Awesome Husband - Bab 77 Air Paling Bersih Di Dunia

Apa?

Mason International Corp.?

Hal pertama yang muncul di benak Yongki Chen adalah, mungkinkah putranya Welly Chen telah melakukan sesuatu di luar sana.

Tetapi melihat Welly Chen yang sepertinya kebingungan, dia merasa kalau tebakannya kali ini salah.

“Pergi sana suruh mereka masuk."

Menyelesaikan perkataannya, Yongki Chen merasa tidak beres, “Sudahlah, aku saja yang pergi sendiri."

Mason International Corp., termasuk perusahaan yang sangat besar di ibu kota provinsi, apakah anda tahu tentang gedung Sky Dragon, gedung itu bisa dikatakan sebagai landmark dari kota tersebut.

Hati Yongki Chen sangat tidak tenang, dia tidak tahu untuk apa orang-orang itu datang ke tempatnya.

“Apa kabar apa kabar, namaku adalah Yongki Chen, dari Fuhua’s Property!" dia tersenyum sambil melihat dua orang yang memakai pakaian jas.

Salah satu diantaranya adalah seorang pria paruh baya yang agak gemuk tersenyum, pria itu mengatakan: “Apa kabar, aku adalah GM dari Mason International Corp. John Liu.”

“Rupanya GM Liu!"

Wajah Yongki Chen dipenuhi senyuman: “Silakan masuk, aku akan mempersiapkan teh."

Setiba mereka di kantor CEO, Yongki Chen kemudian menuangkan teh kepada dua orang tersebut, bertanya: “Aku tidak tahu untuk apa kalian berdua datang ke tempat ini?!"

John Liu tersenyum, dia langsung ke inti pokok dari maksud kedatangannya.

Mendengarkannya, Yongki Chen dan Welly Chen kemudian saling berpandangan.

“Maksud anda, tuan muda dari perusahaan anda sudah jatuh hati pada Quinn Chen?”

“Tidak salah!”

John Liu mengatakan: “Bukankah Chen’s Corp. adalah pecahan dari perusahaan anda, anda adalah paman tertua dari Quinn Chen, seharusnya anda bisa melakukan sesuatu bukan?”

Mendengar hal ini, Yongki Chen kemudian menjadi tegang.

“Tidak menyembunyikan apapun dari anda, Chen’s Corp. memang benar adalah pecahan dari Fuhua’s Property.” Yongki Chen kemudian mendesah mengatakan: “Tapi untuk urusan Quinn Chen kami benar-benar tidak bisa melakukan apapun."

“Begitu ya, sayang sekali!”

John Liu kemudian bangkit, dengan sedih mengatakan: “Sebelum datang tuan muda masih mengatakan, jika kalian bisa menjadi jembatan mempertemukan mereka, mungkin kami akan memberikan satu atau dua buah proyek, sepertinya sekarang kita tidak perlu melakukannya lagi!”

Apa?

Benarkah tuan muda kalian mengatakan hal tersebut?

John Liu kemudian mengerjapkan matanya, “Untuk apa aku bercanda dengan kalian?”

“GM Liu, jangan pergi dulu, silakan duduk.”

Yongki Chen kemudian menahan John Liu, tersenyum mengatakan: “Masalah ini bukan berarti tidak mungkin! Benar-benar sulit sekali bisa mendapatkan hati yang tulus dari tuan muda, aku sebagai pamannya, juga tidak bisa tahan melihat keponakanku ditahan oleh Sean Xiao si pria tidak berguna itu.”

“Benar sekali, GM Liu!"

Welly Chen menambahkan, “Anda boleh kembali dan memberitahu tuan muda anda, adik sepupuku, dia masih seorang perawan...”

......

“Apa?"

"Quinn Chen adalah seorang perawan?"

Liam Fu mengatakan, “Ini benar atau bohongan, dia sudah menikah."

John Liu kemudian mengatakan dengan sopan: “Inilah yang dikatakan oleh kakak sepupu dan juga paman dari Quinn Chen, mereka mengatakan setelah menikah, wanita itu sama sekali tidak tidur di kamar yang sama dengan suaminya.”

“Bagus bagus bagus!”

Liam Fu kemudian tertawa mengatakan: "Pergi sana, perhatikan mereka berdua!”

“Baik!” John Liu kemudian mengangguk.

Perasaan Liam Fu senang bukan main, hari ini sebetulnya dia datang ke kota Yun hanyalah untuk menenangkan hatinya, dia malah bertemu dengan wanita secantik Quinn Chen.

Wanita itu ternyata masih perawan, hal ini lebih bagus lagi!

Sudah lama dia berada di Guangdong, wanita seperti apa yang belum pernah dicobanya?!

Sudah lama dia bosan, tetapi saat dia melihat Quinn Chen, dia merasakan hatinya yang kesepian kembali bergejolak.

Wanita ini, bagaimanapun dia harus bisa mendapatkannya!

Mengenai desertir yang merupakan suami wanita itu, nanti dia beri saja sedikit uang sudah beres.

......

Di saat yang bersamaan, di Komplek Genting Shijia.

Lancy Qin sedang membeli sayur di pasar.

Tililit!

Ponsel wanita itu tiba-tiba saja berbunyi, wanita itu kemudian mengambilnya dan melihat layarnya, ekspresi wajahnya langsung berubah.

Ternyata itu adalah telepon dari orang-orang dari rumahnya yang sudah lama tidak menghubunginya.

Wanita itu kemudian mengernyitkan dahinya, mengangkat telepon tersebut.

“Halo, kakak, di mana kamu sekarang?" diujung sana terdengar suara adik laki-lakinya Howard Qin.

“Ada masalah?"

“Kakak, lihatlah cara berbicaramu ini, jika tidak ada masalah apakah aku tidak boleh menghubungimu?” Howard Qin tersenyum, “Keponakan perempuanmu sudah kuliah, aku akan membawanya untuk memperlihatkannya padamu.”

“Rebeca sudah kuliah?"

Mendengar kalau keponakannya sudah kuliah, wanita itu juga senangnya bukan kepalang, “Kalau begitu aku akan mengirimkan alamat rumahku padamu, bawalah Rebeca jika ada waktu luang. Kapan kamu akan datang dan makan ditempat ini?”

Lancy Qin kemudian berpikir mengatakan: “Kalau begitu, baiklah!"

Wanita itu kemudian mengirimkan alamat rumahnya, setelah itu dia pun menutup teleponnya!

Setelah selesai membeli semua sayur, Lancy Qin kembali ke rumah dan mulai memasak.

Baru saja dia menyuci sayur belum sempat mencuci tangannya, ponselnya kembali berdering.

“Halo, kakak, aku sudah tiba di depan perumahan kalian, tetapi petugas keamanan tidak mengizinkanku masuk!” Di telepon sana terdengar suara yang sangat bising.

"Kalau begitu kamu berikan teleponmu pada petugas keamanan, aku akan memberitahunya.”

Keamanan di Komplek Genting Shijia sangat ketat, orang-orang yang tidak tinggal di tempat itu tidak diizinkan untuk masuk.

“Baiklah, aku sudah mengatakannya pada petugas keamanan, sekarang kamu masuklah!”

Lima menit kemudian, pintu pun digedor, Lancy Qin mengelap tangannya segera dia pergi membuka pintu.

“Iya, iya!"

Membuka pintunya, adik laki-lakinya Howard Qin membawa istrinya Yulia Hu, dan keponakannya Rebeca berdiri di depan pintu.

Datang dengan tangan kosong, membuat Lancy Qin merasa sedikit tidak senang, tanpa mengubah ekspresi wajahnya dia pun mengatakan: “Ayo cepat masuk."

Wanita itu kemudian mengeluarkan beberapa pasang sepatu untuk tamu, setelah mengganti sepatu mereka, Howard Qin dan keluarganya kemudian masuk, mereka dibuat kagum dengan dekorasi rumah yang begitu megah.

“Kakak... kakak, apakah ini rumahmu?" bertanya sambil menelan ludah, Howard Qin tidak mempercayai matanya sendiri.

“Rumah yang begitu besar, luas rumah ini setidaknya ada 200 meter!” Yulia Hu berjalan masuk, melihat gaun yang dipakai oleh Lancy Qin, saat itu wanita itu kemudian memekik: “Kakak, bukankah kamu memakai keluaran musim semi terbaru dari Gucci?”

Lancy Qin kemudian tersenyum, dia tidak mengatakan apapun, wanita itu kemudian melihat Rebeca mengatakan: “Rebeca, apa kamu kehausan, bagaimana kalau aku memberimu minuman kaleng?”

“Bibi, aku minum air putih saja sudah bisa!" Rebeca menjawabnya dengan sangat sopan.

Lancy Qin kemudian pergi ke lemari es dan mengeluarkan 3 botol minuman, kemudian mengeluarkan sedikit buah-buahan, buah-buahan ini dibelikan oleh Sean Xiao, dia juga tidak tahu apa nama buah-buahan tersebut, yang dia tahu rasanya sangat enak ketika dimakan.

Duduk di atas sofa yang lembut, membuat Howard Qin merasakan kalau dirinya sedang duduk diatas awan tidak bisa digambarkan bagaimana nyamannya.

Pria itu kemudian melihat sekeliling, bertanya: “Kakak, di mana kakak ipar?"

“Kakak iparmu pergi bekerja!"

Pergi bekerja?

Howard Qin dan Yulia Hu agak kaget, bukannya Karl Chen selama ini sangat santai?

Mengapa tiba-tiba dia pergi bekerja?

Lancy Qin mengatakan: “Ya akhirnya kita membuka sebuah perusahaan, dia adalah direkturnya!”

Mendengar hal ini, Howard Qin tidak bisa menahan dirinya kemudian memekik: “Kakak, akhirnya kakak berhasil melewati semua kepahitan hidup yang ada."

“Ya, semuanya sudah berlalu."

Lancy Qin kemudian menghidangkan buah-buahan, wanita itu mengambil air dan mendekat: “Mari Rebeca makan buah, minum!"

Mengambil air itu, Yulia Hu dengan kagum mengatakan: “Wah, orang kaya benar-benar hebat, bahkan air minumnya saja juga air minum kemasan, di atasnya masih ada tulisan bahasa inggris!”

“Air ini harganya pasti tidak murah.” Howard Qin kemudian membuka tutup botol itu, dia menenggaknya, rasanya sama sekali tidak berbeda dengan air kemasan lainnya.

“Aku juga tidak tahu, kata Quinn Chen, air ini, disebut sebagai 'air paling bersih di dunia', jika dibilang ini sangat mengejutkan.” Lancy Qin kemudian tersenyum.

Air paling bersih di dunia?

Orang yang mengatakannya memang tidak memiliki maksud apapun, tetapi yang mendengarnya berbeda, Rebeca kemudian mencari informasi di dalam ponselnya.

Nama dari air kemasan itu kemudian dimasukkan ke dalam search engine, di internet kemudian muncul sebuah air kemasan dengan harga dan perkenalan singkatnya.

Salve, satu botol di harga 90 USD, disebut dengan ‘air paling bersih di dunia', semua orang kaya didunia hanya meminum air ini!

Jika menggunakan kurs sekarang, kalau begitu satu botol air ini harganya, 600 RMB?

Yang benar saja!

Gadis itu tidak bisa menahan pekikannya.

“Ada apa, mengagetkan saja!" Yulia Hu membelalakkan matanya pada wanita itu.

“Ibu... Ibu, air kemasan ini, air kemasan ini...”

“Ada apa dengan air kemasan ini?” Yulia Hu kemudian mengernyitkan dahinya.

“Air kemasan ini harganya 1 botol 600 RMB!”

Apa?

Howard Qin dan Yulia Hu kemudian memekik kaget, bahkan Lancy Qin sendiri tidak menyangka, air ini bisa semahal itu!” Rebeca, kamu tidak salah bukan?" Howard Qin baru saja menghapus keringat dikeningnya.

“Tidak, aku baru mencari tahu tentang hal ini, kalian lihat saja!"

Wanita itu kemudian menyerahkan ponsel itu kepada mereka, melihatnya, Howard Qin dan istrinya dibuat tertegun oleh apa yang dilihat mereka.

“Ya tuhan, satu teguk air ini sudah seperti biaya hidupku selama 1 hari?”

Yulia Hu kemudian menepuk pahanya, wanita itu kaget bukan main.

Howard Qin kali ini kembali membuka tutup botol minumannya, perlahan-lahan dia kembali menenggak satu teguk, tegukannya kali ini rasanya berbeda dengan tegukannya yang pertama, karena pengaruh dari hatinya, dia merasa kalau air ini terasa agak manis.

“Bagus, bagus sekali, air yang harganya 600 RMB rasanya benar-benar sangat enak!”

Lancy Qin benar-benar tidak bisa mengatakan apapun, dia minum air ini 1 hari entah berapa botol, dia tidak merasa apapun yang berbeda dari rasanya.

“Hei, strawberry ini…strawberry ini mengapa warnanya putih?!" Yulia Hu kemudian mengganti topik pembicaraan, matanya melihat ke arah strawberry putih yang berada dihadapannya!

“Kemudian semangka ini, mengapa kulitnya berwarna hitam? Mungkinkah ini adalah buah-buahan langkah?”

Jika tidak tahu maka periksa saja, wanita itu kemudian mengambil ponsel, memasukkan kata stroberi putih, yang muncul di layar kemudian adalah “Pineberry"!

Melihat harganya, lagi-lagi wanita itu menarik nafas dalam!

Novel Terkait

Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
4 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu
Chasing Your Heart

Chasing Your Heart

Yany
Dikasihi
3 tahun yang lalu
King Of Red Sea

King Of Red Sea

Hideo Takashi
Pertikaian
3 tahun yang lalu