Beautiful Love - Bab 43 Dia Harus Mati
Direktur Lee mendengus: "apakah otakmu bermasalah? Tuan Di hanya akan berada di Kota X atau di Kota F, bagaimana mungkin dia datang kemari?"
Erick Qin menganggukkan kepalanya: "memang biasanya seperti itu, tetapi karena aku di Kota D, maka dia pasti akan datang ke Kota D."
"Kamu? Memangnya kamu siapa! Kamu kira siapa dirimu?" Direktur Lee menatap dengan tatapan menghina.
Erick Qin sambil tertawa berkata: "namaku adalah Erick Qin, apakah Direktur Lee pernah mendengarnya?"
"Erick Qin?" Direktur Lee tertegun, tiba-tiba dia seperti teringat akan sesuatu, dia menunjuk Erick Qin dan berteriak: "kamu adalah Erick Qin yang mematahkan kaki Tuan Muda Di?"
"Dia bukan Erick Qin yang itu!" Hilary Gong segera menjelaskan.
Lalu Hilary Gong dengan sedikit marah berkata: "omong kosong apa yang sedang kamu bicarakan? Cepat keluar, di sini tidak ada hubungannya denganmu!"
"Aku sudah memukul dia, bagaimana mungkin tidak ada hubungan dengan aku." Erick Qin berbicara sambil tertawa.
Patut diakui bahwa meskipun mulut Hilary Gong sangat tajam, tetappi pada kenyataannya dia sangat peduli dengan temannya.
"Erick Qin kamu jangan asal mengaku. Jika dia benar-benar menganggapmu menjadi Erick Qin yang itu, maka kamu pasti akan sial." Alex Sha berbicara sambil mengerutkan keningnya.
Erick Qin tidak menjelaskan apa pun. Dia menatap Direktur Lee berkata: "aku saja berani memukul putra dari Germy Di, apalagi anjingnya dia?"
"Hahaha, jika kamu memang benar adalah Erick Qin yang itu, maka kamu hanya tinggal menunggu ajalmu tiba. Tuan Di tidak akan melepaskan kamu!" Direktur Lee tertawa terbahak-bahak.
"Tidak akan melepaskan aku?" Erick Qin mendengus, "sekarang ini juga sepertinya dia akan berlutut dan memohon padaku."
"Memohon padamu? Anak muda apakah kamu sudah gila? Apakah kamu tahu siapa itu Tuan Di?" Direktur Lee kembali tertawa terbahak-bahak, "jika Tuan Di mendengar ucapanmu yang ini, maka kamu hanya tinggal menunggu ajalmu tiba saja!"
Ketika sedang berbincang-bincang, tiba-tiba dua orang berlari masuk: satu mengenakan setelan jas dan sepatu kulit dan satu lagi terlihat berantakan.
Setelah dua orang itu masuk, tatapan mereka pun jatuh pada tubuh Erick Qin.
Lalu orang yang terlihat berantakan itu pun langsung memeluk kaki Erick Qin dan berkata: "aku....aku sudah salah.....cepat bantu aku, aku mohon padamu....."
"Hilary Gong mengapa bisa ada pengemis yang masuk ke dalam perusahaanmu?" Direktur Lee bertanya dengan curiga.
Begitu Germy Di mendengar ucapan tersebut, dia pun mengadahkan kepalanya dan melihat sekilas ke arah dia.
Direktur Lee tertegun dan bergegas berlari ke depan Germy Di dan berkata: "Tuan.....Tuan Di? Mengapa Anda bisa berada di sini?"
Germy Di sudah tidak memiliki tenaga untuk memberikan penjelasan, dia dengan erat memeluk kaki Erick Qin berkata: "aku sudah tahu kesalahanku....Erick Qin, cepat tolong aku....."
Seketika seluruh orang di dalam ruangan pun tertegun.
Erick Qin ini benar-benar Erick Qin yang mematahkan kaki Tuan Muda Di itu?
Sedangkan yang mengenakan pakaian acak-acakan itu adalah Germy Di?
"Direktur Lee ini adalah anak buahmu?" Erick Qin bertanya.
Germy Di menganggukkan kepalanya dengan tidak bertenaga: "dia adalah orang dari anak perusahaan di Kota D....."
Belum juga Erick Qin menjawabnya, Direktur Lee bergegas meminta maaf: "Tuan...Tuan Qin, aku salah, aku buta tidak mengenali orang sehebat Anda, aku harap Anda dapat memaafkan aku..."
Erick Qin tidak menghiraukan dia melainkan menatap Germy Di berkata: "aku tidak suka orang ini."
Germy Di melambaikan tangannya dan orang di sisinya pun langsung berjalan ke depan Direktur Lee dan dengan ekspresi dingin berkata: "pergilah, kamu sudah dipecat."
Seketika wajah Direktur Lee pun memucat, dia berhasil menduduki posisi ini dengan susah payah, jika dia dipecat sepertinya kedepannya dia sulit untuk mendapatkan kesempatan untuk seperti ini!
"Tuan Qin, mohon untuk maafkan aku, aku benar-benar sudah tahu letak kesalahanku......aku segera tanda tangan kontrak!" Direktur Lee berbicara sambil terisak.
Erick Qin berdiri di sana seperti tidak mendengar apa-apa.
Germy Di seperti orang gila berteriak: "brengsek sana pergi! Pergi!"
Begitu mendengar ucapan tersebut, Direktur Lee pun terduduk di atas lantai dan tidak dapat mengeluarkan suara lagi.
"Erick Qin aku sudah tidak dapat menahannya lagi, kamu cepat bantu aku, aku mohon padamu...." Germy Di berbicara dengan susah payah.
Erick Qin menatap dia dengan dingin: "kali ini hanyalah sebuah pelajaran yang ringan untukmu. Jika kedepannya kamu berulah lagi, kamu pasti sudah tahu akibatnya."
"Baik, baik..." Germy Di menganggukkan kepalanya dengan cepat.
Lalu Erick Qin melambaikan tangannya dengan pelan dan sebuah reiki masuk ke dalam jidad dia.
Seketika rasa sakit di Germy Di pun menghilang, dia memegang dada dia dan dengan senang berkata: "sudah sembuh, sudah sembuh!"
"Tuan Di, temanku memiliki sebuah kontrak. Dia ingin bekerja sama dengan perusahaan kalian." Erick Qin melambaikan tangan, dia mengisyaratkan Hilary Gong untuk membawa berkas tersebut kemari.
Hilary Gong baru mendapatkan kembali kesadarannya, dia mengiyakannya dan bergegas membawa kontrak ke arah mereka.
Germy Di melirik sekilas ke arah kontrak dan mengiyakan: "baik."
Lalu dia mengambil pena dan tanda tangan di atasnya.
Hilary Gong menjadi senang, bagaimana pun juga dia tidak menyangka Germy Di sendiri yang akan menandatangani kontrak ini!
"Oh iya, kaki putraku...." Setelahnya Germy Di menatap Erick Qin dengan tatapan mencari tahu.
Erick Qin melirik sekilas ke arah dia dan berkata: "aku boleh membantumu menyembuhkan kaki putramu, akan tetapi aku memiliki sebuah permintaan."
"Katakan saja, aku akan memenuhi semua permintaan kamu!" Germy Di bergegas menganggukkan kepalanya.
"Kedepannya jangan menganggu Finola Tsu lagi." Erick Qin berbicara dengan dingin.
Germy Di tanpa berpikir pun langsung mengiyakannya. Dia sambil tersenyum berkata: "kamu tenang saja, aku jamin dia tidak akan mendekati Keluarga Tsu lagi!"
"Baik." Erick Qin menganggukkan kepalanya, "minta Tuan Muda Di untuk menungguku di Kota F."
"Baik!" Germy Di dengan sangat senang, "kalau begitu aku akan menunggu Anda di Kota F!"
Lalu Germy Di pun langsung membalikkan badannya dan pergi.
Suasana di dalam ruangan pun menjadi sangat hening, semua orang dengan ekspresi terkejut menatap ke arah Erick Qin.
"Sobatku, kamu benar-benar Erick Qin yang itu ya...." Pada akhirny Alex Sha yang memecahkan suasana canggung ini.
Erick Qin tersenyum berkata: "apakah saat ini kamu ingin jauh-jauh dariku?"
Alex Sha dengan sedikit tidak enak hati berkata: "lihatlah ucapanmu ini, kita ini sudah mengenal satu sama lain, bagaimana mungkin aku mengucapkan kata-kata seperti itu lagi......"
Sedangkan Hilary Gong masih saja berdiri di sana tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Seketika wajah dia memanas begitu teringat kelakuan dia, dia tidak tahu harus bagaimana menghadapinya.
"Karena kontrak sudah selesai ditanda tangan, apakah kita sudah dapat berangkat sekarang?" Erick Qin bertanya sambil menatap ke arah Hilary Gong.
"Hah." Hilary Gong tertegun sejenak, "baik, ayo berangkat sekarang."
Pada lantai bawah, Germy Di sedang duduk di dalam mobil Maybach dengan wajah muram.
"Tuan Di, apakah Anda berencana melepaskan dia begitu saja?" Anak buahnya bertanya.
Germy Di melirik dia dengan dingin dan berkata: "aku hidup selama ini pun tidak pernah merasa malu seperti ini! Melepaskan dia? Mimpi! Dia harus mati!"
"Kalau begitu aku akan mengurusinya." Anak buah dia bergegas menjawab.
Germy Di melambaikan tangannya dan berkata: "tidak perlu terburu-buru, tunggu dia menyembuhkan kaki Dylan barulah membunuh dia."
Germy Di sangat licik, Erick Qin tidak tahu hal ini tetapi hal ini juga menjadi penyebab hancurnya Keluarga Di.
Novel Terkait
Cinta Yang Berpaling
NajokurataHei Gadis jangan Lari
SandrakoMy Only One
Alice SongMy Charming Wife
Diana AndrikaHusband Deeply Love
NaomiBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu