Beautiful Love - Bab 51 Sudah Adil
Alicia Lin tidak menyangka Finola Tsu akan menyerang tiba-tiba, jadi dia sedikit bingung dengan tamparan ini.
Dan Erick Qin yang ada di samping hanya membuka mulutnya sedikit, dengan kegembiraan yang tak terkatakan di dalam hatinya.
Lelaki ku? Kata-kata ini sungguh membuat orang senang!
“Suamiku, dia memukulku, kenapa kamu masih diam saja!” Alicia Lin tidak berani main-main dengan Finola Tsu, jadi dia menarik lengan Louis Yang dan menggoyangnya dengan kuat.
Namun, Louis Yang hanya bermuka dingin, tidak berani mengucapkan sepatah kata pun.
"Suamiku, kita sekarang sudah punya dukungan, jadi ..."
“Diam!” Louis Yang terkejut, dengan segera berbalik badan dan berseru.
Germy Di sudah berpesan bahwa dalam keadaan apa pun tidak boleh sampai membocorkan mereka. Jika sampai Alicia Lin si bodoh ini mengucapkannya, takutnya itu akan sangat merepotkan!
Terlebih lagi, Germy Di sudah memperingatkan bahwa dalam situasi apa pun tidak boleh ada rasa tidak hormat sedikitpun terhadap Finola Tsu!
“Nona Tsu*, maafkan aku.” Louis Yang membungkuk sedikit ke Finola Tsu, wajahnya dipenuhi rasa permintaan maaf.
Finola Tsu berkata dengan ringan: "Didiklah istrimu dengan baik, jika kamu tidak bisa mendidiknya, tentu saja orang lain yang akan membantumu."
"Ya, ya ..." Louis Yang menelan ludah dan mengangguk terus-menerus.
Setelah itu, dia pun membawa Alicia Lin dan pergi.
"Itu ... apa yang baru saja kamu katakan ..."
“Palsu.” Sebelum Erick Qin selesai berbicara, Finola Tsu langsung menyelanya.
Erick Qin menjulurkan lidahnya dan tidak lanjut bertanya.
Terus terang, negosiasi kerjasama ini, semuanya karena si idiot, Kevin Jin, ini yang membuatnya untuk formalitas saja.
Dia ingin merasakan perasaan berada di atas semua orang, jadi sengaja membuat pertemuan yang diselenggarakan secara khusus.
Dalam sekejap mata, Kevin Jin berbicara selama lebih dari setengah jam, dan semuanya itu hanyalah kata-kata omong kosong.
Semua orang sudah tidak bisa mendengarkannya lebih lanjut lagi, beberapa bahkan sudah mulai menguap.
Tetapi karena ingin menggunakan Kevin Jin, jadi tidak berani marah, jadi hanya bisa berjuang keras agar tetap kelihatan bersemangat.
"Aku kasih tahu kalian, aku biarkan semua orang menghasilkan uang, maka semua orang pasti akan mendapatkannya, jika tidak ..."
“Sudah cukup, jika tidak ada lagi yang lain, segera bubarkan.” Erick Qin mengerutkan kening dan menyela Kevin Jin.
Kevin Jin dengan cepat berbalik dan tersenyum malu: "Apa yang Tuan Qin katakan benar adanya, kalau begitu ... kalau begitu bubarlah!"
Semua orang akhirnya bisa menghela nafas lega, mata mereka menatap Erick Qin dengan sedikit rasa syukur.
“Di mana pengusaha kaya yang kamu bicarakan itu?” Erick Qin menatap langsung ke arah Kevin Jin.
Kevin Jin berkata: "Mereka ada di atas, aku akan mengantarmu ke sana sekarang."
“Hmm.” Erick Qin mengangguk, mengangkat pantatnya dan berjalan ke atas.
Setelah dua langkah, Erick Qin berbalik dan berkata kepada Kevin Jin, "Siapa yang meminta kamu memberikan pil mujarab kepada keluarga Yang?"
Kevin Jin menggaruk kepalanya dan berkata, "Aku tidak memberikannya kepada mereka, dan aku juga tidak tahu dari mana mereka mendapatkannya ..."
“Kamu tidak memberikannya?” Erick Qin sedikit mengernyit, dan tiba-tiba teringat akan kata-kata yang belum diselesaikan Alicia Lin.
“Berikan padaku satu salinan daftar mitra kerjasama.” Erick Qin berkata kepada Kevin Jin.
Kevin Jin mengangguk dengan cepat dan berkata, "Oke, aku segera siapkan."
Sesampainya di kamar pribadi lantai atas bersama Kevin Jin, begitu pintu terbuka, Erick Qin melihat dua pria dan dua wanita yang sedang mengobrol di sofa.
Dandanan kedua wanita itu terlihat glamor dengan pembawaan yang tidak biasa.
Adapun kedua pria itu ... satu mamakai jas dan bersepatu kulit, dan yang lainnya berpakaian ringkas.
“Hah? Master seni bela diri?” Erick Qin menyipitkan matanya dan menemukan bahwa bapak tua berbaju ringkas itu memiliki fluktuasi tenaga dalam yang samar, dan kedua wanita itu ... juga memberi semacam rasa tertekan yang tidak bisa dilukiskan.
Erick Qin tidak begitu mengerti tentang Master seni bela diri, juga tidak pernah berhubungan dengan mereka, jadi dia sedikit terkejut untuk sesaat.
“Tuan Wang, ini Erick Qin, Tuan Qin.” Kevin Jin berjalan mendekat dan berkata sambil membungkuk.
Segera, dia juga memperkenalkan kepada Erick Qin: "Ini Julian Wang, Tuan Wang, seorang pengusaha kaya luar negeri yang terkenal."
Julian Wang memandang Erick Qin, mengerutkan kening dan berkata, “Muda sekali?"
“Benar-benar pahlawan muda.” Bapak tua berbaju ringkas di samping Julian Wang menyipitkan matanya dan mengamati Erick Qin dengan teliti.
Tatapan matanya ini membuat Erick Qin merasa sangat tidak nyaman, seolah-olah bisa melihat melalui dirinya.
Kemudian, ekspresi kecewa muncul di mata Julian Wang, sambil menggelengkan kepalanya pelan.
“Mana obatnya?” Erick Qin mengerutkan kening dan bertanya, tidak ingin tinggal di sini lebih lama lagi.
Julian Wang tidak berbicara, malah memandang bapak tua berbaju ringkas di sampingnya.
Bapak tua itu menggebrak meja dan berkata, "Belum lama ini, aku mendengar bahwa di Kota F muncul seorang Master, bahkan murid dari keluarga Dong pun kalah darimu."
Dia menunjuk The Scarman dan berkata, "Master seni bela diri itu, adalah dia kan?"
The Scarman tidak mengucapkan sepatah kata pun, dan sorot mata Erick Qin berkilat memperlihatkan kejemuan.
“Apakah ini ada hubungannya dengan obat?” Erick Qin bertanya.
Bapak tua itu tersenyum dan berkata, "Jika tebakanku benar, kamu adalah produk gagal yang diusir oleh keluarga Dong, kan?"
Air muka The Scarman langsung berubah, kemarahan terlihat di wajahnya.
"Aku pikir master seperti apa, tidak disangka itu hanya produk gagal yang bahkan tidak memiliki kekuatan batin." Bapak tua itu menghela nafas.
Kesabaran Erick Qin benar-benar sudah lenyap saat ini.
Dia berkata dengan wajah dingin, "Jika kamu mengatakan sesuatu yang tidak berguna lagi, aku akan bersikap kasar padamu."
“Bersikap kasar kepadaku?” Bapak tua itu tertawa keras, “Adik kecil, Kota F ini hanyalah sebuah tempat kecil. Jangan berpikir karena kamu tak terkalahkan di sini, maka kamu juga menjadi tak terkalahkan di dunia.”
Dia mengarahkan jarinya ke dua gadis di belakangnya, dan berkata sambil tersenyum: "Mereka berdua saja sudah cukup untuk membunuhmu."
Kedua gadis itu yang mendengar ini langsung mengambil langkah cepat ke depan.
The Scarman juga berdiri, amarahnya nyaris tidak disembunyikan.
“Sepertinya kamu sangat marah.” Bapak tua berbaju ringkas ini pun tersenyum, “Jika kamu ingin menyerang, silakan saja.”
“Persetan denganmu!” Teriak The Scarman dengan marah, dan “syut” langsung menyerbu kedua gadis itu.
Namun, kedua gadis itu pun sangatlah lincah, langsung menghindar dalam sekejap.
Raut wajah The Scarman berubah, buru-buru menoleh dan mengarahkan tinjunya kepada salah satu dari mereka.
Gadis itu mencibir, dia mengangkat pahanya yang ramping dan "bam" langsung mengenai dahi The Scarman.
The Scarman yang terkena pukulan kencang, dia pun mundur beberapa langkah untuk bisa menstabilkan tubuhnya.
“Tuan Wang, apa maksudmu?” Air muka Kevin Jin terlihat sedikit jelek, “Ini Kota F, belum giliranmu untuk menjadi liar di sini”.
Julian Wang tersenyum dan berkata: "Seorang bajingan kecil, berani mengancam aku? Aku ingin tahu apakah kamu pernah mendengar tentang Sepuluh Gerbang Naga?"
“Sepuluh Gerbang Naga? Kalian dari Sepuluh Gerbang Naga?” Setelah mendengar nama ini, wajah Kevin Jin tiba-tiba berubah.
Julian Wang mendengus pelan, dan kemudian berkata: "Kupikir Erick Qin ini jenius yang langka, aku ingin memintanya bergabung dengan kami. Setelah melihatnya hari ini, sama saja dengan memilih yang tinggi di antara yang pendek, sama sekali tidak pantas diperbincangkan."
Setelah berbicara, dia meregangkan pinggangnya dan berkata, "Sungguh mengecewakan."
Setelah menjatuhkan kalimat ini, mereka bersiap untuk pergi.
“Apakah aku sudah mengizinkan kalian pergi?” Saat ini, Erick Qin dengan muka dingin menghalangi jalan mereka.
Julian Wang sedikit terkejut dan berkata, "Kenapa, apakah kamu ingin menyerang kami?"
“Tuan Qin, Sepuluh Gerbang Naga ini bukanlah kekuatan biasa, kita tahan…” Kevin Jin mengingatkan dengan suara kecil dari samping.
Erick Qin menunjuk The Scarman dengan dagunya, dan berkata dengan dingin: "Orangmu sudah memukuli temanku, aku seharusnya mengembalikan sesuatu kan?"
Begitu suara itu turun, tubuh Erick Qin menghilang seketika, menghampiri kedua wanita itu hampir dalam sekejap mata.
Sebelum keduanya bisa bereaksi, tinju Erick Qin sudah mengenai perut bagian bawah mereka.
"Bam Bam", kedua wanita muda itu tiba-tiba merasakan sakit yang teramat sangat di perut mereka, dan kemudian tenggorokannya terasa sedikit manis lalu seteguk darah pun mengalir keluar.
"Kamu ... kamu menghancurkan pusat energi kami ..." Kedua wanita muda itu membuka lebar mata mereka dengan sorot mata penuh kebencian.
Erick Qin menepuk tangannya sambil berkata, "Sudah adil sekarang, kalian bisa pergi."
Novel Terkait
Cinta Pada Istri Urakan
Laras dan GavinRahasia Istriku
MahardikaWanita Yang Terbaik
Tudi SaktiMy Cold Wedding
MevitaLove Is A War Zone
Qing QingWonderful Son-in-Law
EdrickHabis Cerai Nikah Lagi
GibranMore Than Words
HannyBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu