Beautiful Love - Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
"Kalau begitu naiklah!" kata seorang wanita sambil memelototi matanya.
“Lihat saja.” meskipun Davison Xu tidak bisa membuat puisi, tetapi dia memiliki kulit yang tebal dan tidak takut malu, jadi dia melompat ke atas panggung tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
Pada saat ini, Jasper Xia melempar sebuah puisi: Bulan terpantul di sungai dan cahayanya terlihat cantik.
Sebenarnya puisi ini tidak terlalu bagus, tetapi para penggemar di bawah tetap saja terus bertepuk tangan dengan semangat.
Sastrawan lain secara alami merasa kesal, padahal puisi mereka lebih bagus daripada Jasper Xia ini, tetapi sayangnya tidak ada orang yang memperhatikannya.
Dalam sekejap mata, dia sudah menyairkan lusinan puisi, saat Jasper Xia hendak mengumumkan bahwa dia akan masuk ke babak berikutnya, tiba-tiba Davison Xu mengulurkan tangannya dan berkata, "Aku juga bisa menyairkan sebuah puisi, aku ingin mencoba menyairkannya."
Jasper Xia tersenyum dan berkata: "Saudara, silahkan."
Davison Xu terbatuk, dia berpikir sejenak dan berkata, "Wanita cantik ada dimana-mana dan pemiliknya adalah seorang bajingan! Bagaimana?"
Begitu dia selesai berbicara, para hadirin tertawa terbahak-bahak.
Tidak tahu ada berapa banyak wanita yang menunjuk ke Davison Xu dan tertawa.
Para sastrawan di atas panggung juga menutupi mulutnya dan tertawa.
“Kenapa kalian tertawa, bukankah ini lebih baik dari apa yang kamu ucapkan?” kata Davison Xu.
Jasper Xia masih saja terlihat tenang, dia berdiri dan berkata: "Saudara sepertinya tidak mengerti puisi, tetapi jika kamu menyukainya, aku bisa mengajarimu secara gratis."
"Mengajariku? Apakah aku perlu diajar olehmu?" Davison Xu mencibir, "Aku akan menyairkan puisi yang lain!"
Setelah berbicara, Davison Xu berdeham dan melanjutkan: "Aku sangat tampan dan banyak wanita yang menyukaiku! Siapa pun yang ingin bersama denganku, datang saja!"
"Benar-benar sangat tidak tahu malu!"
"Kenapa kamu memiliki kulit yang sangat tebal, seperti tembok kota!"
"Siapa yang akan memperhatikanmu, benar-benar aneh!"
Erick Qin duduk di kejauhan dan menonton adegan ini dengan tenang.
Dia tidak bisa menahan dirinya untuk menggelengkan kepalanya dan berkata: "Davison Xu ini benar-benar sebuah harta karun."
Adegan berlangsung lebih dari 1 jam, tetapi Jasper Xia selalu mempertahankan sikapnya, wajahnya selalu tersenyum seperti angin musim semi.
Jangankan para wanita ini, bahkan ada banyak pria yang tertarik padanya.
Setelah pertandingan puisi selesai, Jasper Xia turun dari panggung puisi.
Sambil memegang kipas lipat, dia perlahan berjalan menuju panggung pertandingan.
Ketika melihat ini, Erick Qin menyipitkan matanya dan berkata dengan suara rendah: "Akhirnya."
Pada saat ini, ada beberapa orang di panggung pertandingan yang sedang bertarung melawan satu sama lain, setelah melihat Jasper Xia, mereka menghentikan gerakan mereka dan memandang Jasper Xia dengan hormat dan berkata: "Tuan Xia, apakah Anda dapat memberi kami beberapa petunjuk?"
Jasper Xia menutup kipas angin di tangannya dan tersenyum tipis: "Kalau begitu, aku akan mengabulkan permintaanmu!"
Setelah berbicara, dia melangkah, seolah mengendarai angin, dia perlahan-lahan mendarat di atas panggung pertandingan.
“Wow, Kakak Jasper Xia tampan sekali!” para wanita tiba-tiba berteriak seperti orang gila.
Beberapa orang di atas panggung pertandingan hanyalah Master Kekuatan Batin, tentu saja mereka bukanlah lawan Jasper Xia.
Tetapi pukulan Jasper Xia sangat tepat, setiap kali mengeluarkan pukulan, dia selalu tepat pada titiknya, kemudian dia memberi masukan kepada mereka.
“Jasper Xia ini cukup pandai mengambil hati orang-orang.” pikir Erick Qin di dalam hatinya.
Cara berlatih Jasper Xia mirip dengan cara berlatih Kediaman Xuanmin di Kota J.
Perbedaannya adalah, Jasper Xia lebih pintar, dia tidak mengeluarkan pukulan secara paksa, dia juga tidak mengeluarkan semua tenaganya sekaligus, sehingga teknik latihannya lebih tahan lama dan tidak mudah untuk ditemukan.
“Baiklah, kalian hanya perlu latihan beberapa kali lagi, aku yakin suatu saat kalian pasti akan masuk ke tingkat Grandmaster.” Jasper Xia tersenyum ringan.
“Terima kasih Tuan Xia!” beberapa orang berkata dengan semangat.
Tepat ketika Jasper Xia hendak turun dari panggung, Davison Xu melangkah.
Dia memblokir jalan Jasper Xia dan berkata: "Tuan Xia, bisakah kamu memberiku beberapa petunjuk?"
Jasper Xia tersenyum ringan dan berkata: "Tentu saja."
"Kenapa orang yang tidak tahu malu lagi! Apakah dia sudah tergoda dengan Kakak Jasper Xia?"
"Dia ingin menarik perhatian Kakak Jasper Xia dengan cara ini? Bodoh!"
"Kakak Jasper Xia, habisi dia!"
Menghadapi komentar semua orang, Davison Xu sama sekali mengabaikannya.
Selama ini di bawah pengawasan Finola Tsu, kemampuannya telah berkembang pesat, ditambah lagi dengan Pil Mujarab pemberian Erick Qin, kini Davison Xu langsung menaiki 5 kelas dan langsung masuk ke Master kelas lima.
Davison Xu menarik napas dalam-dalam, dia mengangkat kedua tinjunya dan setiap pukulannya yang sangat keras terus tertuju pada Jasper Xia!
Tinju itu menari-nari seperti naga dan bahkan meninggalkan garis di udara.
“Tinju yang bagus!” Pejuang yang menonton tidak bisa menahan diri untuk tidak berseru.
Tetapi jarak kekuatan antara Davison Xu dan Jasper Xia terlalu besar, dia telah mengeluarkan ratusan pukulan satu demi satu tanpa ada yang menyentuh sudut pakaian Jasper Xia!
Hal ini membuat penggemar Jasper Xia semakin gila dan penonton terus berteriak.
"Kakak Jasper Xia, lawan dia!"
"Pukul dia! Beri pelajaran untuk orang tidak tahu malu ini!"
"Jangan ampuni dia!"
Jasper Xia mengelak sambil tersenyum: "Gerakan saudara penuh dengan niat membunuh, aku sepertinya tidak menyinggungmu."
Davison Xu tidak lagi bermaksud untuk tertawa, dia berkata dengan wajah dingin: "Berhentilah berbicara omong kosong, teruslah bersembunyi jika kamu bisa."
Davison Xu seperti sepotong koyo, yang tidak bisa dihilangkan setelah menempelkannya.
Dia terus mengejar Jasper Xia, waktu sudah berlalu lebih dari setengah jam dalam sekejap mata dan dia masih tidak ada niat untuk berhenti.
“Daya tahan saudara sangat kuat.” kata Jasper Xia sambil menyipitkan matanya.
Davison Xu mencibir dan berkata: "Jika kamu tidak melawan, aku dapat memukulmu sampai fajar."
Ketika mendengar ini, alis Jasper Xia sedikit naik.
Dia menghela napas: "Baiklah, kalau begitu aku hanya bisa dengan enggan memuaskan keinginanmu....."
Setelah berbicara, sosok Jasper Xia menjadi ganas dan dia segera menghilang dari tempatnya!
Wajah Davison Xu berubah dan dia berbalik dengan tergesa-gesa, baru saja dia hendak meninju, ketika Jasper Xia menepuk kepala bagian atas Davison Xu dengan kipas lipatnya dari atas.
Tindakannya hanya sesederhana itu, tetapi Davison Xu berputar-putar dan terjatuh ke tanah.
"Apakah orang tidak tahu malu ini adalah penipu?"
"Kakak Jasper Xia jelas-jelas hanya menyentuhmu, kamu malah sampai terjatuh ke tanah? Apakah kamu ingin mendapatkan uang?"
Wajah Davison Xu sedikit jelek, dia berjuang dalam waktu yang lama sebelum dia bangkit dari tanah.
"Saudara, kamu telah kalah." Jasper Xia berkata sambil menggelengkan kepalanya.
Pada saat Davison Xu hendak bersiap untuk melanjutkan pertandingan selanjutnya, suara Erick Qin tiba-tiba muncul di benaknya: "Turunlah, jarak antaramu dengan dia terlalu besar, kamu tidak perlu bertarung lagi dengannya."
Davison Xu menghela napas dan melompat turun dari panggung dengan sedih.
Dia berjalan ke sisi Erick Qin dalam beberapa langkah dan berkata: "Guru, aku awalnya ingin mengeksplorasi gerakannya untukmu, tetapi anak ini sangat lincah, aku bahkan tidak bisa menyentuhnya.... "
Erick Qin menepuk kepalanya dengan ringan dan tersenyum: "Dia hanyalah seorang Grandmaster, jika aku ingin membunuhnya, apakah aku perlu menyuruhmu untuk mengeksplorasi gerakannya?"
Setelah berbicara, Erick Qin perlahan berdiri.
Novel Terkait
Ternyata Suamiku Seorang Sultan
Tito ArbaniEverything i know about love
Shinta CharityLove And Pain, Me And Her
Judika DenadaMy Charming Lady Boss
AndikaYour Ignorance
YayaUntouchable Love
Devil BuddyHusband Deeply Love
NaomiCinta Yang Dalam
Kim YongyiBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu