan keluar, Finola Tsu sudah berjalan masuk.
“Kamu turunlah terlebih dahulu.” kata Erick Qin kepada The Scarman.
“Baik.” The Scarman sedikit membungkukkan tubuhnya sebelum berjalan keluar.
Di puncak gunung, hanya tersisa Erick Qin dan Finola Tsu.
Berdiri di puncak gunung, dengan angin sepoi-sepoi bertiup, rambut panjang Finola Tsu seperti jaring hitam kecil, yang jatuh di wajah Erick Qin.
“Kamu tidak akan menyalahkanku, kan?” Erick Qin memandang Finola Tsu dan bertanya.
Finola Tsu menggelengkan kepalanya dan berkata: "Tidak, hanya saja.....Keluarga Di tidak akan melupakannya begitu saja, kamu tetap harus berhati-hati."
“Sebelum aku memukulnya, aku sudah mengetahui akibatnya.” kata Erick Qin, "Bagaimana dengan Kakek Tsu?”
“Kakekku sama sekali tidak akan ikut campur dalam masalah ini.” kata Finola Tsu.
“Ternyata benar.” Erick Qin tertawa, tebakannya benar.
“Aku yakin kamu bisa menyelesaikan ini sendiri, kan?” tanya Finola Tsu.
Erick Qin menarik napas dalam-dalam dan berkata: "Hm, selama kamu percaya padaku, aku pasti bisa melakukannya, suatu hari nanti, aku akan berdiri di posisi tertinggi Kota F, sama seperti puncak Gunung Longmei ini."
Finola Tsu tersenyum, dia terlihat cantik ketika tersenyum, senyumannya seperti bunga persik yang mekar di bulan Maret, dengan angin yang bertiup, hal ini bisa membuat orang menjadi mabuk.
“Kota F hanyalah sebuah tempat yang kecil.” Finola Tsu sedikit menghela napas, “Apakah kamu tahu Kota B?”
“Hm.” Erick Qin mengangguk.
“Keluarga Tsu pindah dari Kota B.” Finola Tsu tampak agak sedih.
Erick Qin tidak berbicara, dia dengan tenang menunggu Finola Tsu.
“Awalnya, Keluarga Tsu dianggap sebagai keluarga kelas satu di Kota B, tetapi sayang sekali, pada saat itu terjadi suatu masalah, kemudian kami diusir.” Finola Tsu berkata dengan pelan, “Lalu setelah pergi ke sana sini selama 2 tahun, akhirnya kami menetap di Kota F."
"Diusir?" Erick Qin sedikit terkejut, menurut pandangannya, Keluarga Tsu adalah sebuah keluarga yang besar.
Finola Tsu tersenyum dan berkata: "Dunia ini sangat luas, dan Keluarga Tsu tidak sehebat itu."
Ketika berbicara tentang hal ini, ekspresi kesakitan muncul di mata Finola Tsu, dia menundukkan kepalanya dan membenamkan wajahnya di antara rambut panjangnya.
“Aku tidak akan pernah melupakan penghinaan pada tahun itu.” suara Finola Tsu menjadi sedikit lebih muram.
Melihat tampang Finola Tsu yang seperti ini, Erick Qin merasa hatinya sakit.
Dia memberanikan dirinya untuk mengulurkan tangannya dan memeluk bahu Finola Tsu, lalu berbisik di telinganya: "Apakah kamu percaya padaku?"
Finola Tsu mengangkat kepalanya, tidak bertanya apapun, hanya mengangguk.
Erick Qin memandang Finola Tsu dengan tegas, dan berkata: "Meskipun aku tidak tahu apa yang terjadi dengan Keluarga Tsu, aku bersumpah padamu, bahwa apa pun hal memalukan yang diterima oleh Keluarga Tsu, aku akan membantumu mengembalikannya satu per satu!"
Finola Tsu terkejut sejenak, jelas dia tidak menyangka bahwa Erick Qin akan mengatakan hal ini.
Dia menatap wajah tegas dari Erick Qin dan tiba-tiba tertawa.
“Bodoh, lebih baik kamu lindungi dirimu terlebih dahulu.” Finola Tsu mengulurkan tangannya dan menepuk kepala Erick Qin.
“Kamu tidak percaya?” Erick Qin mengangkat alisnya, “Paling lama 3 tahun, aku ingin kamu berdiri di puncak tertinggi di Kota B.”
"Cukup tinggi untuk memandang seluruh kota, seperti sekarang!"
Novel Terkait
Waiting For Love
SnowAkibat Pernikahan Dini
CintiaAngin Selatan Mewujudkan Impianku
Jiang MuyanTernyata Suamiku Seorang Sultan
Tito ArbaniMenantu Hebat
Alwi GoCintaku Pada Presdir
NingsiPengantin Baruku
FebiBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu