Pernikahan Kontrak - Bab 286 Wilson Zhou Melindungi Mulan Chu.

Ketika mendengar nama 'Apartemen Permata', ekspresi wajah Joseph Gu terlihat ganjil. Bagi Joseph Gu, nama apartemen ini tidak asing untuknya.

Jika dirinya tidak salah ingat, kekasihnya dulu pernah tinggal di sana. Joseph Gu memiliki kesan yang begitu dalam terhadap Mulan Chu. Karena wanita itu adalah satu-satunya wanita yang pernah mengandung anaknya. Saat itu Joseph Gu pernah memikirkan untuk membiarkan anaknya tetap ada, tapi Mulan Chu yang berinisiatif untuk menggugurkannya. Wanita itu berkata tidak mau dikekang oleh urusan anak.

Akhirnya Joseph Gu juga tidak menghalangi. Tapi tumbuh suatu pemikiran terhadap Mulan Chu, bahwa wanita itu tidaklah sesederhana yang dia pikirkan.

Kunci utama dari perkenalan awal mereka adalah Wilson Zhou. Dulu Wilson Zhou masih seorang bajingan dan Mulan Chu juga tidak terkenal seperti sekarang, jadi ada urusan atau tidak, wanita itu akan mencari Wilson Zhou. Kemudian Joseph Gu dibuat terpesona oleh Mulan Chu dan dengan spontan mengejar Mulan Chu.

Saat itu Wilson Zhou agak tidak senang, secara khusus mencari Joseph Gu untuk mengajaknya bicara. Saat itu Joseph Gu hampir berpikir bahwa Wilson Zhou dan Mulan Chu memiliki sebuah hubungan tapi kemudian Wilson Zhou mengatakan bahwa Mulan Chu adalah seorang wanita yang penting untuknya. Sebelum orang itu meninggal, orang itu pernah memerintahkan Wilson Zhou untuk menjaga Mulan Chu dengan baik, maka dari itu Wilson Zhou selalu memperlakukan Mulan Chu seperti adik kandungnya sendiri, memperlakukan Mulan Chu lebih intim dibanding dengan yang lain.

Joseph Gu menghembuskan napas lega. Joseph Gu berkata bahwa dirinya selalu serius setiap berpacaran, dia tidak akan menggoda lalu menelantarkan Mulan Chu begitu saja. Jika keduanya benar-benar cocok, Joseph Gu bersedia menggandeng tangan Mulan Chu ke pelaminan.

Akhirnya Wilson Zhou menyetujui hubungan Joseph Gu dan Mulan Chu, tidak mencampuri urusan keduanya.

Setelah berpacaran dengan Mulan Chu satu bulan lebih, keduanya saling menyadari bahwa satu sama lain tidak cocok. Karena menganggap Wilson Zhou adalah temannya, Joseph Gu dengan lamban tidak mengutarakan keinginannya untuk putus, maka dari itu Mulan Chu yang mengutarakannya. Saat itu dengan cepat Joseph Gu menyetujui, keduanya berpisah dengan damai dan saat bertemu lagi masih bisa saling memandang dan tersenyum.

Setelah berpisah, Mulan Chu baru menyadari bahwa dirinya hamil. Setelah itu Joseph Gu mulai memikirkan saat-saat itu.

"Joyce, kenapa kamu ingin aku bawa ke apartemen Permata?" Gerakan menyetir Joseph Gu agak kaku. Berdasarkan persahabatan lamanya dengan Wilson Zhou, Joseph Gu menebak bahwa saat ini Wilson Zhou kemungkinan ada di rumah Mulan Chu dan kemungkinan bahwa perselisihan sepasang suami istri ini pasti ada hubungannya dengan Mulan Chu.

Joyce An menyandarkan punggungnya di kursi kemudi. Entah wanita itu tidak tahu, tidak ingin bicara atau tidak mendengar pertanyaan Joseph Gu. Kedua mata Joyce An masih terpejam, satu kata pun tidak keluar dari mulutnya.

Joseph Gu paham dengan situasinya dan tidak bertanya lagi. Tapi hatinya seperti sudah memiliki jawaban yang pasti.

Dengan cepat Joseph Gu mengemudikan mobilnya ke apartemen Permata dan dengan cepat langsung sampai di bawah rumah Mulan Chu.

Joyce An tidak mengatakan apa-apa. Wanita itu langsung membuka pintu mobil lalu keluar.

"Joyce, kamu tunggu dulu di sini. Aku parkirkan mobil sebentar." Joseph Gu berteriak keras dari belakang tubuh Joyce An lalu langsung menggerakkan setir mobil mengarah ke tempat parkiran.

Joyce An berdiri seorang diri di bawah apartemen, dengan pandangan linglung menatap apartemen di depannya.

Entah kebetulan atau Tuhan sedang bercanda. Saat itu, Mulan Chu keluar dari lobi lantai satu. Wanita itu kelihatan sehat dan bahagia, ada rona merah di kedua pipinya, bibir merahnya telihat menggoda, seperti seorang wanita berpenampilan cantik.

Melihat penampilan Mulan Chu yang seperti itu, hati Joyce An tiba-tiba sesak. Beberapa waktu yang lalu, dia juga pernah berpenampilan seperti itu. Sepertinya dirinya seperti itu saat dirinya sudah memastikan hubungannya dengan Wilson Zhou. Saat itu keduanya keluar dari sebuah hotel, rona merah di wajah Joyce An pelan-pelan memudar.

