Awesome Husband - Bab 285 Connor Ji pulang kerumah
Sean Xiao sudah menceritakan masa lalu ibunya kepada Quinn Chen, tapi dia tetap menyembunyikan identitas asli ibunya.
Baginya keluarga dari sebelah kakeknya sangatlah asing dan menyakitkan baginya.
Jika pada saat itu mereka bisa memberi dukungan dan bantuan kepadanya, bagaimana mungkin ibunya bisa mati?
Setelah mendengar cerita dari Sean Xiao, Quinn Chen memeluknya dengan erat “Suamiku, kedepannya aku akan selalu berada disisimu.”
Masa kecil Sean Xiao lebih menyedihkan di banding Sean Xiap, walalupun dia selalu ditindas oleh neneknya, namun ayah dan ibunya tetap menyayanginya.
Masa kecil yang bahagia bisa menyembuhkan seumur hidup, namun ada orang juga harus membutuhkan seumur hidupnya untuk menyembuhkan masa kecilnya.
Walaupun waktu sudah berlalu sangat lama, tapi setiap dia teringat dengan masa lalunya Sean Xiao selalu merasa sangat tersiksa.
Dia akan pergi ke Beijing dan Provinsi Jiangnan untuk bertanya kepadanya mengapa dia melakukan hal ini kepada kedua ibu anak ini!
Quinn Chen bisa merasakan rasa sakit yang dirasakan oleh Sean Xiao.
Dia dari awal tidak pernah melihat Sean Xiao kehilangan kendali pada perasaannya seperti ini, tapi dia hari ini melihatnya.
Keberadaan Sean Xiao pada hati Quinn Chen sudah berubah menjadi nyata tidak seperti sebelumnya yang begitu palsu.
Setelah dia tahu dengan identitas Sean Xiao hatinya merasa sangat tenang.
Pria ini bukanlah orang yang baru turun dari langit dan juga bukan orang yang memiliki tujuan tertentu kepada dirinya.
Belasan tahun yang lalu dia sudah menjadikan dirinya menjadi sebuah kepercayaan untuk melanjutkan hidupnya, dan dia sudah memperjuangkannya selama belasan tahun agar dia bisa menjaga dirinya pada suatu hari nanti.
Hati Quinn Chen meleleh, dia tiba-tiba merasa masalah Sally Bai tidak terlalu penting lagi.
“Suamiku, aku ingin pergi mengunjungi makam mama!”
Quinn Chen mendongakkan kepala melihatnya, tidak peduli dalam factor mana dia adalah seorang menantu, jadi dia harus pergi mengunjunginya.
Sean Xiao tercenggang, setelah itu tersenyum berkata : “Baiklah!”
“Bagaimana kalau besok kita langsung pergi kesana.”
Quinn Chen menggigit bibirnya, berkata : “Aku ingin memberitahu mama agar dia tidak perlu khawatir, kedepannya aku akan menjagamu dengan baik!”
Sean Xiao terdiam, sepertinya dia bisa menebak apa yang sedang dipikirkan oleh Quinn Chen.
Setelah menghelakan nafas, Sean Xiao menganggukkan kepala “Baiklah, kalau begitu besok kita pergi ke Beijing.”
Disisi lain Edison Yang dan Luigi Gu diusir keluar oleh Jason, tulang Edison Yang hampir saja remuk.
Jason tidak peduli apakah dia adalah orang tua, kata-kata Sean Xiao adalah sebuah perintah, jadi dia hanya bisa menjalankannya.
Disuruh untuk mengusirkan, maka dia pasti akan mengusirnya!
“Pergi sana, jangan sampai kami melihat kalian berdua lagi, jika tidak… jangan salahkah aku bertindak terlalu kasar.”
Jason membentaknya, berbalik dan meninggalkan tempat itu.
“Edison, kamu baik-baik saja kan!”
Luigi Gu langsung berjalan kearah Edison Yang dan membantunya berdiri.
“Tidak… tidak apa-apa!”
Edison Yang berdiri dengan bergetar, ada sebuah air mata pada matanya “Tuan mudah ternyata masih tidak mau memaafkannya.”
seorang lelaki tua menangis, orang di sekitar sana melihat kearah orang itu dan menunjuk-nunjung Luigi Gu.
Luigi Gu sangat kesal dan marah, tapi dia tidak ada cara lain!
Ini adalah urusan Keluarga Dugu, dia sebagai orang luar tidak ada hak dan kekuatan untuk ikut campur.
“Edison, ayo kita pulang dulu baru pikirkan cara lain lagi!”
Edison Yang menggelengkan kepala “Tidak ada gunanya, aku sangat mengerti dengan sikpa tuan muda, apa yang sudah menjadi keputusannya tidak akan pernah berubah.”
“Sekarang antar aku ke bandara, aku akan pulang ke Beijing!”
Edison Yang sangat gelisah, rencana yang dibuatnya sudah gagal, awalnya dia kira dengan mendekati Quinn Chen dia bisa membujuk Sean Xiao, namun rasa dendam Sean Xiao kepada Keluarga Dugu sangatlah dalam, sudah sampai ke tahap yang tidak bisa diperbaiki lagi.
Kata-kata Sean Xiao yang mengatakan ingin menghabiskan Keluarga Dugu berarti dia benar-benar akan membunuh mereka!
“Edison, tapi tubuhmu…”
“Cepat pergi!”
Edison Yang menaikkan nada bicaranya.
Luigi Gu dengan pasrah menganggukkan kepala “Baiklah…”
Dia langsung menghubungi pihak bandara Kota Yun dan langsung memesan satu buah perusahaan untuk mengantar Edison Yang pergi.
……
Disaat bersamaan, Kota Tianjin, Keluarga Ji!
Keesokkan harinya setelah Tyler Ji melakukan panggilan telepon, pembersihan di Kota Tianjin sudah dihentikan, semua kegiatan pembersihan hilang tanpa jejak.
Pada sore hari ini semua pemimpin keluarga besar di Kota Tianjinsatu persatu datang untuk mengucapkan terima kasih dan membawa sebuah hadiah.
Tyler Ji menerima hadiah itu dengan ramah.
“Tuan Ji anda memiliki kekuatan yang besar, pantas saja bisa menjadi pemimpin keluarga di Kota Tianjin!”
“Anda memang pemandu hidup kami, Kota Tianjin meiliki Keluarga Ji berubah menjadi sangat hebat!”
Mendengar pujian dari semua orang Tyler Ji merasa sangat senang, saking bangganya membuatnya ingin terbang.
Pengurus rumah tangga berdiri di samping tanpa mengatakan apa-apa, namun wajahnya terlihat sangat kecewa.
Tyler Ji sama sekali tidak mendengar kata-kata tuan muda, jika begini takutnya akan terjadi masalah besar!
Setelah mengantar pulang orang-orang yang datang memberi hadiah, Tyler Ji duduk di halaman belakang sambil berjemur, merokok, mendengar music sambil minum teh, benar-benar seperti kehidupan para dewa.
Masalah kali ini benar-benar menaikkan derajat Keluarga Ji dan menjatuhkan derajat Mario Ge dan yang lainnya.
Jika tidak memandangnya, dia memiliki banyak cara.
Mau bagaimana lagi, siapa suruh dia melahirkan anak sepintar diriku?
Disaat bersamaan, disebuah Gurun Gobi, ada seorang pria bertubuh tinggi sedang berptaroli di wilayah kamp militer, diatas gurun pasir itu ada orang yang berteriak dengan keras.
Dibawah suhu minus belasan derajat ada ribuan pria bertubuh besar sedang melatih bela diri disana.
Suhu tubuh yang panas itu bahkan telah meningkatkan suhu udara yang berada di sekitarnya.
Mereka tanpa rasa ragu tetap melakukan latihan pada cuaca yang sangat dingin.
Ketika pria muda itu sedang berpatroli, seorang pria berlari mendekatinya “Tuan, ada orang yang menghubungimu, katanya sangat darurat!”
Pria itu menganggukkan kepala, lalu berjalan kearah kamp militer.
“Halo, ini aku Connor Ji, siapa yang mencariku!”
Connor Ji mengambil ponselnya, mendengar sejenak lalu terjadi perubahan pada wajahnya.
Setelah memutuskan panggilan itu, wajahnya langsung mengeras.
Semua prajurit yang berada di dalam kamp militer ikut terkejut melihatnya, mereka semua diam ketakutan, sebenarnya masalah apa sehingga bisa membuat Connor Ji seperti ini.
“Siapkan mobil, aku akan pergi ke Beijing!”
……
Jarak antara Gurun Gobi sampai ke Beijing sekitar 2000km, setelah Connor Ji sampai ke sebuah markas rahaisa, dia langsung menggunakan pesawat tempur menuju ke Beijing, perjalanan dengan jarak 2000km hanya membutuhkan waktu setengah hari untuk sampai kesana.
Ketika pesawat tempur itu sampai disana, hari sudah berubah menjadi gelap!
Tidak ada orang yang tahu kalau kebangaan Keluarga Ji telah kembali ke Beijing secara diam-diam.
Kediaman Keluarga Ji, Tyler Ji masih menikmati pijitan dari bawahannya.
Pada saat yang bersamaan dari luar ruangan terdengar suara langkah kaki yang tergesa-gesa, setelah itu ada seorang bawahan dalam keadaan yang cemas membuka pintu “Tu… Tuan, ada… masalah…”
Tyler Ji terkejut “Sialan, apa kamu digigit oleh anjing?”
“Tuan, ada masalah, Tuan muda kembali!” bawahannya berkata dengan cemas.
Tyler Ji tercenggang, merasa senang namun kesal, berkata : “Tuan muda kembali adalah kabar baik, mengapa bisa ada masalah?”
Dia langsung mengenakan pakaiannya dan berlari keluar dengan tergesa-gesa sehingga dia tidak sempat mengenakan sandalnya, lalu bawahannya berteriak dari belakang “Tuan, sandalmu…”
Tyler Ji sangat jarng bisa bertemu dengan Connor Ji, setiap Connor Ji kembali, keadaan rumah seperti dalam suasana tahun baru imlek.
Setelah sampai di ruang keluarga utama semua pelayan disana berdiri tunduk disana, Connor Ji duduk diatas dengan wajah yang datar memarahi mereka!
Disisi Connor Ji berdirilah seorang lelaki tua, dia adalah Pelayan Liu, pengurus rumah tangga Keluarga Ji.
Hatinya sedikit terkejut, kepulangan Connor Ji kali ini mengapa memasang wajah yang sangat tidak enak dilihat?
Untung saja bawahannya ikut mengejarnya, jadi dia langsung mengenakan sandalnya, berjalan kesana sambil tersenyum “Anakku, kamu sudah pulang, mengapa tidak memberitahuku terlebih dahulu!”
Connor Ji tidak mengatakan apa-apa, Tyler Ji langsung melambaikan tangan kepada pelayannya “Kalian semua pergilah dari sini!”
Namun Connor Ji tidak mengatakan apa-apa, siapa yang berani meninggalkan tempat itu?
“Mengapa kalian masih berdiri disini? Apa kalian tidak mendengar apa yang aku katakan?”
Tyler Ji seketika merasa dirinya tidak di anggap, dia pun langsung menaikkan nada bicaranya.
“Paman Liu, tolong urus semua pelayan yang melakukan kejahatan diluar sana dengan membawa nama baik Keluarga Ji masukkan kedalam penjara, hukum mereka sesuai kejahatan yang mereka lakukan!”
“Sisanya langsung antar mereka pulang!”
Nada bicara Connor Ji sangat tajam, tidak membawa perasaan sedikitpun.
Pelayan Liu memberi hormat “Baik, tuan muda!”
Dia melambaikan tangan setelah itu ada sepuluh orang bertubuh besar dari arah yang gelap keluar, membuat Tyler Ji terkejut, berasal dari mana orang-orang ini?
Tapi ketika melihat sikap dan perbuatan mereka yang memiliki aura yang menyeramkan membuatnya langsung tahu berasal dari mana orang-orang ini.
“Tuan muda, ini semua kesalahan kami, kami mohon ampuni kami, ini semua kecerobohan kami!”
“Tuan tolong bantu kami membujuk tuan muda, kami tidak akan berani melakukan hal itu lagi!”
“Tuan muda… aku mohon anda bisa memberi kami kesempatan untuk berubah…”
Connor Ji tidak terpengaruh sama sekali, orang-orang yang telah melakukan kejahatan diluar sana dengan membawa nama Keluarga Ji akan langsung dibawa keluar oleh penjaga rumah dan diserahkkan kepada hukum Negara.
Ketika Pelayan Li memanggil nama seseorang, orang itu langsung jatuh ke bawah, mereka tidak memiliki pemikiran untuk melawan sedikitpun.
Berani bermain kasar dihadapan Connor Ji apa bedanya dengan cari mati?
Wajah Tyler Ji juga ikut berubah menjadi sangat tidak enak dilihat, orang yang dibawa pergi oleh mereka adalah orang kepercayaannya.
“Berhenti, siapa yang menyuruh kalian untuk menangkap orang itu, cepat hentikan!”
Sayangnya penjaga rumah itu tidak menghiraukannya sama sekali.
“Hei orang tua, apakah kamu sudah menghasut anakku?”
Tyler Ji memarahi Pelayan Liu.
“Ayah, sudah cukup!”
Connor Ji menarik nafas dalam, berusaha keras untuk mengendalikan emosinya “Apa kamu tahu apa yang dilakukan oleh orang-orang ini diluar sana?”
“Paman Liu, berikan semua bukti kesalan yang mereka lakukan kepada ayah!”
Pelayan Liu mengeluarkan sebuah daftar nama, diatas daftar nama itu sudah tertera semua kejahatan yang mereka lakukan.
Tyler Ji mengambil dan melihatnya, dia langsung tercenggang ditempatnya berada, tidak berani mengatakan apa-apa.
Setelah itu dengan marah berkata “Dasar orang tidak berguna, berani sekali melakukan kejahatan diluar sana! Bagus tangkap saja mereka, orang-orang ini memang seharusnya mendapatkan hukuman yang paling bawah disana!”
Walaupun dia berkata seperti itu namun hatinya merasa sangat kosong, karena orang-orang ini adalah orang kepercayaannya, mereka semua telah dipromosikan olehnya.
Jika benar-benar ingin diperhitungkan dia seharusnya menjadi pelaku kejahatan.
Setelah Tyler Ji melampiaskan emosinya, dia duduk disampin Connor Ji, merubah bahan pembicaraan, berkata : “Connor, ini semua karena aku tidak mengatur mereka dengan ketat, kamu tenang saja, kedepannya tidak akan terjadi masalah seperti ini lagi.”
“Tidak ada kedepannya lagi dan tidak akan mungkin terjadi!”
Connor Ji menggelengkan kepala, dia merasa sangat kecewa kepada ayahnya “Sebelum aku pergi dari sini aku sudah memberitahumu berkali-kali, Keluarga Ji tidak boleh ikut campur dengan urusan Keluarga besar yang lain, tidak boleh menganggu administrasi pejabat local dan tidak boleh berinteraksi dengan orang-orang yang menguasai wilayah!”
“Tapi kamu tidak menghiraukan kata-kataku sama sekali, apa kamu tahu kamu sudah membuat kesalahan yang besar!”
Connor Ji tidak merasa kalau dia sudah menaikkan nada bicaranya “Apa kamu tahu dengan jelas apa yang dipikirkan oleh pemimpin keluarga besar yang datang mencarimu?”
“Apa kamu tahu siapa yang memberi perintah untuk melakukan pembersihkan diKota Tianjin, apa kamu tahu kalau kamu sudah membuat masalah yang besar kepadaku!”
Jika Tyler Ji bukan ayahnya, sekarang dia mungkin akan langsung menembak matinya.
Connor Ji memarahi dirinya dihadapan semua orang, membuat Tyler Ji seketika marah besar, dirinya adalah orang yang berkuasa disini, namun dia malah dimarahi oleh anaknya sendiri.
Jika hal ini tersebar keluar, bagaimana caranya bertemu dengan orang lain kedepannya?
“Diam, aku ini ayahmu, memangnya apa yang aku lakukan perlu diajarkan olehmu?”
Novel Terkait
Mr Huo’s Sweetpie
EllyaPria Misteriusku
LylyThat Night
Star AngelEverything i know about love
Shinta CharityHabis Cerai Nikah Lagi
GibranGadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku
Rio SaputraAkibat Pernikahan Dini
CintiaAwesome Husband×
- Bab 1 Merekrut Menantu
- Bab 2 Satu Tamparan
- Bab 3 Aku Akan Menghabiskan Kalian
- Bab 4 Dipecat
- Bab 5 Apakah Dirut Zhang Sudah Datang?
- Bab 6 Harus Dirinya
- Bab 7 Datang Bertamu
- Bab 8 Keluarga Gudu
- Bab 9 Memohon Maaf
- Bab 10 Kamu Tidak Pantas
- Bab 11 Gosip
- Bab 12 Menyanjung
- Bab 13 Menghadap Dewa Perang
- Bab 14 Kartu Hitam
- Bab 15 Overdraft Tak Terbatas
- Bab 16 Mata-Mata
- Bab 17 Menjual Posisi
- Bab 18 10.000 RMB
- Bab 19 Membeli Hadiah
- Bab 20 Menampar
- Bab 21 Pesta Ulang Tahun
- Bab 22 Memberikan Hadiah
- Bab 23 Sally Bai
- Bab 24 Orang Terkaya Datang
- Bab 25 Ibu Mertua Kejam
- Bab 26 Menampar Yongki Chen
- Bab 27 Tangani Dengan RRingan
- Bab 28 Membuat Masalah
- Bab 29 Penyuapan
- Bab 30 Beli Mobil
- Bab 31 Semuanya Datang Membuat Masalah
- Bab 32 Lelaki yang Mengerikan
- Bab 33 Mengobrol
- Bab 34 1 Juta RMB
- Bab 35 Cepat Keluar
- Bab 36 Menyesal
- Bab 37 Memutuskan Persahabatan
- Bab 38 Tidak Lebih Dari Sampah
- Bab 39 Meminta Maaf
- Bab 40 Keluarga
- Bab 41 Membicarakan Faktanya
- Bab 42 Dipermalukan Di Depan Orang Banyak
- Bab 43 Orang Bodoh Sedang Bermimpi
- Bab 44 Bersedih
- Bab 45 Datang Secara Pribadi
- Bab 46 Gundam
- Bab 47 Mengusahakan Walaupun Tidak Bersedia
- Bab 48 Tanggung Akibatnya Sendiri
- Bab 49 Anggap Aku Sebagai Manusia Tak Berguna
- Bab 50 Meminta Penjelasan
- Bab 51 Tidak Tahu Malu
- Bab 52 Rahasia
- Bab 53 Menolak Tamu Untuk Masuk
- Bab 54 Pindah Rumah
- Bab 55 Jing Xuan Zhai
- Bab 56 Tidak Ada Yang Boleh Merebutnya
- Bab 57 Bungkus Semuanya
- Bab 58 Satu Tempat Tidur
- Bab 59 Terima Nasib
- Bab 60 Kebangkrutan
- 61 Mengaktifkan Kembali
- 62 Pencuri
- 63 Hal Baik Tidak Akan Datang Terus
- 64 Hal Yang Buruk Terus Menerus Terjadi
- 65 Berlutut Minta Maaf
- 66 Untuk Apa Melakukannya Waktu Itu
- 67 Chen's Corp Baru
- 68 Jangan Sembarangan Menarik Hubungan Pertemanan
- 69 Bukan Orang
- 70 Berbeda Dengan Yang Lain
- Bab 71 Menghadiri Jamuan
- Bab 72 Ketua Asosiasi
- Bab 73 6 Miliar
- Bab 74 Sequinn Building
- Bab 75 Latihan
- Bab 76 Mason International Corp.
- Bab 77 Air Paling Bersih Di Dunia
- Bab 78 Jangan Menganggap Diri Sendiri Tahu Segalanya
- Bab 79 Jangan Mengomentari Orang Lain
- Bab 80 Pinjaman Sebesar 1 Miliar
- Bab 81 Jangan Bertindak Terlalu Terburu-buru
- Bab 82 Dihapus
- Bab 83 Keluarga Fu Hancur
- Bab 84 Memperdalam Titik Kelemahan
- Bab 85 Berkompromi
- Bab 85 Leo Chen Datang
- Bab 87 Tidak Ada Kesalahan
- Bab 88 Keluarga Zhou Dari Kota Guangzhou
- Bab 89 Memukuli Bergantian
- Bab 90 Pesta 1
- Bab 91 Perjamuan Malam 2
- Bab 92 Perjamuan Malam 3
- Bab 93 Semuanya Asli
- Bab 94 Master Cai
- Bab 95 Maafkan Aku Jika Bersikap Kasar
- Bab 96 Bercap Lipstik
- Bab 97 Membahas Kerja Sama
- Bab 98 Rendahan Seperti Semut
- Bab 99 Merekrut Pengikut
- Bab 100 Anak Durhaka
- Bab 101 Semua Orang Hebat Itu Kejam
- Bab 102 Makhluk Sialan Ini Tidak Boleh Dibiarkan Hidup
- Bab 103 Hati Wanita Sangat Sulit Ditebak
- Bab 104 Porselen Chaiyao
- Bab 105 Media Sosial
- Bab 106 Kamu Tidak Pantas Minum
- Bab 107 Kamu Tidak Perlu Mengurusku
- Bab 108 Bertengkar
- Bab 109 Kehangatan Di Hari Biasa
- Bab 110 Berhenti Beroperasi Untuk Perbaikan
- Bab 111 Menegur
- Bab 112 Harus Bertanggung Jawab Untuknya
- Bab 113 Kota Guangzhou Keluarga Ma
- Bab 114 Skema Ponzi
- Bab 115 Merawat Seumur Hidup
- Bab 116 Surat Hutang
- Bab 117 Berobat
- Bab 118 Badai Video
- Bab 119 Ancaman
- Bab 120 Hadiah
- Bab 121 Pengakuan
- Bab 122 Penculikan
- Bab 123 Pengacara Penghancur Keluarga
- Bab 124 William Si Ma
- Bab 125 Membuat Kerjasama
- Bab 126 Kebangkrutan Keluarga
- Bab 127 Pedang Dinasti Qin
- Bab 128 Harga Awal
- Bab 129 Persyaratan
- Bab 130 Perubahan Keluarga Chen
- Bab 131 Mengambil Keuntungan Untuk Mendapatkan Sesuatu
- Bab 132 Suami Dan Istri
- Bab 133 Pedang Pembunuh
- Bab 134 Membicarakan Bisnis
- Bab 135 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 136 Perasaan Menyentuh
- Bab 137 Buku Tabungan
- Bab 138 Bisa Menakuti
- Bab 139 Berbakti
- Bab 140 Ginseng Liar
- 141 Balasan Hadiah
- 142 Meledak
- 143 Kartu Nama Kota
- 144 Pasti Mati
- 145 Musuh Bebuyutan
- 146 Titik Lemah
- 147 Tiga Keluarga Besar Kota Yun
- 148 Keluarga Durant
- 149 Niat Membunuh Yang Besar
- 150 Menyadari Lubuk Hati
- Bab 151 Mengantarnya Bertemu Dengan Tuhan
- Bab 152 Menaklukkan Owen Jin
- Bab 153 Rencana Jahat Yang Muncul
- Bab 154 Takut Hingga Mengompol
- Bab 155 Yaochi Financial Group
- Bab 156 Tim Inspeksi
- Bab 157 Dijebak
- Bab 158 Adrian Dugu
- Bab 159 Terjebak Oleh Karena Kecerdasannya Sendiri 1
- Bab 160 Terjebak Oleh Karena Kecerdasannya Sendiri 2
- Bab 161 Akhir Masalah
- Bab 162 Musuh Berkumpul
- Bab 163 Masakan Andalan
- Bab 164 Barang Antik Dinasti Song
- Bab 165 Memohon
- Bab 166 Pertemuan Besar Keluarga Su
- Bab 167 Seperti Merampok!
- Bab 168 Peringatan Dari Keluarga Si Ma
- Bab 169 Benneth Yu Menyerang
- Bab 170 Bald Man Belum Puas
- Bab 171 Benneth Yu Dieksekusi
- Bab 172 Penguasa Daerah Membunuh
- Bab 173 Kesulitan Tidur Di Malam Hari
- Bab 174 Keluarga Su Panik
- Bab 175 Ambil Alih
- Bab 176 Ibu Mertua Yang Aneh
- Bab 177 Rencana Jahat Yang Kembali Muncul
- Bab 178 Aktor
- Bab 179 Mengambil Keuntungan Pada Dua Pihak
- Bab 180 Perintah Penembak Runduk
- Bab 181 70 miliar RMB
- Bab 182 Tamu Tak Diundang
- Bab 183 Melihat Dunia Yang Lebih Luas
- Bab 184 Kesempatan Untuk Balas Dendam
- Bab 185 Tidak Tertandingi
- Bab 186 Acara Judi Batu
- Bab 187 Potongan Keberuntungan
- Bab 188 Potongan Kesialan
- Bab 189 Bahan Sejenis Kaca
- Bab 190 Menggemparkan
- Bab 191 Mencium Paksa
- Bab 192 Air Liur Bisa Menyembuhkan Luka
- Bab 193 Perasaan Fiona Qin
- Bab 194 Pergantian Pemilik
- Bab 195 Meminta Pertolongan
- Bab 196 Perintah Penggeledahan
- Bab 197 Kekuatan Yang Luar Biasa
- Bab 198 Pukulan Beruntun
- Bab 199 Pemerasan
- Bab 200 Bergabung
- Bab 201 Kehilangan Seorang Istri
- Bab 202 Membujuk Gryolf
- Bab 203 Menyerang
- Bab 204 Melindungimu
- Bab 205 Rantai Pertama
- Bab 206 Keluarga Yu Dihabisi
- Bab 207 Upacara Pemakaman
- Bab 208 Sangat Mengerikan
- Bab 209 Rumah Jagal
- Bab 210 Pendekar
- Bab 211 Mendesak Punya Anak
- Bab 212 Sally Bai Tertusuk Pisau
- Bab 213 Ancaman
- Bab 214 Konfrontasi
- Bab 215 Ingin Bertempur, Ayo Bertempur
- Bab 216 Keluarga Bai Mengakui Kesalahan
- Bab 217 Berbakti
- Bab 218 Memohon Bantuan
- Bab 219 Objek Yang Ingin Ditangkap Sudah Terkendali
- Bab 220 Jangan Pergi Malam Ini
- Bab 221 Menolak
- Bab 222 Mengelus-elus Dada
- Bab 223 Kematian Brandon Jiang
- Bab 224 Situasi Yang Sangat Kritis
- Bab 225 Aiden Shangguan
- Bab 226 Sally Bai Terpancing
- Bab 227 Mengantarmu Pulang
- Bab 228 Ditempel Ke Dinding
- Bab 229 Lilith
- Bab 230 Serang Selagi Panas
- Bab 231 Badai Akan Tiba
- Bab 232 Bantalan Tinju
- Bab 233 Clinton Lin Pergi ke Beijing
- Bab 234 Keluarga Wang di Beijing
- Bab 235 Tuan Sean Keluar Kota
- Bab 236 Hampir Menembus Pertahanan
- Bab 237 Teman Baik Bertemu
- Bab 238 Badut
- Bab 239 Memimpin Bawahan Sebaik Mungkin
- Bab 240 Impoten
- Bab 241 Perubahan Resmi
- Bab 242 Tak Tertandingi
- Bab 243 Meminta Maaf
- Bab 244 Kerabat Datang
- Bab 245 Sally Bai Dalam Keadaan Berbahaya
- Bab 246 Kematian Finn Bai
- Bab 247 Kedatangan Keluarga Shangguan
- Bab 248 Bersekolah
- Bab 249 Memutarbalikkan Kebenaran
- Bab 250 Cara Yang Kejam
- Bab 251 Perubahan Mental
- Bab 252 Sangat Percaya dan Sangat Yakin
- Bab 253 Keluarga Wei dari Tianjin
- Bab 254 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (1)
- Bab 255 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (2)
- Bab 256 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (3)
- Bab 257 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (4)
- Bab 258 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (5)
- Bab 259 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (6)
- Bab 260 Ambisi Samuel Wang
- Bab 261 Ketika Bunga Bermekaran, Harus Segera Di Petik
- Bab 262 Jangan Menunggu Dahan Tanpa Bunga Barulah Ingin Memetik Bunga
- Bab 263 Masih Ingin Mencicipinya Lagi
- Bab 264 Kekuatan Untuk Menindas Orang
- Bab 265 Tak Kenal Lelah
- Bab 266 Rokoknya Raja Naga
- Bab 267 Terobosan Bradley Zhang.
- Bab 268 Keluarga Wei Musnah.
- Bab 269 Memaksa Kaisar Turun Tahta.
- bab 270 Membersihkan Kota Tianjin.
- Bab 271 Keluarga Ji
- Bab 272 Menghasut
- Bab 273 Penghinaan
- Bab 274 Penawaran
- Bab 275 Pembunuh Datang Menyerang
- Bab 276 Tuan Zhao Bertindak
- Bab 277 Serangan Fatal
- Bab 278 Kehadiran Tim Inspeksi
- Bab 279 Bunuh Diri Karena Takut Akan Hukuman
- Bab 280 Menunjukkan Keahlian Masing-Masing
- Bab 281 Pertemuan Orang Tua
- Bab 282 Dia adalah Raja
- Bab 283 Kedatangan Edison Yang
- Bab 284 Identitas Sean Xiao
- Bab 285 Connor Ji pulang kerumah
- Bab 286 Kembali ke Northland
- Bab 287 Permintaan Maaf Dari Nick Dugu
- Bab 288 Hadiah Yang Sudah Lewat Satu Dekade
- Bab 289 Pemberitahuan Dari William Si Ma
- Bab 290 Ninja Fuso
- Bab 291 Keluarga Zheng Dari Donghai
- Bab 292 Pembunuhan yang Ganas
- Bab 293 Mimpinya Hancur
- Bab 294 Melakukan yang Sebaliknya
- Bab 295 Penyiksaan
- Bab 296 Rahasia Magda Zheng
- Bab 297 Semuanya Mati
- Bab 298 Kegilaan
- Bab 299 Bergiliran Meminta Maaf
- Bab 300 Pemicu Masalah
- Bab 301 Kepala Botak Bertemu Kepala Botak
- Bab 302 Seperti Harapanmu
- Bab 303 Menekan Semua Orang
- Bab 304 Pembalasan
- Bab 305 Harry Zheng
- Bab 306 Kematian Lincoln Zheng
- Bab 307 Masalah Donghai
- Bab 308 Baru Sebentar Tidak Berjumpa Seperti Sudah Lama Tidak Berjumpa
- Bab 309 Lagi Lagi Kartu Unlimited
- Bab 310 Kembangkan Wilayah Pasar Utara
- Bab 311 Kamu Jangan Sembarangan
- Bab 312 Melihat Rumah
- Bab 313 Sally Bai Hamil
- Bab 314 Semua Dendam Telah Selesai
- Bab 315 Yun Tea Laris Manis
- Bab 316 Kedatangan Cody Xiao
- Bab 317 Harta Yang Tak Ternilai
- Bab 318 Tante Juga Merupakan Ibu
- Bab 319 Masa Lalu Dan Sekarang
- Bab 320 Mengakui
- Bab 321 Mengenakan Gaun Pernikahan
- Bab 322 Menjadi Pengantin
- Bab 323 Bahaya Northland
- Bab 324 Hari Imlek Semakin Dekat
- Bab 325 Di Depan Menanam Bunga, Di Belakang Menanam Sayuran
- Bab 326 Hari Imlek
- Bab 327 Kota Long
- Bab 328 Quinn Chen Hamil
- Bab 329 Mental Tentara
- Bab 330 Menyerang
- Bab 331 Menyelesaikan
- Bab 332 Jalan Buntu Untuk Davis
- Bab 333 Ayah dan Anak, Akhirnya Bertemu
- Bab 334 Perperangan Semakin Dekat
- Bab 335 Masuk Ke Perangkap
- Bab 336 Pembasmian
- Bab 337 Jalan Tiga Arah
- Bab 338 Pemusnahan Kelompok
- Bab 339 Menara Mayat
- Bab 340 Semangat Perang Yang Membara
- Bab 341 Tindakan Pemenggalan
- Bab 342 Pertikaian
- Bab 343 Persiapan Sebelum Bertindak
- Bab 344 Semangat Berlatih
- Bab 345 Memulai Pemenggalan
- Bab 346 Berhasil
- Bab 347 Peperangan Mengenaskan
- Bab 348 Pembantaian
- Bab 349 Terhina
- Bab 350 Kemenangan
- Bab 351 Menghentikan Perang Dengan Peperangan
- Bab 352 Kompensasi 500 Miliar
- Bab 353 Raja Naga, Pensiun
- Bab 354 Mengunjungi Teman-Teman Lama
- Bab 355 Sean Xiao Kembali
- Bab 356 Kebahagiaan
- Bab 357 Akhir Cerita