Beautiful Love - Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
Menghadapi Kemarahan Erick Qin, Tuan You tidak marah, dia hanya tersenyum bercanda dan berkata :”Tidak bertemu peti mati tidak akan merasa takut, sudah lama tidak ada yang memarahiku”.
“Kalau begitu aku akan melakukannya “. Erick Qin tersenyum dingin. “Binatang kecil, sudah tua tidak juga mati, anjing tua, bajingan tua…”
Mulut yang penuh dengan kata-kata kotor. Membuat wajah Tuan You berangsung-angsur mulai dingin.
“Binatang kecil. Benar-benar tidak takut mati! Jika Tuan You marah, angin dan awan saja bisa di buat sampai berubah warna.
Pohon-pohon di sekelilingnya akan langsung tumbang, dan akan ada tekanan kuat yang akan menyeretnya!
Erick Qin berada di tengah badai kemarahan, dia tidak bergerak dan diam seperti batu.
“Aku masih berpikir bahwa kamu orang yang begitu hebat, kenapa, begitu saja marah? Binatang tua, aku kemari untuk mengambil nyawamu”. Erick Qin mendengus pelan, kemudian tinjuan keras menghantam ke dada Tuan You!
“Buk” bunyi pukulan, Tuan You rupanya tidak bergerak!
Erick Qin mengerutkan kening dan sedikit terkejut: “Badan tua ini, rupanya bisa menahan pukulan yang begitu menakutkan?”
“ini adalah perisai besi lembut”. Tuan You tersenyum.
Dia berteriak, tiba-tiba jubah hitamnya sobek memperlihatkan bagian tubuhnya yang berwarna hitam.
Hampir setiap inci tubuh Tuan You terbungkus oleh lapisan hitam, dan di bawah pancaran sinar matahari seperti menunjukan bayangan gelap yang menyerupai hantu.
“Aku menggunakan tulang Grand Master dan kekuatan gaib dari kota J, untuk membuat baju besi ini”. Tuan You tersenyum berkata: “dapat menahan segala serangan”.
“Tulang Grand Master?”
Membuat semua orang terkejut, di dunia ini, sosok seperti Grand Master jarang dapat di temui!
Lalu baju besi di tubuh Tuan You, telah membunuh berapa banyak Grand Master untuk membuatnya?
Memikirkan hal ini, muncul perasaan hormat di wajah semua orang!
“Ini giliranku, binatang kecil”. Pukulan brutal melintas di wajah Tuan You.
“Tunggu!”
Di saat ini, Evelin tiba-tiba berlari datang.
Dia berjalan ke arah Tuan You, dengan hormat berkata: “Salam kepada Tuan You”.
Tuan You menganggukan kepala, tersenyum dan berkata: “Evelin, sudah lama tidak bertemu, Apakah keadaan ayahmu baik?”
“Terimakasih. Berkat doa anda, sekarang dia telah melangkah ke Grand Master tahap lima”. Evelin tersenyum.
Setelah mendengar ini, Tuan You menghelakan napas dan berkata: “Teringat pada saat itu aku mempunyai pertemanan yang dalam dengan ayahmu, tidak terasa tiga puluh tahun sudah berlalu”.
Evelin tersenyum: “Ayahku sering menceritakan tentangmu, berkata bahwa kamu adalah teman baiknya”.
Tuan You melambaikan tangannya: “sudah kamu mundur dulu, aku akan menghabiskan binatang kecil ini dulu baru nanti kita lanjut bercerita lagi”.
“Tuan You!” Saat ini, Evelin tiba-tiba membungkukkan tubuhnya dan berlutut di lantai.
Dia mengangkat kepalanya dan berkata: “Tuan You, Erick Qin adalah temanku, Dapatkah kamu memikirkan pertemananmu dan ayahku, dan melepaskan dia?”
“Melepaskan dia?” wajah Tuan You menjadi muram, “Evelin, binatang kecil ini tidak bilang kalau dia telah menelan obat raja,dan masih berbicara kasar kepadaku, kalau aku melepaskannya, Apakah tidak di tertawakan oleh orang-orang!”
Evelin berkata dengan cemas: “Tuan You, Erick Qin masih kecil dia belum mengerti, aku akan menyuruhnya meminta maaf padamu, mohon Tuan You untuk melepaskannya!”
Tuan You menyentuh jenggotnya dan berpikir.
Setelah beberapa saat, Tuan You berkata: “Baik. Anggap saja ini karena hubungan baik aku dan ayahmu, aku bisa melepaskan dia, tapi…orang mati dosanya bisa di hindari, orang hidup tidak bisa menghindar, suruh dia berlutut di depanku dan menunduk sebanyak tiga kali, kalo tidak sembahlah aku sebagai guru”.
Wajah semua orang berubah berubah.
Menyembahnya sebagai guru? Ini bukannya hukuman, tapi ini adalah kehormatan!
“Tuan You, Kamu…”Geraldo Huang merasa tidak senang dan langsung berdiri untuk menghalangi.
Tapi Tuan You meliriknya dan berkata dengan suara dingin: “Aku punya pemikiran sendiri terhadap masalah ini tidak ada hubungannya denganmu”.
Evelin secara perlahan mengucapkan terimakasih, kemudian. Dia berjalan ke arah Erick Qin, dengan perlahan berkata: “Erick Qin, ucapkan maaf kepada Tuan You”
Erick Qin menyatukan kedua tangannya, dengan kencang berkata: “Baik, Aku minta maaf, tadi tidak seharusnya aku menyebutmu binatang tua”.
Tuan You melirik Erick Qin dengan tersenyum, ketika hendak berbicara, Erick Qin tiba-tiba berbalik dan mencibir: “Aku harusnya menyebutmu dengan sebutan sudah tua tidak tahu malu”.
Senyum Guru You langsung membeku di wajahnya, dan kemarahan muncul dari dalam lubuk hatinya.
“Apa katamu!” Tuan You sangat marah.
Erick Qin tersenyum dingin: “Menjadikanku sebagai muridmu? Apakah kamu pantas? Aku melihat kamu pantas ke neraka untuk mencari murid, di sana lebih cocok untukmu”.
“Cari mati!” Tuan You benar-benar marah, dengan rambut putih terbang liar di udara, seperti iblis!
“Erick Qin, Apa kamu sudah gila! “Wajah Evelin sedikit memucat, dia masih memohon kepada Erick Qin, tapi Tuan You berteriak: “Jika aku tidak membunuhmu hari ini, aku bukanlah seorang pria!”
“Membunuhku? Terserah kamu!” Erick Qin berteriak, tubuhnya juga memancarkan aura yang mengerikan.
Seperti dua badai bertabrakan secara bersama, benar-benar mengubah sekeliling menjadi serpihan kosong!
“Benar-benar tidak takut mati”. Yudianto dan yang lainnya mencibir lagi dan lagi.
“Ada harga yang harus di bayar karena sebuah kesombongan, ada kesempatan yang berharga tidak di pergunakan dengan baik”.
Tuan You dengan penuh kemarahan menatap Erick Qin dan berkata: “ Saat aku membunuhmu, akan ku buat tulangmu menjadi pedang, dan aku bagikan kepada orang-orang!”
Erick Qin tertawa dingin: “Tunggu aku yang membunuhmu, dan akan ku jadikan otakmu menjadi bola, aku kasih kepada orang-orang untuk menendangnya!”
“A…a….a….! Aku akan membunuhmu!” Tuan You sangat marah, dia meraung: “Jurus penghancur delapan area!”
Setelah Meraung, Tuan You mengangkat tangannya, Telapak tangan besar seukuran bukit melambung di udara!
Di telapak tangan besar itu tertulis jimat, di telapak tangan ada tulisan besar bertulis: “Hancur!”
Telapak Tangan belum sampai, Angin besar bertiup lebih dahulu!
Lantai di sekitar menjadi rusak dan turun, bahkan para Grand Master yang berada di sana merasakan tekanan kuat yang luar biasa!
Evelin mengertakan gigi, dengan perlahan berkata: “hebat sekali!”
Pada saat ini, Erick Qin mendorongnya dan berkata dengan dingin: “Berdiri lebih jauh, dan jangan mengalangi”.
Evelin langsung terkejut, lalu mengertakan gigi dan berkata: “Bocah bau, benar-benar tidak tahu di untung!”
“Ledakan!”
Telapak tangan besar memberikan tekanan tinggi di udara, tanah di sekelilingnya terguncang, langsung turun beberapa meter!
Debu-debu bertebangan di udara, membuat orang-orang bersembunyi ke samping, dan takut menjadi korban!
Ketika telapak tangannya di turunkan, ada suara bergema besar di seluruh hutan.
“Sudah berakhir” Tuan You menyatukan kedua telapak tangannya, dan dengan ringan berkata.
“Anak ini ketika dipukul sepertinya akan menjadi daging cincang”. Yudianto mengelengkan kepalanya.
Geraldo Huang tersenyum dingin berkata: “Telapak ini saja dapat menghancurkan bukit, apalagi tubuh manusia”.
Tidak jauh dari situ Stefen Tsu merasa lega, dia memutar tubuhnya sambil tersenyum dan berkata: “Tuan You, kamu tenang saja, Kebaikan ini, akan selalu di ingat oleh Keluarga Tsu, bisakah kemu memberikan kepala Erick Qin kepadaku? Aku ini membawanya pulang ke Keluarga Tsu”.
Tuan You menganggukan kepala: “ Tentu boleh, Tuan Tsu tidak perlu sesungkan itu, ambil saja”.
“Apakah kamu memiliki kesempatan itu?” pada saat itu terdengar suara dingin keluar.
Melihat sekeliling, terlihat Erick Qin seperti sebuah pisau yang tertancap di gunung!
Novel Terkait
Precious Moment
Louise LeeHei Gadis jangan Lari
SandrakoSi Menantu Dokter
Hendy ZhangAnak Sultan Super
Tristan XuMendadak Kaya Raya
Tirta ArdaniMbak, Kamu Sungguh Cantik
Tere LiyeBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu