Awesome Husband - Bab 259 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (6)
"Oh ya? Wahh aku jadi takut sekali!"
Samuel Wang tersenyum dingin, "Keluarkan semua kehebatanmu, keluarga Wang dari Beijing tidak akan takut!"
Keluarga Wang dari Beijing?
Orang-orang di sekitar tercengang ketika mereka mendengar ini. Keluarga Wang dari Beijing yang mana?
"Apa Keluarga Wang dari Beijing yang itu!"
Pada saat ini, beberapa orang di kerumunan berseru.
"Sial, tidak bisakah kau mengatakannya lebih jelas? Keluarga Wang yang mana?"
"Keluarga kelas atas Beijing, keluarga Wang, memiliki sejarah panjang dan warisan yang melimpah, tiga keluarga besar Beijing!"
Pria itu hampir mengatakan ini dengan suara bergetar.
"Sial, bahkan keluarga besar Beijing ada di sini?"
Semua orang memandang Samuel Wang dengan wajah terkejut.
Winston Wei juga sedikit terkejut, keluarga Wang dari Beijing!
Tentu saja dia tahu!
Keluarga Wei dan keluarga Wang sama-sama keluarga kelas atas, tapi ... masih ada perbedaan besar di antara keluarga mereka
Sebagai ibu kota, Beijing rumit dan kompleks. Ada banyak keluarga berabad-abad yang sudah berdiri di sana.
Dibandingkan dengan keluarga Wang, keluarga Wei memang berbeda jauh!
Wajah Winston Wei menjadi sedikit jelek. Bukankah Jefry Wei si sialan itu mengatakan bahwa rapat kali ini hanya ada keluarga Wei yang merupakan keluarga besar dari utara?
Kenapa bisa ada keluarga Wang?
Dia tidak tahu bahwa Samuel Wang mendapatkan surat undangan itu tadi malam, dan Jefry Wei pasti tidak bisa menemukannya.
"Kenapa, bukannya kamu suka berpura-pura?"
Samuel Wang mencibir: "Ayo lanjutkan, ayo bunuh aku!"
Wajah Winston Wei memucat, dan semua orang yang menonton dari jauh.
Mereka tidak berani terlibat dalam permasalahan ini.
Winston Wei memandang Samuel Wang, teringat bagaimana dia membungkuk pada Sean Xiao tadi, dan hatinya tiba-tiba menjadi marah.
Sialan, sama seorang sopir saja bisa sehormat itu, apa benar ini keluarga Wang?
Dia menoleh dan menatap Sean Xiao, dan mendapati dia memandang dirinya sendiri dengan ekspresi lucu.
Api amarahnya berkobar, dia dibodohi oleh mereka lagi!
"Kamu bukan keluarga Wang, kamu sekelompot dengan mereka untuk mempermainkanku!"
Mendengar kata-kata Winston Wei, yang lain tiba-tiba menyadari, kalau memang dia dari keluarga Wang, bagaimana mungkin dia bisa sehormat itu dengan Quinn Chen dan Sean Xiao?
Pada titik ini, setiap orang memiliki perasaan telah tertipu
Tiba-tiba memelototi mereka bertiga.
Winston Wei sudah tidak tahan lagi, dari tadi dia sudah sangat marah, dan sekarang datang lagi orang yang berpura-pura menjadi Samuel Wang untuk mempermainkannya, dia menunjuk ke Sean Xiao dan berkata, "Kalian sudah mempermainkan ku sampai berkali-kali, aku pasti akan menghancurkan Chen's Corp kalian!"
Sean Xiao tidak peduli sama sekali. Dia tidak tahu berapa kali dia mendengarkan ancaman ini.
Berani mengincar Chen's Corp dan Quinn Chen, tidak peduli siapa itu, ia akan membayar dengan harga mahal.
"Kurang ajar, berani tidak sopan dengan Tuan Xiao, buat dia tutup mulutnya!"
Ini adalah kesempatan bagus untuk menarik perhatian Sean Xiao, bagaimana ia bisa membiarkannya pergi!
"Piiaakk piiaak!"
Dua tamparan melayang ke wajah Winston Wei lagi, dua cap tamparan berwarna merah cerah langsung muncul di wajahnya.
"Sialan, berani menampar Tuan muda Wei lagi!"
"Cepat lepaskan Tuan muda Wei."
"Siapa yang berani mendekat, bersiap saja untuk diberi pelajaran olehku!"
Samuel Wang menunjuk ke orang-orang yang siap bergerak, matanya sangat tajam.
Kesombongan dan ketegasannya langsung membuat mereka takut.
Bagaimanapun, mereka belum sepenuhnya menentukan identitas Samuel Wang, bagaimana jika dia benar-benar dari keluarga Wang?
"Tuan, aku datang menyelamatkanmu!"
Pada saat ini, seorang pria kurus berlari keluar dari samping dan menendangnya.
"Harris Wang, bawa anjing ini ke Tuan Xiao dan buat dia berlutut untuk mengakui kesalahannya!"
Pria kurus ini adalah master dari keluarga Wang, dan jurus tinju monyetnya sangat sempurna.
"Baik! Tuan muda kedua!"
Harris Wang meraih lengan Winston Wei, dan dengan sedikit kekuatan, wajah Winston Wei sudah menunjukkan rasa sakit.
"Berlutut!"
Harris Wang menendang kaki Winston Wei, dan Winston Wei langsung berlutut di lantai.
Saat dia berlutut, semua orang di sekitarnya terkejut dan tercengang.
Orang ini sangat luar biasa.
Ini adalah pewaris masa depan keluarga Wei, dan dia berani membuatnya berlutut!
Mata Winston Wei merah, giginya terus menggertak hampir patah, "Aku akan membunuhmu, aku harus membunuhmu, tunggu saja!"
Niat membunuh di matanya semakin kuat.
"Tampar dia lagi! Jangan berhenti sampai dia mengaku salah!" Perintah Samuel Wang.
"Baik, Tuan muda!"
Tamparan Harris Wang kali ini semakin kuat, orang-orang yang melihatnya saja bisa merasa tamparan itu seperti menampar wajah mereka.
Terlalu kejam, ini terlalu kejam!
Hanya dalam beberapa puluh detik, wajah Winston Wei sudah ditampar puluhan kali, dan dia sudah sangat pusing dan tak berdaya.
Bahkan beberapa gigi geraham belakang di mulutnya sudah patah.
"Masih tidak mau mengaku?"
Samuel Wang memarahi.
"Ya ... aku salah!"
Winston Wei mengucapkan dua kata dengan susah payah.
"Brengsek, lebih keras!"
Samuel Wang memarahi.
"Aku ... aku salah!"
Winston Wei meneriakkan kalimat ini dengan keras.
Ruangan besar ini terdiam sesaat, sunyi senyap dan orang-orang di sekitar bahkan tidak berani bernapas sekarang, suasananya sangat menekan.
Pada saat ini, Sean Xiao melangkah maju dan berjongkok untuk menepuk wajah Winston Wei, "Apa kamu tahu, apa yang terjadi pada orang yang mengincar istriku?"
"Aku beri tahu kamu, orang seperti itu telah dijadikan pakan ikan olehku."
Kata Sean Xiao dengan suara rendah.
Apa!
Winston Wei gemetar di seluruh, menatap wajah Sean Xiao yang tersenyum, dia ketakutan untuk sementara waktu.
"Ada lagi, jika kamu ingin membalas Chen's Corp, lakukan semua yang kamu bisa, aku akan dengan senang hati menerimanya."
Sampah seperti itu, Sean Xiao tidak ingin terlalu banyak bicara dengannya.
Berdiri, memegang tangan Quinn Chen, "Ayo pergi."
Quinn Chen mengangguk, keduanya berpegangan tangan dan pergi.
"Eh, Tuan Xiao, tunggu aku!"
Samuel Wang buru-buru mengikuti, dan mengikutinya langkah demi langkah.
Ketika mereka berempat pergi, Winston Wei bangkit dari tanah. Pada saat ini, reputasinya benar-benar sudah hilang.
Mereka yang semula menyanjungnya semua berdiri jauh, menunjuk dan berbisik padanya.
Tetapi orang-orang dari keluarga utara tampak tidak enakkan. Sebelum Winston Wei bertanya kepadanya, seseorang berkata, "Tuan muda Wei, kami juga ingin membantu, tetapi orang itu terlalu mengerikan. Kami bukan lawannya!"
"Ya, Tuan muda Wei, kami takut semakin menyakitimu, jadi kami tidak melakukan apa-apa!"
...
Winston Wei hampir muntah darah. Para pengecut ini, berbicara dengan gaya tinggi, tapi sebenarnya mereka takut pada keluarga Wang.
Winston Wei sangat kesal, kalau tahu sejak awal, dia sudah mengajak Jefry Wei bersamanya.
Memikirkan Jefry Wei, Winston Wei berjalan ke sisi sopir dan memukul pahanya dengan keras, "Apa kamu mati? Cepat merangkak kalau tidak mati!"
"Tidak mati tidak mati!"
Sopir dengan cepat bangkit dari lantai.
Melihatnya berpura-pura mati, Winston Wei sangat marah sehingga dia menampar wajahnya, "Jefry Wei dan lainnya sudah di sini?"
"Dalam perjalanan, seharusnya tiba 10 menit lebih lagi!"
"Sepuluh menit lebih? Tunggu mereka sampai kucing bertanduk?"
Winston Wei menutupi mulutnya yang terus mengalirkan darah, "Bawa aku ke rumah sakit!"
...
Samuel Wang mengejar Sean Xiao ke tempat parkir. Dia melihat Bentley diparkir di depan mobil Sean Xiao. Dia berkata dengan cepat, "Tuan Xiao tenang saja, aku akan membantumu menyingkirkan mobil ini!"
Sean Xiao menatapnya dengan rasa tertarik dan melihat Samuel Wang cepat-cepat menggunakan Hummer yang diimpor dan menyalakan mobil, mesin itu menderu dan mobil itu melaju dengan cepat.
"Baangg!"
Ketika dua mobil bertabrakan, Bentley terpelanting lima atau enam meter jauhnya, bagian bawah mobil itu penyok, dan kaca di tiga sisi semua pecah.
Hummer hanya penyok di bagian depan.
Menurunkan kaca jendela mobil, Samuel Wang dengan ramah menatap Sean Xiao, "Tuan Xiao, jalan sudah terbuka, kamu bisa pergi!"
Sean Xiao mengangguk, "Ikuti aku!"
Mendengar itu, Samuel Wang sangat gembira, "Baik, Tuan Xiao!"
Quinn Chen duduk di samping kemudi, dengan wajah penuh kebingungan, "Suamiku, siapa dia?"
Dia tidak mengenal orang ini, seolah-olah dia muncul dari udara.
Sean Xiao tidak menyembunyikannya, dan menceritakan apa yang terjadi pada keluarganya.
"Jadi kalau begitu, dia datang untuk meminta maaf kali ini?"
Quinn Chen tidak bisa mempercayainya. Orang-orang yang mencari masalah dengan mereka tidak hanya tidak membalas, tetapi malah datang untuk meminta maaf.
"Seharusnya."
Sean Xiao tersenyum dan menginjak pedal gas, Mercedes-Benz Maybach langsung melaju kencang!
Novel Terkait
Baby, You are so cute
Callie WangLove From Arrogant CEO
Melisa StephanieLoving Handsome
Glen ValoraTakdir Raja Perang
Brama aditioMy Enchanting Guy
Bryan Wu1001Malam bersama pramugari cantik
andrian wijayaHalf a Heart
Romansa UniverseAwesome Husband×
- Bab 1 Merekrut Menantu
- Bab 2 Satu Tamparan
- Bab 3 Aku Akan Menghabiskan Kalian
- Bab 4 Dipecat
- Bab 5 Apakah Dirut Zhang Sudah Datang?
- Bab 6 Harus Dirinya
- Bab 7 Datang Bertamu
- Bab 8 Keluarga Gudu
- Bab 9 Memohon Maaf
- Bab 10 Kamu Tidak Pantas
- Bab 11 Gosip
- Bab 12 Menyanjung
- Bab 13 Menghadap Dewa Perang
- Bab 14 Kartu Hitam
- Bab 15 Overdraft Tak Terbatas
- Bab 16 Mata-Mata
- Bab 17 Menjual Posisi
- Bab 18 10.000 RMB
- Bab 19 Membeli Hadiah
- Bab 20 Menampar
- Bab 21 Pesta Ulang Tahun
- Bab 22 Memberikan Hadiah
- Bab 23 Sally Bai
- Bab 24 Orang Terkaya Datang
- Bab 25 Ibu Mertua Kejam
- Bab 26 Menampar Yongki Chen
- Bab 27 Tangani Dengan RRingan
- Bab 28 Membuat Masalah
- Bab 29 Penyuapan
- Bab 30 Beli Mobil
- Bab 31 Semuanya Datang Membuat Masalah
- Bab 32 Lelaki yang Mengerikan
- Bab 33 Mengobrol
- Bab 34 1 Juta RMB
- Bab 35 Cepat Keluar
- Bab 36 Menyesal
- Bab 37 Memutuskan Persahabatan
- Bab 38 Tidak Lebih Dari Sampah
- Bab 39 Meminta Maaf
- Bab 40 Keluarga
- Bab 41 Membicarakan Faktanya
- Bab 42 Dipermalukan Di Depan Orang Banyak
- Bab 43 Orang Bodoh Sedang Bermimpi
- Bab 44 Bersedih
- Bab 45 Datang Secara Pribadi
- Bab 46 Gundam
- Bab 47 Mengusahakan Walaupun Tidak Bersedia
- Bab 48 Tanggung Akibatnya Sendiri
- Bab 49 Anggap Aku Sebagai Manusia Tak Berguna
- Bab 50 Meminta Penjelasan
- Bab 51 Tidak Tahu Malu
- Bab 52 Rahasia
- Bab 53 Menolak Tamu Untuk Masuk
- Bab 54 Pindah Rumah
- Bab 55 Jing Xuan Zhai
- Bab 56 Tidak Ada Yang Boleh Merebutnya
- Bab 57 Bungkus Semuanya
- Bab 58 Satu Tempat Tidur
- Bab 59 Terima Nasib
- Bab 60 Kebangkrutan
- 61 Mengaktifkan Kembali
- 62 Pencuri
- 63 Hal Baik Tidak Akan Datang Terus
- 64 Hal Yang Buruk Terus Menerus Terjadi
- 65 Berlutut Minta Maaf
- 66 Untuk Apa Melakukannya Waktu Itu
- 67 Chen's Corp Baru
- 68 Jangan Sembarangan Menarik Hubungan Pertemanan
- 69 Bukan Orang
- 70 Berbeda Dengan Yang Lain
- Bab 71 Menghadiri Jamuan
- Bab 72 Ketua Asosiasi
- Bab 73 6 Miliar
- Bab 74 Sequinn Building
- Bab 75 Latihan
- Bab 76 Mason International Corp.
- Bab 77 Air Paling Bersih Di Dunia
- Bab 78 Jangan Menganggap Diri Sendiri Tahu Segalanya
- Bab 79 Jangan Mengomentari Orang Lain
- Bab 80 Pinjaman Sebesar 1 Miliar
- Bab 81 Jangan Bertindak Terlalu Terburu-buru
- Bab 82 Dihapus
- Bab 83 Keluarga Fu Hancur
- Bab 84 Memperdalam Titik Kelemahan
- Bab 85 Berkompromi
- Bab 85 Leo Chen Datang
- Bab 87 Tidak Ada Kesalahan
- Bab 88 Keluarga Zhou Dari Kota Guangzhou
- Bab 89 Memukuli Bergantian
- Bab 90 Pesta 1
- Bab 91 Perjamuan Malam 2
- Bab 92 Perjamuan Malam 3
- Bab 93 Semuanya Asli
- Bab 94 Master Cai
- Bab 95 Maafkan Aku Jika Bersikap Kasar
- Bab 96 Bercap Lipstik
- Bab 97 Membahas Kerja Sama
- Bab 98 Rendahan Seperti Semut
- Bab 99 Merekrut Pengikut
- Bab 100 Anak Durhaka
- Bab 101 Semua Orang Hebat Itu Kejam
- Bab 102 Makhluk Sialan Ini Tidak Boleh Dibiarkan Hidup
- Bab 103 Hati Wanita Sangat Sulit Ditebak
- Bab 104 Porselen Chaiyao
- Bab 105 Media Sosial
- Bab 106 Kamu Tidak Pantas Minum
- Bab 107 Kamu Tidak Perlu Mengurusku
- Bab 108 Bertengkar
- Bab 109 Kehangatan Di Hari Biasa
- Bab 110 Berhenti Beroperasi Untuk Perbaikan
- Bab 111 Menegur
- Bab 112 Harus Bertanggung Jawab Untuknya
- Bab 113 Kota Guangzhou Keluarga Ma
- Bab 114 Skema Ponzi
- Bab 115 Merawat Seumur Hidup
- Bab 116 Surat Hutang
- Bab 117 Berobat
- Bab 118 Badai Video
- Bab 119 Ancaman
- Bab 120 Hadiah
- Bab 121 Pengakuan
- Bab 122 Penculikan
- Bab 123 Pengacara Penghancur Keluarga
- Bab 124 William Si Ma
- Bab 125 Membuat Kerjasama
- Bab 126 Kebangkrutan Keluarga
- Bab 127 Pedang Dinasti Qin
- Bab 128 Harga Awal
- Bab 129 Persyaratan
- Bab 130 Perubahan Keluarga Chen
- Bab 131 Mengambil Keuntungan Untuk Mendapatkan Sesuatu
- Bab 132 Suami Dan Istri
- Bab 133 Pedang Pembunuh
- Bab 134 Membicarakan Bisnis
- Bab 135 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 136 Perasaan Menyentuh
- Bab 137 Buku Tabungan
- Bab 138 Bisa Menakuti
- Bab 139 Berbakti
- Bab 140 Ginseng Liar
- 141 Balasan Hadiah
- 142 Meledak
- 143 Kartu Nama Kota
- 144 Pasti Mati
- 145 Musuh Bebuyutan
- 146 Titik Lemah
- 147 Tiga Keluarga Besar Kota Yun
- 148 Keluarga Durant
- 149 Niat Membunuh Yang Besar
- 150 Menyadari Lubuk Hati
- Bab 151 Mengantarnya Bertemu Dengan Tuhan
- Bab 152 Menaklukkan Owen Jin
- Bab 153 Rencana Jahat Yang Muncul
- Bab 154 Takut Hingga Mengompol
- Bab 155 Yaochi Financial Group
- Bab 156 Tim Inspeksi
- Bab 157 Dijebak
- Bab 158 Adrian Dugu
- Bab 159 Terjebak Oleh Karena Kecerdasannya Sendiri 1
- Bab 160 Terjebak Oleh Karena Kecerdasannya Sendiri 2
- Bab 161 Akhir Masalah
- Bab 162 Musuh Berkumpul
- Bab 163 Masakan Andalan
- Bab 164 Barang Antik Dinasti Song
- Bab 165 Memohon
- Bab 166 Pertemuan Besar Keluarga Su
- Bab 167 Seperti Merampok!
- Bab 168 Peringatan Dari Keluarga Si Ma
- Bab 169 Benneth Yu Menyerang
- Bab 170 Bald Man Belum Puas
- Bab 171 Benneth Yu Dieksekusi
- Bab 172 Penguasa Daerah Membunuh
- Bab 173 Kesulitan Tidur Di Malam Hari
- Bab 174 Keluarga Su Panik
- Bab 175 Ambil Alih
- Bab 176 Ibu Mertua Yang Aneh
- Bab 177 Rencana Jahat Yang Kembali Muncul
- Bab 178 Aktor
- Bab 179 Mengambil Keuntungan Pada Dua Pihak
- Bab 180 Perintah Penembak Runduk
- Bab 181 70 miliar RMB
- Bab 182 Tamu Tak Diundang
- Bab 183 Melihat Dunia Yang Lebih Luas
- Bab 184 Kesempatan Untuk Balas Dendam
- Bab 185 Tidak Tertandingi
- Bab 186 Acara Judi Batu
- Bab 187 Potongan Keberuntungan
- Bab 188 Potongan Kesialan
- Bab 189 Bahan Sejenis Kaca
- Bab 190 Menggemparkan
- Bab 191 Mencium Paksa
- Bab 192 Air Liur Bisa Menyembuhkan Luka
- Bab 193 Perasaan Fiona Qin
- Bab 194 Pergantian Pemilik
- Bab 195 Meminta Pertolongan
- Bab 196 Perintah Penggeledahan
- Bab 197 Kekuatan Yang Luar Biasa
- Bab 198 Pukulan Beruntun
- Bab 199 Pemerasan
- Bab 200 Bergabung
- Bab 201 Kehilangan Seorang Istri
- Bab 202 Membujuk Gryolf
- Bab 203 Menyerang
- Bab 204 Melindungimu
- Bab 205 Rantai Pertama
- Bab 206 Keluarga Yu Dihabisi
- Bab 207 Upacara Pemakaman
- Bab 208 Sangat Mengerikan
- Bab 209 Rumah Jagal
- Bab 210 Pendekar
- Bab 211 Mendesak Punya Anak
- Bab 212 Sally Bai Tertusuk Pisau
- Bab 213 Ancaman
- Bab 214 Konfrontasi
- Bab 215 Ingin Bertempur, Ayo Bertempur
- Bab 216 Keluarga Bai Mengakui Kesalahan
- Bab 217 Berbakti
- Bab 218 Memohon Bantuan
- Bab 219 Objek Yang Ingin Ditangkap Sudah Terkendali
- Bab 220 Jangan Pergi Malam Ini
- Bab 221 Menolak
- Bab 222 Mengelus-elus Dada
- Bab 223 Kematian Brandon Jiang
- Bab 224 Situasi Yang Sangat Kritis
- Bab 225 Aiden Shangguan
- Bab 226 Sally Bai Terpancing
- Bab 227 Mengantarmu Pulang
- Bab 228 Ditempel Ke Dinding
- Bab 229 Lilith
- Bab 230 Serang Selagi Panas
- Bab 231 Badai Akan Tiba
- Bab 232 Bantalan Tinju
- Bab 233 Clinton Lin Pergi ke Beijing
- Bab 234 Keluarga Wang di Beijing
- Bab 235 Tuan Sean Keluar Kota
- Bab 236 Hampir Menembus Pertahanan
- Bab 237 Teman Baik Bertemu
- Bab 238 Badut
- Bab 239 Memimpin Bawahan Sebaik Mungkin
- Bab 240 Impoten
- Bab 241 Perubahan Resmi
- Bab 242 Tak Tertandingi
- Bab 243 Meminta Maaf
- Bab 244 Kerabat Datang
- Bab 245 Sally Bai Dalam Keadaan Berbahaya
- Bab 246 Kematian Finn Bai
- Bab 247 Kedatangan Keluarga Shangguan
- Bab 248 Bersekolah
- Bab 249 Memutarbalikkan Kebenaran
- Bab 250 Cara Yang Kejam
- Bab 251 Perubahan Mental
- Bab 252 Sangat Percaya dan Sangat Yakin
- Bab 253 Keluarga Wei dari Tianjin
- Bab 254 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (1)
- Bab 255 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (2)
- Bab 256 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (3)
- Bab 257 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (4)
- Bab 258 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (5)
- Bab 259 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (6)
- Bab 260 Ambisi Samuel Wang
- Bab 261 Ketika Bunga Bermekaran, Harus Segera Di Petik
- Bab 262 Jangan Menunggu Dahan Tanpa Bunga Barulah Ingin Memetik Bunga
- Bab 263 Masih Ingin Mencicipinya Lagi
- Bab 264 Kekuatan Untuk Menindas Orang
- Bab 265 Tak Kenal Lelah
- Bab 266 Rokoknya Raja Naga
- Bab 267 Terobosan Bradley Zhang.
- Bab 268 Keluarga Wei Musnah.
- Bab 269 Memaksa Kaisar Turun Tahta.
- bab 270 Membersihkan Kota Tianjin.
- Bab 271 Keluarga Ji
- Bab 272 Menghasut
- Bab 273 Penghinaan
- Bab 274 Penawaran
- Bab 275 Pembunuh Datang Menyerang
- Bab 276 Tuan Zhao Bertindak
- Bab 277 Serangan Fatal
- Bab 278 Kehadiran Tim Inspeksi
- Bab 279 Bunuh Diri Karena Takut Akan Hukuman
- Bab 280 Menunjukkan Keahlian Masing-Masing
- Bab 281 Pertemuan Orang Tua
- Bab 282 Dia adalah Raja
- Bab 283 Kedatangan Edison Yang
- Bab 284 Identitas Sean Xiao
- Bab 285 Connor Ji pulang kerumah
- Bab 286 Kembali ke Northland
- Bab 287 Permintaan Maaf Dari Nick Dugu
- Bab 288 Hadiah Yang Sudah Lewat Satu Dekade
- Bab 289 Pemberitahuan Dari William Si Ma
- Bab 290 Ninja Fuso
- Bab 291 Keluarga Zheng Dari Donghai
- Bab 292 Pembunuhan yang Ganas
- Bab 293 Mimpinya Hancur
- Bab 294 Melakukan yang Sebaliknya
- Bab 295 Penyiksaan
- Bab 296 Rahasia Magda Zheng
- Bab 297 Semuanya Mati
- Bab 298 Kegilaan
- Bab 299 Bergiliran Meminta Maaf
- Bab 300 Pemicu Masalah
- Bab 301 Kepala Botak Bertemu Kepala Botak
- Bab 302 Seperti Harapanmu
- Bab 303 Menekan Semua Orang
- Bab 304 Pembalasan
- Bab 305 Harry Zheng
- Bab 306 Kematian Lincoln Zheng
- Bab 307 Masalah Donghai
- Bab 308 Baru Sebentar Tidak Berjumpa Seperti Sudah Lama Tidak Berjumpa
- Bab 309 Lagi Lagi Kartu Unlimited
- Bab 310 Kembangkan Wilayah Pasar Utara
- Bab 311 Kamu Jangan Sembarangan
- Bab 312 Melihat Rumah
- Bab 313 Sally Bai Hamil
- Bab 314 Semua Dendam Telah Selesai
- Bab 315 Yun Tea Laris Manis
- Bab 316 Kedatangan Cody Xiao
- Bab 317 Harta Yang Tak Ternilai
- Bab 318 Tante Juga Merupakan Ibu
- Bab 319 Masa Lalu Dan Sekarang
- Bab 320 Mengakui
- Bab 321 Mengenakan Gaun Pernikahan
- Bab 322 Menjadi Pengantin
- Bab 323 Bahaya Northland
- Bab 324 Hari Imlek Semakin Dekat
- Bab 325 Di Depan Menanam Bunga, Di Belakang Menanam Sayuran
- Bab 326 Hari Imlek
- Bab 327 Kota Long
- Bab 328 Quinn Chen Hamil
- Bab 329 Mental Tentara
- Bab 330 Menyerang
- Bab 331 Menyelesaikan
- Bab 332 Jalan Buntu Untuk Davis
- Bab 333 Ayah dan Anak, Akhirnya Bertemu
- Bab 334 Perperangan Semakin Dekat
- Bab 335 Masuk Ke Perangkap
- Bab 336 Pembasmian
- Bab 337 Jalan Tiga Arah
- Bab 338 Pemusnahan Kelompok
- Bab 339 Menara Mayat
- Bab 340 Semangat Perang Yang Membara
- Bab 341 Tindakan Pemenggalan
- Bab 342 Pertikaian
- Bab 343 Persiapan Sebelum Bertindak
- Bab 344 Semangat Berlatih
- Bab 345 Memulai Pemenggalan
- Bab 346 Berhasil
- Bab 347 Peperangan Mengenaskan
- Bab 348 Pembantaian
- Bab 349 Terhina
- Bab 350 Kemenangan
- Bab 351 Menghentikan Perang Dengan Peperangan
- Bab 352 Kompensasi 500 Miliar
- Bab 353 Raja Naga, Pensiun
- Bab 354 Mengunjungi Teman-Teman Lama
- Bab 355 Sean Xiao Kembali
- Bab 356 Kebahagiaan
- Bab 357 Akhir Cerita