Apakah saat ini Mulan Chu sedang berada di posisinya saat itu? Joyce An berpikir macam-macam, hatinya sudah tidak karuan.

Mulan Chu seperti tidak melihat Joyce An. Mulan Chu berjalan lurus, saat itu entah kaki Mulan Chu tersandung apa, wanita itu tersandung dan hampir terjatuh.

Joyce An terkejut. Joyce An ingin mengulurkan tangannya untuk pergi memapah Mulan Chu, tetapi ada seseorang yang mendahuluinya. Joyce An melihat bayangan besar dan tinggi dari dalam lobi melangkah dengan cepat. Bayangan tubuh itu dengan cepat dan cekatan memapah Mulan Chu, lalu dengan penuh perhatian berkata:  "Mulan, kenapa kamu tidak hati-hati? Tidak jatuh, kan?"

Mulan Chu langsung menggelengkan kepalanya, dengan pandangan menyalahkan menatap Wilson Zhou, "Wilson, aku lihat kamu khawatir. Aku tidak apa-apa."

"Bagaimana bisa kamu masih sama seperti dulu? Seringkali terjatuh." Wilson Zhou menaikkan alisnya.

Wajah Mulan Chu semakin memerah lalu dengan cepat menjawab, "Tidaklah. Mungkin karena semalaman terlalu banyak berguling-guling, aku kelelahan."

Ucapan Mulan Chu sangat ambigu, membuat seluruh tubuh Joyce An yang sedang kebingungan menjadi dingin. Dengan cepat maksud ucapan Mulan Chu disalah pahami oleh Mulan Chu. Berguling-guling semalaman... apalagi yang dilakukan saat malam kalau bukan itu?

Saat itu tiba-tiba Mulan Chu menyadari Joyce An. Dengan instingnya Mulan Chu langsung melepaskan tangan Wilson Zhou dari lengannya, lalu dengan gugup melihat bayangan Joyce An yang bersembunyi di sebelah, dengan gugup Mulan Chu berkata: "Joyce, kenapa kamu bisa ada di sini? Kamu jangan salah paham. Wilson hanya melihatku yang hampir jatuh lalu membopongku."

Bisa dikatakan masih terdapat secercah harapan di hati Joyce An, tapi saat ini mendengar ucapan Mulan Chu, harapan itu sudah tidak tersisa. Joyce An menatap Mulan Chu dengan dingin, dirinya bukan seorang dewi. Melihat suaminya dan seorang perempuan memperlihatkan ekspresi senyum, bagaimana bisa dia tidak salah paham?

Wilson Zhou yang berada di samping baru melihat Joyce An, mata pria itu menyorotkan tatapan terkejut. Wilson Zhou ingin melangkah ke depan Joyce An, tapi baru saja Wilson Zhou mengangkat kakinya, pria itu sudah melihat Joyce An sudah melangkah ke depan Mulan Chu lalu tiba-tiba mengangkat lengannya dan ingin melayangkan tamparan keras ke wajah Mulan Chu.

Wilson Zhou membelalakkan matanya tidak percaya. Sebelum tangan Joyce An menampar Mulan Chu, dengan gesit Wilson Zhou menghalanginya.

Mungkin Joyce An tidak menyangka kalau Wilson Zhou akang menghalanginya, ditambah lagi Joyce An dipenuhi amarah. Langkah kaki Joyce An tidak stabil dan tenaga yang digunakan Wilson Zhou tidak begitu besar tetapi mampu membuat terjatuh ke belakang, langsung jatuh ke tanah.

Saat ini alam menjadi sunyi. Jatuhnya ini membuat hati Joyce An hancur berkeping-keping.

Wilson Zhou mengernyitkan alisnya dengan perasaan menyesal. Dirinya sama sekali tidak ingin membuat Joyce An jatuh, hanya saja hal yang dilakukan Joyce An kali ini sungguh salah. Demi dirinya, Mulan Chu mengorbankan kesehatan wanita itu. Mulan Chu juga harus minum obat, merasakan sakit sepanjang malam. Tapi setelah istrinya melihat dirinya dengan yang lain, tanpa bicara apa-apa langsung maju ingin menampar Mulan Chu. Apakah karena Joyce An melihatnya membopong Mulan Chu?

Kali ini Joyce An sangat tidak rasional.

Walaupun berpikir begitu, Wilson Zhou masih akan membantu Joyce An. Saat sedang ingin melepaskan Mulan Chu dan ingin membantu Joyce An berdiri, tetapi seorang pria sudah terlebih dahulu mengangkat tubuh Joyce An, dengan suara keras dan marah berkata: "Wilson, apakah kamu masih seorang pria? Karena wanita lain kamu menggunakan tanganmu pada istrimu?"

Yang berkata bukanlah orang lain, tapi sahabatnya sendiri, Joseph Gu.

Tatapan mata Wilson Zhou menyelidik lalu mengamati lengan Joseph Gu yang sedang memapah Joyce An. Dalam sekejap tatapan mata Wilson Zhou berubah dingin.

Novel Terkait

Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
My Charming Lady Boss

My Charming Lady Boss

Andika
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu
Diamond Lover

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu
Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu