Awesome Husband - Bab 3 Aku Akan Menghabiskan Kalian
Ketiga orang yang hadir di tempat itu langsung tercengang.
Welly Chen mengelus wajahnya yang memerah dan merasa sangat marah.
Di dalam Keluarga Chen, dia adalah cucu tertua yang paling dimanja, dia adalah penerus Keluarga Chen di masa depan, siapapun tetap akan menghargainya, namun ia hari ini ditampar oleh seorang menantu tidak berguna yang baru saja bergabung!
Terlebih lagi, itu adalah sebuah tamparan keras!
Bagaimana ia mungkin menahan rasa malu dengan tingkat seperti ini!
Diana Chen dan Quinn Chen juga terkejut dan tercengang diam, siapapun tidak pernah menyangka bawha Sean Xiao ternyata benar-benar akan bertindak!
Quinn Chen sebelumnya hanya memarahinya, namun bagaimana ia tahu bahwa Sean Xiao benar-benar akan bertindak dan menampar cucu tertua dari Keluarga Chen!
Ia terkejut hingga wajahnya langsung memucat dalam sekejap.
“Sean Xiao, kamu ini sudah gila, mengapa kamu benar-benar menamparnya?”
Sean Xiao menjawab dengan ekspresi lembut,”Karena kamu kini adalah istriku, aku tidak akan membiarkan siapapun menyepelekanmu!”
Paman, apakah kamu sudah gila?
Sekalipun kita sudah menikah hari ini!
Namun kamu hanyalah seorang desertir peperangan!
Kamu kini menampar cucu tertua dari Keluarga Chen, berdasarkan sifat Welly Chen, dia pasti tidak akan mempedulikan segalanya dan ingin merengut nyawanya!
Habis!
Benar-benar habis!
“Sialan, kamu cari mati!”
“Beraninya seorang menantu tidak berguna menamparku? Aku kira kamu sudah bosan hidup!”
Demi mendapatkan kembali harga dirinya, Welly Chen yang merasa sangat marah itu mengangkat kepalan tangannya dan ingin membalasnya.
Namun, bagaimana ia mungkin bisa melawan Dewa Perang Northland yang hebat.
Kacha!
Dalam sekejap.
Sean Xiao memutar balikkan tangannya dan mematahkan lengan Welly Chen.
Ah!
Terdengar suara teriakan kesakitan yang sangat mengenaskan.
Welly Chen kesakitan hingga ia langsung melangkah mundur dengan wajahnya yang putih pucat.
Sebagai cucu tertua dari Keluarga Chen yang selalu anggun, dia tidak pernah menyangka bahwa ia akan dipermalukan besar-besaran hari ini.
“Tunggu saja, kamu juga , Quinn Chen, aku akan menghabiskan kalian!”
Welly Chen bersikap angkuh, lalu mengelus lengan tangannya dan bergegas pergi.
Fuhua’s Property.
Salah satu perusahaan cabang dari Keluarga Chen.
Nyonya Chen dan putra sulungnya, Yongki Chen, baru saja menerima telepon rekan kerjasama penting dari Ibukota Provinsi, setelah selesai menghadiri acaranya, mereka pun langsung bergegas kembali ke perusahaan, dimana kini sedang diadakan pertemuan kerjasama di ruang pertemuan.
“Nenek, ayah!”
Welly Chen merasa sangat terpukul dan bersedih ketika membuka pintu ruang pertemuan.
Nyonya Besar Chen yang sedang mengadakan pertemuan tentu saja tidak senang terhadap perilaku cucu tertuanya yang tiba-tiba masuk ini.
“Apa yang kamu lakukan? Apakah kamu tidak melihat sedang ada tamu? Tidak tahu aturan!”
Ucap Nyonya Besar dengan wajah yang menegangkan.
Yongki Chen melihat Nyonya Besar Chen marah, ia pun berdiri dan memarahinya,”Mengapa kamu masih tercengang, keluar dulu!”
Welly Chen menahan amarahnya, ia hnaya bisa menahannya dan mengundurkan diri melangkah keluar.
Satu jam kemudian, pertemuan itu pun selesai.
Welly Chen akhrinya masuk.
Ia langsung menangis dan mengomel saat ia baru saja melangkah masuk.
“Nenek, kamu harus membantuku, aku baru saja dipukul, lenganku kini terasa sangat sakit, terasa hendak patah.......”
Welly Chen terlihat menangis dan ingusan.
Anaknya dipukul?
Yongki Chen pun langsung kesal mendengarnya, ia bahkan tidak rela memukul putra kesayangannya ini pada umumnya, siapa yang berani memukulnya?
“Apa! Dipukul? Siapa yang berani?”
Yongki Chen tidak dapat menahannya, ia pun langsung menayakannya.
“Nenek, ayah, itu Sean Xiao, menantu yang bergantung hidup kepada istrinya, yang baru saja memasuki Keluarga Chen kami.......”
“Kalian harus membalasnya untukku!”
Ucap Welly Chen sambil menangis.
Sean Xiao??
Nyonya Besar Chen langsung mengerutkan alisnya!
Dia adalah seorang menantu yang bergantung hidup kepada keluarga istrinya, mengapa ia tidak tahu aturan seperti ini?
Welly Chen, cucu tertua dalam Keluarga Chen, penerus Keluarga Chen kedepannya, atas hak apa ia berani memukulnya?
Nyonya Besar Chen langsung mengetukkan tongkatnya!
“Beraninya ia melawan! Welly, ceritakan dengan jelas kepada nenek, apa yang sebenarnya terjadi?”
Ketika mendengar neneknya mengkhawtirkannya, Welly Chen pun mulai merasa percaya diri.
“Nenek, ini semua karena Quinn Chen, dia yang menyuruh Sean Xiao untuk memukulku.”
Ekspresi wajah Nyonya Besar Chen langsung berubah ketika mendengarnya, namun dia terlihat ragu.
Walaupun dia tidak terlalu menghiraukan cucu termuda Keluarga Chen ini, namun dia memang memiliki kemampuan bekerja yang menonjol, dia juga tamat dari institut perguruan tinggi, setelah bekerja selama dua tahun di Fuhua’s Property, dia juga sudah pernah bertanggung jawab terhadap banyak proyek!
Yongkin Chen langsung menyadari isi hati Nyonya Besar Chen.
Quinn Chen bekerja sangat keras di perusahaan selama dua tahun ini, jika hal ini terus berkembang seperti ini, hal ini tentu saja akan mendatangkan ancaman besar untuk mereka!
Anaknya kebetulan dipukul, bukankah ini waktu yang tepat untuk menyingkirkan masalah di masa depan?
“Ibu, kamu harus bertindak demi cucu tertuamu ini, Quinn Chen sepertinya sudah semakin tidak tahu takut, dia baru saja mendapatkan sedikit pencapaian di perusahaan, namun ia langsung tidak menghargai Welly, dia ini adalah cucu kesayanganmu!”
Ekspresi Nyonya Besar Chen terlihat menegang, hatinya sedang bergumul.
Bagiamana ia dapat menyelesaikannya!
Ekonomi yang berada di depan matanya ini tidak terus berkembang, keuangan Fuhua’s Property mengalami masalah, mereka kini juga sedang membahas kerjasama dengan Zijin’s Corp. yang merupakan perusahaan paling besar di Kota Yun, ini adalah sebuah kerjasama yang sangat penting, mereka tidak boleh melakukan sedikitpun kesalahan, sedangkan kerjasama kali ini dipertanggung jawabkan oleh Quinn Chen.
Dia khawatir, jika ia menghukum cucu perempuannya ini, hal ini akan berdampak kepada perjanjian proyek ini.
“Welly, nenek ingin bertanya kepadamu, bagaimana kamu ingin menyelesaikannya?” Tanya Nyonya Besar Chen.
“Pecat Quinn Chen, lalu usir mereka sekeluarga keluar dari rumah Keluarga Chen kami,”ucap Welly Chen sambil menggertakkan giginya.
“Nenek tidak keberatan, kita bisa menuruti keinginanmu, namun kamu harus menjalankan perintahku, tuntaskan perjanjian proyek dengan Zijin’s Corp. tanpa melakukan sedikitpun kesalahan!” Ucap Nyonya Besar.
Saat mendengar ucapannya.
Welly Chen pun mulai merasa gugup.
Selain keangkuhannya sebagai cucu tertua, dia sebenarnya hanyalah seorang pemula dalam kemampuan berbisnis.
Namun ini adalah kesempatan yang paling baik untuk menyingkirkan Quinn Chen.
Dia juga tidak ingin melewatkannya!
Dia sebelumnya juga sudah menanti-nanti proyek kerjasama ini, Quinn Chen memang mempunyai kemampuan yang menonjol, ia berhasil menetapkan persetujuan perjanjiannya hanya setelah berdiskusi beberapa kali, namun ia hanya belum menandatanganinya saja.
Jika awalnya sudah diselesaikan, bukankah kini hanya tersisa penandatanganannya saja?
“Nenek, baik, aku berjanji melaksanakannya, aku pasti akan menuntaskan kerjasama ini!” Ucap Welly Chen dengan rasa percaya diri.
“Baik, nenek mengagumi keberanianmu, namun nenek juga harus menjelaskan kepadamu, jika perjanjian ini tidak ditandatangani, aku tidak akan melepaskanmu begitu saja, sekalipun kamu adalah cucu tertua!”
Pada saat ini.
Quinn Chen dan Sean Xiao pulang ke rumah.
Pada saat mereka baru saja sampai di depan pintu rumah.
Quinn Chen tahu ayah dan ibunya pasti sedang bertengkar oleh karena pernikahannya.
Lancy Qin pergi membukakan pintunya, ia menangis hingga matanya memerah, ia awalnya ingin membukakan pintu untuknya, namun pada saat ia melihat Sean Xiao, wajahnya pun langsung menggelap.
“Quinn, kamu masuk, tapi dia harus pergi!”
“Rumah kami tidak menerima manusia sampah seperti ini!”
“Walaupun ini adalah pernikahan yang ditetapkan sendiri oleh Nyonya Besar, namun aku, Lancy Qin, tidak mengakuimu sebagai menantuku. Aku tidak ingin membiarkan putriku menjadi lelucon konyol di Kota Yun.”
Quinn Chen menggigit bibir merahnya,”Ibu, jangan bicarakan......”
“Apalagi yang bisa kukatakan, dia sudah lebih dewasa darimu belasan tahun, jika dia cukup hebat, aku masih bisa menerimanya, namun dia hanyalah seorang desertir peperangan, aku tidak bisa menerima orang seperti ini, cepat pergi!”
Lancy Qin menangis sambil memarahinya.
Sean Xiao terlihat sangat tenang, wajahnya tidak berekspresi, ia sedang berencana untuk berpaling pergi.
Quinn Chen tiba-tiba mengulurkan tangannya dan menarik lipatan jaketnya.
“Ibu, biarkan dia masuk.”
“Quinn, kamu tidak mau mendengar perkataan ibu lagi, bukan? Apa yang sebenarnya otakmu itu pikirkan?”
“Tidak ada, dia, dia kini adalah suamiku......”
Suami?
Hati Sean Xiao langsung hangat dalam sekejap.
Gadis, sudah dua belas tahun, mengapa kamu masih saja sebaik ini.......
Walaupun ia merasa sangat sedih dalam hati, namun ia masih saja mempedulikan orang lain.
Ketika mendengar putrinya berkata demikian, Lancy Qin pun langsung semakin kebingungan,”Ibu ini juga bertindak demi dirimu, baik, jika kamu memang berpikir seperti itu, ibu tidak akan mengurusi masalahmu lagi kedepannya!”
Setelah selesai berbicara, ia pun langsung berlari kesal kembali ke kamarnya, lalu membanting pintu kamarnya!
Novel Terkait
Siswi Yang Lembut
Purn. Kenzi KusyadiPria Misteriusku
LylyDewa Perang Greget
Budi MaTernyata Suamiku Seorang Milioner
Star AngelBehind The Lie
Fiona LeePerjalanan Selingkuh
LindaBaby, You are so cute
Callie WangMy Enchanting Guy
Bryan WuAwesome Husband×
- Bab 1 Merekrut Menantu
- Bab 2 Satu Tamparan
- Bab 3 Aku Akan Menghabiskan Kalian
- Bab 4 Dipecat
- Bab 5 Apakah Dirut Zhang Sudah Datang?
- Bab 6 Harus Dirinya
- Bab 7 Datang Bertamu
- Bab 8 Keluarga Gudu
- Bab 9 Memohon Maaf
- Bab 10 Kamu Tidak Pantas
- Bab 11 Gosip
- Bab 12 Menyanjung
- Bab 13 Menghadap Dewa Perang
- Bab 14 Kartu Hitam
- Bab 15 Overdraft Tak Terbatas
- Bab 16 Mata-Mata
- Bab 17 Menjual Posisi
- Bab 18 10.000 RMB
- Bab 19 Membeli Hadiah
- Bab 20 Menampar
- Bab 21 Pesta Ulang Tahun
- Bab 22 Memberikan Hadiah
- Bab 23 Sally Bai
- Bab 24 Orang Terkaya Datang
- Bab 25 Ibu Mertua Kejam
- Bab 26 Menampar Yongki Chen
- Bab 27 Tangani Dengan RRingan
- Bab 28 Membuat Masalah
- Bab 29 Penyuapan
- Bab 30 Beli Mobil
- Bab 31 Semuanya Datang Membuat Masalah
- Bab 32 Lelaki yang Mengerikan
- Bab 33 Mengobrol
- Bab 34 1 Juta RMB
- Bab 35 Cepat Keluar
- Bab 36 Menyesal
- Bab 37 Memutuskan Persahabatan
- Bab 38 Tidak Lebih Dari Sampah
- Bab 39 Meminta Maaf
- Bab 40 Keluarga
- Bab 41 Membicarakan Faktanya
- Bab 42 Dipermalukan Di Depan Orang Banyak
- Bab 43 Orang Bodoh Sedang Bermimpi
- Bab 44 Bersedih
- Bab 45 Datang Secara Pribadi
- Bab 46 Gundam
- Bab 47 Mengusahakan Walaupun Tidak Bersedia
- Bab 48 Tanggung Akibatnya Sendiri
- Bab 49 Anggap Aku Sebagai Manusia Tak Berguna
- Bab 50 Meminta Penjelasan
- Bab 51 Tidak Tahu Malu
- Bab 52 Rahasia
- Bab 53 Menolak Tamu Untuk Masuk
- Bab 54 Pindah Rumah
- Bab 55 Jing Xuan Zhai
- Bab 56 Tidak Ada Yang Boleh Merebutnya
- Bab 57 Bungkus Semuanya
- Bab 58 Satu Tempat Tidur
- Bab 59 Terima Nasib
- Bab 60 Kebangkrutan
- 61 Mengaktifkan Kembali
- 62 Pencuri
- 63 Hal Baik Tidak Akan Datang Terus
- 64 Hal Yang Buruk Terus Menerus Terjadi
- 65 Berlutut Minta Maaf
- 66 Untuk Apa Melakukannya Waktu Itu
- 67 Chen's Corp Baru
- 68 Jangan Sembarangan Menarik Hubungan Pertemanan
- 69 Bukan Orang
- 70 Berbeda Dengan Yang Lain
- Bab 71 Menghadiri Jamuan
- Bab 72 Ketua Asosiasi
- Bab 73 6 Miliar
- Bab 74 Sequinn Building
- Bab 75 Latihan
- Bab 76 Mason International Corp.
- Bab 77 Air Paling Bersih Di Dunia
- Bab 78 Jangan Menganggap Diri Sendiri Tahu Segalanya
- Bab 79 Jangan Mengomentari Orang Lain
- Bab 80 Pinjaman Sebesar 1 Miliar
- Bab 81 Jangan Bertindak Terlalu Terburu-buru
- Bab 82 Dihapus
- Bab 83 Keluarga Fu Hancur
- Bab 84 Memperdalam Titik Kelemahan
- Bab 85 Berkompromi
- Bab 85 Leo Chen Datang
- Bab 87 Tidak Ada Kesalahan
- Bab 88 Keluarga Zhou Dari Kota Guangzhou
- Bab 89 Memukuli Bergantian
- Bab 90 Pesta 1
- Bab 91 Perjamuan Malam 2
- Bab 92 Perjamuan Malam 3
- Bab 93 Semuanya Asli
- Bab 94 Master Cai
- Bab 95 Maafkan Aku Jika Bersikap Kasar
- Bab 96 Bercap Lipstik
- Bab 97 Membahas Kerja Sama
- Bab 98 Rendahan Seperti Semut
- Bab 99 Merekrut Pengikut
- Bab 100 Anak Durhaka
- Bab 101 Semua Orang Hebat Itu Kejam
- Bab 102 Makhluk Sialan Ini Tidak Boleh Dibiarkan Hidup
- Bab 103 Hati Wanita Sangat Sulit Ditebak
- Bab 104 Porselen Chaiyao
- Bab 105 Media Sosial
- Bab 106 Kamu Tidak Pantas Minum
- Bab 107 Kamu Tidak Perlu Mengurusku
- Bab 108 Bertengkar
- Bab 109 Kehangatan Di Hari Biasa
- Bab 110 Berhenti Beroperasi Untuk Perbaikan
- Bab 111 Menegur
- Bab 112 Harus Bertanggung Jawab Untuknya
- Bab 113 Kota Guangzhou Keluarga Ma
- Bab 114 Skema Ponzi
- Bab 115 Merawat Seumur Hidup
- Bab 116 Surat Hutang
- Bab 117 Berobat
- Bab 118 Badai Video
- Bab 119 Ancaman
- Bab 120 Hadiah
- Bab 121 Pengakuan
- Bab 122 Penculikan
- Bab 123 Pengacara Penghancur Keluarga
- Bab 124 William Si Ma
- Bab 125 Membuat Kerjasama
- Bab 126 Kebangkrutan Keluarga
- Bab 127 Pedang Dinasti Qin
- Bab 128 Harga Awal
- Bab 129 Persyaratan
- Bab 130 Perubahan Keluarga Chen
- Bab 131 Mengambil Keuntungan Untuk Mendapatkan Sesuatu
- Bab 132 Suami Dan Istri
- Bab 133 Pedang Pembunuh
- Bab 134 Membicarakan Bisnis
- Bab 135 Berlutut Mengakui Kesalahan
- Bab 136 Perasaan Menyentuh
- Bab 137 Buku Tabungan
- Bab 138 Bisa Menakuti
- Bab 139 Berbakti
- Bab 140 Ginseng Liar
- 141 Balasan Hadiah
- 142 Meledak
- 143 Kartu Nama Kota
- 144 Pasti Mati
- 145 Musuh Bebuyutan
- 146 Titik Lemah
- 147 Tiga Keluarga Besar Kota Yun
- 148 Keluarga Durant
- 149 Niat Membunuh Yang Besar
- 150 Menyadari Lubuk Hati
- Bab 151 Mengantarnya Bertemu Dengan Tuhan
- Bab 152 Menaklukkan Owen Jin
- Bab 153 Rencana Jahat Yang Muncul
- Bab 154 Takut Hingga Mengompol
- Bab 155 Yaochi Financial Group
- Bab 156 Tim Inspeksi
- Bab 157 Dijebak
- Bab 158 Adrian Dugu
- Bab 159 Terjebak Oleh Karena Kecerdasannya Sendiri 1
- Bab 160 Terjebak Oleh Karena Kecerdasannya Sendiri 2
- Bab 161 Akhir Masalah
- Bab 162 Musuh Berkumpul
- Bab 163 Masakan Andalan
- Bab 164 Barang Antik Dinasti Song
- Bab 165 Memohon
- Bab 166 Pertemuan Besar Keluarga Su
- Bab 167 Seperti Merampok!
- Bab 168 Peringatan Dari Keluarga Si Ma
- Bab 169 Benneth Yu Menyerang
- Bab 170 Bald Man Belum Puas
- Bab 171 Benneth Yu Dieksekusi
- Bab 172 Penguasa Daerah Membunuh
- Bab 173 Kesulitan Tidur Di Malam Hari
- Bab 174 Keluarga Su Panik
- Bab 175 Ambil Alih
- Bab 176 Ibu Mertua Yang Aneh
- Bab 177 Rencana Jahat Yang Kembali Muncul
- Bab 178 Aktor
- Bab 179 Mengambil Keuntungan Pada Dua Pihak
- Bab 180 Perintah Penembak Runduk
- Bab 181 70 miliar RMB
- Bab 182 Tamu Tak Diundang
- Bab 183 Melihat Dunia Yang Lebih Luas
- Bab 184 Kesempatan Untuk Balas Dendam
- Bab 185 Tidak Tertandingi
- Bab 186 Acara Judi Batu
- Bab 187 Potongan Keberuntungan
- Bab 188 Potongan Kesialan
- Bab 189 Bahan Sejenis Kaca
- Bab 190 Menggemparkan
- Bab 191 Mencium Paksa
- Bab 192 Air Liur Bisa Menyembuhkan Luka
- Bab 193 Perasaan Fiona Qin
- Bab 194 Pergantian Pemilik
- Bab 195 Meminta Pertolongan
- Bab 196 Perintah Penggeledahan
- Bab 197 Kekuatan Yang Luar Biasa
- Bab 198 Pukulan Beruntun
- Bab 199 Pemerasan
- Bab 200 Bergabung
- Bab 201 Kehilangan Seorang Istri
- Bab 202 Membujuk Gryolf
- Bab 203 Menyerang
- Bab 204 Melindungimu
- Bab 205 Rantai Pertama
- Bab 206 Keluarga Yu Dihabisi
- Bab 207 Upacara Pemakaman
- Bab 208 Sangat Mengerikan
- Bab 209 Rumah Jagal
- Bab 210 Pendekar
- Bab 211 Mendesak Punya Anak
- Bab 212 Sally Bai Tertusuk Pisau
- Bab 213 Ancaman
- Bab 214 Konfrontasi
- Bab 215 Ingin Bertempur, Ayo Bertempur
- Bab 216 Keluarga Bai Mengakui Kesalahan
- Bab 217 Berbakti
- Bab 218 Memohon Bantuan
- Bab 219 Objek Yang Ingin Ditangkap Sudah Terkendali
- Bab 220 Jangan Pergi Malam Ini
- Bab 221 Menolak
- Bab 222 Mengelus-elus Dada
- Bab 223 Kematian Brandon Jiang
- Bab 224 Situasi Yang Sangat Kritis
- Bab 225 Aiden Shangguan
- Bab 226 Sally Bai Terpancing
- Bab 227 Mengantarmu Pulang
- Bab 228 Ditempel Ke Dinding
- Bab 229 Lilith
- Bab 230 Serang Selagi Panas
- Bab 231 Badai Akan Tiba
- Bab 232 Bantalan Tinju
- Bab 233 Clinton Lin Pergi ke Beijing
- Bab 234 Keluarga Wang di Beijing
- Bab 235 Tuan Sean Keluar Kota
- Bab 236 Hampir Menembus Pertahanan
- Bab 237 Teman Baik Bertemu
- Bab 238 Badut
- Bab 239 Memimpin Bawahan Sebaik Mungkin
- Bab 240 Impoten
- Bab 241 Perubahan Resmi
- Bab 242 Tak Tertandingi
- Bab 243 Meminta Maaf
- Bab 244 Kerabat Datang
- Bab 245 Sally Bai Dalam Keadaan Berbahaya
- Bab 246 Kematian Finn Bai
- Bab 247 Kedatangan Keluarga Shangguan
- Bab 248 Bersekolah
- Bab 249 Memutarbalikkan Kebenaran
- Bab 250 Cara Yang Kejam
- Bab 251 Perubahan Mental
- Bab 252 Sangat Percaya dan Sangat Yakin
- Bab 253 Keluarga Wei dari Tianjin
- Bab 254 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (1)
- Bab 255 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (2)
- Bab 256 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (3)
- Bab 257 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (4)
- Bab 258 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (5)
- Bab 259 Rapat Komunikasi Selatan-Utara (6)
- Bab 260 Ambisi Samuel Wang
- Bab 261 Ketika Bunga Bermekaran, Harus Segera Di Petik
- Bab 262 Jangan Menunggu Dahan Tanpa Bunga Barulah Ingin Memetik Bunga
- Bab 263 Masih Ingin Mencicipinya Lagi
- Bab 264 Kekuatan Untuk Menindas Orang
- Bab 265 Tak Kenal Lelah
- Bab 266 Rokoknya Raja Naga
- Bab 267 Terobosan Bradley Zhang.
- Bab 268 Keluarga Wei Musnah.
- Bab 269 Memaksa Kaisar Turun Tahta.
- bab 270 Membersihkan Kota Tianjin.
- Bab 271 Keluarga Ji
- Bab 272 Menghasut
- Bab 273 Penghinaan
- Bab 274 Penawaran
- Bab 275 Pembunuh Datang Menyerang
- Bab 276 Tuan Zhao Bertindak
- Bab 277 Serangan Fatal
- Bab 278 Kehadiran Tim Inspeksi
- Bab 279 Bunuh Diri Karena Takut Akan Hukuman
- Bab 280 Menunjukkan Keahlian Masing-Masing
- Bab 281 Pertemuan Orang Tua
- Bab 282 Dia adalah Raja
- Bab 283 Kedatangan Edison Yang
- Bab 284 Identitas Sean Xiao
- Bab 285 Connor Ji pulang kerumah
- Bab 286 Kembali ke Northland
- Bab 287 Permintaan Maaf Dari Nick Dugu
- Bab 288 Hadiah Yang Sudah Lewat Satu Dekade
- Bab 289 Pemberitahuan Dari William Si Ma
- Bab 290 Ninja Fuso
- Bab 291 Keluarga Zheng Dari Donghai
- Bab 292 Pembunuhan yang Ganas
- Bab 293 Mimpinya Hancur
- Bab 294 Melakukan yang Sebaliknya
- Bab 295 Penyiksaan
- Bab 296 Rahasia Magda Zheng
- Bab 297 Semuanya Mati
- Bab 298 Kegilaan
- Bab 299 Bergiliran Meminta Maaf
- Bab 300 Pemicu Masalah
- Bab 301 Kepala Botak Bertemu Kepala Botak
- Bab 302 Seperti Harapanmu
- Bab 303 Menekan Semua Orang
- Bab 304 Pembalasan
- Bab 305 Harry Zheng
- Bab 306 Kematian Lincoln Zheng
- Bab 307 Masalah Donghai
- Bab 308 Baru Sebentar Tidak Berjumpa Seperti Sudah Lama Tidak Berjumpa
- Bab 309 Lagi Lagi Kartu Unlimited
- Bab 310 Kembangkan Wilayah Pasar Utara
- Bab 311 Kamu Jangan Sembarangan
- Bab 312 Melihat Rumah
- Bab 313 Sally Bai Hamil
- Bab 314 Semua Dendam Telah Selesai
- Bab 315 Yun Tea Laris Manis
- Bab 316 Kedatangan Cody Xiao
- Bab 317 Harta Yang Tak Ternilai
- Bab 318 Tante Juga Merupakan Ibu
- Bab 319 Masa Lalu Dan Sekarang
- Bab 320 Mengakui
- Bab 321 Mengenakan Gaun Pernikahan
- Bab 322 Menjadi Pengantin
- Bab 323 Bahaya Northland
- Bab 324 Hari Imlek Semakin Dekat
- Bab 325 Di Depan Menanam Bunga, Di Belakang Menanam Sayuran
- Bab 326 Hari Imlek
- Bab 327 Kota Long
- Bab 328 Quinn Chen Hamil
- Bab 329 Mental Tentara
- Bab 330 Menyerang
- Bab 331 Menyelesaikan
- Bab 332 Jalan Buntu Untuk Davis
- Bab 333 Ayah dan Anak, Akhirnya Bertemu
- Bab 334 Perperangan Semakin Dekat
- Bab 335 Masuk Ke Perangkap
- Bab 336 Pembasmian
- Bab 337 Jalan Tiga Arah
- Bab 338 Pemusnahan Kelompok
- Bab 339 Menara Mayat
- Bab 340 Semangat Perang Yang Membara
- Bab 341 Tindakan Pemenggalan
- Bab 342 Pertikaian
- Bab 343 Persiapan Sebelum Bertindak
- Bab 344 Semangat Berlatih
- Bab 345 Memulai Pemenggalan
- Bab 346 Berhasil
- Bab 347 Peperangan Mengenaskan
- Bab 348 Pembantaian
- Bab 349 Terhina
- Bab 350 Kemenangan
- Bab 351 Menghentikan Perang Dengan Peperangan
- Bab 352 Kompensasi 500 Miliar
- Bab 353 Raja Naga, Pensiun
- Bab 354 Mengunjungi Teman-Teman Lama
- Bab 355 Sean Xiao Kembali
- Bab 356 Kebahagiaan
- Bab 357 Akhir Cerita