Awesome Husband - Bab 283 Kedatangan Edison Yang

Edward Cao sangat tekejut sampai membuat bibirnya memutih dan suluruh tubuhnya bergetar.

“Kak Luis, aku… aku…”

“Aku beritahu kamu, aku sekarang akan kesana, jika kamu tidak bisa membuat Kak Sean Xiao tenang maka kamu tunggu kematian kamu saja!”

Setelah selesai bicara Luis Ding langsung mematikan panggilan itu.

Mendengar suara di balik telepon itu, Edward Cao merasa sangat terkejut.

Dia mendongakkan kepala melihat kearah Sean Xiao, dia sangat tidak menyangka kalau orang ini ternyata sangat menakutkan.

“Guduk”, Edward Cao langsung bersujud di lantai “Kak… kak Sean, maaf aku tidak tahu dengan identitasmu, ini semua salahku.”

“Duar duar duar!”

Terdengar suara ledakan di dalam kepalanya, darah segar naik ke wajahnya membuat wajahnya terlihat sangat merah, dia pun tidak memperdulikan hal ini sama sekali.

Cindy Lu sangat tidak percaya dengan hal ini, semua wali murid yang berada di ruang kelas itu juga sangat terkejut dengan apa yang terjadi.

Edward Cao pun bisa menundukkan kepala dan mengaku salah!

Edward Cao tahu hal ini sangat memalukan, namun demi menjaga nyawanya apakah malu berguna untuk saat ini?

Dia tahu apa maksud dari kata-kata Luis Ding, dan dia juga tahu kata-kata itu mengartikan apa/

Pemimpin Kota Guangdong?

Jika di pikirkan orang itu sangat menyeramkan, dirinya sekarang merasa sangat menyesal!

Sean Xiao menatapnya dengan tajam “Apa gunanya minta maaf kepadaku? Pergi minta maaf kepada anakku!”

“Iya iya iya, aku akan minta maaf!”

Edward Cao langsung berjalan kesana, memukul pantat anaknya “Dasar anak nakal, apa kamu masih tidak ingin minta maaf kepada temanmu?”

Andre Cao seketika langsung diam, biasanya tidak peduli seberapa nakal dirinya ayahnya pasti tidak akan mempermasalahkannya, namun hari ini Edward Cao malah memukul pantatnya di hadapan semua orang, hal ini membuat dirinya merasa sangat malu dan sangat menderita.

Dia langsung berteriak menangis dengan kuat.

“Plak plak plak!

Edward Cao semakin marah dan tidak berhenti memukul pantatnya “Malah menangis, apa aku suruh kamu menangis, apa aku suruh kamu untuk menindas anak lain dan bahkan menodorngnya jatuh ke bawah!”

Dia juga tidak tahu mengapa dirinya bisa memiliki anak seperti ini, hampir saja anak ini membuatnya mati!

“Cepat minta maaf!”

Andre Cao sudah dipukul sampai dirinya ketakutan, biasanya kalau dirinya sudah menangis, tidak peduli seberapa besar kesalahan yang di perbuat mereka akan tetap memaafkannya.

Namun jurus ini tidak berguna untuk hari ini.

Andre Cao menghisap ingusnya, lalu dengan enggan berjalan kearah Lilith, dengan nada yang sangat buruk berkata : “Maaf.”

Siapa tahu setelah mengatakan itu Edward Cao semakin memukul pantatnya.

“Anak kurang ajar, apakah itu adalah cara minta maaf?”

Edward Cao benar-benar marah “Minta maaf ulang!”

“Maa… maaf, Lilith Chen ini… semua salahku, aku mohon jangan salahkan aku lagi, papaku terus memukulku!”

Setelah selesai berbicara dia lagi-lagi menangis dengan suara yang besar, kali ini dia benar-benar menangis.

Semua orang yang berada disana meihat Edward Cao dengan tatapan yang menyindir, jelas-jelas dirinya sendiri tidak bisa mengajar anaknya dengan baik, namun dia malah membuat anaknya yang menerima kesalah ini, sangat tidak layak menjadi seorang papa.

“Pergi, segera pergi dari sini!”

Sean Xiao berusaha mengendalikan emosi dirinya sendiri “Aku tidak peduli apakah kamu mau pindah sekolah, mau berhenti sekolah, intinya mulai hari ini segera menghilang dari hadapan anakku!”

Jika mereka tadi pergi ke kantor dan bisa menyelesaikan masalah ini dengan baik, maka ini bukanlah apa-apa.

Perkelahian dan keributan antar siswa adalah hal yang wajar, jadi Sean Xiao tidak akan memperbesar masalah ini.

Jika kedua anak itu bersedia saling minta maaf maka masalah ini akan selesai dengan mudah.

Namun Edward Cao malah ingin memperbesar masalah ini, dia bahkan menolak ajakan damaian darinya.

Setelah itu dia bahkan masih menghubungi Luis Ding, sejak kapan Luis Ding berubah menjadi seperti yang dulu lagi?

“Iya iya iya, Kak Sean aku akan langsung mengurus prosedur pindah sekolah, aku akan memindahkan anakku ke sekolah lain.”

Edward Cao langsung menganggukkan kepala, tanpa berkata-kata lagi dia langsung membawa Andre Cao yang menangis pergi dari sekolah ini.

Walaupun Edward Cao sudah pergi dari sini, namun pertemuan orang tua ini tidak bisa dilanjutkan lagi, Cindy Lu tidak berhentinya meminta maaf kepada Sean Xiao, bagaimana pun dia adalah wali kelas, jadi kalau Lilith selalu di tindas oleh Andre Cao, ini juga kesalahan darinya.

“Masalah ini tidak ada hubungannya dengan Guru Lu, kita memiliki cara tersendiri untuk mengatasi anak-anak, jika orang dewasa ikut campur maka masalah ini akan berubah.”

Setelah Sean Xiao berbicara beberapa kata kepada Cindy Lu, dia membawa Lilith untuk pergi ke UKS.

Anak ini memiliki temperamen yang keras, ditindas oleh orang tidak melawan sama sekali, akhirnya dia tidak bisa menahannya dan langsung mengeluarkan semuanya!

“Apa kamu sudah tahu nanti harus berkata apa?”

“Tahu, aku tidak sengaja jatuh ke lantai.”

Lilith tersenyum dengan manis, dia juga tidak ingin membuat Karl Chen, Lancy Qin dan yang lainnya khawatir.

“Anak pintar!”

Sean Xiao mengelus kepala anaknya.

Setelah itu ponselnya bergetar, Luis Ding menghubunginya.

Sean Xiao tidak mengangkatnya, namun langsung mengantar Lilith kembali ke kelas.

Di depan pintu Luis Ding berdiri dengan sangat cemas, ditambah lagi Sean Xiao tidak mengangkat panggilannya, hatinya semakin merasa tidak tenang.

Saat ini Luis Ding sangat ingin merobek-robek Edward Cao menjadi beberapa bagian, sangat sulit bagi dirinya untuk mencapai ke tahap ini, namun semua ini langsung dijatuhkan oleh anak ini karena sebuah panggilan darinya, membuat semua usahanya sangat sia-sia.

“Anjing sialan, berani sekali kamu menjerumuskan aku, tunggu aku selesaikan masalah ini, kamu lihat apa yang aku lakukan kepadamu!”

Dibelakangnya ada Kakak kedua dan ketiga, mereka juga terlihat sangat cemas.

Kakak terbesar mereka adalah juru bicara Sean Xiao, Sean Xiao adalah pemimpin Provinsi Guangdong, dia jauh lebih hebat dari Tuan Jiang sebanyak 10 kali lipat!

Bahkan keluarga besar di utara pun harus hormat kepadanya.

Jika bukan karena dihadang oleh Luis Ding maka mereka sekarang pasti akan memberi pelajaran kepada Edward Cao.

“Apakah kalian melakukan sesuatu yang luar biasa dalam waktu akhir-akhir ini?”

Luis Ding menolah melihat kearah saudaranya itu.

“Kakak, kami tidak melakukan hal yang tidak kamu suruh!”

“Benar sekali, kami setiap hari selalu mengikutimu, mana mungkin kami bisa melakukan hal yang tidak-tidak?”

“Aku tidak menutupkan sesuatu darimu, semenjak kami datang ke Kota Yun aku sudah lama tidak melakukan perawatan kesehatan.”

Luis Ding menganggukkan kepala, baguslah jika tidak melakukan hal yang tidak-tidak, nanti jika Sean Xiao bertanya maka dia akan bisa menjawabnya dengan baik.

“Kakak, Kak Sean sudah datang.”

Kakak kedua langsung berdiri dengan tegap.

Luis Ding dengan cepat langsung menoleh melihat Sean Xiao keluar dengan menggunakan Maybach.

Mobil itu berhenti dihadapan semua orang, Luis Ding langsung hormat kepadanya “Salam Kak Sean!”

“Salam Tuan Sean!”

Semua orang yang berada di belakangnya langsung menyapanya secara bersamaan.

Sean Xiao melirik mereka sekilas, tidak mengatakan apa-apa langsung mengendarai mobil pergi dari sana.

Hati Luis Ding bergetar “Cepat ambil mobil ikuti Kak Sean!”

Segerombol orang itu ikut di belakang mobil Sean Xiao, tidak lama kemudian mereka sampai ke tempat latihan pinggir kota.

“Kak Sean!”

Penjaga pintu melihat Sean Xiao sampai dia langsung membuka jalan dan memberi hormat.

Tempat ini sudah terjadi banyak perubahan, ini sudah berubah menjadi Markas Latihan SQ Security dengan fasilitas yang lengkap, biasanya tempat ini adalah tempat latihan untuk anggota tim Skywolf.

Pada saat ini keadaan markas latihan sangatlah ramah, ratusan orang sedang latihan mengangkatn beban, berlari, berkelahi dan berguling diatas lumpur.

“Kak Sean… tunggu aku…”

Luis Ding berlari dengan nafas tergesa-gesa “Aku…”

“Apa kamu tahu dimana kesalahanmu?”

Sean Xiao tidak menoleh kebelakang.

“Aku… kesalahanku ada…”

Luis Ding berdiri di belakang tubuhnya, setelah berpikir beberapa saat dia masih tidak mengerti dimana kesalahannya.

“Tidak bisa menjawab?”

Sean Xiao tersenyum, menyalakan rokoknya “Luis Ding, kamu dari awal adalah orang yang pintar.”

“Apa kamu tahu mengapa aku bisa menjadikanmu sebagai juru bicaraku?”

Luis Ding tercenggang, dia masih tidak mengetahuinya dengan jelas.

“Karena kamu memiliki kesetiaan dan pengetahuan diri.”

Sean Xiao lanjut berkata : “Kamu pikir dengan baik-baik apakah hingga saat ini masih ada tanah kekuasaan di Provinsi Guangdong?”

Luis Ding tidak mengatakan apa-apa, dia sedang menganalisa kata-kata Sean Xiao dengan baik.

Tiba-tiba dia mengerti apa maksud dari kata-kata Sean Xiao.

Edward Cao menghubunginya untuk keluar membantunya, jadi ini perbuatan apa?

Jika ini jaman dahulu bukankah perbuatan ini sama saja menghubungi untuk memanggil orang?

Memikirkan ini dia tiba-tiba merasa dirinya juga ada salah.

Dia adalah juru bicara Sean Xiao, setiap perilakunya mewakilkan Sean Xiao, hari ini dia membantu orang itu menyelesaikan masalah, lalu besok dia membantu orang lain lagi untuk menyelesaikan masalah, bukankah hal ini tetap akan membuat Kota Yun berantakan.

Sangat sulit bagi Sean Xiao untuk membersihkan orang yang suka berkuasa di tempat ini, namun karena Luis Ding salah memberikan informasi, maka hal ini akan terjadi lagi.

Memikirkan hal ini Luis Ding merasa sangat bersalah “Maaf Kak Sean, ini semua karena aku tidak memikirkan masalah dengan baik, aku sudah tahu dimana kesalahanku.”

“Mulai hari ini masalah seperti ini tidak akan terjadi lagi.”

“Baiklah, lakukanlah yang terbaik.”

Sean Xiao melambaikan tangannya, dia juga sebenarnya tidak ingin benar-benar menghukum Sean Xiao, anak ini sangat setia pada dirinya, hanya saja dia baru naik jabatan, jadi dia masih belum terbiasa dengan jabatannya.

Otaknya juga tidak bodoh, cukup di pancing sedikit dia langsung tahu apa masalah yang terjadi pada dirinya.

“Baik, Kak Sean aku tidak akan mengecewakan kepercayaanmu kepadaku!”

……

Di tempat latihan yang lain, Bald Man sedang melatih anggota yang lain.

Kejadian yang terjadi pada pagi ini membuat mereka sadar kalau masing-masing dari mereka masih tidak sempurna dan terlalu angkuh.

Jadi latihan kali ini mereka menambah beberapa jenis item latihan, misalkan latihan bertempur sesungguhnya, melatih menggunakan senjata api dan melatih menggunakan alat perang.

Jika kali ini Bradley Zhang tidak turun tangan dan kemampuan Morgan Qin dalam mengunpulkan data yang kuat, mereka tidak dapat menemukan pembunuh yang tersembunyi itu.

Seorang pembunuh sedang bersembunyi di sebuah gedung tinggi dengan jarak satu km dengan memegang sniper dan diarahkan kepada kepalanya, walaupun kamu memiliki kemampuan yang sangat hebat, kamu akan tetap mati.

Sean Xiao duduk di samping melihat sejenak lalu pergi meninggalkan tempat itu.

Disisi lain, Chen’s Corp.

Sebuah mobil Rolls Royce bewarna perak dengan plat nomor A88888 berhenti di bawah gedung perusahaan, seorang pria paruh baya yang mengenakan pakaian langsung maju kedepan dengan hormat dan membuka pintu mobil penumpang.

Seorang pria tua yang terlihat sehat turun dari mobil, dengan menggunakan setelan tuni China bewarna hitam, di tambah sebuah tongkat di tangannya membuat aura tubuhnya terasa sangat berwibawa.

Kedua orang itu adalah Luigi Gu dan Edison Yang orang kaya di Kota Yun.

“Apakah penampilan aku terlihat baik?” Edison Yang bertanya.

“Edison, penampilanmu terlihat sangat formal dan berwibawa!”

Luigi Gu berkata.

“Baiklah, kalau begitu kita naik keata!”

Pintu ruangan CEO Chen’s Corp diketuk, asisten Ayla masuk kedalam “CEO, pemilik Guang Ming’s Corp datang kemari, bersama dengan satu orang tua lainnya!”

Luigi Gu?

Quinn Chen menggerutkan keningnya, kerja sama antar kedua perusahaan itu sudah berakhir, jadi untuk apa Luigi Gu datang kemari.

“Bawa mereka ke Ruang perjamuan, nanti aku akan menuju kesana.”

Quinn Chen dengan cepat membaca laporan keuangan yang berada di tangannya, setelah menandatanganinya dan merapikan penampilannya dia pergi keluar dari ruangan.

Sekali dia masuk ke dalam ruangan itu Luigi Gu langsung berdiri “CEO Chen, aku akan mengenalkan seseorang kepadamu, dia adalah…”

“Luigi, biar aku saja.”

Edison Yang memotong pembicaraannya, lalu berjalan ke arah QuinnChen “Halo nenek muda, saya Edison Yang pengurus rumah tangga Keluarga Dugu!”

“Kakek, kamu memanggilku nenek muda?”

Quinn Chen memberikan tatapan yang sangat aneh melihat kearah Edison Yang “Apa kamu salah panggil orang?”

“Aku tidak salah kok!”

Edison Yang tersenyum “Anda memang adalah satu-satunya nenek muda dari Keluarga Dugu dan kamu adalah calon ibu untuk Keluarga Dugu kedepannya!”

Quinn Chen semakin merasa apa yang dikatakan oleh Edison Yang itu sangatlah konyol, wajahnya barubah menjadi tidak enak dilihat “Kakek, aku sekarang sudah menikah, suamiku adalah Sean Xiao, kamu pasti salah menilai orang, bagaimana mungkin aku bisa menjadi nenek muda dari Keluarga Dugu?”

Novel Terkait

CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
5 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
4 tahun yang lalu
Pergilah Suamiku

Pergilah Suamiku

Danis
Pertikaian
3 tahun yang lalu