Beautiful Love - Bab 235 Anggota Keluarga Chu Telah Tiba

Dan sanjungan ini cukup berguna, Kakak Seperguruan Tang terlihat sangat bangga.

"Salam hormat, Ketua!"

Saat ini, Ketua tiba-tiba datang tidak jauh dari tempat itu.

Auranya seperti seorang ratu, kemanapun dia pergi, semua orang pasti menundukkan kepala.

Kakak Seperguruan Tang melangkah mendekat, tersenyum dan berkata, "Salam hormat, Ketua, sudah beberapa tahun tidak berjumpa dengan Ketua, namun Ketua masih terlihat sangat segar, lebih muda dan lebih cantik dari sebelumnya."

Tidak ada wanita yang tidak menyukai pujian, namun Ketua tampaknya menjadi pengecualian.

Ketua hanya mengangguk pada sanjungan yang diberikan oleh Kakak Seperguruan Tang, lalu berjalan melewatinya.

Kakak Seperguruan Tang tampak agak malu, namun Ketua memang memiliki temperamen seperti ini, semua orang sudah terbiasa, jadi tidak ada seorang pun yang merasa canggung.

Tapi Kakak Seperguruan Tang tidak berpikir demikian, kilatan sadis melintas di matanya, tetapi dia dengan cepat kembali ke postur tampannya.

Setelah Ketua maju ke depan, suasana tiba-tiba menjadi sunyi.

Setelah beberapa lama, beberapa sesepuh lainnya juga naik ke panggung dan mendekat dengan Ketua, namun di samping Ketua masih ada tempat yang kosong.

“Apakah masih ada orang lain yang akan datang?” Semua orang mulai mendiskusikannya.

Setiap gerakan Kediaman Dewa Pengobatan akan menarik perhatian komunitas seni bela diri, tetapi acara ini merupakan acara internal Kediaman Dewa Pengobatan, biasanya tidak akan mengundang tamu lain!

Menghadapi para hadirin yang sedang diskusi di bawah panggung, ekspresi Ketua tetap datar.

Dia memegang dahi putihnya, duduk dalam posisi dengan mata tertutup dan berkonsentrasi.

Beberapa sesepuh lainnya juga duduk tegak tanpa berani mengucapkan sepatah kata pun.

"Gluduk...gluduk..."

Pada saat ini, helikopter tiba-tiba lewat di angkasa, angin di udara hembus dengan kuat, beberapa pakaian Master Obat berterbangan dan beberapa rok gadis juga terangkat.

Helikopter itu mendarat perlahan di tempat terbuka, kemudian, ada seorang pria paruh baya turun dari pesawat.

“Siapa orang ini?” Seseorang berbisik.

"Tidak tahu, tapi dua pengawal di sampingnya sepertinya... Sialan, Superiormaster?"

"Bahkan pengawalnya adalah Superiormaster? Siapakah pria paruh baya ini..."

“Aku kenal dia, dia adalah anggota Keluarga Chu di Kota B!” Saat ini, sepertinya ada yang mengenalnya!

Pendatang tersebut adalah pejabat senior dari Keluarga Chu, bernama Jamison Chu, dia memiliki kedudukan yang tinggi di Keluarga Chu!

Tidak mudah bagi siapa pun jika berurusasn dengan Keluarga Chu maupun Keluarga Tsu, namun Kediaman Dewa Pengobatan mengundang Jamison Chu untuk berpartisipasi dalam pertemuan pembuatan obat membuat para hadirin terkejut!

Identitas sesepuh Erick Qin baru diumumkan tidak lama, saat ini mereka mengundang lawan Kelurga Chu, apa mungkin Kediaman Dewa Pengobatan benar-benar ingin melawan Keluarga Tsu?

“Kakak Jiang, tidak mudah bagiku untuk bisa mengikuti pertemuan pembuatan obat.” Setelah Jamison Chu naik ke atas panggung, dia mengulurkan tangan dan menjabat Ketua.

“Tuan Chu, silakan duduk. ” Menghadapi Jamison Chu, Ketua masih bersikap datar.

Jamison Chu juga tidak marah, malah membawa senyuman di wajahnya.

Dia telah mengajukan diri untuk berpartisipasi dalam Kediaman Dewa Pengobatan selama bertahun-tahun, namun setiap kalinya dia selalu ditolak oleh Ketua.

Tahun ini saja, tiba-tiba Ketua Kediaman Dewa Pengobatan mengundang dia untuk ikut serta, bagaimana mungkin Jamison Chu bisa tidak bahagia!

Setelah duduk, Jamison Chu tersenyum dan berkata, "Kakak Jiang, dengar-dengar Erick Qin sekarang menjadi anggota Kediaman Dewa Pengobatan?"

Ketua mengusap keningnya dan berkata, "Ya."

"Hei." Jamison Chu mendesah, "Kalau begitu aku mengerti undangan Kakak Jiang kali ini."

“Kamu mengerti?” Ketua mengerutkan kening.

Jamison Chu tersenyum dan berkata, "Kamu hanya ingin membiarkan Keluarga Chu melindungi Erick Qin, tapi setahuku, Keluarga Tsu kali ini sudah sangat tegas, konon masalah ini berhubungan antara hidup dan mati."

Ketua mendengus pelan dan berkata, "Tuan Chu, kamu berpikir terlalu banyak, dia cukup dilindungi oleh Kediaman Dewa Pengobatan."

Jamison Chu tercengang dan berkata dengan bingung, "Kalau begitu kamu..."

"Aku kasihan melihatmu." kata Ketua tanpa ekspresi.

Penonton gempar ketika mendengarkan perkataan Ketua.

Di dunia ini mungkin hanya Ketua Kediaman Dewa Pengobatan yang berani berkata bahwa dia kasihan dengan Jamison Chu?

Jamison Chu tidak bisa menahan tawa, dia menggelengkan kepalanya tanpa daya dan berkata, "Temperamen Kakak Jiang masih tidak berubah."

“Itu Harley Tang yang kembali dari luar negeri kan?” Saat itu, Jamison Chu menunjuk ke arah Kakak Seperguruan Tang yang berdiri tak jauh dari situ.

Ketua mengangguk sebagai jawaban.

"Ya, orang yang berbakat." Jamison Chu berkata sambil tersenyum, "Erick Qin itu yang mana? Namanya cukup mengesankan akhir-akhir ini."

“Belum datang.” kata Ketua.

"Telat kah dia?" Jamison Chu sedikit malu. "Adakah yang beranii terlambat menghadiri acara Kediaman Dewa Pengobatan?"

Saat dia berbicara, Erick Qin dan Finola Tsu datang dari jarak dekat.

Melihat Finola Tsu di sampingnya, Jamison Chu langsung mengerutkan kening.

Dia pernah bertemu sekali dengan Finola Tsu, tepatnya Jamison Chu dan Kakek Tsu memiliki hubungan persahabatan.

Sayangnya, setelah Kakek Tsu diusir dari Kota B, keduanya nyaris tidak pernah berkomunikasi lagi.

Semua ini tidak penting, yang terpenting adalah, dia pernah ingin membantu Finola Tsu, dia bahkan menyuruh anaknya dari Kota B ke Provinsi Zhou untuk mengejar Finola Tsu.

Namun, Finola Tsu yang sudah terpuruk, tetap menolak putranya Levis Chu yang membuat Jamison Chu merasa sangat malu, bahkan Levis Chu pun ditertawakan oleh orang-orang di sekitarnya selama bertahun-tahun.

Oleh karena itu, Jamison Chu tidak terlalu menyukai Finola Tsu.

Tak lama kemudian, Erick Qin dan Finola Tsu mendatangi Ketua.

“Halo, Paman Chu.” Finola Tsu memandang Jamison Chu dan menyapa dengan murah hati.

Sikap yang begitu murah hati membuat Jamison Chu tampak sedikit malu.

Dia dengan cepat berkata, "Finola, lama tak bertemu, kamu sudah menjadi seorang gadis besar."

“Ini Jamison Chu dari Keluarga Chu di Kota B.” Ketua menunjuk Jamison Chu dan memperkenalkan.

Erick Qin buru-buru menyapa, "Salam hormat, Tuan Chu."

Jamison Chu tersenyum, "Kamu adalah Erick Qin?"

Erick Qin berkata, "Tuan Chu mengenal aku?"

"Tidak kenal, hanya saja pernah mendengar nama kamu." Jamison Chu berkata, "Tantang Keluarga Tsu secara terbuka dan akan bertarung dengan Jack Tsu, sulit untuk tidak mengenalmu."

“Pujian Tuan Chu terlalu berlebihan.” kata Erick Qin sopan.

Jamison Chu tidak berbicara lagi, dia berpikir dalam hati: Jika Erick Qin ini benar-benar terampil, maka dia bisa mempertimbangkannya, jika dia tidak seperti apa yang dikatakan orang, maka ini sama saja bisa memalukan Keluarga Chu.

“Baiklah, karena semua sudah berkumpul, mari kita mulai.” kata Ketua lirih.

Setelah itu Penatua Agung segera bangkit dan berkata, “Di sini aku akan memberitahukan peraturannya. Kualitas pil mujarab akan menjadi kriteria yang paling penting. Jika kualitas pil mujarab tidak jauh berbeda, maka keputusan akhir akan diberikan oleh ketua dan juga para sesepuh."

Setelah mengatakan ini, Penatua Agung kembali melirik ke arah Erick Qin dan berkata, "Karena Erick Qin adalah kontestan, jadi dia tidak akan ikut voting, apakah ada pertanyaan lain?"

Erick Qin menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak."

“Baiklah, ayo kita mulai.” Penatua Agung mengangguk, lalu beberapa Bocah pembuat obat mengeluarkan dua keranjang besar.

Dalam sekejap, aroma obat yang kuat memenuhi seluruh ruangan.

Novel Terkait

Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu

The Revival of the King

Shinta
Peperangan
3 tahun yang lalu

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
4 tahun yang lalu

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
3 tahun yang lalu