Pernikahan Kontrak - Bab 243 Bertemu di Restoran

“Aku tidak setuju dengan perjalanan bisnismu.” Wilson Zhou memutuskan secara langsung.

Joyce An dari awal tampaknya sudah menebak kalau Wilson Zhou akan berkata demikian, dengan tak berdaya menghela napas: “Wilson, aku sekarang masih karyawan perusahaan Zhou, tidak ada alasan untuk tidak mematuhi pengaturan perusahaan, dan aku baru saja resmi menjadi karyawan resmi disana, aku tidak ingin dikeluarkan begitu cepat hanya karena ini.”

“Joyce, kamu sungguh berkorban banyak untuk perusahaan Zhou ya.” Senyum Wilson Zhou seperti mengembang karena sebuah lelucon, tatapan hangat dari matanya mulai menurun.

Melihat ekspresi Wilson Zhou, Joyce An merasa emosi dan juga lucu, alasannya tetap tinggal di perusahaan Zhou, memangnya dia masih tidak mengerti, semua semata-mata hanya karena dia! walaupun dia sebenarnya tidak membutuhkannya ‘mata-mata’ sepertinya.

“Wilson, aku tidak suka kamu bicara seperti itu.” Joyce An pura-pura marah memonyongkan bibirnya.

Wilson Zhou juga tampaknya menyadari bahwa nada suaranya agak berat, tak berdaya menghela napas: “Yah, aku salah, tapi aku hanya tidak ingin kamu tetap berada di perusahaan Zhou dan berjuang untuk musuh-musuhku, begini saja, Joyce, kalau tidak kamu berhenti saja dari pekerjaan kamu dan pergi bekerja di Kursama, suami kamu kebetulan sedang kekurangan tenaga kerja.”

Joyce An merasa lucu menggelengkan kepalanya, semakin dekat dengan Wilson Zhou, dia tampaknya semakin bisa melihat sisi kekanak-kanakan laki-laki itu, walaupun di luar, laki-laki itu adalah CEO yang bernama besar dan mengenakan baju, tetapi pada kenyataannya, dia tidak hanya seorang laki-laki yang perlu dimanja.

“Yah, aku akan mempertimbangkan ini, tapi sekarang masih belum bisa, dan lagi pula itu bukan hal yang baik untuk suami istri bekerja bersama di satu perusahaan, kalau seperti ini tidak akan ada kesegaran lagi, Wilson, kali ini biarkan aku pergi ikut perjalanan bisnis ya, aku akan cepat pulang, dan aku berjanji akan menelepon kamu setiap hari untuk melapor segala kegiatan padamu.”

Wilson Zhou menghela nafas: “Kalau begitu, katakan padaku siapa saja yang ikut dalam perjalanan bisnis ini dan apa alasannya.” Baru-baru ini, Wilson Zhou jelas merasakan kalau Eka Zhou dan Johny Zhou benar-benar tengah menghindarinya, dan kadang-kadang segala yang dia tahu tidak banyak dari pada karyawan kecil perusahaan Zhou, dan perusahaan Kursamanya menjadi semakin sibuk, dia saat ini sudah sulit mencari tahu berita di perusahaan Zhou, mungkin untuk sementara waktu ini bukan hal yang buruk bagi Joyce An untuk tetap tinggal di perusahaan Zhou.

Joyce An tentu saja tidak memberi tahu Wilson Zhou kalau Johny Zhou ikut pergi, dengan rasa jijik Wilson Zhou terhadap Johny Zhou, kalau dia memberi tahunya, dia pasti tidak akan membiarkannya pergi, jadi dia hanya dengan samar-samar menjawab: “Itu dengan beberapa teman wanita dari departemen sosial, ngomong-ngomong, Wilson, aku hampir lupa memberitahumu, tapi aku sudah memperhatikan langkah besar perusahaan Zhou, mereka sepertinya juga sedang bersiap untuk membeli saham yang tersebar di perusahaan mereka, perjalanan bisnis kami kali ini terkait dengan ini, kami pergi untuk menghadiri acara Jacky Shen pemehang saham terbanyak yang kamu katakan terakhir kali itu.”

Perhatiannya langsung tertarik dengan kata-kata terakhir Joyce An, matanya berkedip, tapi kemudian, sudut bibirnya menunjukkan senyum, dan ini juga sudah termasuk dalam tebakannya, perusahaan Zhou saat ini adalah pohon besar yang bergoyang karena badai, dan mungkin bisa jatuh kapan saja, kalau tidak melakukan langkah apa pun, bagaimana bisa mempertahankan diri, tampaknya dia harus bergerak lebih cepat dan mendapatkan saham yang di pegang Jacky Shen sesegera mungkin.

“Nyonyaku, terima kasih sudah memberi tahuku, oh ya...” Kedua mata Wilson Zhou tersenyum, dan akan memberi tahu Joyce An kalau dia mungkin juga akan pergi ke Hongkong, tetapi di saat ini, chef sudah datang membawa makanan mereka, dengan ramah berkata:“Halo, ini adalah makanan eksklusif yang aku buat untuk kalian berdua, selamat menikmati, kalau kalian merasa tidak puas, jangan ragu untuk memanggil saya.”

Joyce An dan Wilson Zhou dengan sopan mengangguk, setelah itu chef baru pergi meninggalkan mereka.

“Wilson, kamu tadi ngomong apa?” Perhatian Joyce An benar-benar tertarik dengan makanan penuh warna yang ada di depannya.

“Tidak apa-apa, makanlah.” Wilson Zhou saat ini sudah tidak ingin mengatakan pada Joyce An tentang dirinya yang akan pergi ke Hongkong juga, tiba saat itu dia berencana memberinya kejutan, atau tidak tiba-tiba datang memeriksanya?

“Oh, baiklah, nah aku tidak sungkan lagi ya.”

Ini adalah makan malam yang sangat harmonis dan tak terlupakan, hidangan yang disiapkan oleh chef sesuai dengan karakteristik keduanya dan benar-benar cocok dengan selera keduanya, membuat Joyce An tidak bisa menahan jempolnya untuk tidak terangkat, pada akhirnya, dia tanpa memperhatikan penampilannya lagi ambruk terduduk di kursi, dengan pelan mengelus perutnya.

“Wilson, enak sekali. dan makanan yang dibuat chef semuanya sangat enak, dan aku sangat suka.”

“Baguslah kalau suka.” Wilson Zhou melihat Joyce An yang puas, tersenyum, sepertinya Joseph Gu sungguh ahli dalam memperkenalkan tempat, lain kali kalau mau mencari tempat makan, langsung tanya dia saja, “Joyce, makannya sudah selesai belum? Kalau sudah yuk nonton bioskop, aku hari ini kebetulan lagi kosong.”

Joyce An membuka matanya dengan terkejut, dia dan Wilson Zhou awalnya menikah tanpa ada cinta dan hubungan pacaran, dan mereka baru sedikit pergi ke tempat yang menyenangkan, di tambah Wilson Zhou yang biasanya sangat sibuk, kesempatan menjalani kehidupan kekasih seperti sekarang hanya sedikit, jadi Joyce An mengangguk tanpa ragu: “Ayo.”

Setelah mengatakan itu, Joyce berdiri dan memimpin, memegang lengan Wilson Zhou dan berjalan menuju pintu, tetapi belum berjalan beberapa langkah, bayangan gelap keluar dan menabrak tubuh Wilson Zhou.

Karena kekuatan mendadak ini, Wilson Zhou tersadar langsung menstabilkan tubuh Joyce An, ditambah tubuhnya yang besar dan tinggi, jadi Joyce An maupun Wilson Zhou tidak jatuh karena ini, tetapi orang yang menabraknya jatuh terduduk dan telentang langsung di tanah, dan kemudian air bir keluar dan dimuntahkan dari mulutnya.

Pada saat ini, Joyce An juga sudah melihat jelas penampilan sosok di depannya, seorang wanita, ramping dan kurus, mengenakan gaun biru ketat, dan rambut panjang diwarnai terurai di bahu, samar-samar menutupi tulang selangkanya yang indah, kedua kakinya yang seperti batu giok lurus dan ramping, di bawah cahaya redup memantulkan kilau yang menggoda, tentu saja, bagian yang paling menarik perhatian adalah wajah wanita itu.

“Mulan?!” Joyce An orang pertama yang mengenali Mulan Chu, dia tanpa sadar dengan nada rendah berucap, kemudian tersadar melihat Wilson Zhou yang ada di sampingnya.

Pada saat ini, Wilson Zhou juga telah mengenali orang yang baru saja menabrak mereka adalah Mulan Chu, alisnya mengkerut, dan kemudian bergegas maju, dengan hati-hati mengangkat wanita itu berdiri: “Mulan, kamu bagaimana bisa ada disini, ada apa, mengapa minum terlalu banyak?”