Pernikahan Kontrak - Bab 287 Meminta Maaf Pada Mulan Chu.

Dengan pelan Joseph Gu mengangkat tubuh Joyce An dari tanah. Tatapan matanya penuh dengan perasaan menyesal. Hal itu membuat Joseph Gu tidak tahan untuk tidak memeluk Joyce An dengan erat.  Perasaan cinta yang dia pendam sekian lama tidak bisa ditahan lagi, akhirnya seluruh perasaan itu dikeluarkan.

Wilson Zhou termenung karena sikap Joseph Gu kepada Joyce An. Sebenarnya dari awal ketika mereka pergi berkemah, Wilson Zhou langsung merasakan bahwa sikap Joseph Gu ke Joyce An berbeda. Tapi karena keduanya adalah orang yang penting untuknya dan juga tidak ada aksi yang berlebihan antara Joseph Gu dan Joyce An, maka Wilson Zhou memilih untuk tidak mempercayai yang dia rasakan.

Tapi saat ini Wilson Zhou tidak akan bersantai lagi. Boleh jika hanya mengkhawatirkan istri temannya, tapi perhatian seperti Joseph Gu ini benar-benar sudah melampaui batas yang bisa ditahannya.

"Joseph Gu." Wilson Zhou mengucapkan dua kata itu dengan pelan. Nada suaranya sudah cukup sangat dingin juga tajam, "Apa maksudmu menarik tangan istriku?"

"Istri?" Joseph Gu mencemooh dengan nada dingin.

"Wilson, aku salah memandangmu. Ternyata kamu benar-benar seorang yang licik. Demi wanita lain apakah kamu bisa dengan kasarnya memperlakukan Joyce?! Ku beritahu padamu! Jika kamu tidak menyayangi Joyce, ada orang lain yang bersedia menyayanginya."

Begitu ucapan itu keluar dari mulut Joseph Gu, tidak hanya Wilson Zhou yang wajahnya berubah menjadi sulit dijelaskan, wajah Mulan Chu juga. Mulan Chu tidak tahu bahwa Joyce An memiliki pesona sebesar ini. Tidak hanya merebut hati Wilson Zhou, Joyce An juga mengambil hati Joseph Gu yang pernah disukainya. Wanita ini memiliki kemampuan dan hati yang seperti apa hingga merebut kedua pria itu darinya?

Tapi Mulan Chu tidak memunculkan ekspresi tidak senangnya,  malah sebaliknya, Mulan Chu berekspresi simpati dan berbelas kasihan. Melihat ekspresi itu, siapapun pasti jadi ingin melindungi dirinya.

Yang paling tenang di sana saat itu adalah Joyce An. Sebenarnya bukan karena sikapnya yang tenang, tapi karena sejak perasaannya sudah mati dan saat ini Joyce An merasa dirinya tidak akan memikirkannya lagi. Otak Joyce An serasa kosong, benar-benar tidak tahu harus merespon apa dan tidak tahu apa yang harus dirinya lakukan.

Tatapan putus asa Joyce An jatuh pada Wilson Zhou.

Terdapat aura dingin di udara. Atmosfir mencekam itu perlahan-lahan memudar.

"Joseph, aku akan membalas ucapanmu hari ini!" Suara Wilson Zhou memecah keheningan. Tiba-tiba Wilson Zhou maju selangkah, mengulurkan tangannya dan menarik Joyce An ke sisinya. Tapi ketika menyentuh tubuh Joyce An, Joyce An dengan instingnya melangkah mundur. Orang yang peka pasti tahu bahwa Joyce An ingin menghindar dari tangan Wilson Zhou.

Tangan Wilson Zhou kaku di udara, mata pria itu langsung menyorotkan tatapan terluka, tapi dengan cepat ditutupinya. Dengan suara lembut Wilson Zhou berkata: "Joyce, tadi aku tidak sengaja. Hanya saja gerakanmu saat ingin menampar Mulan benar-benar akan membuat masalah. Aku hanya mendorongmu pelan, jangan terlalu dipikirkan."

Ucapan Wilson Zhou akhirnya membuat pikiran Joyce An kembali. Apa yang pria ini katakan? Dirinya membuat masalah dengan menampar Mulan Chu? Dirinya bermasalah karena menampar seorang pelakor tidak tahu malu itu? Jika ini dianggap bermasalah, Joyce An benar-benar tidak tahu hal apa yang bisa disebut tidak akan membuat masalah!

Dan Joyce An bukanlah seorang dewi, dirinya juga memiliki emosi, sedih, marah, bahagia, senang. Hal ini membuatnya tertawa melihat hubungan tidak benar suaminya dengan wanita lain. Joyce An tidak tahu harus bagaimana tertawa. Menampar wanita itu pun dianggap bermurah hati.

Saat ini Joyce An sangat ingin tertawa tapi suara tawanya tidak bisa keluar. Mata Joyce An berkabut, tapi Joyce An tidak ingin Wilson Zhou dan Mulan Chu melihat penampilannya yang lemah. Joyce An mencubit pahanya keras dengan kuku, rasa sakit yang sampai ke tulang belakang itu membuat Joyce An kembali tenang.

Joyce An tertawa menatap Wilson Zhou, "Wilson, kamu bilang aku membuat masalah dengan menampar Mulan?"

Kesannya terhadap Joyce An, Joyce An adalah wanita yang tidak pernah dengan sengaja membuat masalah. Walaupun terkadang cemburu, tapi tidak sampai besar seperti ini dan juga Joyce An bisa mengendalikan suasana antara suami dan istri. Tapi sekali melihat sikap Joyce An, bahkan wanita itu tidak menyadari bahwa dirinya bermasalah.

Sebenarnya apa yang terjadi pada Joyce An? Atau karena dirinya terlalu menuruti kemauan Joyce An?

Wilson Zhou menghela napas. Demi dirinya Mulan Chu kali ini juga mengerahkan begitu banyak hal. Awalnya Wilson Zhou hanya merasa menyesal pada ayah Mulan Chu, Benny Chu. Kali ini Wilson Zhou harus berdiri di sisi Mulan Chu. Sesekali dirinya harus tegas pada istrinya. Wilson Zhou percaya, setelah dirinya kembali ke rumah, Joyce An akan menjelaskan dengan jelas padanya. Wanita ini pasti akan mengerti dirinya.

"Joyce, kali ini kamu yang membuat masalah. Kamu minta maaf dulu pada Mulan. Tunggu aku kembali ke rumah, aku akan menjelaskan dengan jelas padamu." Suara Wilson Zhou tidak selembut tadi, terdengar tegas dan dingin.

Dari awal Joyce An sudah berpikir bahwa hatinya sudah hancur berkeping-keping, tapi dia tidak menduganya bahwa kepingan hatinya yang hancur masih bisa merasakan sebuah rasa dingin dan rasa dingin itu merambat ke seluruh tubuhnya, menembus ke dalam daging dan tulangnya. Jelas-jelas hari ini matahari sedang tinggi-tingginya, tapi Joyce An tidak bisa menahan tubuhnya yang gemetaran karena dingin.

Joseph Gu yang berada di samping Joyce An bisa merasakan getaran tubuh wanita itu. Hati Joseph Gu merasa sakit. Walaupun Joyce An tidak memberitahunya masalah apa yang terjadi dengan suaminya, tapi sejak dia melihat kondisi Joyce An kemarin dan respon Joyce An hari ini saat melihat Mulan Chu. Kira-kira Joseph Gu hampir menebak benar, ditambah lagi hari ini Wilson Zhou dan Mulan Chu keluar bersama dari apartemen Mulan Chu, hal ini seperti lebih bisa membuktikan pikiran yang berada di hatinya.

Sangat lucu. Joseph Gu melepas cintanya kepada Joyce An, tetapi membiarkan hati wanita yang paling dicintainya diinjak-injak oleh orang lain. Benar-benar brengsek!

Tapi bagusnya adalah dirinya belum meninggalkan kota yang membuatnya perih. Dirinya masih bisa berada di sisi Joyce An untuk menemani wanita itu.

Joseph Gu menatap Wilson Zhou dengan tidak segan lalu berkata: "Wilson, apa yang diperbuat Joyce sampai harus minta maaf pada Mulan? Bukankah yang harusnya minta maaf adalah Mulan?"

Mendengar ucapan Joseph Gu, Mulan Chu menjadi gugup. Kemarin Mulan Chu membiarkan Joyce An melihat drama yang dirinya buat sendiri dan mainkan sendiri, jelas sekali kalau Joyce An berhasil masuk ke dalam permainannya. Hal ini membuat Mulan Chu senang, tapi hal ini juga tidak pas dilibatkan dalam hal ini sekarang, jika tidak maka usaha Mulan Chu akan sia-sia.

Kemudian Mulan Chu berpura-pura kakinya tersandung, tubuh Mulan Chu terjatuh, tapi belum sempat terjatuh ke tanah, sesuai dugaannya, Wilson Zhou memegangnya dengan kuat.

"Mulan, kenapa?" Wilson Zhou bertanya dengan perhatian.

Mata Mulan Chu langsung berair. Mulan Chu mengedipkan matanya, dua bulir air mata langsung jatuh ke pipinya: "Wilson, mungkin ini benar-benar salahku. Lebih baik aku yang minta maaf pada Joyce. Kejadian kemarin sama sekali belum terjadi, nantinya sebisa mungkin kita jangan berkomunikasi. Aku tidak menyalahkanmu, sungguh." Selesai bicara, mata Mulan Chu agak terpejam, terlihat seperti akan pingsan.

Wilson Zhou tahu perihal soal Mulan Chu yang dilecehkan kemarin pasti membuat mental wanita itu tertekan, ditambah lagi seharian kemarin Mulan Chu kesakitan di atas ranjang. Fisik dan mental Mulan Chu sangat lelah, sangat tidak pas berada di suasana yang saling bertengkar seperti ini.

Wilson Zhou tanpa berpikir banyak langsung membopong Mulan Chu, bersiap mengantar wanita itu ke rumah sakit. Tapi sebelum Wilson Zhou pergi, Wilson Zhou menatap Joyce An lalu berkata: "Joyce, pulanglah dan pikirkan apakah hari ini kamu benar-benar keterlaluan atau tidak. Mulan tidak salah padamu." Setelah bicara, dengan langkah besar Wilson Zhou melangkah pergi.