Awesome Husband - Bab 15 Overdraft Tak Terbatas

“Manajer, apa kamu gila?” Hellen tidak bisa menahannya, orang itu jelas-jelas sedang mempermainkannya.

Dia benar-benar ingin menggunakan kartu ini untuk menemui Dirut.

Bahkan orang-orang di samping juga sudah tidak tahan lagi.

"Jangan tertipu oleh orang ini, dia hanya mempermainkanmu."

"Lihatlah bocah ini mengenakan pakaian jelek seperti ini, lihatnya sekali saja sudah tahu dia orang miskin!"

"Siapa bilang bukan!"

Alice Xia menggigit bibirnya dan berkata, "Pasal 10 kode etik karyawan, tidak boleh menolak pelanggan."

Setelah selesai berbicara, dia berjalan dengan cemas menuju kantor Dirut.

“Aiii, manajer akan celaka olehmu kali ini!” Hellen menatap Sean Xiao dengan ganas.

Sean Xiao tersenyum dan diam saja.

Pada saat ini, di kantor Dirut.

Ronny Zhou menggoda kekasih kecilnya, yang juga seorang karyawan yang bertugas di lobi bank.

Keduanya bersenang-senang, dan Alice Xia mengetuk pintu dan masuk.

Begitu dia memasuki pintu, dia tentu saja melihat adegan ini, dan langsung memutarkan tubuhnya dan ingin keluar.

Ronny Zhou membeku, dan meminta bawahan untuk pergi dari bawah mejanya, dan kemudian berkata dengan suara dingin: "Alice Xia, mengapa kamu terburu-buru seperti itu, apakah kamu tahu apa yang dimaksud dengan Pasal 13 kode etik karyawan?"

Alice Xia sangat takut, menundukkan kepalanya dan bahkan meminta maaf.

Teller itu dengan cepat mengenakan pakaian, mendengus pada Alice Xia saat berjalan melewatinya dan pergi dengan kesal.

"Katakan, ada apa?"

Ekspresi Ronny Zhou terlihat tidak senang, karena dia sudah merusak waktunya bersenang-senang.

Alice Xia buru-buru berkata: "Manajer, seorang pelanggan di luar mengeluar kartu bank dan ingin kamu mengaktifkannya!"

"Aktifkan kartu bank?"

Piaakk!

Ronny Zhou memukul mejanya dan memarahi: "Hal sepeleh ini saja ingin diberikan padaku? bukannya APP bank kita sudah bisa melakukan aktifasi kartu bank? Apa kerjamu? Apa kamu tidak bisa lagi jadi manajer? Aku bisa menggantikanmu sekarang juga!"

"Dirut."

Alice Xia berkata dengan panik, "Bukan seperti ini. Pelanggan di bawah ini mengatakan bahwa hanya kamu yang memiliki izin untuk mengaktifkan kartu banknya."

apa?

Dia percaya dengan perkataan konyol ini?

Kartu bank apa yang hanya bisa diaktifkan olehnya, Dirut kantor pusat?

Ronny Zhou mencibir dan berkata, "Bawa kemari kartu bank-nya, biar aku lihat apa itu kartu bank kelas atas, jika itu hanya kartu bank biasa, beri saja posisimu pada Rebeca.

Rebeca adalah wanita yang baru saja keluar, dan dia sudah lama menghasutnya.

Hanya saja Alice Xia telah melakukannya dengan sangat baik, dan dia tidak dapat menemukan alasan untuk menggesernya.

Tapi sekarang, dia punya alasan!

Alice Xia menyerahkan kartu hitam di tangannya dengan gemetar.

Pada saat dia melihat kartu hitam, Ronny Zhou tiba-tiba meraung: "Kamu menggunakan barang seperti ini untuk mempermainkanku?"

Apakah kartu hitam ini terlihat seperti kartu bank?

Setelah mengatakan itu, dia mengambil kartu itu dan membantingnya dengan keras di atas meja.

Piaak!

Kartu hitam tertancap di atas meja.

Aahh!

Ronny Zhou tertegun, kartu ini tajam sekali?

Bahkan bisa menancap di meja mahoni?

Dia meraih kartu itu, melepaskannya, dan melihat kartu itu dengan hati-hati.

Beratnya cukup berat, beberapa kali lebih berat dari rata-rata kartu bank, permukaannya halus, dapat dengan jelas merasakan angka yang menonjol dengan menyentuhnya dengan tangan Anda.

Yang paling penting adalah dia merasakan ada logo bank di atas kiri.

Sshhh!

Dia tidak bisa menahan rasa terkejut, dia ingat kartu ini ... kartu ini memang kartu bank.

Namun, kartu ini sangat langka, dan tidak ada lebih dari sepuluh kartu di negara ini!

Hanya Dirut, kantor pusat kota, yang memiliki hak untuk mengaktifkan, dan kebanyakan orang tidak tahu bahwa Bank mereka mengeluarkan kartu semacam itu.

Dia juga hanya sesekali pernah melihat kartu ini.

Bos mereka berkata, jika seseorang datang dengan kartu hitam, jangan bertanya apa-apa, dan itu bukan orang yang bisa disinggung, orang itu harus dihormati dan dilayani dengan baik!

Memikirkan hal ini, dia dengan cepat berdiri dan bertanya dengan panik, "Di mana pemilik kartu ini sekarang?"

"Lobi di lantai pertama!"

apa?

Bagaimana bisa tamu terhormat seperti itu ditahan di lobi?

Ronny Zhou buru-buru berkata, "Pergi, bawa dia kemari."

"Tidak, tidak, aku sendiri yang harus menyambutnya."

Setelah berbicara, dia bergegas keluar dari kantor dengan panik.

Alice Xia tertegun dan mengikutinya.

"Alice Xia, Mana orangnya?"

Begitu dia keluar dari lift, Ronny Zhou bertanya dengan tergesa-gesa.

"Di sana!"

Mengikuti arah jari Alice Xia, Ronny Zhou tiba-tiba marah: "Apa yang terjadi?"

“Kamu sudah selesai, Dirut ada di sini!” Hellen memandang Sean Xiao sambil membentak.

Satpan itu juga sudah menggosok-gosok tangannya, dan ketika Dirut memerintahkannya, dia akan langsung memukuli orang ini.

Orang-orang di samping juga menunjukkan sikap yang sama.

"Apa yang kalian lakukan?"

Ronny Zhou berjalan mendekat dan berteriak pada Hellen dan penjaga keamanan: "Kalian melayani tamu VIP dengan cara seperti ini? Kenapa tidak membawanya ke ruang VIP? Kamu juga, apa yang kamu lihat? Bagaimana kamu menjadi satpam, sama sekali tidak bisa melihat orang, untuk apa kamu bekerja selama ini?"

Setelah berkata, dia langsung tersenyum lebar pada Sean Xiao, dan berkata dengan sangat hormat "Tuan, maafkan aku! Bawahanku sudah kurang ajar padamu."

Sshh!

Setelah perkataan itu, semua orang menarik napas.

Ini ... apa yang sedang terjadi?

Dirut kantor pusat begitu menghormati orang ini.

Hellen berkata dengan tercengang: "Dirut, dia ... dia di sini untuk membuat masalah ..."

“Tutup mulutmu!” Ronny Zhou memelototinya, membentak Hellen untuk menutup mulutnya.

Penjaga keamanan itu tercengang, siapa orang ini?

Dirut begitu hormat padanya?

Sial, apakah dia harimau yang berpura-pura menjadi babi seperti di cerita-cerita novel?

Memikirkan hal ini, dia terkejut dan merasa takut, pada umumnya, gangster semacam ini akan memukul wajahnya setelah identitasnya terungkap.

Apakah dia akan dipukuli?

Alice Xia di samping juga membuka mulutnya karena terkejut.

Dia belum pernah melihat Dirut berkata sehormat itu, bahkan ketika walikota datang, dia tidak rendah hati.

Apa identitas pemuda di depannya ini?

Apakah dia ini keturunan orang kaya?

Memikirkan hal ini, dia beruntung tidak memandang rendah orang ini pada awalnya, kalau tidak dia pasti akan celaka.

"Tuan, boleh tahu apa marga Anda?"

"Margaku Xiao."

Sean Xiao berkata dengan ringan, "Cepat aktifkan kartunya aku sedang terburu-buru."

"Baik baik baik!"

Nada dingin Sean Xiao membuat Ronny Zhou lebih yakin bahwa yang ini bukan orang sembarangan, dan senyum di wajahnya bahkan lebih lebar: "Tuan Xiao, silahkan ikut aku, aku akan mengaktifkan kartunya untukmu."

Ronny Zhou membungkuk sedikit.

Sean Xiao mengangguk, mengikuti Ronny Zhou ke ruang VIP, dan Alice Xia juga pergi untuk menyajikan teh.

Duduk di sofa yang lembut, Alice Xia menuangkan secangkir teh untuk Sean Xiao, dan kemudian sepasang mata yang indah tidak bisa digerakkan padanya.

Meskipun pria ini tidak terlalu tampan, dia sangat menarik, terutama matanya sangat jernih.

Seorang pria berusia tiga puluhan masih bisa memiliki mata yang jelas, ini membangkitkan rasa ingin tahu Alice Xia.

Saat itu, Ronny Zhou datang dengan kotak kata sandi perak di tangannya.

Membuka kotaknya, di dalamnya ada laptop, terlihat penuh nuansa teknologi canggih.

Dia menyalakan laptop dan memasukkan kartu bank ke dalam slot samping.

Setelah serangkaian operasi rumit, Ronny Zhou menggunakan otoritasnya dan membuka kunci dengan sidik jarinya untuk mengaktifkan kartu bank ini!

Pelanggan kartu hitam yang terhormat, kartu Anda sudah diaktifkan!

Segera setelah itu, Ronny Zhou dan Alice Xia terpesona oleh angka nol yang terus-menerus bertambah di kolom pada layar laptop.

Satu, sepuluh, seratus ... seratus ribu, satu juta.

Satu miliar ... 10 miliar ... 100 miliar RMB?!

Saldo dalam kartu adalah 100 miliar?

Sshhh!

Ronny Zhou dan Alice Xia saling memandang dan tidak bisa menahan nafas.

Ternyata ada saldo 100 miliar RMB di dalam kartu ini.

Pada saat ini, Ronny Zhou melihat beberapa kata di bawah angka saldo.

Batas overdraft: tidak terbatas!