Beautiful Love - Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
Berbalik dan melihat sekeliling, dia melihat seorang wanita dengan postur tubuh yang tinggi, ekspresinya sangat dingin sedang berdiri di sana.
Dia menyipitkan mata memandang Robert Xia, membuat orang merasa tergoda namun sedikit ketakutan juga.
Ketua dari Kediaman Dewa Pengobatan? ”Alis Robert Xia tiba-tiba berkerut.
Dia berbalik dan bertanya, "Kalau boleh tahu, apa yang sedang dilakukan oleh Ketua dari Kediaman Dewa Pengobatan di sini?"
Ketua menunjuk ke Erick Qin dan berkata, "Orang itu adalah anggota dari Kediaman Dewa Pengobatan kita, kamu tidak boleh membunuhnya."
“Anggota dari Kediaman Dewa Pengobatan?” Wajah Robert Xia tiba-tiba menjadi sangat jelek, dia mendengus dingin, “Anak ini membunuh cucuku, apa kamu yakin dia berasal dari dari Kediaman Dewa Pengobatan?”
“Dia bukan hanya anggota dari Kediaman Dewa Pengobatan, tetapi juga merupakan sesepuh Kediaman Dewa Pengobatan.” Ketua tersenyum ringan, “Tuan Besar Xia, aku turut berduka cita atas insiden cucumu, Kediaman Dewa Pengobatan akan memberikan kompensasi kepadamu.”
“Aku tidak mau kompensasimu!” Robert Xia berkata dengan marah, “Aku ingin nyawa anak ini!”
Saat Ketua mendengar kata-kata tersebut, senyuman di wajahnya perlahan menghilang, tergantikan oleh rasa dingin yang tak terungkapkan.
“Robert Xia, sudah kukatan, dia adalah sesepuh Kediaman Dewa Pengobatan kita.” Ketua berkata dengan dingin, “Jika kamu melepaskannya, kami dari Kediaman Dewa Pengobatan akan memberimu kompensasi, tetapi jika kamu bersikeras membunuhnya, maka itu sama dengan bertentangan dengan Kediaman Dewa Pengobatan. "
Robert Xia mengertakkan gigi dan berkata, "Aku tahu bahwa kalian dari Kediaman Dewa Pengobatan sangat mulia dan memiliki banyak koneksi, tetapi aku tetap akan membalas dendam, meskipun harus berjuang menggunakan nyawaku ini, aku pasti akan membunuh anak ini!"
“Benarkah?” Wajah Ketua berubah menjadi semakin dingin.
“Berhenti bicara omong kosong, jika kamu bersikeras ingin melindunginya, kamu adalah musuh bagiku!” Robert Xia meraung, dan dia menghentakkan kakinya lagi, seketika, rantai-rantai tersebut mulai mengarah menuju Ketua Kediaman Dewa Pengobatan!
Ketua tersebut sangat tenang, ekspresinya tetap dingin, dia mengangkat kakinya yang kurus kemudian dengan lembut menghentakkan kakinya yang sedang mengenakan sepatu hak tinggi.
Dalam sekejap, sinar biru disertai jimat mulai mengeliling sekujur tubuh ketua!
Rantai yang disiapkan oleh Robert Xia menghilang dalam sekejap, aura yang menyeramkan memenuhi seluruh ruangan, membuat Robert Xia terbang menjauh!
"Puff!"
Hanya dengan hentakan lembut ini, jantung Robert Xia langsung mendapatkan pukulan keras, darah mulai mengalir keluar.
Wajah Ketua sangat dingin dan berkata, "Jika kamu masih tidak ingin mengubah niatmu, maka hari ini akan menjadi akhir dari hidupmu."
Ekspresi Robert Xia sangat jelek, dia dan ketua dari Kediaman Dewa Pengobatan sama-sama adalah Superiormaster, tapi tak disangka jarak kekuatan antara keduanya sangat besar!
“Kemarilah.” Saat ini, Ketua memberi isyarat pada Erick Qin.
Erick Qin buru-buru bangkit dan berlari ke arah Ketua dengan cepat.
“Bocah yang tak tahu aturan, matilah kau!” Robert Xia tiba-tiba berteriak, dan mengambil kesempatan ini untuk meraih punggung Erick Qin dengan telapak tangannya!
"Bump!"
Pada saat ini, Ketua langsung bergerak dan tangan Robert Xia tiba-tiba terangkat oleh sebuah cahaya dan berhenti di tengah-tengah udara!
Jimat yang tak terhitung jumlahnya datang dari segala arah, dan mengurung ketiga anggota Keluaga Xia di tempat itu juga!
Robert Xia berjuang mati-matian, tetapi dia menyadari bahwa semakin kuat dia berjuang, jimat tersebut akan berubah menjadi semakin kuat dan memperat ikatan di tubuhnya!
“Erick Qin! Aku tidak akan melepaskanmu!!!” Robert Xia menjerit putus asa, tapi Erick Qin dan Ketua Kediaman Dewa Pengobatan telah melangkah semakin jauh tanpa menoleh ke belakang.
Pada saat ini, Erick Qin sudah kelelahan, luka di tubuhnya membuatnya hampir tidak sadarkan diri.
“Terima kasih Ketua…” kata Erick Qin dengan mengepalkan kedua tangan sebagai tanda hormat.
Ketua tidak mengatakan apa-apa, hanya berjalan ke depan.
“Ketua, bisakah kamu membantuku untuk berjalan, aku hampir pingsan…” kata Erick Qin tanpa daya.
Ketua berhenti, dia berbalik dan melirik sekilas ke arah Erick Qin dan berkata, "Jika kamu pingsan di sini, maka kamu hanya bisa menunggu Robert Xia datang membunuhmu, beberapa saat kemudian aku akan datang untuk menjemput mayatmu."
Selesai mengatakannya, Ketua terus melangkah maju, bahkan mengabaikan Erick Qin.
Erick Qin tidak punya pilihan selain bertahan dan berjalan ke depan dengan sekuat tenaganya.
Setelah masuk ke mobil dengan susah payah, Erick Qin langung pingsan di dalam.
Ketika dia bangun lagi, dia sudah terbaring di kediaman sesepuh.
Finola Tsu sedang duduk di sebelah Erick Qin, dengan lembut menyeduh obatnya, setelah melihat Erick Qin terbangun, dia berjalan dengan membawa obat tersebut.
“Bagaimana perasaanmu?” Tanya Finola Tsu sambil memegang mangkuk dan meniup obatnya.
Erick Qin menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak apa-apa, untung Ketua Kediaman Dewa Pengobatan datang tepat waktu, jika tidak mungkin aku sudah mendapatkan masalah."
Finola Tsu tertawa dan berkata, "Ketua Kediaman Dewa Pengobatan sangat melindungimu."
“Ya, aku juga tidak menyangka.” Erick Qin juga mendesah.
Seluruh Kediaman Dewa Pengobatan mengatakan bahwa Ketua itu bukan orang yang berbaik hati, tetapi dia malah beberapa kali melindunginya, sebenarnya demi apa dia melakukan ini?
Apakah benar dia menyukai bakat dan potensi dirinya?
Erick Qin juga tidak percaya bahwa dia bisa mengatakan hal seperti ini.
“Buka mulutmu.” kata Finola Tsu dan mengambil satu sendok obat untuk menyuapinya.
Melihat tampilan lembut Finola Tsu, Erick Qin merasa sedikit geli di hatinya.
"Apa yang kamu lihat, apa ada sesuatu yang enak dipandang." Finola Tsu memutar matanya.
Erick Qin berkata dengan wajah serius, "Lihat istriku, aku benar-benar ingin melihatnya seumur hidupku."
“Gombal.” Finola Tsu tersenyum dan mengomel, “Baiklah, cepat minum obatnya.”
Setelah menelan obat, tiba-tiba dua penjaga pintu masuk ke dalam.
Mereka berbisik, "Sesepuh Qin, Sesepuh Yu ingin bertemu denganmu."
“Sesepuh Yu?” Erick Qin menyipitkan matanya.
Penjaga pintu buru-buru berkata, "Oh, bukan, Liana Yu yang ingin menemuimu."
Erick Qin mencibir, "Dia adalah Master Obat, namun ingin sesepuh seperti diriku pergi menemuinya sendiri?"
Kedua penjaga pintu itu mulai bertatapan dan tidak tahu harus bagaimana.
“Liana Yu, siapa dia?” Tanya Finola Tsu dengan mata berkedip.
Erick Qin melambaikan tangannya, "Ibu Alicia Lin, hanya seorang idiot, abaikan saja dirinya."
“Apa itu mantan ibu mertuamu?” Finola Tsu tersenyum main-main.
Erick Qin menggaruk kepalanya dan berkata, "Ya, bisa dibilang begitu, tetapi aku sudah tidak ada hubungannya lagi dengannya, wanita ini tidak jauh berbeda dengan Alicia Lin."
Memikirkan penampilan menjijikkan Liana Yu, Erick Qin ingin memberinya tamparan besar.
Finola Tsu berdiri dan berkata, "Aku akan mewakilimu untuk pergi, aku juga ingin melihat seperti apa mantan ibu mertuamu."
"Kamu yang pergi?" Erick Qin mengerutkan kening."Apa yang akan kamu lakukan? Dia pasti tidak akan melakukan sesuatu yang baik padamu, entah itu merepotkanku ataupun datang untuk mengejekku."
"Tidak apa-apa." Finola Tsu tersenyum, "Kamu merawat lukamu dengan baik, aku akan segera kembali."
Selesai berbicara, Finola Tsu berjalan keluar pintu.
Erick Qin ingin bangkit, tetapi dia menemukan bahwa kekuatan internalnya benar-benar kosong membuatnya bahkan tidak memiliki kekuatan untuk berdiri.
Dia berbaring di tempat tidur, semakin memikirkannya, dia semakin khawatir.
Finola Tsu hanyalah orang biasa, tetapi Liana Yu adalah Grandmaster sejati!
Bagaimana jika Liana Yu menyerang Finola Tsu?
Novel Terkait
Istri kontrakku
RasudinAku bukan menantu sampah
Stiw boyMy Charming Wife
Diana AndrikaCinta Tapi Diam-Diam
RossieHis Second Chance
Derick HoMy Superhero
JessiBeautiful Love×
- Bab 1 Salah Paham Atau Tipu Muslihat
- Bab 2 Nyawanya Dalam Bahaya!
- Bab 3 Penyelamatan Sang Peri
- Bab 4 Perjamuan Makan Keluarga Tsu
- Bab 5 Sikap Dingin Keluarga Tsu
- Bab 6 Benar Dapat Menyembuhkan Penyakit?
- Bab 7 Maaf, Aku Tinggal di Sini
- Bab 8 Minta Maaf, Maka Aku Akan Melupakan Masalah Tersebut
- Bab 9 Mengapa Aku Tidak Tahu Kamu Memiliki Kemampuan Seperti Ini
- Bab 10 Aku Bilang Cocok, Pasti Cocok
- Bab 11 Menantu yang Baik
- Bab 12 Pemikiran Finola Tsu
- Bab 13 Aku Malah Ingin Bertemu Dengannya
- Bab 14 Apakah Ucapanmu Masih Berlaku?
- Bab 15 Aku Takut Menghancurkanmu
- Bab 16 Finola Tsu Yang Senang
- Bab 17 Kembali Pergi Ke Rumah Keluarga Lin
- Bab 18 Kamu Juga Layak?
- Bab 19 Orang Bergantung Pada Pakaiannya
- Bab 20 Satu Hari Sebelum Pesta Bisnis
- Bab 21 Dia adalah Nona Besar Keluarga Tsu!
- Bab 22 Mari kita sambut Erick Qin
- Bab 23 Berada di puncak badai dan ombak
- Bab 24 Kekacauan di perjamuan
- Bab 25 Seorang pria harus menepati janjinya
- Bab 26 Seseorang yang memenangkan hati orang
- Bab 27 Kotak yang ditinggalkan oleh Ayah
- Bab 28 Lain kali harus membayarku jika membutuhkan bantuanku
- Bab 29 Berapa banyak yang akan kamu berikan padaku?
- Bab 30 Bertemu lagi dengan adik ipar
- Bab 31 Perasaan yang Berbeda
- Bab 32 Niat Keluarga Tsu
- Bab 33 Tidak Ada Orang yang Bisa Menolongmu
- Bab 34 Sumpah Dalam 3 Tahun
- Bab 35 Keingingan yang Sebenarnya
- Bab 36 Ketakutan
- Bab 37 Buah Jatuh Tidak Jauh Dari Pohonnya
- Bab 38 Dunia Sudah Akan Berubah
- Bab 39 Mendapatkan Sesuatu di Luar Dugaan
- Bab 40 Baik Tuan Qin
- Bab 41 Cepat Cari Dia
- Bab 42 Mengalami Kesialan
- Bab 43 Dia Harus Mati
- Bab 44 Superstar
- Bab 45 Serakah
- Bab 46 Keputusan Kakek Tsu
- Bab 47 Kepergian Keluarga Tsu
- Bab 48 3 Kesempatan
- Bab 49 Selingkuh
- Bab 50 Apakah Kamu Berhak Mengatai Pria-ku?
- Bab 51 Sudah Adil
- Bab 52 Aku tidak bilang kamu boleh pergi
- Bab 53 Permohonan Master Fan
- Bab 54 Meremehkan
- Bab 55 Pelatihan Horizontal Hanya Begini Saja
- Bab 56 Bagaimanapun, Mereka Bukan Berasal Dari Kalangan yang Sama
- Bab 57 Mencelakai Diri Sendiri
- Bab 58 Finola Tsu Diculik
- Bab 59 Kelemahannya
- Bab 60 Mereka Akan Segera Mati
- Bab 61 Keluarga Di yang Tak Tahu Malu
- Bab 62 Penghancuran Keluarga Di
- Bab 63 Melangkah di atas Danau
- Bab 64 Benar Kan, Kak Yadiel?
- Bab 65 Apakah Aku Membiarkanmu Pergi?
- Bab 66 Stefan Wu Yang Melongo
- Bab 67 Habis Rejeki Keluarga Lin
- Bab 68 Hari Kebangkrutan Keluarga Lin
- Bab 69 Tamu tak Diundang
- Bab 70 Bila Tidak Memikirkan Jangka Panjang, Pasti Galau Dalam Waktu Dekat
- Bab 71 Little Witch Girl
- Bab 72 Pergi Undang Kembali!
- Bab 73 Sudah Pukul, Lalu?
- Bab 74 Master Ilmu Sihir
- Bab 75 Level Fondasi
- Bab 76 Kalian Telah Menyinggung Orang yang Tidak Seharusnya
- Bab 77 Bella Fang si Penghasut
- Bab 78 Kakek Tsu yang Kaget!
- Bab 79 Aku menarik kembali kata-kataku!
- Bab 80 Bagaimana Mungkin!
- Bab 81 Seharusnya Kamu Memanggilku Apa?
- Bab 82 Bar Kota X
- Bab 83 Berani-beraninya Kamu Memukuli Kakak Pertamaku?
- Bab 84 Perempuan yang Menggoda
- Bab 85 Ini Milikku
- Bab 86 Keluarga Feng dari Kota X
- Bab 87 Keluarga Feng yang marah besar
- Bab 88 Hanya segini?
- Bab 89 Mengampuni Nyawamu
- Bab 90 Keluarga Tsu Kota B
- Bab 91 Kimmy Feng selesai bertapa
- Bab 92 Yang mana Erick Qin
- Bab 93 Tidak ada mengaku kalah, hanya ada hidup dan mati
- Bab 94 Bagiku membunuhnya hanya seperti meyembelih ayam!
- Bab 95 Bertarung dengan Kimmy Feng!
- Bab 96 Tunduk Atau Mati
- Bab 97 Terkenal
- Bab 98 Keluarga Feng Memberikan Upeti
- Bab 99 Undangan Brian Chi
- Bab 100 Makan Itu!
- BAB 101 Kunjungan Bintang
- BAB 102 Teknik Pelihara Roh
- BAB 103 Aku Masuk Tidak Perlu Tiket
- BAB 104 Bakat Mengubah Wajah
- BAB 105 Kalian Bertarung Sekali Saja
- BAB 106 Taukah Kamu Siapa Dia?
- BAB 107 Menghancurkan Sepuluh Gerbang Naga
- Bab 108 Memanfaatkan Kesulitan Orang Lain
- Bab 109 Barangnya Di Tanganku
- Bab 110 Arus Bawah
- Bab 111 Makan yang Kenyang
- Bab 112 Teman Lama Yang Cuek dan Dingin
- Bab 113 Tamu Tak Diundang
- Bab 114 Tubuh Suci
- Bab 115 Musim Gugur Penuh Masalah
- Bab 116 Orang tua yang misterius
- Bab 117 Finola Tsu dibawa pergi
- Bab 118 Erick Qin yang frustasi
- Bab 119 Pengumuman dari Mario
- Bab 120 Kakek Tsu muncul
- Bab 121 Menjelang Keluar Pertapaan
- Bab 122 Ajak Bertarung
- Bab 123 Berjuang Mati-matian Untuk Menyelamatkan
- Bab 124 Bertarung Melawan Mario
- Bab 125 Trik Apa, Tong Kosong Nyaring Bunyinya
- Bab 126 Aku Terlalu Baik Dengan Kalian
- Bab 127 Kematian Danish Feng
- Bab 128 Dia Hanya Perlu Mengenalku
- Bab 129 Permintaan Kerja Sama dari Evelin
- Bab 130 Pertemuan Keluarga The Scarman
- Bab 131 Apakah Dia Layak?
- Bab 132 Bertaruh
- Bab 133 Kalah Dua Ronde Berturut-turut
- Bab 134 Mengucapkan Salam Tahun Baru
- Bab 135 Tamu Terus Berdatangan
- BAB 136 Pasti Membiarkan Kalian Datang Dan Tidak Dapat Kembali
- Bab 137 Grandmaster Berkumpul Bersama
- Bab 138 Raja Obat Lahir
- Bab 139 Aku Sudah Malas Mengurus Kamu!
- Bab 140 Aku Menendang Kamu Sampai Mati!
- Bab 141 Aku Tak Lagi Sungkan Pada Raja Obat Ini
- Bab 142 Menelan Raja Obat
- Bab 143 Kamu Datang Di Saat Yang Tepat!
- Bab 144 Masa Inedia
- Bab 145 Tidak Tahan Dengan Satu Pukulan
- Bab 146 Apakah kamu mempunyai kesempatan?
- Bab 147 Satu Pukulan Menghancurkan
- Bab 148 Kematian Stefen Tsu
- Bab 149 Meminjam Uang
- Bab 150 Orang Yang Sombong dan Mendominasi
- Bab 151 Kemarahan
- Bab 152 Aku Rasa Kamu Tidak Perlu Bekerja Lagi
- Bab 153 Bertaruh
- Bab 154 Rahasia Keluarga Tsu
- Bab 155 Pergi Menagih Hutang
- Bab 156 Tidak ada Yang Bisa Menghutangiku
- Bab 157 Tamat Sudah Riwayatmu!
- Bab 158 Kesalahan Terbesar Kamu
- Bab 159 Ramal Dirimu Sendiri
- Bab 160 Satu Tebasan, Musnah
- Bab 161 Hancur dalam Satu Tinjuan
- Bab 162 Menghancurkan Kediaman Xuanmin
- Bab 163 Kemampuan Seorang Kakek Misterius!
- Bab 164 Orang Terhebat di Dunia
- Bab 165 Bella Fang Penyebab Masalah
- Bab 166 Kemampuan Bella Fang
- Bab 167 Apa yang dimaksud dengan perbedaan
- Bab 168 Sepuluh Gerbang Naga mengeluarkan perintah untuk membunuh
- Bab 169 Tidak biasa
- Bab 170 Serang!
- bab 171 Orang tua misterius muncul lagi!
- Bab 172 Orang tua melawan
- Bab 173 Sepuluh gerbang naga mengaku kalah
- Bab 174 Hadiah
- Bab 175 sikap yang buruk
- Bab 176 Tampang Seperti Ini
- Bab 177 Para Jenius Berkumpul
- Bab 178 Membuka Harga Setinggi Langit
- Bab 179 Benar-benar Pil Dewa!
- Bab 180 Membuat Pil Langsung di Tempat!
- Bab 181 Semoga Kamu Beruntung
- Bab 182 Aku Di sini
- Bab 183 Selamat Tinggal
- Bab 184 Celen Yu
- Bab 185 Peti Mati
- Bab 186 Peti Mati Ini Untukmu
- Bab 187 Melahap Mutiara Naga
- Bab 188 Dua Triliun
- Bab 189 Master Obat Dari Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 190 Kenapa Anda Berada Di Sini?
- Bab 191 Kamu Sama Sekali Belum Menyembuhkan
- Bab 192 Potong Menjadi Dua!
- Bab 193 Reiki Yang Mengerikan
- Bab 194 Dedikasi Livia Shen
- Bab 195 Sayangnya Bukan Kamu
- Bab 196 Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 197 Bertemu kembali dengan keluarga Lin
- Bab 198 Transformasi Agnes Lin
- Bab 199 Aku akan keluar sekarang
- Bab 200 Pertarungan dengan dua bersaudara dari keluarga Hong
- Bab 201 Menghitung hutang yang dulu dan yang sekarang
- Bab 202 Ketua Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 203 Ketua yang annex
- Bab 204 Kamar Finola Tsu
- Bab 205 Internet troll, Davison Xu
- Bab 206 Richie Dong Datang
- Bab 207 Perjanjian Finola Tsu dan Richie Dong
- Bab 208 Teratai Salju Sepuluh Ribu Tahun
- Bab 209 Kecerdasan Davison Xu
- Bab 210 Tiga Ratus Dua Puluh Sembilan Kali Pembentukan Tubuh
- Bab 211 Taruhan Berbagai Pihak
- Bab 212 Menerima Tantangan Richie Dong
- Bab 213 Fisik Yang Menakutkan
- Bab 214 Akhir Dari Kekuatan
- Bab 215 Menggagetkan Semua Orang
- Bab 216 Kakek Tsu Menghilang
- Bab 217 Tempat Terlarang
- Bab 218 Tiga Permintaan Celen Yu
- Bab 219 Bagaimana Jika Aku Memberimu Diskon 20%?
- Bab 220 Lumpuhkan Dia
- Bab 221 1 Orang Melawan 200 Orang
- Bab 222 Kemunculan Jasper Xia
- Bab 223 Hanyalah Seorang Grandmaster
- Bab 224 Dia Adalah Erick Qin!
- Bab 225 Bunuh Jasper Xia!
- Bab 226 Perjalanan Melarikan Diri
- Bab 227 Niat Buruk Erick Qin
- Bab 228 Tidak Tahu Diri
- Bab 229 Tidak Ada Siapa Pun yang Dapat Menolong Kamu
- Bab 230 Robert Xia yang Murka
- Bab 231 Tuan Besar Xia, Lama Tidak Bertemu
- Bab 232 Ketua yang Melindungi Bawahannya
- Bab 233 Intimidasi Finola Tsu
- Bab 234 Posisi Sesepuh di Kediaman Dewa Pengobatan
- Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba
- Bab 236 Harley Tang yang Berbangga Diri
- Bab 237 Pil Mujarab Pondasi
- Bab 238 Lebih Baik Kamu Pertimbangkan dengan Baik
- Bab 239 Ayah Jack Tsu
- Bab 240 Rencana Licik Sheila Xiao
- Bab 241 Makan Dia
- Bab 242 Ketua Dalam Bahaya
- Bab 243 Lebih Muda dan Lebih Cantik Daripada Kamu
- Bab 244 Ketua Yang Gagah
- Bab 245 Grandmaster level 7
- Bab 246 Bertarung Dengan Robert Xia
- Bab 247 Robert Xia Yang Keras Kepala
- Bab 248 Tamu Tidak Diundang
- Bab 249 Asosiasi Budo
- Bab 250 Kenalan Finola Tsu